• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENJADWALAN SISTEM PRODUKSI SOSIS PADA PERUSAHAAN SOSIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PENJADWALAN SISTEM PRODUKSI SOSIS PADA PERUSAHAAN SOSIS "

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

vi

PENJADWALAN SISTEM PRODUKSI SOSIS PADA PERUSAHAAN SOSIS

MENGGUNAKAN ALJABAR MAX-PLUS

Nama Mahasiswa : Muhamad Hasan Awaluddin

NIM : 02161020

Dosen Pembimbing Utama : Winarni, S.Si, M.Si.

Dosen Pembimbing Pendamping : Nashrul Millah, S.Si, M.Si.

ABSTRAK

Kemajuan teknologi di bidang industri membuat kehidupan manusia menjadi lebih mudah. Melalui penggunaan otomatisasi mesin diperoleh hasil produksi jumlah produksi dengan kualitas yang lebih baik dan biaya murah. Salah satu masalah yang sering terjadi di industri adalah permasalahan tentang penjadwalan waktu produksi.

Kesalahan dalam penjadwalan produksi dapat mengakibatkan ketidakteraturan suatu sistem produksi dan mengganggu kelancaran dari sistem produksi, sehingga diperlukan penjadwalan sistem produksi. Salah satu contohnyanya sistem produksi sosis dalam suatu perusahaan sosis. Penjadwalan pada sistem produksi dapat dimodelkan menggunakan aljabar max-plus. Salah satu keunggulan aljabar max plus adalah kemudahaannya dalam menangani proses sinkronisasi. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data durasi proses di setiap mesin produksi dan durasi pemindahan bahan dari tempat penyimpanan atau mesin satu ke mesin lainnya. Sistem produksi sosis disajikan ke dalam bentuk matriks aljabar max-plus dan dicari periode produksi beserta waktu awal produksinya. Periode produksi dihitung dengan menggunakan metode power sedangkan waktu awal produksi yang tepat dihitung dengan menggunakan perhitungan vektor eigen dari matriks aljabar max-plus dari sistem. Melalui perhitungan periode menggunakan metode power dengan waktu awal produksi (0 0 0 0 0 0 0 0 0)T diperoleh bahwa periode dari sistem produksi sosis adalah 40 menit. Periode produksi tersebut diperoleh pada saat pengulangan kesembilan dan memiliki arti bahwa masing- masing mesin akan bekerja setiap 40 menit sekali ketika sistem sinkron. Melalui perhitungan vektor eigen diperoleh waktu awal produksi yang tepat agar sistem produksi sinkron sejak dimulainya produksi sosis yaitu (135,5 103,5 67,5 35,5 0 156,5 159,5 142,5 137,5)T.

Kata kunci :

Aljabar Max-Plus, periode produksi, sistem produksi, waktu awal produksi.

Referensi

Dokumen terkait

Pada tahun 1996, Schutter [15] meneliti tentang penerapan aplikasi aljabar maks-plus pada sistem produksi sederhana yang dapat dikembangkan menjadi 5 tipe sistem produksi yaitu

Dalam penelitian ini, metode penjadwalan produksi yang akan digunakan adalah metode Campbell, Dudek dan Smith (CDS), karena proses produksinya menggunakan lebih dari tiga

Berdasarkan hasil penyelesaian sistem penjadwalan menggunakan metode aljabar max-plus di atas diperoleh waktu keseluruhan proses perpindahan dalam pembuatan tahu

Hasil dari penelitian ini yaitu persamaan linear aljabar max- plus untuk sistem produksi tipe assembly yang kemudian digunakan untuk menentukan waktu mulai yang baik

Dari hasil pengolahan dengan menggunakan aljabar max-plus, diharapkan nantinya akan memberikan suatu jadwal yang periodik pada setiap tahap pengerjaan sehingga tidak

pada Bab II akan dibahas mengenai definisi dan sifat-sifat dasar aljabar max-plus, dan vektor dan matriks atas aljabar max-plus yang akan melandasi pembahasan mengenai sistem

Pada aljabar max-plus telah diketahui bahwa barisan pangkat A k dalam aljabar max, dengan A adalah matriks persegi yang tereduksi, menjadi periodik setelah waktu

Pada penelitian ini, akan dicari karakteristik dari penyelesaian sistem persamaan linear ghost surpass atas aljabar max-plus interval yaitu menentukan syarat penye- lesaian