• Tidak ada hasil yang ditemukan

perencanaan tebal perkerasan jalan lentur

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "perencanaan tebal perkerasan jalan lentur"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN JALAN LENTUR (FLEXIBLE PAVEMENT) DAN PERKERASAN KAKU (RIGID

PAVEMENT) RUAS JALAN KOMPLEK LUMBA-LUMBA KOTA BANJARMASIN KALIMANTAN SELATAN

Nama : Samsul Rizal Mahisa

NPM : 15.64.0009

Pembimbing I : Ir. H. Hudan Rahmani, MT Pembimbing II : Akhmad Gazali, ST,. MT

ABSTRAK

Jalan merupakan sarana transportasi yang mampu memberikan pelayanan semaksimal mungkin untuk penggunanya dengan mempertimbangkan keamanan dan kenyamanannya. Jalan pada umumnya terbagi atas dua jenis konstruksi yaitu perkerasan lentur (flexible pavement) dan kaku (rigid pavement).

Dalam hal ini peneliti hanya menentukan tebal perkerasan lentur menggunakan Petunjuk Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur Jalan Raya dengan Metode Analisa Komopnen Departemen Pekerjaan Umum 1987 dan perkerasan kaku tanpa tulangan dengan metode Bina Marga Pd T-14 2003.

Dari hasil penelitian diperoleh tebal perkerasan lentur CBR 5,30% umur rencana 5 tahun tebal permukaan 13 cm, lapis pondasi atas 29 cm dan umur rencana 10 tahun tebal permukaan 17 cm, lapis pondasi atas 39 cm, untuk CBR 9,60% umur rencana 5 tahun tebal permukaan 11 cm, lapis pondasi atas 24 cm dan umur rencana 10 tahun tebal permukaan 14 cm, lapis pondasi atas 32 cm sedangkan tebal perkerasan kaku unur rencana 20 tahun CBR 5,30% 35 cm dan CBR 9,60% 30 cm keduanya menggunakan tebal lantai kerja 10 cm.

Kata kunci : Perkerasan Jalan, Lalu LHR, Lapis Permukaan dan Lapis Pondasi Atas.

(2)

FLEXIBLE PAVEMENT AND RIGID PAVEMENT THROUGH LUMBA-LUMBA COMPLEX ROADS

BANJARMASIN CITY OF SOUTH BORNEO

Name : Samsul Rizal Mahisa

NPM : 15.64.0009

Mentor I : Ir.H.Hudan Rahmani, MT

Mentor II : Akhmad Gazali, ST,. MT

ABSTRACK

Road is a means of transportation that is able to provide maximum service to its users by considering its safety and comfort. Roads are generally divided into two types of construction, namely flexible pavement and rigid pavement.

In this case, the researchers only determined the thickness of the flexible pavement using the Highway Flexible Pavement Thickness Planning Guide with the 1987 Public Works Department Communication Method and a non-reinforced rigid pavement with the Bina Marga Pd T-14 2003 method.

The results obtained from the thickness of the flexible pavement CBR 5.30% age of the plan 5 years surface thickness 13 cm, the foundation layer above 29 cm and the age of the plan 10 years surface thickness 17 cm, the foundation layer above 39 cm, for CBR 9.60% plan life 5 years surface thickness of 11 cm, top layer of foundation 24 cm and design life of 10 years surface thickness of 14 cm, top layer of foundation 32 cm while rigid pavement thickness 20 year plan CBR 5.30% 35 cm and CBR 9.60% 30 cm both use a 10 cm thick floor.

Keywords: Pavement Road, Then LHR, Surface Layer and Upper Foundation Layer.

Referensi

Dokumen terkait

PERENCANAAN TEBAL LAPIS TAMBAH PERKERASAN LENTUR (OVERLAY) DENGAN METODE LENDUTAN BALIKJL. BANTUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA) ini, penyusun menyadari bahwa

Dari hasil analisa lalu lintas pada lajur rencana CESA5 yang diperoleh sebesar 2112,4375 sehingga perencanaan tebal lapis perkerasan lentur pada ruas jalan Vila

kemudian dari perhitungan manual untuk menghitung tebal lapis permukaan (surface) dengan menggunakan Metode Analisa Komponen (MAK), untuk Umur Rencana 5 Tahun dengan nilai ITP

Tugas Akhir yang berjudul “PERENCANAAN TEBAL LAPIS TAMBAHAN (OVERLAY) DAN PELEBARAN PERKERASAN LENTUR PADA RUAS JALAN SEI RAMPAH – TANJUNG BERINGIN, SERDANG BEDAGAI” ini dimaksudkan

Tebal lapis perkerasan lentur yang dibutuhkan pada Perencanaan Ruas Jalan Nagrak, Kabupaten Bogor berdasarkan Metode Analisa Komponen SKBI 1987 Bina Marga sebesar 42

Untuk memasukkan data yang akan digunakan dalam proses perhitungan tebal lapis perkerasan lentur metoda Bina Marga, maka dirancang lembar masukkan data seperti yang disajikan

Tebal lapis tambah yang diperlukan untuk ruas jalan Purwakarta-Plered agar dapat melayani lalu-lintas sebanyak 30.000.000 ESA selama umur rencana 5 tahun adalah 7,1 cm Laston

vi PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN LENTUR DENGAN MENGGUNAKAN METODE MANUAL DESAIN PERKERASAN JALAN MDPJ/NO 02/M/BM/2017 Studi Kasus : Jalan Bunga Raya-Siak, Kelurahan Buantan Besar,