SKRIPSI
Diajukan Kepada Institut Agama Islam Negeri Jember untuk memenuhi salah satu persyaratan memperoleh
gelar Sarjana Ekonomi (S.E) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
Program Studi Perbankan Syariah
Oleh
NURUL LALLY ALFIN NIM. E20161139
Dosen Pembimbing:
Muhammad Saiful Anam, M.Ag.
NIP. 19711114 200312 1 002
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI JEMBER FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
MEI 2020
Artinya : Maka jika sebagian kamu mempercayai sebagian yang lain, Maka hendaklah yang dipercayai itu menunaikan amanatnya (hutangnya) dan hendaklah ia bertakwa kepada Allah Tuhannya. (Qs. Al-Baqarah ; 283)
Al-Qur’an. 02:283
1. Kedua orang tua saya. Khusunya untuk Alm. Ayah saya tercinta Sudiro Purnomo yang telah membesarkan saya dengan penuh kasih sayang dan tanggung jawab, menjadi Guru Madrasah pertama bagi saya, memberikan bimbingan dan pelajaran hidup kepada saya, mencintai saya dengan caranya dan membentuk saya menjadi pribadi yang mandiri. Saya persembahkan karya ini setulus hati untuk beliau, karna beliau adalah salah satu motivator pertama saya untuk dapat menyelesaikan karya ini.
2. Yang kedua untuk mama saya terkasih, Solikhati. Terimaksih telah melahirkan saya di dunia ini dengan cinta kasih dan kelemah lembutannya, dan doa yang selalu terucap setiap waktu untuk saya, dan nasehatnya yang selalu beliau ingatkan kepada saya untuk menjadi seseorang yang lebih baik lagi. Dan saya ucapkan terimaksih yang teramat dalam telah begitu banyak pengorbanan yang beliau berikan kepada saya, dan Tanpa beliau saya yakin saya tidak akan mampu lebih dari apapun. Engkau mama terhebat, dan mama tercantik, sekali lagi Terimakasih mah.
3. Untuk mbah muri dan Alm. Mbah yadi, beliau berdua adalah salah satu superhero saya selain kedua orang tua saya saat saya kecil. Dengan beliau berdua saya dapat tumbuh sehat dan tanpa kurang kasih sayang.
Terimakasih yang teramat dalam sudah mengajarkan saya arti kebersamaan keluarga selama ini.
5. Terima kasih Untuk semua keluarga dan saudara saya di jawa tengah (keluarga mbah suci,mbah kanah,mbah melet, kelurga endi eni, kelurga lek tatik,) dan semua yang terus percaya dengan saya, selalu memberikan dukungan untuk saya. Dan Untuk teman terbaik saya Moh. Amirudin yang terus memberi semangat dan dukungannya. Saya ucapkan banyak terimakasih.
6. Dan untuk semua orang yang berjasa bagi saya selama di jember saya ucapkan terimakasih kepada Bapak dan Ibu Dosen FEBI, Pak EKA, kawan-kawan GMNI IAIN Jember, anak PS4 2016, Cak Fawaid, keluarga BUK IS, keluarga ghozali, septi, mega, mbak fahdi dan bahrul saya ucapkan banyak terimakasih atas ilmu, support dan kebersamaannya.
Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat dan Hidayah-Nya, serta memberikan kesempatan untuk menerima dan menikmati hidup dengan pancaran sinar ilmu pengetahuan. Shalawat dan salam semoga tetap tercurah kepada Nabi Muhammad SAW. yang menjadi perantara kepada kita dalam menyampaikan kemilau cahaya keilmuan sehingga penulis dapat menyusun skripsi sampai selesai.
Skripsi yang telah selesai dengan judul “Penerapan Strategi Promosi Produk Tabungan Tapenas Ib Hasanah Pada Nasabah Perempuan Di Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember, membutuhkan waktu yang cukup lama dalam proses penyelesaiannya, namun penulis mengharap kritik dan saran yang membangun dari pembaca untuk memberikan masukan sebagai bentuk perbaikan penulisan ini. Dalam proses penulisan skripsi ini, penulis menyadari tidak terlepas peran dari berbagai pihak, maka penulis menyampaikan terima kasih kami kepada:
1. Prof. Dr. H. Babun Suharto, S.E., MM., selaku Rektor IAIN Jember telah memberikan kesempatan penulis untuk belajar dan menimba ilmu, pada program studi Program Strata Satu Ekonomi.
2. Dr. Khmdan Rifai, S.E., MM., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam IAIN Jember beserta staf-stafnya yang telah membantu penulis dalam menjalani studi Program Strata Satu Ekonomi.
meluangkan waktu, mencurahkan pikiran, mengarahkkan serta memberikan bimbingan dalam penyusunan skripsi ini.
5. Bapak Burhan, selaku Pimpinan Bank Bni Syriah Kantor Cabang Jember yang telah memberikan dukungan dan bantuan selama melaksanakan penelitian di Bank Bni Syariah Kantor Cabang Jember
6. Semua pihak yang telah membantu penulis baik secara langsung maupun tidak langsung dalam penyelesaian skripsi ini.
Akhirnya kepada Allah SWT. penulis memohon petunjuk berupa Hidayah Iman dan pengetahuan, dan semoga karya ini bisa bermanfaat untuk penulis sendiri untuk mengembangkan pengetahuan dan penelitian selanjutnya.
Jember, 14 Mei 2020 Penulis
NURUL LALLY ALFIN NIM. E20161139
Sejauh ini, strategi promosi produk tabungan Tapenas iB Hasanah pada nasabah perempuan belum mampu meningkatkan jumlah yang besar dalam produk Tabungan Tapenas ib Hasanah di Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember. Padahal fakta dilapangan menunjukan bahwa jumlah penduduk di Jember yang mendominasi adalah jenis kelamin perempuan. Sehingga fenomena ini menarik untuk diteliti.
Fokus penelitian ini adalah: 1) Bagaimana penerapan strategi promosi produk tabungan tapenas ib hasanah pada nasabah perempuan di Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember? 2) Bagaimana dampak dari strategi promosi Produk tabungan tapenas ib hanasah pada nasabah perempuan di Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember?
Tujuan penelitian: 1) Untuk Mendeskripsikan Penerapan Strategi Promosi Produk Tabungan Tapenas IB Hasanah Pada Nasabah Perempuan Di Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember. 2) Untuk Mendeskripsikan Dampak Strategi Promosi Yang Dilakukan Terhadap Produk Tabungan Tapenas IB Hasanah Pada Nasabah Perempuan Di Bank BNI Syariahkantor Cabang Jember.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati.
Teknik pengumpulan data menggunakan observasi non partisipatif, wawancara tidak terstuktur dan dokumentasi. Analisis datanya menggunakan analisis data model Miles and Huberman yaitu reduksi data, penyajian data dan kesimpulan.
Sedangkan untuk menguji keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber dan metode.
Hasil dari penelitian ini adalah: 1) Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember memang menerapkan strategi promosi dalam menjual produk-produk, termasuk Tabungaan Tapenas ib Hasanah yakni dengan bauran promosi seperti:
Periklanan, Personal selling, Promosi Penjualan dan Publisitas/ public relation.
Tiga bauran promosi kecuali publisitas merupakan bauran promosi sering digunakan oleh Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember dalam menjual produknya pada nasabah perempuan karena mampu membuat nasabah wanita tertarik dan percaya untuk menggunakan produk Tabungan Tapenas ib Hasanah.
2) Dampak dari penerapan strategi promosi produk Tabungan Tapenas ib Hasanah pada nasabah perempuan yaitu menunjukan peningkatan jumlah nasabah perempuan pada Tabungan Tapenas ib Hasanah. namun peningkatan tersebut belum mencapai tingkat yang potensial, mengingat jumlah penduduk di jember lebih didominasi oleh jenis kelamin perempuan.
Kata Kunci: Strategi Promosi, Tabungan Tapenas iB Hasanah, Nasabah Perempuan.
So far, the promotion strategy of Tapenas iB Hasanah savings products for female customers has not been able to increase a large number of women customers in Tapenas ib Hasanah Savings products at BNI Syariah Bank, Jember Branch Office. Yet the facts on the ground show that the population in Jember that dominates is women. So this phenomenon is interesting to study.
