PROGRAM PENGAWASAN
GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
SDN KAUMAN I
KECAMATAN NGORO JOMBANG
2022
PENGESAHAN
PROGRAM PENGAWASAN GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SD NEGERI KAUMAN I
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
Program Pengawasan Pendidikan SD Negeri Kauman 1 Kecamatan Ngoro Kabupaten Jombang tahun pelajaran 2022/2023 ini telah diperiksa, disetujui serta disyahkan oleh Kepala Sekolah . Program Pengawasan Guru dan Tenaga Kependidikan berlaku sejak disyahkan pada:
Hari :
Tanggal : 18-7-2022
Kepala Sekolah
SIUGIYONO, S.Pd. SD NIP. 196511151990031009
KATA PENGANTAR
Puji syukur dipanjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena penyusunsn Program Pengawasan Guru dan Tenaga Kependidikan SDN Kauman 1 dapat tersusun yang bertujuan untuk memaparkan gambaran mutu pembelajaran di SDN Kauman 1 kecamatan Ngoro Kabupaten Jombang
Penyusunan Program ini tidak terlepas dari kekurangan. Demi kesempurnaan program Pengawasan Guru dan Tenaga Kependidikan di SDN Kauman 1 ini maka, kritik dan saran untuk memperbaikinya sangat diharapkan.
Semoga bermanfaat.
Ngoro, 17 Juli 2022 Kepala Sekolah
SIUGIYONO, S.Pd. SD NIP. 196511151990031009
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL... i
HALAMAN PENGESAHAN... iii
KATA PENGANTAR... iii
DAFTAR ISI... iv
BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang...
B. Tujuan ...
C. Sasaran...
D. Hasil yang diharapkan...
BAB II Program Kegiatan Pengawasan
A. Pengorganisasian...
B. Waktu Pelaksanaan ...
C. Strategi Pelaksanaan ...
D. Program Pengawasan...
E. Pelaporan Pengawasan...
BAB III PELAKSANAAN DAN HASIL Pengawasan...
A. Prosedur Pengawasan...
B. Pelaksanaan Pengawasan...
C. Hasil Pengawasan...
BAB IV TINDAK LANJUT HASILPENGAWASAN...
BAB V PENUTUP...
BAHAN BACAAN ...
LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan telah menetapkan kebijakan tentang pengkategorian sekolah berdasarkan tingkat keterlaksanaan standar nasional pendidikan ke dalam kategori standar, mandiri dan bertaraf internasional. Penjelasan Pasal 11, Ayat 2 dan Ayat 3 Peraturan Pemerintah tersebut menyebutkan bahwa dengan diberlakukannya Standar Nasional Pendidikan, maka Pemerintah memiliki kepentingan untuk memetakan sekolah/madrasah menjadi sekolah/madrasah yang sudah atau hampir memenuhi Standar Nasional Pendidikan dan sekolah/madrasah yang belum memenuhi Standar Nasional Pendidikan. Terkait dengan hal tersebut, Pemerintah mengkategorikan sekolah/madrasah yang telah memenuhi atau hampir memenuhi Standar Nasional Pendidikan ke dalam kategori mandiri, dan sekolah/ madrasah yang belum memenuhi Standar Nasional Pendidikan ke dalam kategori standar.
Penjelasan tersebut memberikan gambaran bahwa kategori sekolah standard dan mandiri didasarkan pada terpenuhinya delapan Standar Nasional Pendidikan (standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan).Pemerintah telah menetapkan bahwa satuan pendidikan wajib menyesuaikan diri dengan ketentuan tersebut paling lambat 7 (tujuh) tahun sejak diterbitkannya Peraturan Pemerintah tersebut. Secara umum tujuan dari program pengawasan adalah: 1) Pemantauan proses pembelajaran 2) Pemantauan pelaksanaan tugas tenaga kependidikan. Berkaitan dengan program pengawasan tersebut di atas, tindak lanjut pembinaan yang dilakukan oleh kepala sekolah adalah melakukan Pengawasan keterlaksanaanProse pembelajaran oleh guru dan pelkanaan tuga tenaga kependidikan sesuai program yang telah disusun oleh pihak sekolah dan pencapaian visi dan misi sekolah yang sesuai standar nasional pendidikan. Kegiatan Pengawasan dilakukan sebagai upaya pembinaan untuk memantau keterlaksanaan program kerja, maka penting bagi SDN Kauman 1 untuk menyusun laporan pelaksanaan Pengawasan guru dan tenaga kependidikan tahun pelajaran 2022 / 2023 .
