• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROFIL PONDOK PESANTREN IRSYADUL ‘IBAD

N/A
N/A
Habib Almubarok

Academic year: 2024

Membagikan "PROFIL PONDOK PESANTREN IRSYADUL ‘IBAD "

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

PROFIL PONDOK PESANTREN IRSYADUL ‘IBAD

PENDIRI : KH. M. ROUYANI JAMIL

JL JAMBI – MA. BULIAN KM.41 DESA SIMP. KUBU KANDANG KECAMATAN PEMAYUNG KABUPATEN BATANGHARI

JAMBI TAHUN 2024

(2)

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Era Globalisasi yang telah dimulai pada awal abad 21 yang lalu saat ini semakin nampak jelas didepan mata. Persaingan bebas dan arus teknologi informasi yang cepat menyebabkan kurang terkendalinya perkembangan moral manusia, terutama generasi muda. Pada saat demikian, negara-negara berkembang sepeti Indonesia tanpa sengaja telah dijadikan sasaran empuk para negara maju baik dalam hal upah buruh yang relatif murah maupun pasar yang produktif bagi produk-produk mereka yang tidak dapat dipastikan, sumber daya alam yang terus dikuras oleh pihak asing serta kualitas sumber daya manusia yang masih kalah bersaing mau tidak mau membuat bangsa Indonesia mencari terobosan baru untuk mencegah hal-hal yang bertentangan dengan ajaran agama yang terus masuk dan meracuni bangsa Indonesia, khususnya moral umat beragama.

Kualitas moral manusia yang semakin terpuruk, arus informasi yang tidak terkendali, serta pergaulan bebas pada generasi muda, mau tidak mau memanggil dan membuka mata hati umat manusia yang yang menjunjung tinggi moralitas dan berjiwa ikhlas untuk ikut bertangung jawab dalam pengentasan generasi muda di bidang moralitas. Dengan segala kemampuannya, bekerja sama dengan komponen masyarakat lain untuk menghadapi degredasi moral di abad ini.

Melalui berbagai cara seperti pendirian lembaga-lembaga agama, lembaga-lemba pendidikan, panti-panti, orsos, dan majlis-majlis yang lain dan sebagainya.

Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad, yang berlokasi di Simpang Kubu Kandang Kec. Pemayung Kab. Batanghari. Didirikan pada tahun 2003. Oleh Bapak Muhammad Rouyani Jamil sebagai pimpinannya. Pondok Pesantren Irsyadul

„Ibad identik dengan kegiatan pendidikan, dan menyantuni santri yang kurang mampu, putus sekolah, atau keterbatasan biaya pendidikan.

B. SEJARAH SINGKAT PENDIRIAN PONDOK PESANTREN IRSYADUL „IBAD

Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad didirikan oleh Bapak KH. M. Rouyani Jamil pada Tanggal 1 Juni 2003. Pondok Pesantren ini dibangun di atas tanah wakaf dari Bapak Tego dan Bapak Andrahman seluas ± 3,9028 hektar yang berlokasi di Jalan Jambi-Muara Bulian KM. 41 Desa Simpang Kubu Kandang, Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batanghari. Tanah yang terdiri dari sesap dan sedikit payo ini diserahkan oleh Bapak Tego dan Bapak Andrahman untuk pendidikan agama berupa pendirian Pondok Pesantren.

Pemilihan nama IRSYADUL „IBAD oleh Bapak KH. M. Rouyani Jamil yang berarti penuntun hamba didasari oleh harapan yang sangat besar dari pimpinan Pondok Pesantren kepada para santri dan masyarakat yang antusias terhadap pondok pesantren Irsyadul „Ibad agar selalu menjadi hamba yang mendapat tuntunan dari Alloh SWT.

(3)

DOKUMENTASI KEADAAN AWAL BERDIRINYA PP. IRSYADUL „IBAD

Sejalan dengan era tranformasi iptek dan globalisasi, beberapa pondok pesantren mengadakan perubahan dalam kegiatan pendidikan, antara lain dengan memasukan materi pengetahuan umum seperti penggunaan bahasa Inggris dalam percakapan harian di samping bahasa Indonesia dan bahasa Arab, praktek komputer dan beberapa kegiatan kecakapan hidup (life skill). Ini menandai bahwa makna tradisional tadi bukan berarti pondok pesantren tidak mengalami modernisasi, inovasi dan kreativitas.

