• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERAN POLA ASUH ORANGTUA TERHADAP

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PERAN POLA ASUH ORANGTUA TERHADAP "

Copied!
126
0
0

Teks penuh

Agar peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul PERAN ORANG TUA BAGI ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK TERAKHIR DI PAUD AL-MAKMUR DESA BUMIHARJO LAMPUNG TIMUR. 2Popy Puspita Sari dkk, Pola Pengasuhan untuk Perkembangan Emosi Anak Usia Dini (Tasikmalaya: UPI, 2020). Dari hasil wawancara dengan pendidik mengenai pola asuh orang tua di PAUD Al-Makmur Desa Bumiharjo Lampung Timur terdapat banyak perbedaan perkembangan sosial emosional anak menurut pola asuh orang tua.

Menggali peran pola asuh orang tua terhadap perkembangan sosial emosional anak usia dini di PAUD Al-Makmur Desa Bumiharjo Lampung Timur. Dalam praktiknya: memfasilitasi perkembangan sosial emosional melalui pola asuh yang dilakukan setiap hari. 9 Dessy Izzatun Nisa, Pengaruh pola asuh orang tua dalam membentuk perilaku sosial emosional pada anak usia dini, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang, 2019.

Dalam kegiatan wawancara yang peneliti lakukan untuk mengungkap peran pola asuh orang tua terhadap perkembangan sosial emosional anak usia dini di PAUD Al-Makmur desa Bumiharjo Lampung Timur. Apa peranan pola asuh orang tua yang terkendala pola asuh demokratis, otoriter, dan permisif terhadap perkembangan sosial demokratis, otoriter, dan permisif terhadap perkembangan sosial emosional anak usia dini di PAUD Al-Makmur Desa Bumiharjo Lampung Timur. Pola pengasuhan orang tua mempengaruhi perkembangan sosial emosional anak baik dari segi perilaku dan karakter anak di sekolah maupun di rumah.

PERAN ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK DINI DI PAUD AL-MAKMUR. Adapun dokumentasi untuk mengumpulkan data-data yang dibutuhkan peneliti mengenai peran pola asuh orang tua terhadap perkembangan sosial emosional anak usia dini di PAUD Al-Makmur Desa Bumiharjo Lampung Timur yang berisi tentang.

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Pertanyaan Penelitian

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Penelitian Relevan

LANDASAN TEORI

Peran Pola Asuh Orangtua

Prof.

Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Sosial Emosi Anak Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi anak usia dini khususnya usia sekolah. Dengan metode yang tepat yang digunakan oleh orang tua dan pendidik anak usia dini, sesuai dengan penjelasan di atas maka perkembangan sosial emosional anak akan baik.

Peran Pola Asuh Orangtua terhadap Perkembangan Sosial

Peran orang tua sangat penting karena mendidik anak, baik dari segi agama, sosial, dan individu. Oleh karena itu, orang tua dalam membesarkan anaknya dengan cara yang terbaik menurut mereka baik dari pola asuh demokratis, otoriter maupun permisif, semua itu akan membawa dampak baik dan buruk. Pola asuh demokratis diyakini akan memberikan dampak yang baik bagi anak, anak bisa mengendalikan atau mengendalikan diri ketika ada masalah kecil dengan temannya, dibandingkan dengan pola asuh otoriter yang terlalu membatasi sehingga ketika anak harus melakukan sesuatu, ia menjadi takut.

Hal ini disebabkan oleh sikap orang tua yang terlalu ketat dan membatasi rasa ingin tahu anak dengan menerapkan berbagai aturan yang akan dikenakan sanksi atas pelanggarannya.40 Menurut Santrock, pola asuh otoriter dapat menyebabkan anak menjadi tidak bahagia, takut dan cemas jika dibandingkan dengan dirinya sendiri. . Lainnya, kurangnya keterampilan dan kurangnya inisiatif. Pola asuh permisif ini merupakan kebalikan dari pola asuh otoriter dimana setiap orang harus mengikuti peraturan orang tua, sedangkan pola asuh permisif ditandai dengan cara orang tua membesarkan anaknya dengan bebas, mereka diberikan kebebasan penuh untuk melakukan apa yang diinginkan anak dan orang tua tidak mereka berikan. arah mereka. atau penjelasan kepada anak tentang apa yang telah dilakukannya, meskipun terkadang hal tersebut tidak baik bagi anak itu sendiri. Dari hasil beberapa orang tua di atas, cara membesarkan anak melalui pola asuh demokratis, pola asuh otoriter, dan pola asuh permisif mempunyai keunggulan masing-masing.

40 Husnatul Jannah, “Reformasi Orang Tua Untuk Mewujudkan Perilaku Moral Pada Anak Di Kecamatan Ampek Anggrek”, Jurnal Ilmiah Universitas Padang Negri (Pesona PAUD, Vol I, No.