B. Tujuan
Pengawasan di SDN Kauman 1 dilaksanakan dengan tujuan:
1. Mengumpulkan informasi yang obyektif, akurat, dan valid mengenai keterlaksanaan program, yang mencakup:
a. Pengawasa pemantauan proses belajar oleh guru b. Pengawaasn profesionalisme guru
c. Pengawasan pelaksanaan tugas tenaga kependidikan d. Pengawasan delapan standar nasinal Pendidkan e. Tindak lanjut hasil pengawasan
C. Sasaran a. Guru
b. Tenaga Kependidikan
D. Hasil yang Diharapkan
Hasil yang diharapkan dari Pengawasan di SDN Kauman 1 adalah:
1. Tersedianya informasi yang obyektif, akurat, dan valid mengenai keterlaksanaan program Pengawasan guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar
Tersedianya informasi yang obyektif, akurat, dan valid mengenai keterlaksanaan program Pengawasan Tenaga Kependidikan
BAB II
PROGRAM KEGIATAN PENGAWASAN A. Pengorganisasian
Kegiatan Pengawasan di SDN Kauman 1 pelaksanaannya oleh Kepala Sekolah di sekolah bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten atau pengawas SD.
B. Waktu Pelaksanaan
Pengawasan di SDN Kauman 1 dilaksanakan selama 2 x setahun sesuai jenis kegiatan sesuai dengan jadwal.
Daftar nama Guru sasaran Pengawasan sebagai berikut;
NO NAMA /NIP JENIS GURU KET
1 Nunung Wit R, S.Pd. SD Guru Kelas PNS
2 Ida Ayu Wahyutin, S.Pd. SD Guru Kelas PNS
3 Elfia Krisnawangsih, A. Ma Guru Kelas PNS
4 Artanti Hapsari, S.Pd Guru Kelas PNS
5 Zuriatun Nadifah, S.Pd Guru Kelas GTT
6 Dyah Sesulih, A, S.Pd Guru Kelas GTT
7 Didik Siswanto, S.Pd.I Guru Mapel GTT
8 Arin Muflichatul M, M.Pd Guru Mapel GTT
9 Fatma Rahmawati, S.Ag Guru Mapel -
10 Lilik Triandajani Guru Mapel -
11 Fransisco Deny C.A Guru Mapel
Daftar nama Tenaga Kependidian sasaran Pengawasan sebagai berikut;
NO NAMA /NIP Jenis Tenaga
Kependidikan
KET
1 Umi Fitri A, S.H Membantu OPS PTT
2 Agus Isdianto Penjaga PNS
C. Strategi Pelaksanaan 1. Temu awal
Temu awal merupakan kegiatan pertemuan antara Petugas Pengawasan / Kepala Sekolah menjelaskan maksud, tujuan, jadwal, responden, dan substansi materi pelaksanaan Pengawasan . Kegiatan temu awal diupayakan tidak menggunakan waktu terlalu lama.
2. Pelaksanaan Pengawasan a. Pembagian waktu
Agar pelaksanaan Pengawasan terlaksana efektif dan efisien serta dapat menjaring informasi yang optimal dan akurat, maka perlu dilakukan pembagian waktu. Pembagian waktu dilakukan berdasarkan responden / guru yang akan di Pengawasan sesuai dengan instrumen yang tersedia.
b. Pengumpulan data dan informasi
Pengumpulan data dan informasi dilakukan melalui wawancara, studi dokumen dan studi lapangan dengan responden.
Wawancara
Wawancara merupakan kegiatan diskusi dan tanya jawab dengan responden berkaitan dengan materi Pengawasan . Substansi wawancara mengacu pada instrumen Pengawasan .
Studi dokumen
Studi dokumen merupakan pengecekan ketersediaan, kualitas dan kebenaran dokumen, naskah yang terkait dengan substansi Pengawasan .
Studi lapangan
Studi lapangan merupakan pengamatan langsung ke obyek Pengawasan da Pengawasan seperti ruang kelas, aktivitas pembelajaran, dan lain- lain.Secara teknis, kegiatan wawancara, studi dokumen dan studi lapangan dapat dilakukan secara terintegrasi sesuai dengan materi yang mengacu pada instrumen Pengawasan .
