1.1.1 Penyuluhan Penggunaan Lahan Sesuai dengan Status Tanah
Program ini memiliki tujuan untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat Desa Kedungadem khususnya bagi para petani serta Pemerintah Desa Kedungadem. Desa kedungadem memiliki tanah solo valley atau tanah peninggalan Hindia-Belanda yang kepimilikannya sekarang dimiliki oleh Pemerintah. Pada dasarnya tanah ini hanya bisa manfaatkan tanpa bisa memiliki sepenuhnya. Namun, menurut literatur yang kami perolahe.
Tanah solo valley ini bisa dimiliki oleh perorangan akan tetapi harus meminta izin melalui Kantor Perum Jasa Tirta Bojonegoro.
Kami mengundang pameteri dari luar yaitu dari Kantor Notaris/PPAT Ismu Budi EKP S.H., M.Kn., karena kapasitas kami yang belum cukup. Adanya penyuluhan tersebut memberikan dampak yang cukup bagi para petani di Desa Kedungadem seperti, Meningkatnya pengetahuan tentang hak dan kewajiban atas tanah, seperti hak milik, hak guna usaha, hak guna bangunan, dan hak pakai, dan Para petani bisa memanfaatkan tanah yang adil dan merata sesuai dengan konsep UUPA yang bertujuan agar tanah menjadi sumber kemakmuran bagi masyarakat.
Bentuk Kegiatan
: Sosialisasi Penyuluhan Penggunaan Lahan Sesuai dengan Status Tanah
Tujuan : Untuk meningkatkan pemahaman kepada para petani di Desa Kedungadem terkait penggunanan lahan sesuai dengan status tanah Sasaran : Para petani Desa Kedungadem
Waktu : 10 Agustus 2024 Penanggung
jawab
: MOCH. FIRZA SUSANTO
Pelaksana : Seluruh peserta KKN – TK 10 Universitas Bojonegoro
Anggaran : Rp. 852.000
Indikator : Program kerja ini didasari data yang kami peroleh dari Badan Pusat Statistik daerah Bojonegoro ketika seminar proposal
Output : Meningkatkan pemahaman tentang
penggunaan lahan sesuai dengan status tanah