The focus of this research: 1) How is the application of the Tapenas ib Hasanah savings product promotion strategy to female customers at BNI Syariah Bank Jember Branch Office? 2) What is the impact of the promotion strategy of Tapenas ib Hanasah savings products on female customers at BNI Syariah Bank Jember Branch Office?
Research Objectives: 1) To Describe The Implementation Of Product Promotion Strategy For Tapenas IB Hasanah Savings For Women Customers In BNI Syariah Bank Jember Branch Office. 2) To Describe The Impact Of Promotion Strategies Conducted On Tapenas IB Hasanah Savings Products For Female Customers At BNI Bank Syariahkantor Jember Branch.
This study uses a qualitative approach with descriptive types of written or oral words from people and observed behavior. Data collection techniques using non-participatory observation, unstructured interviews and documentation.
Analysis of the data using Miles and Huberman data analysis models, namely data reduction, data presentation, and conclusions. Meanwhile, to test the validity of the data in this study using triangulation of sources and methods.
The results of this study are: 1) BNI Syariah Bank Jember Branch Office has indeed implemented a promotional strategy in selling products, including the Savings Tapenas ib Hasanah namely with a mix of promotions such as:
Advertising, Personal selling, Sales Promotion and Publicity / public relations.
Three promotional mixes except publicity is a promotional mix often used by BNI Syariah Bank Jember Branch Office in selling its products to female customers because it can make female customers interested and trust to use Tabenas ib Hasanah Savings products. 2) The impact of applying the Tapenas ib Hasanah Savings product promotion strategy to female customers is to show an increase in the number of female customers at Tabenas ib Hasanah Savings. however, the increase has not reached a potential level, considering the population in Jember is more dominated by women.
Keywords: Promotion Strategy, iB Hasanah Tapenas Savings, Women's Customers.
PERSETUJUAN PEMBIMBING ... ii
PENGESAHAN TIM PENGUJI ... iii
MOTTO ... iv
PERSEMBAHAN ... v
KATA PENGANTAR ... vii
ABSTRAK ... ix
ABSTRACT ... x
DAFTAR ISI ... xi
DAFTAR TABEL ... xiv
DAFTAR GAMBAR ... xv
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Fokus Penelitian ... 6
C. Tujuan Penelitian ... 6
D. Manfaat Penelitian ... 7
E. Definisi Istilah ... 8
F. Sistematika Pembahasan ... 10
BAB II KAJIAN KEPUSTAKAAN ... 12
A. Penelitian Terdahulu ... 12
B. Kajian Teori ... 27
BAB III METODE PENELITIAN ... 50
A. Pendekatan dan Jenis Penelitian... 50
B. Lokasi Penelitian ... 50
C. Subyek Penelitian ... 51
D. Teknik Pengumpulan Data ... 52
E. Analisis Data ... 55
F. Keabsahan Data ... 57
G. Tahap – tahap Penelitian ... 58
BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS ... 61
A. Gambaran Objek Penelitian ... 61
1. Sejarah berdirinya Bank BNI Syariah ... 61
2. Visi dan Misi ... 62
3. Budaya Kerja ... 63
4. Deskripsi Logo ... 64
5. Struktur Organisasi ... 65
6. Produk ... 72
B. Penyajian Data dan Analisis ... 84
C. Pembahasan Temuan... 103
DAFTAR PUSTAKA ... 110 LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Pernyataan Keaslian Tulisan 2. Matrik Penelitian
3. Pedoman Penelitian 4. Surat Izin Penelitian 5. Jurnal Penelitian 6. Surat Selesai Penelitian 7. Dokumentasi Penelitian 8. Biodata Penulis
2.1. Persamaan dan Perbedaan ... 21
4.1. Proyeksi Penduduk Jember ... 100
4.2. Perkembangan Nasabah ... 102
4.3. Perkembangan Nasabah ... 106
4.1. Logo BNI Syariah ... 64 4.2. Struktur Organisasi BNI Syariah Kantor Pusat ... 65 4.3. Struktur Organisasi Kerja ... 66
A. Latar Belakang
Bank Islam, selanjutnya disebut dengan bank syariah, adalah bank yang beroperasi dengan tidak mengandalkan pada bunga. Bank Syariah adalah lembaga keuangan atau perbankan yang operasional dan produknya dikembangakan berlandaskan Al-Qur’an dan Hadist Nabi SAW.1 Dalam Undang-Undang No.21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah Pasal 1 disebut bahwa “Perbankan Syariah adalah segala sesuatu yang menyangkut Bank Syariah dan Unit Usaha Syariah, mencakup kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara dan proses dalam melaksanakan kegiatan usahanya.2
Pada sistem operasional Bank Syariah, pemilik dana menambahkan uangnya di bank tidak dengan motif mendapatkan bunga, tetapi dalam mendapatkan keuntungan bagi hasil. Dana nasabah tersebut kemudian disalurkan kepada mereka yang membutuhkan (misalnya modal usaha), dengan pembagian keuntungan yag sesuai dengan kesepakatan. Bank syariah mengembangkan produknya menjadi tiga kelompok yakni produk penyaluran dana, produk penghimpunan dana dan produk jasa.3
Produk-produk yag ditawarkan di industri perbankan salah satuya adalah produk tabungan. Menurut Undang-Undang Perbankan Syariah No. 21 Tahun 2008, Tabungan adalah simpanan berdasarkan Wadiah dan/atau
1 Muhammad, Manajemen Dana Bank Syariah (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2015), 1-2
2 Khoirul Umam, Manajemen perbankan syariah (Bandung: Pusataka Setia, 2013), 16.
3 Muhammad, Manajemen Dana Bank Syariah, 28-38
investasi dana berdasarkan akad Mudharabah atau akad lain yang tidak bertentangan dengan prinsip syariah yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat dan ketentuan yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek, bliyet giro, dan/atau alat lainya yang dipersamakan dengan itu.4 Salah satu lembaga keuangan bank syariah yang ada di Indonesia adalah Bank BNI Syariah.
Bank BNI Syariah adalah salah satu bank yang beroperasi sesuai syariah Islam, BNI Syariah semula bernama Unit Usaha Syariah (UUS) Bank Negara Indonesia yang merupakan anak perusahaan PT. BNI, Persero, Tbk.
Sejak 2010, Unit Usaha BNI Syariah berubah menjadi bank umum syariah dengan nama PT. BNI Syariah. BNI Syariah merupakan unit tersendiri yang secara struktural tidak terpisahkan dengan unit-unit lain di Bank BNI dan bergerak khusus di perbankan syariah. Namun demikian dalam operasional pembukaanya sama sekali terpisah dengan Bank BNI yang melakukan kegiatan umum, tanpa mengurangi fasilitas pelayanan yang ada di Bank BNI.
Bank BNI Syariah telah begitu banyak mengalami perkembangan dengan memiliki lebih dari 65 kantor cabang, 161 kantor cabang pembantu, 17 kantor kas, 22 mobil layanan gerak dan 20 Payment Point5. Salah satu dari 65 kantor cabang pada Bank BNI Syariah adalah kantor cabang di Kabupaten Jember yakni Bank BNI Syariah Jember yang mulai beroperasi pada tanggal 4 Desember 2007. Bank BNI Syariah Jember saat ini telah berkembang dan mampu bersaing dengan bank syariah lainnya yang ada di Indonesia, hal ini
4 Ismail, Pebankan Syariah (Jakrta: Kencana, 2011), 74
5 https://www.bnisyariah.co.id
dibuktikan dengan adanya 6 Kantor Cabang Pembantu yakni di Kencong, Ambulu, Bondowoso, Situbondo, Banyuwangi, Genteng, dan memiliki 15 Syariah Channelling Outlet BNI ( SCO BNI ).6
Sebagai lembaga keuangan yang cukup lama didirikan, Bank BNI Syariah Jember menentukan langka-langkah dan strategi untuk terus mengembangkan produknya. strategi merupakan proses yang memegang peranan penting dalam memasarkan barang dan jasa kepada konsumen.