3. Layanan asistensi
Layanan asistensi merupakan kegiatan pemberian pelayanan teknis dan manajerial yang diberikan oleh Kepala Sekolah kepada Guru dan Tenaga Kependidikan melalui diskusi interaktif terkait dengan hasil Pengawasan . Layanan asistensi dilakukan terintegrasi dengan kegiatan pengumpulan data dan informasi
(wawancara, studi dokumen dan studi lapangan). Layanan asistensi dapat diberikan dalam bentuk saran dan masukan, dan perbaikan ringan sepanjang petugas mampu melaksanakannya.
4. Temu akhir
Temu akhir dilaksanakan setelah kegiatan pengumpulan data, informasi dan layanan asistensi selesai dilaksanakan. Petugas menyampaikan hasil Pengawasan sesuai dengan kondisi yang ada. Jika terjadi perbedaan persepsi antara kepala sekolah dan pihak guru maka disarankan untuk dilakukan pengkajian kembali oleh kepala sekolah dengan menyerahkan copy hasil Pengawasan yang sudah disepakati kepada guru berupa:
a. Hasil Pengawasan keterlaksanaan program pembelajaran.
b. Keberhasilan pelaksanaan program pembelajaran.
D. Program Pengawasan
No. Bidang Strategi Kegiatan
Indikator Keberhasilan
Langkah-langkah Mencapai Keberhasilan
Penanggung Jawab 1. PERSIAPAN
1.1 Sosialisasi melalui rapat dinas
Semua guru dan Tenaga
Kependidikan memahami dan menerima
Mengundang guru Tenaga Kependidikan untuk rapat dinas
Kepala Sekolah
1.2
Pengadaan perangkat Pengawasan
Tersedianya perangkat Pengawasan
Menyusun dan memprint out
Kepala Sekolah
1.3 Penyusunan jadwal Pengawasan
Tersedia dan teredarnya jadwal Pengawasan
Menyusun dan
memprint out Kepala
Sekolah
1.4
Pembagian jadwal dan perangkat Pengawasan kepada para guru
Guru Tenaga Kependidikan mengetahui kapan harus
diPengawasan dan apa saja yang diPengawasan
Membagikan jadwal dan perangkat Pengawasan dan menempelkan Jadwal di samping Jadwal Pelajaran
Kepala Sekolah
2. PELAKSANAAN 2.1 Pertemuan
sebelum pengamatan
Terekamnya informasi tentang rencana yang
Berwawancara sesuai dengan format yang tersedia
Kepala Sekolah
No. Bidang Strategi
Kegiatan Indikator Keberhasilan
Langkah-langkah Mencapai Keberhasilan
Penanggung Jawab
(wawancara)
dilakukan oleh guru saat mengajar dan Tenaga
Kependidikan saat bertugas
Sedikit informasi kepada siswa
2.2 Pengamatan Terekamnya model pembelajaran yang dilakukan oleh guru , dan terekam kinerja Tenaga Kependidikan
Pengamatan dalam Proses pembelajaran
dan pengamatan
kinerja Tenaga
Kependidikan
Kepala Sekolah
2.3 Pertemuan setelah pelaksanaan
Terpecahnya permasalahan/kesul itan yang dialami dalam PBM dan terpecahkan
permaalahan
kinerja Tenaga Kependidikan
Tukar pendapat
Masukan dan saran
Kepala Sekolah
3. EVALUASI 3.1
Menghimpun hasil Pengawasan
Terekamnya
kemampuan guru
mengajar dan
terekam
kemampuan Tenaga Kependidikan dalam kinerjanya saat bertugas
Membaca dan
menganalisis hasil Pengawasan
Kepala Sekolah
3.2
Mengadakan pembinaan
Terwujudnya PBM yang professional Dan kinerja tenaga kependidikan yang tertib
Menyampaikan hasil Pengawasan secara umum melalui rapat dinas
Kepala Sekolah
E. Pelaporan Pengawasan
1. Laporan pelaksanaan Pengawasan mengacu pada perangkat / instrumen Pengawasan yang disediakan
2. Penyerahan berkas hasil Pengawasan kepada guru dan Tenaga Kependidikan untuk dapat persetujuan
BAB III
PELAKSANAAN DAN HASIL PENGAWASAN
A. Prosedur Pengawasan . 1. Tahap Pertemuan Awal
Guru diberi angket berisi macam-macam administrasi kelas, Tenaga Kependidikan diberi angket kinerja
Mengkaji administarasi/ tugas tanggung jawab.
