• Tidak ada hasil yang ditemukan

Beberapa Hal Yang Perlu Diperhatikan Guru Dalam Menggunakan Teknologi Untuk Pembelajaran Dan Pengajaran

N/A
N/A
FEBRIANSYAH

Academic year: 2023

Membagikan "Beberapa Hal Yang Perlu Diperhatikan Guru Dalam Menggunakan Teknologi Untuk Pembelajaran Dan Pengajaran"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

Beberapa Hal Yang Perlu Diperhatikan Guru Dalam Menggunakan Teknologi Untuk Pembelajaran Dan Pengajaran

Kelompok 6

1. Deri Utami Alfitri 22304195 2. Desti Armelia Fitri 22304196

3. Maharani 22304208

1. Tidak ada teknologi yang dapat menjadi obat manjur untuk mengatasi pendidikan Perkembangan teknologi baru, mengubah begitu banyak hal dari segi kehidupan ini khus usnya enggunaan teknologi digital. Tetapi perkembangan teknologi ini bukan berarti bisa menggantikan beberapa hal di sekolah dalam proses belajar mengajar. Ada beberapa hal yang tidak bisa digantikan oleh teknologi alah satunya adalah guru. Secanggih apapun teknologi tidak bisa menggantikan peran guru dalam proses pembelajaran, karena guru tak hanya menyampaikan pengetahuan, tapi juga menanamkan karakter peserta didik. Hal kedua yang tidak bisa digantikan teknologi adalah kreativitas, motivasi dan keaktifan peserta didik, guru dalam proses pembelajaran, teknologi hanya bisa dioperasikan berdasarkan settingan operator, namun tidak bisa menumbuhkan kreativitas, motivasi dan keaktifan peserta didik, sendiri. Tugas utama guru adalah mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi setiap peserta didik karena itu profesi guru sangat lekat dengan integritas dan kepribadian.

2. Para guru pada umumnya tidak mengembangkan materi dan kurikulum

Para pengembang teknologi berimajinasi bahwa berkembangnya PC (komputer pribadi) memberi kan kesempatan bagi para guru untuk menulis dan menghasilkan materi pembelajaran yang khas untuk kelas-kelas mereka. Dalam sistem dan proses pendidikan manapun, guru tetap memegang perananpenting, para siswa tidak mungkin belajar sendiri tanpa bimbingan guru yang mampu mengemban tugasnya dengan baik. Peranan guru yang begitu besar dapat ditinjau dalam arti luas dan dalam arti sempit. Dalam arti luas, guru mengembanperanan-peranan sebagai ukuran kognitif, sebagai agen moral, innovator, dankooperatif.

Berikut ini peran guru dalam pengembangan kurikulum, yaitu :

a. Guru sebagai ukuran kognitif. guru harus memenuhi ukuran kemampuan yang diperlukan untuk melaksanakan tugasnya agar siswa dapat mencapai ukuran pendidikan ya ng tinggi.

b. Guru sebagai Agen Moral dan Politik, Guru bertindak sebagai agen moral masyarakat karena fungsinya mendidik warga masyarakat agar melek huruf, pandai berhitung, danmemiliki berbagai ketrampilan kognitif lainnya. Guru juga merupakan gambaran sekaligus berperan sebagai agen politik. Guru menyampaikan sikap kultur dantindakan politik masyarakat kepada generasi muda.

(2)

c. Guru sebagai Inovator, Guru bertangung jawab menyebarkan gagasan- gagasanbaru terhadap siswa melalui proses pengajaran di kelas.

d. Guru memegang Peranan Kooperatif, Peran guru akan menunaikan tanggung jawabnya

dengan baik atau dapat bertindaksebagai tenaga pengajar yang efektif jika padanya terdapat berbagai kompetensi(pengembangan pekerjaan professional) keguruan yak ni kompetensi kepribadianyang meliputi pengenalan dan mengakui harkat dan potensi dari setiap individuatau murid yang diajarkannya.

3. “Yang secara teknis dimungkinkan” tidak berarti “baik, layak dan harus dilakukan”

Teknologi adalah pedang bermata dua. Di satu sisi, dia akan memberi manfaat bagi penggunanya. Di sisi lain, dia juga akan menghadirkan ancaman yang merusak. Dengan semakin maraknya pemanfaatan telpon genggam, informasi semakin mudah untuk diperoleh. Namun kebanjiran informasi justru membuat keadaan lebih ruwet. Acapkali, informasi satu berlawanan dengan informasi yang lain. Kebenaran menjadi semakin sulit untuk ditemukan. Yang menjadi

kebutuhan mendesak adalah

bagaimana kita mampu membekali kita sendiri dan para siswa untuk terbiasa menyaring informa si yang penting dan relevan. Jumlah informasi penting dan relevan biasanya tidak banyak. Untuk itu kita belajar untuk mengabaikan informasi-informasi lain yang tidak penting.

4. Teknologi selalu berkembang lebih cepat sehingga para guru akan selalu ketinggalan

Sejarah dalam bidang teknologi untuk pendidikan mencatat bahwa teknologi akan dengan cepat berubah. Hal ini memberikan tekanan khusus kepada para guru yang sudah dibebani dengan tugas-tugas mengajar dan administrasi. Tidak ada lagi era di mana para guru bisa menggantungkan diri pada sumber-sumber belajar yang ada, seperti bahan bacaan, soal-soal latihan, catatan-catatan pelajaran di tahun sebelumnya.