Disamping itu, pemasaran berfungsi untuk mendekatkan jarak antara produsen dengan konsumen. Dengan memproduksi barang dan jasa, Bank BNI Syariah Jember berusaha meningkatkan penjualan dengan cara strategi yang tepat untuk menarik minat nasabah sebanyak mungkin. Dengan cara pengenalan produk yang tepat yakni menggunakan strategi promosi.7
Promosi sendiri merupakan suatu komunikasi dari penjual dan pembeli yang berasal dari informasi yang tepat dan bertujuan untuk merubah sikap dan tingkah laku pembeli, yang awalnya tidak tertarik menjadi tertarik dengan barang/jasa yang ditawarkan. Dari promosi ini terdapat bauran promosi (promotion mix) yang juga disebut bauran komunikasi pemasaran (marketing communication mix) adalah cara-cara untuk mempromosikan suatu pesan dari
6 https://www.bnisyariah.co.id/id-id/kontak/lokator/cabang
7 Trivena Octaviana Pondaag Dan Agus Supandi Soegoto, “Evaluasi Strategi Promosi Dan Penjualan Terhadap Keunggulan Bersaing Pada PT. Astra Graphia, Tbk Cabang Manado”, Jurnal Emba, Vol.4 No. 2(Juni, 2016), Hal. 133-143
perusahaan yang didalamnya terdapat tools berupa iklan, penjualan personal, promosi penjualan, hubungan masyarakat dan pemasaran langsung. 8
Bank BNI Syariah Jember sebagai bank umum yang menjalankan kegiatanya dengan menggunakan sistem syariah yang memfasilitasi nasabah dengan bermacam produk yang ada termasuk salah satunya adalah produk Tabungan Tapenas IB Hasanah. Tabungan Tapenas IB Hasanah adalah simpanan mudharabah yang memungkinkan investasi sesuai syariah sekaligus memperoleh kemudahan mengelola dana selayaknya tabungan. Tabungan Tapenas IB Hasanah dengan investasi dana untuk perencanaan masa depan yang dikelola berdasarkan prinsip syariah dengan akad mudharabah mutlaqah menggunakan sistem setoran bulanan, dimana produk tersebut bermanfaat untuk membantu menyiapkan rencana masa depan seperti rencana liburan, ibadah umrah, pendidikan dan rencana masa depan lainnya. Produk Tabungan Tapenas IB Hasanah memiliki bagi hasil yang cukup tinggi jika dibandingkan dengan tabungan lain yakni sebesar 43% bagi nasabah dan 57% bagi Bank.
Dengan tingkat bagi hasil yang tinggi itulah yang menjadi point dimana nasabah khususnya nasabah perempuan akan tertarik dengan produk tabungan tapenas ib hasanah tersebut. Selain itu, kemudahan dan keunggulan yang ditawarkan oleh produk tabungan Tapenas IB Hasanah ini membuat antusias Nasabah perempuan dan tentunya cocok bagi Nasabah perempuan yang gemar menabung serta memiliki impian rencana masa depan seperti rencana liburan, ibadah umrah, pendidikan dan rencana masa depan lainnya.
8 Annisa Nurul Fildzah dan Ira Dwi Mayangsari, “Analisis Strategi Promosi pada UMKM Social Enterprise (Studi Kasus Pascorner Cafe and Gallery)” , Jurnal komunikasi, P-ISSN: 1907-898X, E-ISSN: 2548-7647 Volume 12, Nomor 2, (April 2018),
Dilihat dari jumlah populasi penduduk perempuan di Jember dari tahun 2019-2020 yang terus meningkat, sedangkan jumlah penduduk laki-laki masih tergolong kurang dari jumlah penduduk perempuan. Dengan ini membuat ekspektasi tinggi dalam berkembangnya produk Tabungan Tapenas IB Hasanah pada nasabah wanita di Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember.
Namun jika dilihat kembali data yang telah diperoleh Di Bank BNI Syariah Jember mengenai jumlah nasabah perempuan pada produk tabungan Tapenas IB Hasanah hanya sedikit dan tergolong belum maksimal.9
Dari uraian di atas, maka dalam penelitian ini penulis ingin meneliti tentang penerapan dari strategi promosi produk Tabungan Tapenas IB Hasanah di Bank BNI Syariah Jember pada Nasabah perempuan yang tergolong minim tersebut. Penulis ingin mengetahui perkembangan yag masih minim ini apakah disebabkan oleh kurang maksimalnya strategi promosi yang dilakukan oleh Bank BNI Syariah Jember atau terdapat faktor lain.
Hal inilah yang membuat penulis tertarik untuk mengetahui lebih lanjut mengenai Penerapan dari Strategi Promosi yang dilakukan Bank BNI Syariah Jember terhadap Nasabah perempuan. Berdasarkan latar belakang dalam penelitian ini maka peneliti bermaksud untuk melakukan penelitian dengan judul “Penerapan Strategi Promosi Produk Tabungan Tapenas IB Hasanah Pada Nasabah Perempuan Di Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember ”.
9 https://www.bnisyariah.co.id/id-id/personal/pendanaan/bnitapenasibhasanah
B. Fokus Penelitian
Perumusan masalah dalam penelitian kualitatif disebut dengan istilah fokus penelitian. Bagian ini mencantumkan semua fokus permasalahan yang akan di cari jawabanya melalui proses penelitian.10 Dalam penelitian suatu masalah meliputi semua batasan pemecahanya, beserta harapan bahwa pemecahanya ditemukan. Fokus peneliti dalam penelitian ini yaitu:
1. Bagaimana Penerapan Strategi Promosi Produk Tabungan Tapenas IB Hasanah Pada Nasabah Perempuan Di Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember?
2. Bagaimana Dampak Strategi Promosi Produk Tabungan Tapenas IB Hasanah Pada Nasabah Perempuan Di Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember ?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian merupakan gambaran tentang arah yang akan dituju dalam melakukan penelitian. Tujuan penelitian harus mengacu kepada masalah-masalah yang telah dirumuskan sebelumnya. Tujuan penelitian secara umum ialah untuk menemukan, mengembangkan, maupun koreksi atau menguji kebenaran ilmu pengetahuan yang telah ada.11 Tetapi, secara spesifik tujuan penelitian dapat dilihat sebagai berikut :
1. Untuk Mendeskripsikan Penerapan Strategi Promosi Produk Tabungan Tapenas IB Hasanah Pada Nasabah Perempuan Di Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember.
10 Tim Penyusun IAIN Jember, Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (Jember: IAIN Jember Press, 2017), 44.
11 Ibid., 45.
2. Untuk Mendeskripsikan Dampak Strategi Promosi Yang Dilakukan Terhadap Produk Tabungan Tapenas IB Hasanah Pada Nasabah perempuan Di Bank BNI Syariahkantor Cabang Jember.
D. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian berisi tentang kontribusi apa yang akan diberikan setelah selesai melakukan penelitian. Oleh karena itu penelitian ini di harapkan dapat memberikan maanfaat:
1. Manfaat Teoritis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dan sumbangsih pemikiran guna memperkaya khazanah keilmuan tentang penerapan strategi promosi terhadap suatu produk tabungan pada nasabah perempuan di Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember.
2. Manfaat Praktis a. Bagi Peneliti
Hasil penelitian dapat memberikan manfaat dalam mengembangkan kompetensi peneliti dan dapat menambah wawasan pengetahuan terkait dengan penerapan strategi promosi produk tabungan tapenas ib hasanah pada nasabah perempuan di Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember.
b. Bagi Lembaga IAIN Jember
Dengan adanya penelitian ini diharapkan mampu memberikan kontribusi baru dan menambah literatur tentang penerapan strataegi
promosi produk tabungan tapenas ib hasanah pada nasabah perempuan di Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember.
c. Bagi Bank BNI Syariah
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan masukan bagi pihak Manajemen Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember dalam mempromosikan produk Tabungan Tapenas IB Hasanah pada Nasabah perempuan.
d. Bagi nasabah di Bank BNI Syariah
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi tambahan pengetahuan dan masukan bagi nasabah, khususnya nasabah perempuan di Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember agar lebih efektif dalam memilih produk tabungan yang ada pada Bank BNI Syariah.
E. Definisi Istilah
Definisi istilah berisi tentang pengertian istilah-istilah pentings yang menjadi titik perhatian peneliti di dalam judul penelitian. Tujuannya agar tidak terjadi kesalahpahaman terhadap makna istilah sebagaimana dimaksudkan oleh peneliti.12
1. Menurut Hamel dan Prahald mendefinisikan strategi merupakan tindakan yang bersifat Incremental (senantiasa meningkat) dan terus-menerus, serta dilakukan dalam sudut pandang tentang apa yang diharapkan oleh para pelanggan dimasa depan. Dengan demikian, strategi hampir selalu dimulai dari apa yang dapat terjadi dan bukan dimulai dari apa yang terjadi.