(4)

Inovasi dan kreativitas pesantren yang dilakukan oleh Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad Simpang Kubu Kandang Kec. Pemayung Kab. Batang Hari dalam mengelola kegiatan Pendidikan di pondok dipadukan dalam satu paket Madrasah Diniyah (jalur non formal) yang wajib diikuti oleh seluruh santri. Untuk jalur formal yaitu Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA). Sebagai tenaga pendidik Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad merekrut santri-santri senior, alumni Pondok-Pondok Pesantren untuk membantu Kiai mengajar, terutama untuk materi kajian kitab kuning. Untuk pelajaran umum, pihak Pondok merekrut tenaga profesional (sarjana) sesuai dengan bidang jurusan study masing-masing.

C. VISI DAN MISI

Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad memiliki Visi :

“Mewujudkan generasi penerus bangsa, yang beragama, beriman dan bertaqwa, mengamalkan ajaran-ajaran agama secara menyeluruh, Serta merealisasikan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.”

Untuk mewujudkan visi tersebut, Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad memiliki misi sebagai berikut :

1. Dengan sarana dan dana yang memadai (Asrama dan tempat ibadah serta ruang belajar yang cukup) memfasilitasi dan mendukung seluruh kegiatan bagi santri dan masyarakat sekitar.

2. Mendidik santri agar menjadi manusia berguna, mengamalkan seluruh ajaran agama, dan berbudi pekerti mulia, serta peka terhadap perubahan zaman.

D. TUJUAN DAN SASARAN 1. Tujuan

Tujuan didirikannya Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad yaitu :

a. Sebagai sarana untuk menampung santri yang kurang mampu di dalam menempuh jenjang pendidikan.

b. Untuk memfasilitasi kegiatan-kegiatan bernilai sosial diseluruh masyarakat.

c. Untuk mendidik santri menjadi terampil dan siap diterjunkan di dalam masyarakat

2. Sasaran

Sasaran yang ingin dicapai dengan berdirinya Pondok Pesantren Irsyadul

„Ibad adalah dapat terlaksananya seluruh kegiatan, baik di dalam pendidikan, dan keagamaan yang pada akhirnya berdampak positif pada

a. Terciptanya santri yang berpendidikan, yang dapat mengamalkan ilmunya dan berakhlak mulia.

b. Nilai kebersamaan akan dapat terjaga.

c. Dengan kualitas moral generasi muda yang berilmu, maka Masa depan bangsa ini dapat diharapkan jauh lebih baik daripada sekarang.

(5)

BAB II

DATA PONDOK PESANTREN IRSYADUL „IBAD

A. JUMLAH SANTRI

NO TINGKATAN JUMLAH

1 TPA 25 SANTRI

2 WUSTHA/MTs 358 SANTRI

3 ULYA/MA 304 SANTRI

4 yang hanya Ngaji/ Ngaji

dan Di Perguruan Tinggi 74 SANTRI

JUMLAH 761 SANTRI

B. JUMLAH USTADZ/USTADZAH DAN PEGAWAI

NO TINGKATAN JUMLAH

1 WUSTHA/MTs 32 Ustadz/Ustadzah

2 ULYA/MA 25 Ustadz/Ustadzah

3 SALAFIYAH 33 Ustadz/Ustadzah

JUMLAH 90 USTADZ/USTADZAH

C. KEGIATAN SANTRI

NO JAM JENIS KEGIATAN KET

1 7.30 – 12.00 KBM Salafiyah Di Kelas dan

Bandongan

2 12.30.13.30 ISHOMA Di Asrama dan

Mushola

3 13.30 – 16.00 KBM Formal Di kelas

4 16.00 – 16.30 Sholat Ashar Di Mushola

5 16.30 – 17.30 Olah Raga Di Lapangan

6 17.30 – 18.00 Persiapan Sholat Maghrib Asrama

7 18.00 – 20.00 Sholat Maghrib dan PAMI Di Mushola dan Kelas

8 20.00 – 20.30 Makan malam Di Asrama

9 20.30 – 22.30 Bimbingan belajar/KBM SALAFIYAH Di kelas dan asrama

10 22.30 – 04.00 Istirahat Di asrama

11 04.00 – 05.30 Persiapan Shubuh dan Sholat

Shubuh Di Asrama dan

Mushola

12 05.30 – 06.30 Pengajian Kitab Kuning Di Mushola dan Kelas 13 06.30 – 07.30 Sarapan Pagi & Persiapan KBM