METODOLOGI PENELITIAN

  • Jenis dan Sifat Penelitian
  • Sumber Data
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Teknik Uji Keabsahan Data
  • Teknik Analisis Data

Wawancara pertama dilakukan untuk memperoleh data mengenai perkembangan sosial emosional anak di PAUD AL-MAKMUR. Apa saja faktor pendukung perkembangan sosial emosional anak usia dini di PAUD Al-Makmur Desa Bumiharjo Lampung Timur. Apa saja faktor penghambat perkembangan sosial emosional pada anak usia dini di PAUD Al-Makmur Desa Bumiharjo Lampung Timur.

Hasil penelitian yang dilakukan peneliti dari PAUD Al-Makmur Desa Bumiharjo Lampung Timur menemukan bahwa sebagian besar orang tua menggunakan pola asuh permisif karena orang tua sibuk dengan pekerjaan dan pendidikan orang tua yang rendah. Menurut sang ibu, nutrisi yang diterima anak dapat menjadi faktor pendukung perkembangan sosial emosional anak. Menurut sang ibu, makanan yang diterima anak dapat menjadi faktor penghambat perkembangan sosial emosional anak.

Menurut sang ibu, makanan yang diterima anak akan menjadi faktor pendukung perkembangan sosial emosional anak.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Temuan Umum

PAUD Al-Makmur didirikan pada tahun 2009 dan telah memiliki akta notaris serta telah memiliki izin operasional dari pemerintah daerah setempat. Tanah tersebut akan dihibahkan dari pihak pertama kepada pihak kedua untuk mendirikan lembaga PAUD bernama Al-Makmur. Sarana dan prasarana yang tersedia di PAUD Al-Makmur, Desa Bumiharjo, Lampung Timur, memadai untuk bermain anak-anak.

Sarana bermain yang tersedia di PAUD Al-Makmur Desa Bumiharjo Lampung Timur yaitu perosotan, ayunan, dukung-dukungan, jungkat-jungkit, mobil mainan, bola dan mainan kecil lainnya. Prasarana yang ada di PAUD Al-Makmur Desa Bumiharjo Lampung Timur sudah memadai seperti ruang kelas ukuran 2x2m, A ukuran 3x3m, B ukuran 3x3m yang masing-masing mempunyai 1 ruang kelas namun tetap dalam satu ruangan besar dipisahkan oleh rak. Struktur organisasi di PAUD Al-Makmur Desa Bumiharjo Lampung Timur adalah sebagai berikut.

Berikut denah lokasi PAUD AL-Makmur Desa Bumiharjo Lampung Timur yang terletak di 39 B Bumiharjo menuju Pondok Pesantren Riyadlatul 'Ulum.

Temuan Khusus

  • Bagaimana Peran Pola Asuh Orangtua yang dibatasi oleh
  • Apa saja faktor pendukung perkembangan sosial emosional
  • Apa saja faktor penghambat perkembangan sosial emosional

Jika orang tua tidak mengawasi anak, dikhawatirkan anak akan berperilaku buruk karena kurangnya pengawasan orang tua. Pengaruh yang baik adalah anak akan memiliki sikap disiplin jika anak patuh pada orang tua dan anak merasa puas dengan perilaku orang tua tersebut. Dampak negatifnya, jika orang tua tidak mengawasi anak, dikhawatirkan anak akan berperilaku buruk karena kurangnya pengawasan orang tua.

Postur tubuh anak yang baik dapat memberikan pengaruh yang baik bagi anak dan dengan sendirinya anak pun akan menirunya. Dari hasil wawancara diatas dapat disimpulkan bahwa faktor internal menjadi kendala bahkan bagi anak itu sendiri, dari sikap kasar orang tua terhadap anak, sehingga pada akhirnya anak tersebut mempunyai mental yang buruk karena. dari sikap depresi anak. Bahayanya jika orang tua tidak mengawasi anak dengan ketat, maka anak akan berperilaku seperti ini.

Jika lingkungan anak kurang baik, otomatis banyak anak yang akan mengikuti perilaku tersebut.

Pembahasan

Dampak negatif dari pola asuh ini adalah jika hukuman yang diberikan sama dan menurut anak tidak berat, maka anak akan terus mengulanginya atau menganggap remeh suatu hukuman. Orang tua dalam penerapan pola asuh ini hendaknya memperhatikan perilaku anak apakah anak akan trauma atau tidak, hukuman yang berat atau ringan. Pada dasarnya pola asuh otoriter ini dapat meningkatkan kedisiplinan anak, karena cara orang tua membesarkan anak sedemikian rupa sehingga anak harus menuruti keinginan orang tua, tanpa disadari lama kelamaan anak akan disiplin.