12 Babun Suharto, dkk, Pedoman Penulisan Karya Ilmiah STAIN Jember (Jember: STAIN Jember Press,2014), 45.
Terjadinya kecepatan inovasi pasar yang baru dan perubahan pola konsumen memerlukan kompetensi inti (core competencies).13
2. Promosi adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran. Yang dimaksud dengan komuikasi pemasaran adalah aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi/ membujuk, dan/atau mengingatkan pasar sasaran perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli, dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan.14
Strategi promosi yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kegiatan perusahaan untuk mendorong penjualan produk dengan mengarah pada komunikasi yang meyakinkan kepada calon nasabah.
3. Produk Tabungan Tapenas IB Hasanah
Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepada pasar untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan. Dalam konteks pemasaran produk mencakup produk fisik, jasa, pengalaman, orang, property, organisasi, informasi, ide dan kejadian.15
Tabungan Tapenas IB Hasanah adalah suatu tabungan perencanaan berakad Mudharabah dengan sistem setoran bulanan yang bermanfaat untuk membantu menyiapkan rencana masa depan seperti rencana liburan, ibadah umrah, pendidikan ataupun rencana lainya.16
13 Desta Marta Nita, “Analisis Strategi Pemasaran Produk Bmt Dalam Meningkatkan Keunggulan Kompetentif Dalam Perspektif Ekonomi Islam” (Skripsi, IAIN Raden Intan, Lampung, 2017).
14 Fandy Tjiptono, Strategi Pemasaran (Yogyakarta: ANDI,2008), 219.
15 Serian Wijatno, Pengantar Enterpreneurship,(Jakarta: PT Grasindo, 2009),180.
16 Brosur Bank BNI Syariah Jember.
4. Nasabah Perempuan adalah perempuan dewasa yang biasa berhubungan dengan atau menjadi pelanggan Bank (dalam hal keuangan).17
F. Sistematika Pembahasan
Sistematika pembahasan berisi tentang deskripsi alur pembahasan skripsi yang dimulai dari bab pendahuluan hingga pada bab penutup.
Sistematika pembahasan ini bertujuan untuk mempermudah pemahaman terhadap keseluruhan skripsi. Adapun sistematika pembahasan dalam penyusunan skripsi ini terbagi menjadi lima bab, yaitu sebagai berikut:
BAB I pendahuluan. Bab ini berusaha memberikan gambaran secara singkat mengenai keseluruhan pembahasan sekaligus memberikan rambu- rambu untuk masuk pada bab-bab berikutnya. Bab ini dimulai dari latar belakang masalah, fokus penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian, definisi istilah dan sistematika pembahasan. Fungsi bab ini untuk memperoleh gambaran secara umum mengenai pembahasan dalam skripsi ini.
BAB II berisi tentang kajian kepustakaan yang memuat penelitian terdahulu dan kajian teori berkenaan dengan masalah penelitian yang hendak dipecahkan sesuai dengan fokus penelitian dan tujuan penelitian.
Kajian teori mencakup tentang penerapan strategi promosi produk tabungan tapenas ib hasanah pada nasabah wanita di Bank BNI Syariah kantor cabang jember. Fungsi pada bab berikutnya guna menganalisis data yang diperoleh dari penelitian.
17 https://Kbbi.Web.id
BAB III berisi tentang metode penelitian, yaitu cara ilmiah untuk mendapatkan data denga tujuan dan kegunaan tertentu. Dalam bab ini dibahas mengenai pendekatan dan jenis penelitian, lokasi penelitian, subyek penelitian, teknik pengumpulan data, analisis data dan keabsahan data. Fungsi bab ini untuk memperoleh hasil kajian yang obyektif.
BAB IV menjelaskan mengenai gambaran obyek penelitian, penyajian data dan analisis data, serta pembahasan temuan. Bagian ini adalah pemaparan data yang diperolah di lapangan dan juga untuk menarik kesimpulan dalam rangka menjawab masalah yang telah dirumuskan.
BAB V merupakan bab penutup, dalam bab ini akan mendeskripsikan mengenai kesimpulan dan saran-saran dari penelitan ini, kesimpulan ini berisi tentang berbagai temuan hasil analisa dari bab-bab sebelumnya. Sedangkan saran-saran merupakan tindak lanjut dan bersifat konstruktif.
A. Penelitian Terdahulu
Pada bagian ini peneliti mencantumkan berbagai hasil penelitian terdahulu yang terkait dengan penelitian yang hendak di lakukan, kemudian membuat ringkasannya, baik penelitian yang terpublikasi maupun penelitian yang belum terpublikasi (skripsi, tesis, disertasi, dan sebagainya). Dengan melakukan langkah ini, maka akan dapat di lihat sejauh mana orisinalitas dan posisi penelitian yang hendak di lakukan.
Adapun kajian yang mempunyai relasi atau keterkaitan dengan kajian ini antara lain:
1. Nunik wely Indrianti, 2016. “Strategi promosi produk tabungan anak sekolah melalui memorandum of understanding di bprs arta leksana kantor cabang wangon banyumas”.18 Dari penelitian ini menunjukan bahwa aplikasi dalam produk TAS Leksana di BPRS Arta Leksana menggunakan akad mudharabah mutlaqoh, presentasi misbah bagi hasil untuk bank dan nasabah ditetapkan oleh bank dan keuntungan yang diperoleh disesuaikan dengan pendapatan bank, tidak adanya finalty jika nasabah melakukan penarikan sebelum jatuh tempo dan memilih waktu penyimpanan yang fleksibel berdasarkan regulasi perbankan. Kegiatan promosi tentunya memerlukan strategi agar kegiatan tersebut dapat dicapai
18 Nunik Wely Indianti, “Strategi Promosi Produk Tabungan Anak Sekolah Melalui Memorandum Of Understanding Di BPRS Arta Leksana Kantor Cabang Wangon Banyumas (Skripsi, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Purwokerto,2016).
oleh bank. Strategi yang di gunakan dalam mempromosikan produk TAS Leksana dilakukan dengan startegi jemput bola dan strategi melalui perjanjian kerjasama (memorandum 0f understanding) dengan sekolah.
Persamaan penelitian ini dengan peneliti adalah sama-sama membahas strategi promosi produk tabungan dengan akad mudharabah dan sama-sama memakai metode penelitian kualitatif.
Perbedaan dengan penelitian ini yaitu terletak pada pembahasan tentang Strategi Promosi Produk Tabungan Anak Sekolah Melalui Memorandum Of Understanding di BPRS, Sedangkan peneliti membahas Strategi Promosi Produk Tabungan Tapenas IB Hasanah Pada Nasabah Perempuan di Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember.
2. Hifdayatul Ikaromah mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember, 2018. “Strategi Promosi Tabungan Simpatik di Bank Syariah Mandiri KC SITUBONDO”19 yang menjadi fokus penelitian ini bagaimana strategi promosi bank syariah mandiri KC situbondo untuk memperkenalkan tabungan simpatik dan bagaimana dampak strategi promosi terhadap pertumbuhan tabungan simpatik di bank syariah mandiri KC situbondo. Dari hasil pembahasan dijelaskan bahwa strategi promosi yang dilakukan oleh Bank Syariah Mandiri Situbondo menggunakan 4 bauran promosi diantaranya: periklanan (media cetak, media social, media elektronik), Personal Selling (secara door to door), promosi penjualan (kelembagaan pendidikan dan pesantren), publisitas (bekerjasama antar
19 Hifdayatul Ikaromah‘’Strategi Promosi Tabungan Simpatik di Bank Syariah Mandiri KC Situbondo (Skripsi, IAIN Jember, 2018).
lembaga pendidikan, pesantren dan diluar sekolah seperti ibu-ibu PKK, Instansi dan lain-lain). Dan dampak dari strategi promosi yakni berdampak pada pertumbuhan nasabah ditandai dengan bertambahnya nasabah dalam membuka rekening tabungan simpatik, serta dana pihak ketiga.
Adapun Persamaan penelitian ini terletak pada metode penelitian, yakni menggunakan metode kualitatif deskriftif. Dan pembahasan yang sama mengenai starategi promosi pada produk tabungan.