Salafiyah Di asrama

(6)

D. JENIS KEGIATAN

Seiring dengan kebutuhan masyarakat dan perkembangan zaman, Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad berbenah diri sehingga akhirnya lahirlah sistem lembaga modern yang mengembangkan sistem pendidikan umum dan agama serta keterampilan yang ada di lingkungan masyarakat, dengan tidak mengurangi sistem yang ada pada Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad baik ULA, MTs dan MA Irsyadul „Ibad dengan tujuan untuk mencetak santri yang berpotensi dalam segala bidang, beriman, berakhlakul karimah, unggul dalam berprestasi, dan maju dalam tekhnologi serta memahami dan melaksanakan nilai-nilai sosial berbangsa dan bernegara.

1. Pendidikan Formal

Seiring dengan kebutuhan masyarakat dan perkembangan zaman Pondok Pesantren Irsyadul Ibad memberikan pendidikan formalitas berupa MTs‟ (Madrasah Tsanawiyah) dan MA (Madrasah Aliyah) Swasta Irsyadul Ibad.‟ 2. Pendidikan Non Formal

Untuk melaksanakan visi dan misinya, program yang ada pada Pondok Pesantren Irsyadul Ibad sedang dilaksanakan yaitu sistem pendidikan‟ nonformal dan keterampilan serta pemberian dasar keahlian pada santri Pondok Pesantren Irsyadul Ibad melalui pelatihan dasar keahlian :‟

a. Praktek pertanian. Seperti menanam sayur mayur, sawit dan buah- buahan.

b. Praktek peternakan, Seperti penggemukan sapi dan pengembangan sapi c. Praktek memelihara ayam kampung.

Untuk menunjang kegiatan operasional dan pelayanan Pondok Pesantren Irsyadul Ibad sedang berupaya melalui kegiatan Usaha Ekonomi‟ Produktif (UEP) yaitu :

a. Pertanian b. Perikanan c. Peternakan

d. Program usaha seperti : Waserda, Perbengkelan motor dan depot air minum isi ulang.

E. SARANA DAN PRASARANA

NO NAMA

VOLUME DAN

SATUAN KEADAAN DAN STATUS

K E T

VOLUME SATUAN SS BS B RR RB

1 Computer 25 unit 15 5 5

2 Mesin Tik 2 unit 2

3 Meja Guru 36 buah 30 6

4 Meja dan Kursi siswa 180 buah 160 20

5 Almari 8 buah 6 2

6 Papan tulis 23 buah 19 4

7 Penghapus 30 buah 20 10

8 Jam dinding 20 buah 15 4 1

9 Globe 5 buah 4 1

10 Lapangan bola volley 2 unit 2

11 Lapangan bola Futsal 1 unit 1

12 Lapangan bola takraw 1 unit 1

13 Lapangan tennis meja 4 unit 2 1 1

(7)

14 Lapangan bulu tangkis 1 unit 1

15 Musholla 1 unit 1

16 MCK 25 unit 15 5 5

17 Kantin 2 unit 2

18 Perpustakaan 1 unit 1

19 Sumur bor 10 unit 8 2

20 Sumur gali 4 unit 1 1 2

21 TV 2 unit 2

22 LCD Proyektor 7 unit 3 1 3

23 CD 2 unit 1 1

24 Bola Futsal 3 buah 2 1

25 Bola Voly 3 buah 2 1

26 Bola takraw 2 buah 2

27 Raket 5 buah 4 1

28 Printer 12 unit 2 4 6

29 Bad Tenis Meja 8 buah 3 3 2

30 Lapangan futsal 1 unit 1

31 Lapangan Basket 1 unit 1

32 Lab. PAI 1 unit 1

33 Lab. IPA 1 unit 1

34 Puskestren 1 unit 1

35 Tanah 39,208 M2 P

36 Gedung MA 2 Unit

37 Gedung MTs 3 Unit

38 Gedung Perpustakaan 1 Unit

39 Musholla 1 Unit

40 Gedung Asrama 9 Unit

41 Aula Serba guna 2 Unit

42

(8)