Kesimpulan pengkajian – kesepakatan tentang waktu 2. Tahap kunjungan pengawasan
Guru yang sedang mengajar diobservasi oleh supervisor sesuai dengan tindakan perbaikan & waktu yang disepakati. Tenaga Kependidikan juga di observasi saat bekerja
3. Tahap Pertemuan Setelah Observasi
Memberikan penguatan pendapat/perasaan
mengulas kembali permasalahan dalam pekerjaan
mengulas kembali angket yang telah diisi.
Memberikan pembinaan
menetapkan tindak lanjut B. Pelaksanaan Pengawasan .
Pengawasan yang dilaksanakan adalah Pengawasan kunjungan kelas,sedangkan Tenaga Kepndidikan saat bertugas.
Secara rinci dapat ditabelkan sebagai berikut;
Semester Ganjil
NO KEGIATAN SASARAN WAKTU
PELAKSANAAN 1 Penyusunan Program Pengawasan GURU dan Penjaga Minggu ke 3
bulan Juli 2022 2 Sosialisasi program yang hendak
dilaksanakan
Program Pengawasan Minggu ke 3 Bulan Juli 2022 3
Pengawasan /bimbingan
perencanaan dilakukan tingkat sekolah
GURU dan Penjaga Minggu ke 4 Bulan Juli 2022
4
Pengawasan terhadap Proses pembelajaran
Guru Kelas 4-5-6 Minggu ke 3 bulan september 2022
NO KEGIATAN SASARAN WAKTU PELAKSANAAN 5
Pengawasan terhadap Proses pembelajaran
Guru Kelas 1-2-3 Minggu ke 3 bulan september 2022
6
Pengawasan terhadap Tenaga Kepndidikan
Penjaga Ssekolah Minggu ke 4 bulan september 2022
Semester Genap
NO KEGIATAN SASARAN WAKTU
1 Pengawasan . terhadap Proses pembelajaran
Guru Kelas 4-5-6 Minggu ke II Maret 2023 2 Pengawasan terhadap Proses
pembelajaran
Guru Kelas 1-2-4 Minggu ke II Maret 2023 3 Pengawasan . terhadap Tenaga
Kependidikan
Penjaga Sekolah Minggu ke II Maret 2023
KEGIATAN PELAKSANAAN PENGAWASAN SEMESTER 1 TAHUN PELAJARAN 2022/ 2023
NO URAIAN SASARAN
PELAKSANAAN / BULAN
KET
JULI AGST SEPT OKT NOV DES
1 Penyusunan Program
Pengawasan Guru dan
Tendik V
2 Sosialisasi program yang
hendak dilaksanakan Guru dan
Tendik V
3 Pengawasan . / Proses
pembelajaran Guru V V
4 Pengawasan . Kinerja Tendik V V
5 Refleksi dan Tindak
lanjut Guru /Tendik V V
KEGIATAN PELAKSANAAN PENGAWASAN SEMESTER 2 TAHUN PELAJARAN 2022 / 2023
NO URAIAN SASARAN PELAKSANAAN / BULAN
KET
JAN PEBR MART APRL MEI JUNI
1 Pengawasan . / Proses Pembelajaran
Guru
V
2 Pengawasan Kinerja Tendik V
3 Refleksi dan Tindak lanjut
Guru /Tendik
V V
C. Hasil Pengawasan .
Pengawasan dilakukan melalui kunjungan kelas untuk mengetahui hasil kinerja guru dan tenaga kependidikan apakah sesuai dengan hasil pengisian instrumen. Disamping itu kepala sekolah melakukan observasi pelaksanaannya. Dari hasil penyebaran instrumen dan observasi kelas dapat dilihat pada tabel-tabel hasil Pengawasan berikut ini.:
No Nama Guru Mapel Kelas Hasil skor Catatan Khusus Tindak lanjut Realisasi Tindak
lanjut Kualita Kuanti
1. Nunung Wit R, S.Pd. SD Guru Kelas VI Baik
sekali .89 % Dipertahankan agar lebih
sempurna Perlu dipertahankan Amat baik perlu
mengikuti program PKB 2. Ida Ayu Wahyutin, S.Pd. SD Guru Kelas V Baik
sekali 85 % Dipertahankan agar lebih baik Perlu dipertahankan Amat baik perlu mengikuti program PKB 3. Elfia Krisnawangsih, A. Ma Guru Kelas IV Baik 86% Dipertahankan agar lebih
sempurna Perlu ditingkatkan Amat baik perlu
mengikuti program PKB 4. Artanti Hapsari, S.Pd Guru Kelas III Cukup 76 % Dipertahankan agar lebih