Perbedaan penelitian ini dengan yang peneliti lakukan adalah obyek penelitian. Penelitian ini dilakukan di Bank Syariah Mandiri KC Situbondo, sedangkan yang peneliti lakukan di Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember. Dan pada penelitian ini mengulas tentang Pertumbuhan tabungan simpatik, sedangkan pada penelitian yang peneliti lakukan adalah tentang tabungan Tapenas IB Hasanah pada Nasabah Perempuan.
3. Ana Ukhti Ramadhanin Universitas Negeri Yogyakarta, 2016. dengan judul “Strategi Promosi Pada Pt. Astra Internasional Tbk. Honda Cabang Yogyakarta”.20 Dari hasil pembahasan dijelaskan bahawa (1) PT. Astra Internasional TBK.Honda Cabang Yogyakarta sudah menggunakan 4 elemen strategi yaitu Periklanan, Promosi Penjualan, Publisitas, Personal Selling.(2) jenis promosi yang paling efektif adalah Personal Selling. dan Promosi Penjualan. (3) Strategi Promosi yang dilaksanakan PT. Astra Internasional TBK. Honda Cabang Yogyakarta Bertujuan meningkatkan
20 Ana Ukhti Ramdhani, “Strategi Promosi Pada PT. Astra Internasional tbk. Honda Cabang Yogyakarta”(Skripsi, Universitas Negeri Yogyakarta, 2016).
volume penjualan, selain itu untuk pengenalan produk, serta menarik pelanggan dan menanamkan citra nama baik.
Persamaan penelitian ini dengan peneliti adalah sama-sama membahas masalah strategi promosi dan sama-sama menggunakan analisis deskriptif kualitatif.
Perbedaan penelitian ini adalah penelitian ini membahs tentang strategi promosi pada PT. Astra Internasional TBK. Sedangkan peneliti membahas Strategi Promosi tabungan di Bank BNI Kantor Cabang Syariah.
4. Muhammad Nadzif mahasiswa UIN Walisongo Semarang, 2016. yang berjudul “Strategi Pemasaran Produk Tabungan Ib Muamalat Haji Dan Umroh Di Bank Muamalat Indonesia Kantor Cabang Semarang”21 Dari hasil penelitian ini diketahui BMI KC Semarang dalam memasarkan produk tabungan IB Muamalat Haji dan Umroh dengan merumuskan pasar yang dituju yaitu masyarakat muslim semarang dan sekitarnya dan berbagai usia dan kalangan profesi. Serta mengembangkan Marketing Mix/
Bauran Pemasaran.
Persamaan penelitian ini adalah sama-sama membahas strategi pemasaran produk tabungan dan menggunkan pendekatan kualitatif
Perbedaan penelitian ini dengan peneliti adalah penelitian ini membahas tentang pemasaran produk tabungan IB Muamalat Haji dan Umroh sedangkan peneliti membahas tentang Strategi Promosi tabungan
21 Muhammad Nadzif, “Strategi Pemasaran Produk Tabungan IB Muamalat Haji dan Umrah di Bank Muamalat Indonesia Kntor Cabang Semarang” (Skripsi , UIN Walisongo Semarang, 2016)
Tapenas IB Hasanah pada Nasabah Perempuan di Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember.
5. Nur Hana mahasiswa Institut Agama Islam Negeri Jember, 2017. Yang berjudul “Analisis Strategi Marketing Produk Tabungan Mabrur Junior Di Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Lumajang”.22 Dari hasil penelitian dijelakan bahwa strategi yang digunakan dalam pemasaran produk tabungan Mabrur Junior diantaranya bebas biaya pendaftaran dan biaya bulanan yang ringan, dalam promosi produk menggunakan Personal selling door to door, Advertising, Mengikuti event-event dalam acara tertentu serta sosialisasi ke sekolah dan pondok pesantren.
Persamaan penelitian ini adalah sama-sama membahas strategi produk tabungan dan menggunakan metode penelitian kualitatif dan jenis penelitian file research.
Perbedaan penelitian ini adalah membahas tentang strategi pemasaran sedangkan peneliti membahas tentang strategi promosi.
6. Nova lestari mahasiswa Institut Agama Islam Negeri Bengkulu, 2019.
yang berjudul “Efektivitas Strategi Pemasaran Produk Tabungan Ib Tapenas Pada Bni Syariah Cabang Bengkulu”23 Dari hasil penelitian dijelakan bahwa strategi yang dilakukan dalam promosi produk tabungan IB tapenas pada bank BNI Syariah cabang Bengkulu meliputi 4 variabel strategi promosi dalam marketing mix yaitu periklanan, penjualan pribadi,
22 Nur Hana, “Analisis Strategi Mrketing Produk Tabungan Mabrur Junior Di Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Lumajang” (Skripsi, Institut Agama Islam Negeri Jember, 2017).
23 Nova Lestari, “Efektivitas Strategi Pemasaran Produk Tapenas IB Pada Bank BNI Syariah Cabang Bengkulu” (Skripsi, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bengkulu,2019).
publisitas, dan promosi penjualan dan juga melakukan strategi pemasaran syariah dalam memasarkan produknya yakni Testi (Rabbaniyah), Etika (Akhlaqiyyah), Realistis (al-waqiyyah), dan Humanistis (insaniyyah).
Persamaan penelitian ini adalah sama-sama membahas strategi promosi produk tabungan Tapenas IB hasanah dan menggunkan pendekatan kualitatif.
Perbedaan penelitian ini terletak pada penambahan strategi selain strategi promosi yaitu menambahkan strategi pemasaran syariah dalam penelitianya sedangkan peneliti lebih fokus kepada strategi promosi dan pada nasabah Perempuan.
7. Okta Jumiati mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bengkulu, 2017. yang berjudul “Strategi Pemasaran Syariah Dalam Meningkatkan Jumlah Nasabah Menggunakan Produk Tabungan Ib Tapenas”24 Dari hasil penelitian ini dijelaskan bahwa strategi pemasaran syariah yang ditetapkan di BNI Syariah terdapat empat karakteristik syariah marketing yaitu Testi (Rabbaniyah), Etis (Akhlaqiyyah), realistis (Al-Waqiyyah), dan Humanistis (Insaniyyah).
Persamaan penelitian ini yakni sama-sama meneliti tabungan iB Tapenas, dan sama-sama menggunakan penelitian kualitatif.
Perbedaan penelitian ini terletak pada strategi yang digunakan yakni strategi pemasaran sedangkan peneliti mengenai strategi promosi
24 Okta Jumiati, “Strategi Pemasaran Syariah dalam Meningkatkan Jumlah Nasabah Menggunkan Produk Tabungan iB Tapenas”, (Skripsi, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bengkulu, 2017).
dan pada penelitian ini terfokus pada meningkatkan jumlah nasabah sedangkan peneliti lebih fokus pada nasabah perempuan.
8. Muhammad Ainur Rifqi mahasiswa Institut Agama Islam negeri (IAIN) Salatiga, 2015. yang berjudul “Strategi Pemasaran Dan Perkembangan Produk Tabungan Wadiah Di Bank Syariah Mandiri Kcp Gubug Semarang”25 Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriftif dengan pokok masalah bagaimana perkembangan produk tabungan wadiah di BSM KCP gubug semarang dan hasil penelitian tersebut dimana perkembangannya selama tahun 2013 di BSM KCP gubug semarang berhasil meningkatkan penghimpunan dana pihak ketiga dari produk tabungan wadiah tahun 2012.
Persamaan penelitian ini adalah sama-sama menggunakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif .
Perbedaan penelitian ini terletak pada objek penelitian, dimana penelitian ini terfokus pada perkembangan produk tabungan wadiah di BSM KCP gubug semarang sedangkan peneliti mengenai produk tabungan Tapenas iB Hasanah pada nasabah perempuan.
9. Juwita Sari mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatra Utara Medan, 2018. yang berjudul “Strategi Pemasaran Produk Tabungan Ib Siaga Pada Bank Syariah Bukopin Cabang Medan”26 Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif
25 Muhammad Ainur Rifqi, Strategi Pemasaran Dan Perkembangan Produk Tabungan Wadiah Di Bank Syariah Mandiri KCP Gubug Semarang, (Tugas Akhir, IAIN Salatiga, 2015), hal 66-67.