BAB III

PROGRAM PENGEMBANGAN PONDOK PESANTREN IRSYADUL „IBAD

Di samping menjadi agen taffaqquh fiddin, Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad juga menjadi agen pengembangan masyarakat.Peran serta dan kontribusi Pesantren dalam bidang ini tidak diragukan lagi.Sekedar menunjuk bukti, banyak para alumni Pesantren yang menjadi tokoh masyarakat, pejabat pemerintah serta profesi lainnya yang berhubungan langsung dengan pengembangan dan pendayagunaan masyarakat.

Dalam hal ini Program Pengembangan Masyarakat oleh Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad meliputi :

A. Program Pengembangan Santri

1. Dalam rangka mengupayakan peningkatan mutu keilmuan santri, Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad menjalin kejasama dengan dunia pendidikan yang lebih tinggi jenjangnya dan lembaga pendidikan lainnya.

2. Peningkatan profesionalisme guru dengan menjalin kerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kementerian Agama yang membidangi pendidikan dan Pondok Pesantren lainnya. Dengan kerjasama ini para asatidz memperoleh kesempatan mengikuti MGMP, dan pelatihan-pelatihan. Para Asatidz juga didorong dan diberi kesempatan mengikuti seminar di berbagai bidang yang diselenggarakan beberapa pihak terkait.

3. Pengembangan program prioritas adalah mendidik para santri agar mampu memahami dan mendalami kitab-kitab klasik (salaf) dan modern ('ashriyyah) serta mengaktualisasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Progam ini direalisasikan dengan mengadakan aktifitas kajian kitab-kitab salaf, aktifitas Mudzakarah, Muhafazhah dan kegiatan lain yang dinilai mampu merealisasikan dan menyukseskan program prioritas.

4. Peningkatan pengetahuan santri di bidang Iptek. Sehubungan dengan itu Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad mendirikan Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah dengan target santri mampu menguasai berbagai disiplin ilmu, baik ilmu keislaman dan Iptek sebagai bekal mereka saat terjun ke dalam masyarakat.

B. Progam Pengembangan Masyarakat

1. Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (SDM)

Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad memberikan pelatihan khusus dan kesempatan magang di beberapa tempat yang telah ditentukan dan disesuaikan dengan kepentingan pengembangan Pondok Pesantren Irsyadul

„Ibad. Beberapa Asatidz dan santri dikirim untuk mengkuti beberapa pelatihan yang diadakan oleh Instansi-instansi pemerintah seperti dinas kesehatan, dinas pertanian, dinas peternakan dan perikanan, pemberdayaan SDM ini juga diwujudkan dengan menyelenggarakan pengajian mingguan dan bulanan untuk masyarakat sekitar yang langsung diasuh oleh Ky. Rouyani Jamil sebagai Pimpinan Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad. Hal ini merupakan bentuk kepedulian Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad kepada masyarakat sekitar lokasi

(9)

Pesantren.Dengan begitu Pesantren berfungsi sebagai fasilitator dan instrumen.

2. Sebagai Agen Perubahan (agent of social change)

Sebagai agen perubahan sosial, Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad dituntut untuk memproduksi manusia yang berakhlaqul karimah, beriman dan bertaqwa serta mampu menjadi embun penyejuk di atas kondisi dekadensi moral.

3. Sebagai Pusat Unggulan

Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad diharapkan tidak hanya sekedar menjadi lembaga keagamaan dan pendidikan saja, tetapi juga sebagai lembaga pengembangan masyarakat. Dengan multifungsi seperti ini Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad akan menjadi pusat unggulan, baik dalam hal pendidikan keislaman maupun pengembangan masyarakat.

