• Tidak ada hasil yang ditemukan

PPT LEADERSHIP manajamen

N/A
N/A
Valensia Bulu

Academic year: 2024

Membagikan "PPT LEADERSHIP manajamen "

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

PERILAKU SPESIFIK UNTUK MENGELOLA HUBUNGAN

KLMPK V

YUDIARTO IGUSTI DUNGA ZANGGA (2021120104)

VALENSIA BULU (2021120018 )

Here starts the lesson!

(2)

PENDAHULUAN

Membangun dan mengelola hubungan yang kuat merupakan salah satu aspek penting dalam

kepemimpinan yang efektif. Pemimpin yang mampu menjalin hubungan yang baik dengan tim, kolega, dan stakeholders lainnya akan lebih mudah mencapai tujuan organisasi dan menciptakan lingkungan kerja yang positif.

You can delete this slide when you’re done editing the presentation.

(3)

1. KOMUNIKASI YANG TERBUKA DAN JUJUR

Berikut beberapa

perilaku spesifik yang dapat dilakukan

pemimpin untuk

mengelola hubungan:

 Berkomunikasi secara terbuka dan jujur dengan tim tentang tujuan, ekspektasi, dan umpan balik.

 Mendengarkan dengan penuh perhatian dan menunjukkan empati terhadap orang lain.

 Memberikan informasi yang akurat dan tepat waktu.

 Berkomunikasi dengan cara yang konsisten dan dapat dipercaya

.

(4)

2. MEMBANGUN KEPERCAYAAN

 Menempati janji dan komitmen

 Bertanggung jawab atas tindakan dan keputusan

 Menunjukan integritas dan etika yang tinggi

 Menghargai dan menghormati orang lain

 Adil dan objektif dalam mengambil keputusan

(5)

—Someone Famous

3. MEMBERI DUKUNGAN DAN DORONGAN

Book Title. P52

 Memberikan pengakuan dan penghargaan atas pencapaian tim.

 Memberikan dukungan dan dorongan saat tim menghadapi kesulitan.

 Membantu tim mengembangkan keterampilan dan pengetahuan mereka.

 Memberikan kesempatan untuk belajar dan berkembang.

 Menciptakan lingkungan kerja yang positif dan suportif.

(6)

—Someone Famous

4. MENYELESAIKAN KONFLIK SECARA EFEKTIF

 Mengidentifikasi dan mengatasi konflik secara dini

 Mendengarkan semua pihak yang terlibat dalam konflik secara adil

 Berusaha menemukan solusi yang saling menguntungkan

 Mengjaga ketenangan dan profesinalisme dalam menyelesaikan konflik

 Belajar dari konflik dan menggunakannya sebagai kesempatan untuk berkembang

(7)

You can replace this picture if you wish

5. MEMBANGUN TIM YANG KUAT

 Mendorong kerja sama tim dan kolaborasi

 Menciptakan rasa saling

percaya dan hormat di antara anggota tim

 Memberikan kesempatan bagi anggota tim untuk berkotribusi dan mengambil inisiatif

 Belajar dari kegagalan tim dan menggunakan sebagai

kesempatan untuk berkembang

What is

this topic

about?

(8)

KESIMPULAN

Membangun dan mengelola hubungan yang kuat

merupakan salah satu

keterampilan kepemimpinan

yang sangat penting. Dengan

menerapkan perilaku spesifik

yang telas di jelaskan diatas,

pemimpin dapat menciptakan

lingkungan kerja yang positif

dan produktif, mencapai tujuan

organisasi dan mengembangkan

tim yang sukses.

(9)

DAFTAR PUSTAKA

Covey, Stephen R. (1989). 7 Kebiasaan Orang yang Sangat Efektif.

Simon & Schuster.

Goleman, Daniel (1995). Kecerdasan Emosional: Mengapa Ini Lebih Penting Daripada IQ. Buku Banten.

Jossey-Bass.Maxwell, John C. (1993). 21 Hukum Kepemimpinan.

Kouzes, James M., & Posner, Barry Z. (2002). Tantangan

Kepemimpinan: Lima Praktik Luar Biasa untuk Pemimpin Luar Biasa.

Thomas Nelson. Peter G. (2016). Pengantar Kepemimpinan: Konsep

dan Praktek.

(10)

TERIMAH KASIH ):

DO YOU ANY

QUESTIONS !!!!

Referensi

Dokumen terkait

Secara sosiologis, konflik diartikan sebagai suatu proses sosial antara dua orang atau lebih (bisa juga kelompok) di mana salah satu pihak berusaha menyingkirkan pihak lain

pengetahuan akan kesadaran dan kebutuhan informasi seseorang dan kemampuan untuk mengidentifikasi, menemukan, mengevaluasi, mengorganisasi dan secara efektif menciptakan,

Faktor luaran potensi risiko syariah juga disebabkan konflik dalam proses pengauditan syariah, contohnya pihak pematuhan syariah dalaman institusi kewangan Islam terlibat

2) Assertif, yaitu berusaha mengatasi secara tegas dan dengan cara yang baik, serta berusaha membina hubungan yang baik dengan pihak lain ditandai dengan adanya kemauan baik

Secara sosiologis, konflik diartikan sebagai suatu proses sosial antara dua orang atau lebih (bisa juga kelompok) dimana salah satu pihak berusaha menyingkirkan pihak lain

Secara sosiologis, konflik diartikan sebagai suatu proses sosial antara dua orang atau lebih (bisa juga kelompok) dimana salah satu pihak berusaha menyingkirkan pihak lain..

bab ini juga akan dihuraikan secara lebih luas pihak-pihak yang terlibat dan matlamatnya, kesan yang telah ditimbulkan daripada konflik, kaedah pengurusan yang telah dijalankan

Guna menghasilkan putusan yang baik, adil, dan benar dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah sehingga dapat diterima oleh semua pihak yang terlibat dalam suatu sengketa atau perkara,