Para pendidik bisa jadi tidak akan mampu memperkirakan masa depan teknologi pendidikan, namun mereka tahu bahwa itu akan berbeda dengan saat ini. Yang mereka harus antisipasi adalah keharusan untuk berubah, dan kesediaan untuk belajar terus-menerus. Berikut ini adalah cara-cara yang bisa dilakukan guru agar tidak ketinggalan teknologi :

a. Mengikuti Pelatihan, Saat ini sudah banyak sekali pelatihan yang disediakan untuk para guru agar tidak terjebak dalam gagap teknologi.

(3)

b. Sering Berlatih di Rumah, Kegiatan berlatih ini dapat dilakukan dengan mengoperasikan kom puter sebagai salah satu teknologi utama yang mendukung kegiatan belajar.

c. Jangan Malu Bertanya, Jangan malu untuk bertanya terkait teknologi dan penggunaannya kepada rekan atau kerabat yang lebih mengetahui.

d. Meningkatkan Kompetensi dan Kualitas Diri, guru haruslah akrab dengan media- media elektronik yang bisa dimanfaatkan dalam proses pembelajaran.

e. Melakukan Kolaborasi dengan Guru Lain, pemerintah juga memberikan program yang mendukung keterampilan guru, salah satunya adalah program Guru Berbagi. Dalam program ini, guru berkesempatan untuk berkolaborasi dengan guru lain, komunit as, penggerak pendidikan, hingga pemerintah.

f. Menggunakan Aplikasi Pendukung Pembelajaran 5. Sejumlah teknologi di masa lalu bisa saja masih relevan

Teknologi di dalam pendidikan sangat dipengaruhi oleh trend. Tidak pernah ada upaya sungguh-sungguh untuk melakukan penelitian terkait apa yang benar-benar dibutuhkan dan berjalan dengan optimal bagi pembelajaran. Oleh karenanya, para pengembang pun bisa mengajukan berbagai hal baru. Ketika suatu teknologi tampak gagal, para pendidik pun segera

beralih ke trend baru. Pendekatan semacam ini

tentu saja bukan cara paling tepat untuk memecahkan persoalan. Ini hanya sekedar mengalihkan

upaya dari usaha keras untuk mencari solusi

yang baik. Teknologi- teknologi dimasa lalu juga ada yang masih relevan dengan pembelajaran s aat sekarang ini. Contohnya penggunaan papan tulis masih relevan digunakan saat sekrang ini dalam pembelajaran dikarenakan lebih cepat ditulis dan mudah dihapus, selain itu tidak semua sekolah memiliki proyektor dan LCD (layar).

6. Para guru tetap selalu jauh lebih penting dari pada teknologi

Guru sebagai pembimbing yaitu membimbing siswa agar dapat menentukan berbagai potensi yang

dimilikinya sebagai bekal mereka, membimbing siswa

agar dapat mencapai dan melaksanakan tugas-tugas perkembangan mereka, sehingga dengan ketercapaian tersebut ia dapat tumbuh dan berkembang sebagai manusia ideal yang menjadi harapan setiap orang tua dan masyarakat. Tugas guru adalah menjaga, mengarahkan dan membimbing agar siswa tumbuh dan berkembang sesuai dengan potensi, minat dan bakatnya.

Guru sebagai motivator, proses pembelajaran akan berhasil manakala siswa memiliki motivasi dalam belajar. Oleh sebab itu, guru perlu menumbuhkan potensi belajar siswa. Untuk memperoleh hasil belajar yang optimal, guru dituntut kreatif membangkitkan motivasi belajar siswa.

Guru sebagai penilai berperan untuk mengumpulkan data atau informasi tentang keberhasilan pe mbelajaran yang telah dilakukan. Dengan melakukan penilaian maka guru akan mengetahui atau

menentukan keberhasilan siswa

(4)

dalam mencapai tujuan pembelajaran. Dan juga guru dapat menentukan keberhasilan setiap program-program yang telah direncanakan oleh guru itu sendiri.

Guru memiliki pemahaman yang baik untuk menstimulasi perkembangan berpikir peserta didik dari masa sekolah dasar hingga sekolah lanjutan. Selain itu, guru juga memberikan dukungan

emosional dalam tahap perkembangan peserta

didik. Hal tersebutlah yang menyebabkan guru tidak dapat digantikan oleh teknologi.

Referensi

Dokumen terkait

teknologi alat penjernih air sederhana; siklus II membimbing mahasiswa berdiskusi menyelesaikan tugas proyek yakni filter udara sederhana dan memantau sumber belajar atau

Program Kemitraan bagi Masyarakat (PKM) dengan memberikan pelatihan online memperkenalkan Teknologi Pembelajaran yang dapat digunakan oleh guru-guru Sekolah Menengah

Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan

Beberapa feedback dari tim pengabdian masyarakat kepada guru terkait pengembangan Quizizz adalah dengan mengekplorasi lebih jauh fitur lainnya, seperti pengintegrasian soal

Motivasi tidak hanya menjadikan siswa terlibat dalam kegiatan akademik, motivasi juga penting dalam menentukan seberapa jauh siwa akan belajar dari suatu kegiatan

Kajian ini bertujuan untuk meninjau tahap kesediaan guru dari aspek pengetahuan dan sikap terhadap penggunaan teknologi maklumat berasaskan komputer bagi pengajaran dan pembelajaran

Adapun faktor-faktor penghambat dari kurangnya kapabilitas guru dalam menyesuaikan diri pada media teknologi pembelajaran ini ada tiga, yaitu keterbatasan kemampuan guru serta

Berdasarkan jawaban peserta terhadap pertanyaan mengenai sejauh mana pelatihan ini membantu mereka memahami dan menerapkan metode pengajaran berbasis teknologi interaktif dalam