C. Program Kerja 1. Jangka Pendek

Program-program kerja rutin Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad yang berkaitan langsung dengan masyarakat, di antaranya:

a. Menampung dan membiayai seluruh kebutuhan hidup serta pendidikan bagi anak-anak yang kurang mampu.

b. Pembinaan dan bimbingan Rohani bagi masyarakat dan pengurus pondok pesantren dalam program pengajian rutin 2x seminggu.

c. Hubungan kemitraan dengan berbagai pihak guna dapat bersama-sama membangun dan mengembangkan Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad.

2. Jangka Panjang

Program jangka panjang Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad yaitu :

a. Mendirikan Pondok Pesantren Khusus Salafiah di Desa Simpang Kubu Kandang Kecamatan Pemayung Kabupaten Batang hari yang akan dibangun secara bertahap.

b. Membangun fasilitas Pondok Pesantren secara lengkap dan terpadu.

c. Mengadakan rencana kerja sama pengelolaan pondok pesantren dengan pondok pesantren dari pulau Jawa dalam mengembangkan sistem pendidikan Islam terpadu yang mempunyai visi dan misi yang sama.

d. Membangun kerjasama lokal dengan warga muslim di propinsi lain demi tegaknya syiar Islam di muka bumi.

e. Mengembangkan kawasan wisata rohani dengan kegiatan kerohanian bagi masyarakat muslim di Propinsi Jambi.

f. Mendidik santriwan dan santriwati yang mandiri dan berdedikasi dan berguna bagi Agama, Nusa dan Bangsa.

3. Program kerja yang telah dijalankan

a. Pembangunan 100% Masjid "IRSYADUL „IBAD".

b. Pembangunan beberapa Gedung Sekolah, laboratorium, perpustakaan dan Gedung Asrama.

c. Pelaksanaan KBM formal dan non formal bagi santriwan/I mulai Jam 7.30 - 21.30 WIB di setiap harinya kecuali hari libur.

d. Pengajian rutin mingguan dan bulanan bagi masyarakat dan pengurus Pondok Pesantren, setiap malam Rabu dalam seminggu dan setiap Rabu Kliwon dalam sebulan.

(10)

e. Perekrutan sebagian santri dari golongan anak yatim / piatu dan fakir miskin sesuai kapasitas, tempat, dan kemampuan yang ada melalui Panti Asuh Irsyadul „Ibad.

f. Membuka Taman Pendidikan dan Baca Tulis Al-Qur'an, bagi anak-anak masyarakat sekitar Pondok Pesantren, yang saat ini berjumlah 20 anak, dengan tenaga pengajar sebanyak 6 orang.

(11)

BAB IV PENUTUP

Demikianlah profil ini kami buat dengan sejujur-jujurnya dan besar harapan kami, semoga seluruh masyarakat dan jajaran pemerintah berkenan bekerjasama dengan Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad.

Penyusun menyadari bahwa pembuatan profil ini masih banyak sekali kekurangannya, maka kritik dan saran yang membangun sangat kami nantikan demi kesempurnaan pembuatan profil ini untuk masa yang akan datang.

Penyusun atas nama keluarga besar Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad mohon maaf yang sebesar-besarnya dan atas segala perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Simpang Kubu Kandang, 10 Juli 2023

R.

Roro Fatimah Penyusun

(12)

دابعلا داشرا ىملاسلاا دهعملا

SUSUNAN PENGURUS

PONDOK PESANTREN “IRSYADUL „IBAD”

Pelindung : Camat Pemayung

Kades Simpang Kubu Kandang

Dewan Pendiri : KH. M. Rouyani Jamil

Hj. R. Roro Fatimah H. Andrahman H. Abdurrahman H. Tego

Drs. Sa id‟ Ibrahim

Penasehat : Drs. Baihaqi Syam

Drs. Moh. Damiri Drs. H. Ibrahim Har

Pimpinan : Ky. Mhd. Raouhuddin Abd. Majid, S.Pd.I (Gus Majid)