26Juwita Sari, Strategi Pemasaran Produk Tabungan iB Siaga Pada Bank Syariah Bukopin Cabang Medan, (Tugas Akhir,UIN sumatera utara medan, 2018), hal 59-60.
dengan pokok masalah hambatan yang dihadapi bukopin syariah cabang medan dalam memasarkan produk tabungan iB siaga. Hasil penelitian ini ditemukan bahwa hambatan dalam memasarkan produk tabungan siaga bank syariah bukopin diantaranya:
a. Kurangnya pengetahuan masyarakat umum tentang bank syariah.
Sehingga masih banyak masyarakat umum yang menganggap bahwa bank syariah sama saja dengan bank konvensional. Selain itu banyak yang mengira bahwa bank syariah hanya untuk nasabah muslim saja.
Hal ini disebabkan karena masih kurangnya sosialisasi dari pemerintah ataupun dari lembaga syariah itu sendiri serta tidak berjalannya pemasara dengan baik oleh pihak bank syariah.
b. Masih rendahnya minat masyarakat indonesia dalam hal menabung.
Hal ini disebabkan tidak dibiasakannya budaya menabung sejak dini.
c. Kurangnya sumber daya manusia dalam melakukan kegiatan pemasaran.
Persamaan penelitian ini adalah sama-sama menggunakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif.
Perbedaan dari penelitian ini terletak pada objek penelitian. pada penelitian ini terfokus pada hambatan yang dihadapi bank syariah bukopin cabang medan dalam memasarkan produk tabungan iB siaga sedangkan penelitian ini mengenai penerapan strategi promosi produk tabungan tapenas IB hasanah pada nasabah perempuan.
10. Anisatul Kamila mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember, 2018. yang berjudul “Strategi Pemasaran Dalam Menghadapi Masyarakat Awam Teknologi Di Bank Mandiri Kcp Jember Sukowono”.27 Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif dengan pokok masalah bagaimana solusi strategi pemasaran bank pada masyarakat awam teknologi. Dan hasil penelitian ialah dimana memberikan pemahaman dan pendekatan terhadap nasabah tentang produk-produk bank mandiri sehingga dapat kepercayaan dari nasabah.
Dalam menjelaskan produk-produk sehingga nasabah tersebut mengerti dan paham, dalam menjelaskan marketing harus menggunakan bahasa yang sopan dan dimengerti oleh calon nasabah mengingat banyaknya nasabah dari pelosok desa.
Persamaan penelitian ini adalah sama-sama menggunakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif.
Perbedaan pada penelitian ini terletak pada strategi yang digunakan dan objek penelitian. Yang mana strategi yang digunakan oleh penelitian ini mengenai strategi pemasaran sedangkan peneliti mengenai strategi promosi dan objek penelitian ini terfokus pada solusi dalam menghadapi masyarakat awam teknologi. Sedangkan peneliti membahasan mengenai produk tabungan Tapenas iB Hasanah pada nasabah perempuan.
Dari beberapa penelitian di atas, dapat dilihat persamaan dan perbedaan penelitian dengan penelitian terdahulu, sebagaimana tabel berikut:
27Anisatul Kamila, strategi pemasaran dalam menghadapi masyarakat awam teknologi di Bank Mandiri KCP jember Sukowono, (IAIN Jember, 2018), hal 78-79.
Tabel 2.1
Persamaan dan Perbedaan
No Nama dan Judul
Penelitian Persamaan Perbedaan Hasil
1. Nunik Wely
Indianti mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) purwokerto, 2016. yang berjudul
“Strategi Promosi Produk Tabungan Anak Sekolah Melalui
Memorandum Of Understanding di BPRS Arta Leksana Kantor Cabang Wangon
Banyumas”
Persamaan
penelitian ini dengan peneliti adalah sama-sama membahas strategi produk tabungan dan sama-sama memakai metode penelitian kualitatif
Perbedaan ini dengan penelitian peneliti adalah penelitian ini membahas tentang Strategi Promosi Produk Tabungan Anak Sekolah Melalui Memorandum Of Understanding di BPRS, sedangkan peneliti membahas Strategi Promosi Produk Tabungan Tapenas IB Hasanah
Pada Nasabah
Perempuan di Bank BNI Syariah Kantor CabangJember.
Dari hasil
pembahasan di jelaskan bahwa aplikasi dalam produk TAS Leksana di BPRS Arta Leksana menggunakan akad mudharabah
mutlaqoh, presentasi misbah bagi hasil untuk bank dan nasabah ditetapkan oleh bank dan keuntungan yang diperoleh disesuaikan dengan pendapatan bank, tidak adanya finalty jika nasabah melakukan penarikan sebelum jatuh tempo dan memilih waktu penyimpanan yang fleksibel berdasarkan regulasi perbankan.
Kegiatan promosi tentunya memerlukan strategi agar kegiatan tersebut dapat dicapai oleh bank. Strategi yang di gunakan dalam
mempromosikan produk TAS Leksana dilakukan dengan startegi jemput bola dan strategi melalui perjanjian kerjasama (memorandum 0f understanding)
dengan sekolah.
No Nama dan Judul
Penelitian Persamaan Perbedaan Hasil
2. Hifdayatul Ikaromah
mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember, 2018. yang berjudul “Strategi Promosi Tabungan Simpatik di Bank Syariah Mandiri KC SITUBONDO”
Persamaan
penelitian ini dengan peneliti terletak pada metode penelitian, yakni
menggunakan metode kualitatif deskriftif. Dan pembahasan sama- sama mengenai starategi promosi pada produk tabungan
Perbedaan penelitian ini dengan yang peneliti lakukan
adalah obyek
penelitian. Penelitian ini dilakukan di Bank Syariah Mandiri KC Situbondo, sedangkan yang penliti lakukan di Bank BNI Syariah Kantor Cabang Jember. Dan pada penelitian ini mengulas tentang Pertumbuhan tabungan simpatik, sedangkan pada penelitian yang penelitian lakukan adalah tentang tabungan Tapenas IB
Hasanah pada
Nasabah Perempuan.
Dari hasil
pembahasan
dijelaskan bahwa strategi promosi yang dilakukan oleh Bank Syariah Mandiri
Situbondo menggunakan 4 bauran promosi diantaranya:
periklanan (media
cetak, media
social,media
elektronik), Personal Selling (secara door to door), promosi penjualan
(kelembagaan
pendidikan dan pesantren), publisitas (bekerjasama antar lembaga pendidikan, pesantren dan diluar sekolah seperti ibu- ibu PKK, Instansi dan lain-lain). Dan dampak dari strategi promosi yakni berdampak pada pertumbuhan nasabah ditandai dengan bertambahnya
nasabah dalam membuka rekening tabungan simpatik, serta dana pihak ketiga.
3. Ana Ukhti
Ramadhanin
Universitas Negeri Yogyakarta, 2016.
dengan judul
“Strategi Promosi
Persamaan
penelitian ini dengan peneliti adalah sama-sama membahas masalah strategi promosi
Perbedaan penelitian ini adalah penelitian ini membahas tentang strategi promosi pada
PT. Astra
Internasional TBK.
Dari hasil
pembahasan
dijelaskan bahawa (1)
PT. Astra
Internasional TBK.
Honda Cabang
No Nama dan Judul
Penelitian Persamaan Perbedaan Hasil
Pada Pt. Astra Internasional Tbk.
Honda Cabang Yogyakarta”.
dan sama-sama menggunakan analisis deskriptif kualitatif.
Sedangkan peneliti membahas Strategi Promosi tabungan di Bank BNI Syariah.
Yogyakarta sudah menggunakan 4 elemen strategi yaitu Periklanan, Promosi Penjualan, Publisitas, Personal Selling. (2) jenis promosi yang paling efektif adalah Personal Selling.
danPromosi
Penjualan. (3) Strategi
Promosi yang
dilaksanakan PT.
Astra Internasional TBK. Honda Cabang Yogyakarta Bertujuan meningkatkan volume penjualan, selain itu untuk pengenalan produk, saerta menarik pelanggan dan menanamkan citra nama baik.
