• Tidak ada hasil yang ditemukan

PPT KELOMPOK 2 SIistem Akuntansi Keuangan Daerah

N/A
N/A
Rahayu Nur anggraeni

Academic year: 2025

Membagikan "PPT KELOMPOK 2 SIistem Akuntansi Keuangan Daerah"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN DAERAH

D o s e n P e n g a m p u :

Y u l i L e s t a r i L a b a n g u , S E . , M . S c

”Konsep dan Siklus Akuntansi”

(2)

Kelompok 2

• Aliya Putri Astiani B1C122004

• Annisa Muftihatulizzah Yannur B1C122008

• Ari Mulsatika B1C122009

• Keisha Zahwa As Sipata B1C122023

• Nabillah Nur Halizah B1C122030

• Rahayu Nur Anggraeni B1C122037

• Ld Ferdiansya B1C122180

(3)

Definisi Konsep Akuntansi

Konsep dasar akuntansi adalah aturan-aturan yang perlu dipahami dalam menyusun laporan keuangan agar laporan keuangan yang dibuat mempunyai standar yang sama dalam pencatatan sehingga pengolahan data berjalan dengan baik karena ada kesamaan pandangan sehingga dihasilkan laporan keuangan yang rapi, akurat, valid, dapat dipercaya oleh pihak-pihak yang membutuhkan.

(4)

Konsep dasar akuntansi terdiri dari : Konsep akuntansi

1. Konsep Business Entity Bisnis entiy 2. Konsep Satuan Moneter

3. Konsep kontinuitas Usaha (Going Concern) 4. Konsep dua aspek akuntansi

5. Konsep Periode Akuntansi

(5)

Konsep dasar akuntansi terdiri dari : Konsep akuntansi

6. Konsep Harga pertukaran 7. Konsep Periode

8. Konsep Penandingan

9. Konsep Upaya dan Hasil

(6)

Siklus Akuntansi

Siklus akuntansi merupakan suatu proses akuntansi sistematis dan bertahap yang dilakukan dengan tujuan untuk memproses berbagai bukti transaksi keuangan dan mengolahnya menjadi sebuah laporan atau informasi akuntansi pada sebuah entitas dalam suatu periode waktu tertentu. Informasi berupa laporan keuangan dihasilkan melalui proses akuntansi yang panjang.

Pada proses tersebut terdapat tahap-tahap yang harus dipenuhi untuk mendapatkan hasil laporan yang baik, valid dan akuntabel.

(7)

1. Mengidentifikasi Tranksaksi

2. Mencatat Transaksi ke dalam Jurnal

3. Memindahbukukan (Posting) Transaksi pada Jurnal ke Buku Besar

4. Menyusun Neraca Saldo

5. Membuat Jurnal Penyesuaian 6. Penyesuaian

7. Menyusun Laporan Keuangan 8. Membuat Jurnal Penutup

9. Menyusun Neraca Saldo Setelah Penutup a) TAHAPAN SIKLUS AKUNTANSI

Ada beberapa tahap yang harus dilakukan dalam membuat siklus akuntansi secara umum yaitu :

(8)

b) JENIS-JENIS LAPORAN SECARA UMUM 1. Laporan Laba/Rugi

2. Laporan Perubahan Ekuitas 3. Laporan Posisi Keuangan 4. Laporan Arus Kas

5. Catatan Atas Laporan Keuangan

c) TAHAPAN TAMBAHAN SIKLUS AKUNTANSI 1. Jurnal Koreksi

2. Jurnal Pembalik

(9)

Kesimpulan

Konsep dan siklus akuntansi merupakan aspek fundamental dalam pencatatan dan pelaporan keuangan suatu entitas. Dengan memahami konsep dasar akuntansi, seperti prinsip-prinsip dan standar yang berlaku, entitas dapat menyusun laporan keuangan yang akurat dan transparan. Siklus akuntansi yang terdiri dari pencatatan transaksi, pemindahan ke buku besar, penyusunan neraca saldo, hingga pembuatan laporan keuangan berperan penting dalam menyediakan informasi keuangan yang dapat digunakan untuk pengambilan keputusan.

(10)

Bagi Teman Teman yang

ingin bertanya dipersilahkan

dengan hormat !!!!!!!

Referensi

Dokumen terkait

Ledy Daina: Penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No.2 (Laporan Arus Kas) Pada PT.Panca ..., 2003... Ledy Daina: Penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No.2

4 organisasi yang berperan dalam pengembangan standar akuntansi keuangan adalah sebagai berikut :.  Securities and Exchange Commission (SEC)  American Institute of

Pengadopsian standar akuntansi internasional ke dalam standar akuntansi domestik bertujuan menghasilkan laporan keuangan yang memiliki tingkat kredibilitas tinggi, persyaratan

Mengapa dalam penyusunan laporan keuangan, Badan Layanan Umum diwajibkan untuk menyusun dua laporan keuangan sekaligus dengan  berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan

Setiap laporan keuangan yang dibuat harus berdasarkan standar akuntansi yang berlaku yaitu Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro, Kecil, dan Menengah (SAK

Standar akuntansi merupakan pedoman atau prinsip-prinsip yang mengatur perlakuan akuntansi dalam penyusunan laporan keuangan untuk tujuan pelaporan kepada pengguna laporan

Berdasarkan SAK ETAP Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik yang diterbitkan oleh Ikatan Akuntansi Indonesia, setiap perusahaan wajib menyusun laporan keuangan

Kerangka Konseptual ditujukan untuk:  Penyusun standar akuntansi keuangan  melaksanakan tugasnya  Penyusun laporan keuangan  menanggulangi masalah akuntansi yang belum diatur