Orang tua hendaknya memperhatikan akibat jika penggunaan gaya pengasuhan ini dibarengi dengan kekerasan seperti memencet, membentak, dan meremas. Pola asuh permisif ini adalah proses pengasuhan anak dengan cara melepaskan anak tanpa ada batasan, anak mempunyai kekuasaan penuh dalam keluarga, apa yang diinginkan anak harus dipatuhi dan diperbolehkan oleh orang tua. Jadi peran pola asuh orang tua sebagai teladan dalam mendidik anak untuk mengembangkan keterampilan sosial emosional anak melalui proses pola asuh yang demokratis, otoriter, dan permisif menurut mereka sama baiknya tergantung dari masing-masing orang tua.

DISERTASI: Peran Pola Orang Tua Dalam Pembentukan Kepribadian Anak Usia Dini Kelas A1 RA DWP UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Macam Pola Asuh Orang Tua Untuk Mewujudkan Perilaku Moral Pada Anak Di Kecamatan Ampek Anggrek. Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Tingkat Kemandirian Fisik Pada Anak Usia Prasekolah 4-6 Tahun Di TK Margobhakti Desa Sukosari Kecamatan Kartoharjo Kota Madiun.

PENUTUP

Kesimpulan

Mereka punya kelebihan masing-masing, bisa menentukan kemana anak pergi, orang tua yang menyediakan segala kebutuhan anak. Namun pola asuh yang paling tepat atau dianjurkan adalah pola asuh demokratis, karena pola asuh ini cenderung mendorong anak untuk bersikap terbuka, bertanggung jawab, dan mandiri. Faktor eksternal dapat berupa lingkungan tempat tinggal yang baik, teman yang baik sehingga anak meniru apa yang dilihatnya.

Faktor internal berupa kelebihan kelenjar pada anak (cacat tubuh sejak lahir), kurangnya motivasi anak, kurangnya perhatian orang tua terhadap kesehatan anak. Faktor eksternal lingkungan dan teman sebaya yang kurang baik akan mempengaruhi perkembangan sosial emosional anak.

Saran

Menurut sang ibu, kapasitas intelektual atau kemampuan berpikir anak dapat menjadi faktor pendukung perkembangan sosial emosionalnya. Apa saja faktor pendukung yang dialami ibu dalam membesarkan anak hingga mencapai perkembangan sosial emosional. Menurut sang ibu, kapasitas intelektual atau kemampuan berpikir anak dapat menjadi faktor penghambat perkembangan sosial emosionalnya.

Apa saja faktor penghambat yang dialami ibu dalam membesarkan anak mencapai perkembangan sosial emosional. Menurut sang ibu, kapasitas kemampuan intelektual atau berpikir anak akan menjadi faktor pendukung perkembangan sosial emosionalnya. Kedua, menggali dan mengamati segala informasi yang berkaitan dengan perkembangan sosial emosional anak.

P7 Faktor penghambat perkembangan sosial emosional anak rata-rata terletak pada kepribadian orang tua yang mempunyai sikap orang tua yang kasar. O6 Lingkungan anak, baik di rumah maupun di sekolah, serta lingkungan tempat ia bermain merupakan faktor penting dalam perkembangan anak, termasuk perkembangan sosial emosional anak dalam mengekspresikan dirinya. Wawancara dengan orang tua dan pendidik tentang pola asuh serta faktor pendukung dan penghambat perkembangan sosial emosional pada anak usia dini.

Referensi

Dokumen terkait

Ulumuddin, (2014).Hubungan Pola Asuh Orangtua Dengan Perkembangan Motorik Anak Usia 3-5 Tahun,Di Paud Aisyiyah Nur’aini Ngampilan YogyakartaFakultas Kedokteran dan

Berdasarkan penelitian mengenai “Hubungan Pola Asuh Demokratis dengan Perkembangan Emosional Anak Usia Dini di TK Negeri Pembina 2 Kota Jambi” dapat disimpulkan bahwa

Kesimpulan pada penelitian ini sebagian besar pola asuh orangtua di PAUD Aisyiyah Nur’aini Ngampilan Yogyakarta menggunakan pola asuh otoriter dan terdapat

Orangtua dengan jenis pola asuh permisif tanpa disadari berkomunikasi dengan anak-anak mereka bahwa perilaku agresif dapat diterima dengan tidak menghukum anak mereka ketika anak

Sehingga dapat disimpulkan bahwa antara pola asuh orangtua dengan perkembangan emosi anak usia prasekolah di TK Rohmatul Magfiroh Desa Pakisaji Kecamatan Pakisaji

Setelah dilakukan beberapa pengujian statistik pada pola asuh orangtua dan tingkat kecerdasan emosional anak usia prasekolah dapat diperoleh kesimpulan bahwa sebagian besar

Pola asuh otoritatif Adapun data sebaran pola asuh otoritatif orangtua sebagai berikut: Berdasarkan perolehan data frekuensi di atas dapat diketahui bahwa dari 20 orangtua yang

Pola Asuh Orangtua dalam Perspektif Psikologi Menurut Baumrind, pola asuh pada prinsipnya merupakan parental control, yakni bagaimana orangtua mengontrol, membimbing dan mendampingi