Lurah : M. Nawawi

Sekretaris/Kabid TU : Khabib Al Mubarok, S.Pd

Bendahara : Sahadat, S.Pd.I

Mudir Salafiyah : M. Thoifur Rifa I‟ (Gus Fa i)‟

Kepala MA : Drs. Supaat

Kepala MTs : M. Mukri, S.Pd.I

Ka. Bidang Ubudiyah : Umdatuddin Ka. Bag Kesehatan : Eka Yusriani

Ka. Bag Pendidikan : Muhammad Yusuf, S.Pd.I

Ka. Bag Humas : Sukran, S.Pd

Ahmad Sururuddin (Gus Surur) Ka. Bidang Keamanan : Fathulloh Ali Mubarok (Gus Barok)

Asy ari‟

Bina Santri Putra : M. Zaini

Bina Santri Putri : Hadiyatun Nadhiroh, S.Pd (Ning Dziroh) Ana Liana (Ning Ana)

Siti Afifatuzzahra (Ning Afif) Bina Bakat Seni dan Keterampilan : Abdurrahman

Bina Pramuka Putra : Sopiyani, S.Pd.I Bina Pramuka Putri : Rumiseh, S.Pd.I

Bina Olahraga : Alwan Santoso

DI TETAPKAN DI : SIMPANG KUBU KANDANG PADA TANGGAL : 21 Juni 2022

Pimpinan

KH. M. ROUYANI JAMIL Alamat : Jln. Jambi-Ma. Bulian KM. 41 RT. 01 Desa Simp. Kubu Kandang Kec. Pemayung Kab. Batanghari Provinsi Jambi Kode Pos. 36657

(13)
(14)

KEPUTUSAN DEWAN PENDIRI PONDOK PESANTREN IRSYADUL „IBAD

TENTANG

Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Dengan Rahmat Allah S.W.T.

Bahwa dalam menyertai perjuangan bangsa dan negara dalam alam reformasi dewasa ini sangat memerlukan kader bangsa generasi muda yang tangguh dalam keimanan, tinggi dalam peradaban dan moral, untuk mengisi kemerdekaan, maka kami berupaya untuk ikut berperan dalam mencapai tujuan bersama yakni :

1. Mengisi kemerdekaan.

2. Mengentaskan kemiskinan dalam bentuk usaha yang halal dan mendapat Ridho Allah SWT.

3. Mencerdaskan kehidupan bangsa dalam suatu wadah yaitu Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad.

4. Usaha pembangunan masayarakat generasi muda, ekonomi, sosial, budaya melalui Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad.

Maka tujuan tersebut tidak akan tercapai tanpa perjuangan yang terarah, terprogram. Maka dengan selalu menuntut Ridho dan Inayah dari Allah S.W.T, Pada tanggal 1 Januari 2004 berdirilah Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad, dengan wadah perjuangan menuntut Ridho dari Allah S.W.T. Mencerdaskan kehidupan bangsa, mengentaskan kemiskinan, mengabdikan diri kepada agama dan negara dengan tetap berpegang pada anggaran dasar dan anggaran rumah tangga yang tersusun sebagai berikut.

(15)

ANGGARAN DASAR

PONDOK PESANTREN IRSYADUL „IBAD

PASAL 1

NAMA DAN KEDUDUKAN

1. Pondok Pesantren bernama Irsyadul „Ibad disingkat dengan “PPII” yang didrikan oleh dua tokoh masyarakat Kecamatan Pemayung yakni, K.M. Rouyani Jamil dan Andrahman pada tanggal 1 Juni 2003.

2. Pucuk Pimpinan Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad bermarkas di komplek Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad Desa Simpang Kubu Kandang Kec. Pemayung

PASAL 2 AQIDAH/AZAS

1. Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad berazas Islam. Berhaluan Ahlissunnah Waljama ah‟

2. Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad berpedoman kepada ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat dan kebijaksanaan dalam permusayawaratan/perwakilan dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia

PASAL 3 SIFAT

Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad yang bergerak di bidang pendidikan sosial, agama, wirausaha.

PASAL 4 TUJUAN

Tujuan didirikannya Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad yaitu :

1) Sebagai sarana untuk menampung santri yang kurang mampu didalam menempuh jenjang pendidikan.

2) Untuk memfasilitasi kegiatan-kegiatan bernilai sosial diseluruh masyarakat.

