• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penjelasan pompa npsh Kavitasi

N/A
N/A
Amira Zakia Lutfi

Academic year: 2024

Membagikan " Penjelasan pompa npsh Kavitasi"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

Pompa

reservoir A

B

ZA

ZB

a b

(2)

Kerja pompa (Wp) = (Hb – Ha)/η

Ha = (Pa/ρ + g.Za/gc + Va2/2.gc) Hb = (Pb/ρ + g.Zb/gc + Vb2/2.gc)

η = efisiensi pompa

Daya pompa yang diberikan kepada penggerak pompa dari sumbu luar : PB = m. Wp ; m = laju alir massa

Daya yang diberikan penggerak pompa pada fluida : Pf = m. (Hb-Ha)

Efisiensi mekanik pompa (η) = Pf / PB

(3)

Kavitasi

Fenomena perubahan fasa uap dari zat cair yang sedang mengalir karena tekanan

berkurang hingga di bawah tekanan uap jenuhnya. Hal ini ditandai dengan :

1. Suara berisik, getaran pada pompa 2. Kapasitas pompa menjadi berkurang

3. Pompa tidak mampu membangkitkan head (tekanan)

4. Berkurangnya efisiensi pompa

(4)

Fluida menguap bila tekanan menjadi sangat rendah atau temperatur menjadi sangat tinggi

Kavitasi umumnya terjadi, jika :

Tekanan hisap lebih kecil dari tekanan uap

cairannya, kavitasi terjadi di saluran hisap, cairan tidak ke luar pompa

Tekanan hisap lebih besar sedikit dari tekanan

uap cairannya, kavitasi terjadi di pompa, cairan ke luar tetapi jumlahnya sedikit.

(5)

Mencegah terjadinya kavitasi

• Menambah suction head

• Mengurangi temperatur fluida

• Mengurangi NPSH

(6)

Menambah suction head

• Menambah level cairan di tangki

• Meninggikan tangki

• Memberikan tekanan tangki

• Menurunkan posisi pompa

• Mengurangi head losses pada suction piping suction

(7)

Mengurangi temperatur fluida

• Mendinginkan suction dengan fluida dingin

• Mengisolasi suction pompa

• Mencegah naiknya temperatur dari by pass sistem dari pipa discharge

(8)

Mengurangi NPSH

• Gunakan double suction

• Gunakan pompa dengan speed rendah

• Gunakan impeller pompa yang memiliki lubang yang lebih rendah

• Instal inducer

• Gunakan pompa yang lebih kecil

(9)

NPSH (Net Positive Suction Head)

NPSH = gc/g[(PA – PV)/ρ - Hfs] - Za

PA = tekanan absolut pada permukaan reservoar PV = tekanan uap cairan

Hfs= gesekan di dalam pipa hisap

Za = ketinggian pompa dari permukaan reservoir

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil pembacaan data dari indikator warna untuk countur energi turbulensi, daerah yang kemungkinan akan terjadi kavitasi adalah bagian sisi isap pompa dan bagian sisi

Dari pengujian yang didesain dengan instalasi pompa sentrifugal, didapat gambaran bahwa fenomena kavitasi terjadi pada instalasi pompa dengan intensitas kavitasi terukur pada

Sehingga menghasikan tekanan yang rendah dari fluida refrigeran didalam evaporator dan mengakibatkan refrigeran menguap pada temperatur yang lebih rendah, lalu masuk ke ejector

Metode deteksi kavitasi dengan menggunakan bentang frekwensi rendah 0-4 kHz pada spektrum dan spektrum envelope hanya mampu mendeteksi kavitasi lanjut khususnya pada

Penomena kavitasi terjadi salah satunya karena adanya sirkulasi balik didalam system ( Internal re-circulation ) terjadi pada sisi tekan, dimana fluida yang keluar dari

Sehingga menghasikan tekanan yang rendah dari fluida refrigeran didalam evaporator dan mengakibatkan refrigeran menguap pada temperatur yang lebih rendah, lalu masuk ke ejector

Terjadinya perubahan jenis aliran dalam pipa dan perubahan tekanan, tekanan yang terjadi mencapai tekanan uap sehingga mengakibatkan terjadi gelembung udara yang

Untuk dapat memulai timbulnya kavitasi pada tekanan sebesar sekitar tekanan uap diperlukan sejumlah gelembung kecil, disebut inti (nuclei), sering hanya dalam