• Tidak ada hasil yang ditemukan

Konflik dalam Analisis Masalah Sosial da

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Konflik dalam Analisis Masalah Sosial da"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Disajikan oleh :

Dewani Prita sumbadra (13.04 .418)

Inayatul Maula (13. 04. 202)

Elizabeth Radyta Ayu Nugroho (13.04. 408)

Nurfariati Nayatuloh Norzi (13. 04. 024)

Dicky Alhapi ( 13. 04. 367)

(3)

Ciri – ciri Konflik :

1. Ada perbedaan nilai, status, kekuasaan, dan

keterbatasan sumber daya.

2. Adanya perselisihan yang tidak terselesaikan

antara dua belah pihak atau lebih

3. Terjadinya pertentangan antara kedua belah

pihak atau lebih.

4. Tawuran antar kelompok, antar daerah tertentu

dan sebagainya.

5. Sikap menang sendiri, dan menganggap bahwa

kelompok lain sebagai sebuah ancaman dan

(4)

Pengertian KONFLIK

Fisher, dkk 2011

White & bednar 1991

Konflik dapat didefinisikan sebagai hubungan antara dua pihak atau lebih yang memiliki (atau merasa

memiliki) sasaran yang tidak sejalan.

suatu interaksi antara

orang-orang atau kelompok yang saling bergantung merasakan adanya tujuan yang saling bertentangan dan saling mengganggu satu

sama lain dalam mencapai tujuan itu.

Konflik berasal dari bahasa latin configere yang berarti saling memukul. Secara sosiologis, konflik diartikan sebagai suatu proses sosial antara dua orang atau lebih (bisa juga kelompok) dimana salah satu pihak berusaha menyingkirkan pihak lain

(5)

Jenis – Jenis Konflik

James A. F

Stoner dan

Charles

KONFLIK INTERPERSONAL KONFLIK INTRAPERSONAL

KONFLIK ANTAR PERORANGAN

KONFLIK ANTAR KELOMPOK KONFLIK ANTAR

(6)

Konflik

Intrapersonal

konflik seseorang dengan dirinya sendiri. Konflik terjadi bila pada waktu yang sama seseorang memiliki dua

keinginan yang tidak mungkin dipenuhi sekaligus.

Terdapat 3 macam :

1. Konflik pendekatan-pendekatan, 2. Konflik pendekatan penghindaran, 3. Konflik penghindaran-penghindaran

(7)

Konflik

Intrapersonal

Pertentangan antar seseorang dengan orang lain karena pertentengan kepentingan atau keinginan. Maka Hal ini sering terjadi antara dua orang yang berbeda status, jabatan, bidang kerja dan lain-lain. Hal ini seringkali berhubungan dengan cara individu menghadapi tekanan-tekanan untuk mencapai

konformitas, yang ditekankan kepada mereka oleh kelompok kerja mereka.

Sistem sumber yang dapat dimanfaatkan yaitu sistem sumber informal atau alamiah, seperti :

keluarga, kerabat, sahabat atau tetangga. Sumber non-offisial menunjuk pada lembaga-lembaga

(8)

Konflik Antar Perorangan

Konflik antar perorangan terjadi antara satu

individu dengan individu lain atau lebih.

sistem sumber formal, sumber eksternal,

dan sumber offisial dapat dimanfaatkan.

Pelayanan yang dapat diberikan yaitu

(9)

Konflik Antar

Kelompok

Konflik antara kelompok satu dengan

lainnya.konflik ini maka sistem sumber

formal,sumber eksternal, dan sumber offisial

dapat dimanfaatkan. Pelayanan yang dapat

diberikan yaitu seperti mediasi dan

(10)

Konflik Antar Organisasi

Konflik juga bisa terjadi antara organisasi yang satu dengan yang lainnya.

Apabila konflik ini bisa diselesaikan dengan prioritas

keorganisasian atau perbaikan pada kegiatan organisasi, maka konflik-konflik bisa dijadikan perbaikan demi

kemajuan organisasi

Konflik Sosial

(11)

FAKTOR PENYEBAB

KONFLIK

1. Perebutan sumber daya, alat produksi, dan kesempatan ekonomi.

2. Perluasan batas-batas kelompok sosial budaya.

3. Benturan kepentingan politik, ideologi, dan agama

Fisher,

2011

Teori Hubungan MasyarakatTeori Negosiasi Prinsip

Teori Kebutuhan ManusiaTeori Identitas

(12)

Penyelesaian Konflik

Adam Curle (1971) menggambarkan pergerakan dari keadaan konflik kepada peluang untuk

meyelesaikan konflik yang terjadi sampai pada situasi damai

1.Tahap Konflik Tersembunyi

2.Tahap Konfrontasi

3.Tahap Negosiasi

(13)

Pendekatan Konflik

Pendekatan negosiasi dan mediasi

(14)

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil penelitian ditemukan bentuk-bentuk konflik sosial antarpribadi yang meliputi konflik sosial antartokoh, konflik sosial tokoh dengan lingkungan keluarga, dan konflik

Konflik ini terjadi antara kelompok yang satu dengan yang lainnya, bisa. jadi antar dua kelompok, atau

Konflik secara sederhana dapat didefinisikan sebagai proses interaksi sosial dimana terdapat dua orang atau lebih, atau dua kelompok atau lebih yang memiliki

a) Secara umum, Pengertian Konflik Sosial (Pertentangan) adalah sebagai suatu proses sosial antara dua pihak atau lebih ketika pihak yang satu berusaha menyingkirkan pihak lain

Dari penjelasan diatas dapat menarik kesimpulan bahwa konflik adalah perselisihan anatara dua belah pihak dikarenakan perbedaan pendapat, selain itu juga konflik dapat diartikan

Maka tentu saja banyak pihak yang berpikir bahwa sebenarnya kasus konflik di Tanjungbalai bukanlah sepenuhnya akibat konflik keagamaan, namun bisa diartikan bahwa kasus konflik di

antara dua orang atau lebih (bisa juga kelompok) yang salah satu pihak berusaha menyingkirkan pihak lain dengan menghancurkannya atau membuatnya tidak berdaya. Agaknya memang tak

b) Konflik sosial adalah suatu proses sosial dimana orang perorangan atau kelompok manusia berusaha untuk memenuhi apa yang menjadi tujuannya dengan jalan menentang pihak