3) Untuk mendidik santri menjadi terampil dan siap diterjunkan didalam masyarakat

(16)

PASAL 5 KEGIATAN

Dalam mencapai tujuan dimaksud Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad mempunyai langkah dalam 4 bidang

1. Mempertahankan umat dalam segala organisasi

2. Meningkatkan kualitas bangsa indonesia dalam bidang ilmu pengetahuan agama.

3. Bergerakaktif dalam bidang a. Peribadatan

b. Sosial,budaya,dan lingkungan hidup c. Pendidikan dan da wah‟

d. Ekonomi

e. Usaha kemasyarakatan yang tidak bertentangan dengan tujuan panti,agama dan negara

4. Membina hubungan organisasi, LSM, dan dinas pemerintah.

PASAL 6 KEANGGOTAAN

Seluruh umat manusia yang bertujuan membangun agama nusa dan bangsa.

PASAL 7 KEPENGURUSAN

Kepengurusan Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad terdiri, dewanpendiri , pelindung / penasehat, ketua, wakil ketua, sekretaris, bendahara dan pengasuh, humas, dan pendidik.

1. Dewan pendiri , adalah orang-orang yang berjuang untuk mendirikan Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad

2. Pelindung /penasehat adalah pihak yang berhak memberi lindungan dan koreksi terhadap perjalanan Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad .

3. Pimpinan adalah penentu kebijaksanaan Pondok Pesantren sebagai pelaksana dalam mencapai tujuannya.

4. Badan otonom adalah badan yang membantu pimpinan dan pengurus dalam menjalankan roda pondok pesantren,

(17)

PASAL 8 BADAN PENDIRI

1. Badan pendiri merupakan badan tertinggi dalam Pondok Pesantren ini ini 2. Anggota badan pendiri terdiri dari:

1. Orang-orang yang mendirikan Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad ini

2. Bila anggota badan pendiri meninggal dunia maka dapat di ganti oleh ahli warisnya

3. Hak dan kewajiban badan pendiri dengan melalui rapat yang dapat mengangkat dan memberhentikan pengurus yang di anggap perlu.

4. Badan pendiri dinyatakan berhenti apabila : a. Atas permintaan pendiri

b. Meninggal dunia

c. Dinyatakan pailit atau di bawah kemampuan d. Diberhentikan atas rapat dewan pendiri

PASAL 9

BADAN PENGAWAS/PENASEHAT

1. Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad diurus dan dipimpin oleh suatu badan pengurus yang terdiri dari :

a. Seorang pimpinan b. Seorang wakil pimpinan c. Seorang sekretaris d. Seorang bendahara e. Dan beberapa pengurus

2. Badan pengurus diangkat oleh badan pendiri dalam waktu yang tidak ditentukan lamanya.

3. Rapat badan pengurus dinyatakan berhenti apabila a. Atas permintaan sendiri

b. Meninggal dunia

c. Dinyatakan pailit di bawah kemampuan

d. Diberhentikan atas rapat dewan pendiri karena menimbulkan kerugian panti atau mencemarkan nama baik.

PASAL 10

HAK DAN KEWAJIBAN PENGURUS

1. Badan pengurus wajib mengunjung tinggi dan melaksanakan peraturan-peraturan dalam anggaran dasar pondok pesantren.

(18)

2. Badan pengurus wajib menyusun anggaran rumah tangga yang memuat aturan- aturan pelaksanaan dari anggaran dasar dan ketentuan-ketentuan lain yang dianggap perlu berguna bagi pondok pesantren asal saja tidak bertentangan dengan anggaran dasar ini dan baru dianggap sah setelah memperoleh persetujuan dari dewan pendiri.

3. Badan pengurus menyusun rencana kerja sebagai pedoman.

4. Badan pengurus harus membantu dewan pendiri untuk tetap melestarikan pondok pesantren dalam mencapai tujuannya dan selalu memberikan keterangan yang dibutuhkan.