4. Muhammad Nadzif mahasiswa UIN Walisongo
Semarang, 2016.
yang berjudul
“Strategi
Pemasaran Produk Tabungan Ib Muamalat Haji Dan Umroh Di Bank Muamalat
Indonesia Kantor Cabang Semarang”
Persamaan
penelitian ini adalah sama-sama membahas strategi pemasaran produk tabungan dan menggunkan pendekatan kualitatif
Perbedaan penelitian ini dengan peneliti adalah penelitian ini membahs tentang pemasaran produk
tabungan IB
Muamalat Haji dan Umroh sedangkan peneliti membahas tentang Strategi Promosi tabungan Tapenas IB Hasanah
pada Nasabah
Perempuan di Bank BNI Syariah Kantor CabangJember.
Dari hasil penelitian ini diketahui BMI KC Semarang dalam memasarkan produk
tabungan IB
Muamalat Haji dan
Umroh dengan
merumuskan pasar yang dituju yaitu masyarakat muslim
semarang dan
sekitarnya dan berbagai usia dan kalangan profesi.
Serta
mengembangkan Marketing Mix / Bauran Pemasaran.
No Nama dan Judul
Penelitian Persamaan Perbedaan Hasil
5. Nur Hana
mahasiswa Institut Agama Islam Negeri Jember, 2017. tentang
“Analisis Strategi Marketing Produk Tabungan Mabrur Junior Di Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Lumajang”.
Persamaan
penelitian ini adalah sama-sama membahas strategi produk tabungan dan menggunakan metode penelitian kualitatif dan jenis penelitian file research.
Perbedaan penelitian ini adalah membahas tentang strategi pemasaran sedangkan peneliti membahas tentang strategi promosi.
Dari hasil penelitian dijelakan bahwa strategi yang digunakan dalam pemasaran produk tabungan Mabrur Junior diantaranya
bebas biaaya
pendaftaran dan biaya bulanan yang ringan, dalam promosi produk menggunakan Personal selling door to door, Advertising, Mengikuti event-event dalam acara tertentu serta sosialisasi ke sekolah dan pondok pesantren.
6. Nova lestari mahasiswa Institut Agama Islam Negeri Bengkulu, 2019. yang berjudul
“Efektivitas
Strategi Pemasaran Produk Tabungan Ib Tapenas Pada Bni Syariah Cabang Bengkulu”
Persamaan
penelitian ini adalah sama-sama membahas strategi promosi produk tabungan Tapenas IB hasanah dan menggunkan pendekatan kualitatif.
Perbedaan penelitian ini terletak pada penambahan strategi selain strategi promosi yaitu menambahkan strategi pemasaran syariah dalam penelitianya sedangkan peneliti lebih fokus kepada strategi promosi dan
pada nasabah
Perempuan.
Dari hasil penelitian dijelakan bahwa strategi yang dilakukan dalam promosi produk tabungan IB tapenas pada bank BNI Syariah cabang Bengkulu meliputi 4 variabel strategi promosi dalam marketing mix yaitu periklanan, penjualan pribadi, publisitas,
dan promosi
penjualan dan juga melakukan strategi pemasaran syariah dalam memasarkan produknya yakni Testi (Rabbaniyah), Etika (Akhlaqiyyah),
Realistis (al- waqiyyah), dan
No Nama dan Judul
Penelitian Persamaan Perbedaan Hasil
Humanistis (insaniyyah).
7. Okta Jumiati mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bengkulu, 2017.
yang berjudul
“Strategi
Pemasaran Syariah Dalam
Meningkatkan Jumlah Nasabah Menggunakan Produk Tabungan Ib Tapenas”
Persamaan
penelitian ini yakni sama-sama
meneliti tabungan iB Tapenas, dan sama-sama
menggunakan penelitian kualitatif.
Perbedaan penelitian ini terletak pada strategi yang digunakan yakni strategi pemasaran sedangkan peneliti mengenai strategi promosi dan pada penelitian ini terfokus pada meningkatkan jumlah nasabah sedangkan peneliti lebih fokus pada nasabah Perempuan.
Dari hasil penelitian ini dijelaskan bahwa strategi pemasaran
syariah yang
ditetapkan di BNI Syariah terdapat empat karakteristik syariah marketing
yaitu Testi
(Rabbaniyah), Etis (Akhlaqiyyah),
realistis (Al- Waqiyyah), dan Humanistis
(Insaniyyah).
8. Muhammad Ainur Rifqi, mahasiswa Institut Agama Islam negeri (IAIN) Salatiga, 2015.
yang berjudul
“Strategi
Pemasaran Dan Perkembangan Produk Tabungan Wadiah Di Bank Syariah Mandiri
Kcp Gubug
Semarang”
persamaan
penelitian ini adalah sama-sama menggunkan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian
deskriptif.
Perbedaan penelitian ini terletak pada objek penelitian, dimana penelitian ini terfokus pada perkembangan produk tabungan wadiah di BSM KCP gubug semarang sedangkan peneliti mengenai produk tabungan Tapenas iB
Hasanah pada
nasabah Perempuan.
penelitian ini menggunakan
penelitian kualitatif
dengan jenis
penelitian deskriftif
dengan pokok
masalah bagaimana perkembangan produk tabungan wadiah di BSM KCP gubug semarang dan hasil penelitian tersebut dimana
perkembangannya selama tahun 2013 di BSM KCP gubug semarang berhasil meningkatkan
penghimpunan dana pihak ketiga dari produk tabungan wadiah tahun 2012.
9. Juwita Sari mahasiswa
Universitas Islam Negeri (UIN)
Persamaan
penelitian ini adalah sama-sama menggunakan
Perbedaan dari penelitian ini terletak pada objek penelitian.
pada penelitian ini
Penelitian ini menggunakan
penelitian kualitatif
dengan jenis
No Nama dan Judul
Penelitian Persamaan Perbedaan Hasil
Sumatra Utara Medan, 2018. yang berjudul “Strategi Pemasaran Produk Tabungan Ib Siaga Pada Bank Syariah Bukopin Cabang Medan”
28
penelitian kualitatif dengan jenis penelitian
deskriptif
terfokus pada hambatan yang dihadapi bank syariah bukopin cabang
medan dalam
memasarkan produk tabungan iB siaga sedangkan penelitian
ini mengenai
penerapan strategi promosi produk tabungan tapenas IB hasanah pada nasabah Perempuan.
penelitian deskriptif
dengan pokok
masalah hambatan yang dihadapi bukopin syariah cabang medan dalam memasarkan produk tabungan iB siaga.
Hasil penelitian ini ditemukan
bahwasanya hambatan dalam memasarkan produk tabungan siaga bank syariah bukopin diantaranya : a. Kurangnya
pengetahuan masyarakat umum tentang bank syariah.
b. Masih rendahnya minat masyarakat indonesia dalam hal menabung.
c. Kurangnya sumberdaya manusia dalam melakukan
kegiatan pemasaran.
10. Anisatul Kamila mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember, 2018. yang berjudul “Strategi Pemasaran Dalam Menghadapi
Masyarakat Awam Teknologi Di Bank Mandiri Kcp
Persamaan
penelitian ini adalah sama-sama menggunakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian
deskriptif.
Perbedaan pada penelitian ini terletak pada strategi yang digunakan dan objek penelitian. Yang mana strategi yang digunakan oleh penelitian ini mengenai strategi pemasaran sedangkan penelti mengenai
Penelitian ini menggunakan
penelitian kualitatif
dengan jenis
penelitian deskriptif
dengan pokok
masalah bagaimana solusi strategi pemasaran bank pada masyarakat awam teknologi. Dan hasil
No Nama dan Judul
Penelitian Persamaan Perbedaan Hasil
Jember Sukowono”.
strataegi promosi dan objek penelitian terfokus pada solusi dalam menghadapi masyarakat awam teknologi. Sedangkan peneliti membahasan mengenai produk tabungan Tapenas iB
Hasanah pada
nasabah perempuan.
penelitian ialah dimana memberikan pemahaman dan pendekatan terhadap nasabah tentang produk-produk bank mandiri sehingga dapat kepercayaan dari nasabah. Dalam menjelaskan produk- produk sehingga nasabah tersebut mengerti dan paham, dalam menjelaskan marketing harus menggunakan bahasa yang sopan dan dimengerti oleh calon nasabah mengingat banyaknya nasabah dari pelosok desa.
