MAKALAH
“Peranan virus yang menguntungkan dan merugikan”
Disusun oleh:
Kelompok 4 Kelas x e 10
1.Rahmad ihtiar fauzan 2.laura Cyntiabela 3.muhammad nabil
4.farel
SMA NEGERI 1 LUBUK BASUNG T.A1444H/2023M
Berikut adalah 10 peranan virus yang menguntungkan:
1. Virus Bakteriofag
Membantu mengendalikan populasi bakteri dalam ekosistem.
2. Virus dalam Terapi Gen
Digunakan dalam pengobatan penyakit genetik.
Contoh : Lentivirus
3. Virus dalam Penelitian Biologi Molekuler
Memungkinkan penelitian tentang fungsi sel dan materi genetik.
Contoh : bakteriofag seperti Phage T7 atau lambda
4. Virus dalam Rekayasa Genetika
Digunakan untuk memasukkan gen tertentu ke dalam organisme.
Contoh : adenovirus, dan retrovirus yang dimodifikasi
5. Virus Vaccinia
Digunakan dalam produksi vaksin seperti vaksin cacar.
6. Virus Laut
Melindungi ekosistem laut dengan mengendalikan mikroba merugikan.
Contoh : kabel hidup
7. Virus dalam Pengendalian Hama
Digunakan untuk mengendalikan populasi hama pertanian.
Contoh : Virus Nucleopolyhedrovirus (NPV): Virus ini dapat digunakan untuk mengendalikan berbagai ulat yang menyerang tanaman pertanian seperti ulat penggerek daun, ulat jangkrik, dan sebagainya.
8. Virus dalam Proses Fermentasi Meningkatkan proses fermentasi dalam produksi makanan dan minuman.
Contoh = Saccharomyces cerevisiae
9. Virus dalam Bioteknologi Digunakan dalam pengembangan vaksin dan obat-obatan.
Saccharomyces cerevisiae Contoh = Adenovirus
10. Virus dalam Penelitian Kanker
Virus onkolitik adalah virus yang dapat menginfeksi dan menghancurkan sel kanker. Mereka digunakan dalam penelitian dan pengembangan terapi kanker.
Dan berikut adalah 10 peranan virus yang merugikan:
1.
Virus Penyakit ManusiaMenyebabkan berbagai penyakit pada manusia seperti COVID-19.
Gambar virus covid-19
2.
Virus Penyakit TanamanMerusak tanaman pertanian dan mengurangi hasil panen.
Contoh: Virus mosaic tembakau (Tobacco mosaic virus, TMV), virus kuning kentang (Potato yellow dwarf virus).
3.
Virus Penyakit Hewan Menyebabkan penyakit pada hewan, yang dapat mengganggu ekosistem.Contoh: Virus rabies (Rabies virus), virus flu burung (Avian influenza virus).
4.
Virus Resisten ObatDalam beberapa kasus, virus dapat mengembangkan resistensi terhadap obat-obatan yang digunakan untuk mengobatinya.
Contoh: Virus HIV (Human Immunodeficiency Virus) yang dapat mengembangkan resistensi terhadap obat antiretroviral.
5.
Virus LingkunganMencemari air dan tanah, merusak ekosistem alam.
Virus dalam lingkungan seringkali adalah virus tifus (Typhoid virus) yang dapat mencemari air dan lingkungan.
6.
Virus Tumbuhan HamaMenginfeksi tanaman dan merusak tumbuhan hias serta tanaman budidaya.
Contoh: Virus keriting daun tomat (Tomato leaf curl virus), virus kuning bunga stroberi (Strawberry yellow edge virus).
7.
Virus Manusia ZoonotikVirus yang dapat ditularkan dari hewan ke manusia, seperti virus Ebola dan virus flu burung.
Contoh: Virus Ebola (Ebola virus) yang dapat ditularkan dari hewan (biasanya kelelawar) ke manusia, serta virus flu burung (Avian influenza virus)
8.
Virus Peradangan HatiMenyebabkan peradangan hati dan kerusakan organ.
Contoh: Virus hepatitis, seperti virus hepatitis B (Hepatitis B virus) dan virus hepatitis C (Hepatitis C virus).
9.
Virus RespiratoriMenyebabkan penyakit pernapasan seperti pneumonia.
Contoh: Virus influenza (Influenza virus) yang dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan.
10.
Virus GastrointestinalMenyebabkan masalah pencernaan seperti gastroenteritis.
Contoh: Virus Norovirus (Norovirus) yang dapat menyebabkan gastroenteritis atau infeksi saluran pencernaan.