5. Pimpinan berhak mewakili badan di segala aspek kegiatan.

PASAL 11

RAPAT BADAN PENGURUS

1. Rapat badan pengurus diadakan sekurang-kurangnya sekali dalam setiap minggu bila dianggap perlu.

2. Rapat pengurus dianggap sah apabila dihadiri ½ dari anggota pengurus.

3. Badan pengurus dalam rapat harus berdasarkan musyawarah jika tidak didapati jalan sepakat maka mencari suara terbanyak jika suara sama banyak maka keputusan diserahkan kepada badan pendiri.

PASAL 12 KEUANGAN

1. Keuangan pondok pesantren didapat dari donatur, hasil usaha, dan bantuan pemerintah, dan dari segala sumbangan yang tidak mengikat.

PASAL 13 BUKU TAHUNAN

1. Buku tahunan dibuka setiap awal bulan Januari awal tahun penutupan bulan Desember akhir bulan.

2. Apabila ada sesuatu yang diperlukan untuk kepentingan yang mendesak maka pembukuanpun dapat dilaksanakan sewaktu-waktu.

(19)

PASAL 14

PERUBAHAN ANGGARAN DASAR

1. Untuk mengubah atau menambah Anggaran Dasar Pondok Pesantrenmaka harus diselenggarakan rapat badan pendiri bersama-sama badan pengurus yang khusus dilaksanakan keperluan perubahan tersebut.

2. Maksud-maksud dan tujuan pondok pesantren ini tidak boleh diubah kecuali hanya susunan kata-kata saja atau berarti keperluan maksud dan tujuan pondok pesantren yang tidak bertentangan dengan tujuan semula.

PASAL 15 PEMBUBARAN

1. Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad hanya dapat dibubarkan oleh keputusan rapat badan pendiri bersama badan pengurus yang sengaja diadakan untuk maksud itu dan dihadiri oleh sekurang-kurangnya ⅔ (dua pertiga) dari jumlah anggota yangada dan disetujui ½ (satu perdua) lebih satu orang dari jumlah yang hadir.

2. Untuk menyelesaikan pembubaran Pondok Pesantren Irsyadul „Ibad ini maka badan pengurus badan pendiri membentuk badan likwidatus serta menetapkan ketentuan-ketentuan likwidatusselama tidak bertentangan dengan undang- undang yang berlaku.

PASAL 16 PENUTUP

Adapun penutup segala sesuatu yang tidak tercantum dalam anggaran dasar akan diatur dalam anggaran rumah tangga.

Wassalam Pengutip

Hj.

R. Roro Fatim ah

Referensi

Dokumen terkait

Melihat perkembangan globalisasi saat ini yang begitu cepat, terutama pada zaman millenial ini, agar dapat survive mengikuti perkembangan zaman, pondok pesantren

Perkembangan Pondok Pesantren Sindangsari Al-Jawami sangat pesat bisa dilihat dari perkembangan saat ini. Perkembangan saat ini Pondok Pesantren menjadi

Awal berdirinya pesantren dititikberatkan pada pendalaman ajaran agama Islam dan hanya mampu menjadi muballigh atau da’i. Namun seiring perkembangan zaman

multikultural di Pondok Modern Gontor dan Pesantren Salaf API Tegalrejo ?.. Untuk mengetahui bentuk praktik pendidikan liberal di Pondok Modern.. Gontor dan Pesantren Salaf

Di zaman yang sangat modern seperti saat ini, perkembangan teknologi terus berkembang seiring perkembangan ilmu pengetahuan yang semakin tinggi. Teknologi diciptakan

Temuan artikel ini menunjukkan bahwa untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman, maka Pondok Pesantren Al-Mukhtariyah Sungai Dua mengalami perkembangan di tahun 1948, perubahan

Skripsi merupakan tugas akhir mahasiswa strata 1. skripsi ini juga salah satu tugas untuk mendapatkan gelar sarjana. dengan judul "potensi pondok pesantren assalafi al fithrah surabaya dalam membangun ekonomi mandiri" tentunya selama iniponpes dinggap lembaga pendidikan dengan gaya klasik/salaf/kuno namun seiring perkembangan zaman, ponpes tidah hanya menunggu dana saja, namun juga mandiri dalam

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa Pondok Pesantren Modern adalah lembaga pendidikan islam yang mempelajari ilmu agama islam dan ilmu pengetahuan umum serta dilengkapi dengan