Nama: Astri Nurhasanah NIM: 2210512220015
Tahap Pertumbuhan Biji 1. Satu Rumah (Monokotil)
a. Penyerbukan: Serbuk sari akan mendarat di kepala putik.
b. Pembuahan: Serbuk sari menumbuhkan tabung serbuk sari yang menuju sel telur dan menyatukan materi genetik dari bunga jantan dan bunga betina.
c. Pembentukan biji: Sel telur yang sudah dibuahi akan berkembang menjadi biji yang terdiri dari embrio dan cadangan makanan.
d. Hidrasi: Lalu biji akan menyerap air dari lingkungan di sekitarnya, baik dari tanah maupun udara.
e. Perkecambahan: Embrio yang ada dalam biji akan mulai tumbuh dan berkembang menjadi tumbuhan baru. Tahap perkecambahan dapat dibagi menjadi beberapa tahap, yaitu hidrasi, imbibisi, pemanjangan sel radikula, dan pemanjangan sel hipokotil. Pada monokotil, akarnya bersifat adventif, yang berarti semuanya lahir dari pangkal batang itu sendiri. Setelah itu, tumbuhan monokotil akan tumbuh dan berkembang menjadi tumbuhan dewasa yang memiliki akar serabut, batang berkas pengangkut yang tersebar luas, dan daun yang menunjukkan urat yang terlihat, yang sejajar satu sama lain.
2. Dua Rumah (Dikotil)
a. Penyerbukan: Serbuk sari akan mendarat di kepala putik.
b. Pembuahan: Serbuk sari menumbuhkan tabung serbuk sari yang menuju sel telur dan menyatukan materi genetik dari bunga jantan dan bunga betina.
c. Pembentukan biji: Sel telur yang sudah dibuahi akan berkembang menjadi biji yang terdiri dari embrio dan cadangan makanan.
d. Hidrasi: Lalu biji akan menyerap air dari lingkungan di sekitarnya, baik dari tanah maupun udara.
e. Perkecambahan: Embrio yang ada dalam biji akan mulai tumbuh dan berkembang menjadi tumbuhan baru. Tahap perkecambahan dapat dibagi
menjadi beberapa tahap, yaitu hidrasi, imbibisi, pemanjangan sel radikula, dan pemanjangan sel hipokotil. Pada dikotil, akarnya bersifat pivot, yang berarti memiliki satu akar utama yang tumbuh ke bawah dan beberapa akar cabang yang tumbuh ke samping. Setelah itu, tumbuhan dikotil akan tumbuh dan berkembang menjadi tumbuhan dewasa yang memiliki akar pivot, batang yang terbagi menjadi korteks dan silinder pusat, dan daun yang menunjukkan urat yang bercabang-cabang.