Sumber Data : Diolah dari Penelitian Terdahulu B. Kajian Teori
1. Pengertian Strategi Promosi
Pengertian strategi adalah suatu rencana yang diutamakan untuk mencapai tujuan tersebut. Beberapa perusahaan mungkin mencapai tujuan yang sama, tetapi strategi yang dipakai untuk mencapai dapat berbeda.
Jadi, Strategi ini dibuat berdasarkan suatu tujuan.29 Menurut Hamel dan Prahald mendefinisikan strategi merupakan tindakan yang bersifat incremental (senantiasa meningkat) dan terus-menerus, serta dilakukan dalam sudut pandang tentang dalam apa yang diharapkan oleh para pelanggan di masa depan. Dengan demikian, strategi hampir selalu dimulai
29 Swastha dan Irawan, Manajemen Pemasaran Modern, 67.
dari apa yang dapat terjadi dan bukan dimulai dari apa yang terjadi.
Terjadinya kecepatan inovasi pasar yang baru dan perubahan pola konsumen memerlukan kompetensi inti (core competencies).30
Sedangkan pemasaran disini adalah mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan manusia dan sosial. Salah satu definisi yang baik dan singkat dari pemasaran adalah memenuhi kebutuhan dengan cara menguntungkan. 31 Dari strategi pemasaran diatas tentu ada yang namanya bauran pemasaran yang mana bauran pemasaran (marketing mix) ini merupakan variabel-variabel yang dipakai oleh perusahaan sebagai sarana untuk memenuhi dan melayani kebutuhan dan keinginan konsumen. Salah satu variabel yang terdapat didalamnya adalah promosi.
Promosi ini merupakan salah satu variabel di dalam marketing mix yang sangat penting dilaksanakan oleh perusahaan dalam pemasaran produk atau jasanya. Kadang-kadang istilah promosi disini digunakan secara sinonim dengan istilah penjualan meskipun yang dimaksud adalah promosi. Sebenarnya, istilah penjualan itu hanya meliputi kegiatan pemindahan barang/jasa atau penggunaan penjualan saja, dan tidak terdapat kegiatan periklanan atau kegiatan lain yang ditujukan untuk mendorong permintaan. jadi penjualan hanya merupakan bagian dari kegiatan promosi dapat diartikan sebagai berikut:
Promosi adalah arus informasi atau persuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi kepada tindakan yang
30 Desta Marta Nita, “Analisis Strategi Pemasaran Produk Bmt Dalam Meningkatkan Keunggulan Kompetentif Dalam Perspektif Ekonomi Islam” (Skripsi, IAIN Raden Intan, Lampung, 2017).
31 Philip Kotler dan Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran (Jakarta: Erlangga, 2009), 5.
menciptakan pertukaran dalam pemasaran. Promosi adalah semua jenis kegiatan pemasaran yang ditujukan untuk mendorong permintaan.
Kedua definisi tersebut pada pokoknya sama meskipun titik- beratnya berbeda. Sedangkan definisi kedua lebih menitik-beratkan pada penciptaan pertukaran, sedangkan definisi pertama lebih menitik-beratkan pada pendorongan permintaan. Kita telah mengetahui bahwa pertukaran itu akan terjadi karena adanya permintaan (dan juga penawaran); dan dari segi lain, permintaan itu akan mendorong terciptanya pertukaran. Jadi kedua definisi di atas tidaklah bertentangan satu sama lain. Selanjutnya yang dimaksud dengan bauran promosi/ Promotion Mix adalah kombinasi strategi yang paling baik dari variabel-variabel periklanan, Personal selling, dan alat promosi yang lain. Yang semuanya direncanakan untuk mencapai tujuan program penjualan. Dari definisi tersebut tidak menyebutkan secara jelas beberapa variabel Promotional mix selain periklanan dan Personal selling. Pada pokoknya variabel yang ada di Promotional mix itu ada empat yaitu:
a. Periklanan (Advertising)
Iklan adalah bentuk komunikasi tidak langsung, yang didasari pada informasi tentang keunggulan atau keuntungan suatu produk, yang disusun sedemikian rupa sehingga menimbulkan rasa menyenangkan yang akan mengubah pikiran seseorang untuk melakukan pembelian. AMA (American Marketing Association) mendefinisikan iklan sebagai semua bentuk bayaran untuk
mempresentasikan dan mempromosikan ide, barang, atau jasa secara non personal oleh sponsor yang jelas. Sedangkan yang dimaksud dengan periklanan adalah seluruh proses yang meliputi penyiapan, perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan iklan.32
Periklanan merupakan bentuk presentasi dan promosi non pribadi tentang ide, barang dan jasa yang dibayar oleh sponsor tertentu.
Komunikasi yang dilakukan oleh sponsor bersifat masal karena menggunakan media massa seperti: radio, televisi, surat-kabar, majalah, surat pos, papan nama, dan sebagainya.33
Dalam mengembangkan program periklanan terdapat lima dimensi yang harus diperhatikan menurut Kotler, seperti dikutip (Fajar laksana, Manajemen Pemasaran):34
1) Mission (Tujuan Periklanan)
Menetapkan tujuan periklanan adalah langkah pertama dalam membuat program periklanan.Tujuan ini harus berasal dari keputusan sebelumnya mengenai pasar sasaran, penentuan posisi pasar, dan bauran pemasaran.
2) Money (Anggaran Periklanan)
Setelah ditetapkannya tujuan dari iklan, maka perusahaan dapat membuat anggaran dari periklanan itu setiap produk.
32 Fandy Tjiptono, Strategi Pemasaran; Edisi III (Yogyakarta: ANDI,2008), 226.
33 Swastha dan Irawan, Manajemen Pemasaran Modern, 350.
34 Fajar laksana, Manajemen Pemasaran; Pendekatan Praktis (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2008), 140-145.
3) Massage (Memilih pesan iklan)
Faktor kreativitas dalam iklan lebih penting dari pada jumlah uang yang dikeluarkan. Suatu iklan baru dapat membantu meningkatkan penjualan hanya setelah mendapat perhatian, dengan demikian maka faktor kreativitas dalam menetapkan dan memilih iklan merupakan faktor yang sangat penting.
4) Media (keputusan tentang media)
Pemilihan media menurut Kotler, seperti dikutip (Fajar laksana, Manajemen Pemasaran) adalah penemuan media dengan biaya yang paling efektif untuk menyampaikan pesan iklan kepada target audien (konsumen).
5) Measurement (mengevaluasi efektifitas iklan)
Ada dua cara untuk mengukur efektifitas iklan, menurut Kotler, seperti dikutip (Fajar laksana, Manajemen Pemasaran) terdapat dua cara: 1) Riset dampak komunikasi yaitu berusaha menentukan apakah iklan berkomunikasi secara efektif. 2) Riset dampak penjualah yaitu membantu pengiklanan nilai dampak komunikasi iklan terdapat penjualan.35
b. Promosi penjualan (Sales Promotion)
Promosi penjualan adalah bentuk persuasi langsung melalui penggunaan berbagai insentif yang dapat diatur untuk merangsang pembelian produk dengan segera dan/atau meningkatkan jumlah
35 Ibid, 145
barang yang dibeli oleh pelanggan.36 Promosi penjualan merupakan kegiatan promosi selain periklanan, personal selling, publisitas.
Kegiatan-kegiatan yang termasuk dalam promosi penjualan antara lain:
peragaan, pertunjukan dan pameran, demonstrasi.37
Langkah-langkah atau tahap promosi penjualan (dikenal 6 M):38
1) Menentukan tujuan 2) Menyeleksi alat-alatnya 3) Menyusun program
4) Melakukan pengujian pendahuluan atas program 5) Melaksanakan dan mengendalikan program 6) Mengevaluasi hasilnya
c. Penjualan tatap muka (Personal selling)
Personal selling adalah komunikasi langsung (tatap muka) antara penjual dan calon pelanggan untuk memperkenalkan suatu produk kepada calon pelanggan dan membentuk pemahaman pelanggan terhadap produk sehingga mereka kemudian akan mencoba dan membelinya.39
36 Fandy Tjiptono, Strategi Pemasaran; Edisi III (Yogyakarta: ANDI,2008), 229.
37 Swastha dan Irawan, Manajemen Pemasaran Modern, 353.
38 Fajar laksana, Manajemen Pemasaran; Pendekatan Praktis (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2008), 147.
39 Fandy Tjiptono, Strategi Pemasaran; Edisi III (Yogyakarta: ANDI,2008), 224.