KOMUNIKASI BISNIS LINTAS
BUDAYA
Pengertian Komunikasi Bisnis Lintas Budaya
Pentingnya Komunikasi Bisnis Lintas Budaya
Memahami Budaya dan Perbedaannya
Komunikasi Dengan Orang
Berbudaya Asing
Pengertian Komunikasi Bisnis Lintas Budaya
Menurut Djoko Purwanto, Komunikasi bisnis lintas budaya adalah komunikasi yang dilakukan/digunakan dalam dunia bisnis dengan memperhatikan faktor- faktor budaya di suatu daerah, wilayah atau negara.
Pengertian lintas budaya dalam hal ini bukanlah semata-mata budaya asing (internasional), tetapi juga budaya yang tumbuh dan berkembang di berbagai daerah dalam wilayah suatu negara.
Indonesia adalah negara yang sangat kaya dengan aneka ragam budaya. Setiap daerah di Indonesia memiliki kekhasan budaya yang tidak dimiliki oleh daerah lainnya, seperti :
o bagaimana seseorang berkomunikasi dengan orang lain
o bagaimana seseorang menghargai orang lain
o bagaimana mereka memanfaatkan waktu yang ada
o bagaimana mereka bekerja
o bagaimana mereka meyakini atau mempercayai sesuatu yang sudah turun- temurun dari nenek moyang mereka
o bagaimana mereka berpakaian
o bagaimana mereka memperlakukan suatu produk
o dll.
Pentingnya Komunikasi Bisnis Lintas Budaya
Era globalisasi
Era yang ditandai dengan semakin meluasnya berbagai produk dan jasa termasuk teknologi komunikasi, menyebabkan pertukaran informasi dari suatu negara ke negara lain semakin leluasa.
Indonesia sudah lama memasuki era globalisasi , sebagai contoh masuknya sejumlah produk dan jasa dari luar negeri yang dapat dikonsumsi, seperti makanan cepat saji, minuman ringan, pakaian, perlengkapan komunikasi, produk elektronik dan juga pekerja asing dalam berbagai bidang keahlian.
Menyikapi era perdagangan bebas dan globalisasi, perusahaan-perusahaan besar mencoba melakukan bisnis secara global dengan menggunakan konsultan asing untuk membantu mengembangkan bisnis mereka, dan begitu pula sebaliknya perusahaan-perusahaan besar di tanah air ada yang mengembangkan bisnisnya ke berbagai negara.
Semakin terbukanya peluang perusahaan multinasional masuk ke wilayah suatu negara dan didorong dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi komunikasi dan informasi, maka pada saat itulah kebutuhan akan komunikasi bisnis lintas budaya menjadi semakin penting artinya.
Saat ini ada beberapa pola kerjasama ekonomi di berbagai kawasan dunia seperti :
o Asean Free Trade Area (AFTA)
o North American Free Area (NAFTA) o Canada Free Trade Area (CFTA)
o Central European Free Trade Agreement (CEFTA)
o Dll,…
Memahami Budaya dan Perbedaannya
Setiap orang hidup, tumbuh dan berkembang dalam suatu kelompok-kelompok tertentu, baik yang berkaitan dengan kelompok keagamaan, profesi dan bisnis. Masing-masing menerapkan aturan maupun prilaku yang sesuai dengan budayanya.
Contohnya : o Penampilan
o Cara berpakaian o Bertemu
o Berjalan
o Berbicara di antara kelompok masing-masing.
o Dll,..
Pengertian Budaya
Menurut Lehman, Himstreet dan Baty budaya adalah sekumpulan pengalaman hidup yang ada dalam masyarakat mereka sendiri, termasuk didalamnya bagaimana berprilaku dan keyakinan atau kepercayaan masyarakat itu sendiri.
Menurut Bovee dan Thill budaya adalah systim sharing atas simbol-simbol, kepercayaan, sikap, nilai-nilai, harapan , dan norma-norma untuk berprilaku.
Menurut Murphy dan Hildebrandt budaya adalah tipikal karakteristik prilaku dalam suatu kelompok.
Komponen Budaya
Menurut Lehman , Himstreet dan Baty komponen budaya terdiri dari komponen utama yaitu nilai-nilai (baik atau buruk, diterima atau ditolak), norma-norma ( tertulis atau tidak tertulis), simbol-simbol (warna logo suatu perusahaan), bahasa dan pengetahuan.
Menurut Mitchell komponen budaya mencakup antara lain bahasa, kepercayaan/keyakinan, sopan santun, adat-istiadat, seni, pendidikan, humor dan organisasi sosial.
Menurut Cateora budaya memiliki beberapa elemen yaitu budaya material, lembaga sosial, sistim kepercayaan, estetika dan bahasa.
Budaya material meliputi teknologi dan ekonomi yaitu teknik dan cara yang digunakan untuk membentuk material menjadi sesuatu produk yang berguna dan bermanfaat bagi dirinya dan orang lain.
Tingkatan Budaya Formal
o Bahasa yang digunakan dalam pendidikan dan acara resmi
o Tata cara seorang tamu masuk keruang pimpinan
o Kendaraan berjalan menggunakan lajur kirio Dimensi waktu yang diukur dengan tahun, bulan, minggu, hari, jam, menit dan detik.
Informal
o Seseorang yang bersedia dipanggil dengan nama panggilan
o Kehadiran pada saat rapat yang sering tidak tepat.
o Kenapa setiap ada hajatan (pernikahan) selalu disimbolkan dengan janur kuning.
Teknis
o Kapan suatu kegiatan dimulai dan kapan kegiatan berikutnya dapat dilakukan.
Mengenal perbedaan budaya Nilai-nilai sosial
o Orang-orang yang tinggal di desa memiliki nilai kebersamaan yang tinggi.
o Kekayaan merupakan sinyal superioritas.
o Uang akan dapat mengatasi masalah.
o Orang yang bekerja keras lebih baik dari orang yang malas bekerja.
Peran dan status
o Dinegara maju peran wanita di dunia usaha sudah cukup kuat berbeda dengan dinegara berkembang.
o Status kedudukan sesorang diorganisasi dapat dilihat dari luas dan fasilitas ruang kantor.
Pengambilan keputusan
o Manajer puncak mengambil keputusan pokok atau utama, hal-hal yang lebih rinci diserahkan kepada manajer yang lebih bawah.
Konsep waktu
o Pada negara yang sudah maju waktu sangatlah berharga, oleh karena waktu sangat berharga, dalam berkomunikasi mereka cendrung menuju pokok persoalan.
Konsep jarak komunikasi
o Pada beberapa negara, pada saat
berkomunikasi mereka menjaga jarak yang
agak renggang, sementara beberapa
negara yang lain lebih dekat.
Konteks budaya
o Dalam konteks budaya tinggi, komunikasi yang dilakukan cendrung menggunakan komunikasi nonverbal.
Bahasa tubuh
o Tidak semua bentuk bahasa tubuh mempunyai arti yang sama pada setiap negara atau tempat.
Prilaku sosial
o Apa yang dianggap sopan disuatu negara/tempat belum tentu dianggap sopan pada negara/tempat lain.
Prilaku etis
o Prilaku etis dan tidak etispun akan berbeda antar negara/tempat.
Perbedaan budaya perusahaan
o Budaya perusahaan/organisasi mempengaruhi cara seseorang bereaksi dengan orang lain, bagaimana pekerja melakukan tugasnya, bagaimana mereka menafsirkan dan bereaksi satu sama lain dan bagaimana mereka memandang perubahan.
Komunikasi Dengan Orang Berbudaya Asing