sempurna Perlu ditingkatkan Amat baik perlu
mengikuti program PKB 5. Zuriatun Nadifah, S.Pd Guru Kelas II Baik
Sekali 89 % Dipertahankan agar lebih sempurna
Perlu ditingkatkan Amat baik perlu mengikuti program PKB 6. Dyah Sesulih, A, S.Pd Guru Kelas I Baik
Sekali 92 % Dipertahankan agar lebih
sempurna Perlu ditingkatkan Amat baik perlu
mengikuti program PKB Didik Siswanto, S.Pd.I Guru
Mapel - Baik
Sekali 92 % Dipertahankan agar lebih
sempurna Perlu ditingkatkan Amat baik perlu
mengikuti program PKB 7 Arin Muflichatul M, M.Pd Guru
Mapel I-VI Baik 83,3% Dipertahankan agar lebih
sempurna Perlu ditingkatnkan Amat baik perlu
mengikuti program PKB 8 Fatma Rahmawati, S.Ag Guru
Mapel I-VI Baik 81% Dipertahankan agar lebih
sempurna Perlu ditingkatnkan Amat baik perlu
mengikuti program PKB
9 Lilik Triandajani Guru
Mapel - Baik 83,3% Dipertahankan agar lebih
sempurna Perlu ditingkatnkan Amat baik perlu
mengikuti program PKB
10 Fransisco Deny C.A Guru
Mapel Baik 81% Dipertahankan agar lebih
sempurna Perlu ditingkatnkan Amat baik perlu
mengikuti program PKB 11 Agus Isdianto Penjaga Baik 83,3% Dipertahankan agar lebih baik Perlu ditingkatnkan -
12 Umi Fitri A. S.H Operator
SD Baik 83,3% Dipertahankan agar lebih baik Perlu ditingkatnkan -
BAB IV
TINDAK LANJUT HASIL PENGAWASAN
Hasil Pengawasan perlu ditindaklanjuti agar memberikan dampak yang nyata untuk meningkatkan profesionalisme guru. Dampak nyata ini diharapkan dapat dirasakan masyarakat maupun stakeholders. Tindak lanjut tersebut berupa: penguatan dan penghargaan diberikan kepada guru yang telah memenuhi standar, teguran yang bersifat mendidik diberikan kepada guru yang belum memenuhi standard dan guru diberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan/penataran lebih lanjut.
Dalam Tindak lanjut ini akan disampaikan beberapa hal berbentuk tabel yaitu:
A. Analisis Hasil Pengawasan
NO
KOMPONEN PENGAMATAN PENGAWASAN .
MASALAH YANG DITEMUKAN
FAKTOR PENYEBAB
PRIORITAS PERBAIKAN
RENCANA/
METODE PEMBERIAN
MASUKAN/
UMPANBALIK KEPADAGURU 1 Pelaksanaan
Pembelajaran: Waktu kurang efisien,kurang terampil memadukan pelajaran, masih dominan, dalam KBMggunaan metode kurang
Guru belum bisa
mengelolah waktu dg baik Guru 75 Dominan dalam KBM
Latihan kontrol waktu
Mempelajari berbagai metode dan variasi pembelajaran
Pendampingan
2 Pengurus barang Menyelesaikan tugas dengan baik
Memahami tugasnya
Dipertahankan kinerjanya
Pendampingan
3 Tenaga Kependidikan
( membantu OPS ) Penyelesaian tugas
memerlukan waktu yang lebih
Kurang paham dalam
menyelesaikan tugas
Sering diajak koordinasi
Pendampingan
4 Tenaga Kependidikan ( penjaga )
Tanaman sering layu
Kurang teliti Rajin melihat lingkungan
Pendampingan
B. Program Tindak lanjut hasil Pengawasan
NO. NAMA
GURU
HASIL PELAKSANAAN PENGAWASAN
BENTUK TINDAK
LANJUT WAKTU/TEMPAT
1
Nunung Wit R, S.Pd. SD
- Guru belum maksimal menerapkan guru sebagai fasilitator
-PKB tentang berbagai metode pembelajaran
Oktober/SDN Kauman 1
2
Ida Ayu Wahyutin, S.Pd. SD
Guru belum maksimal menerapkan guru sebagai fasilitator
PKB tentang berbagai metode pembelajaran
Oktober/SDN Kauman 1
3
Elfia
Krisnawangsih, A. Ma
Sudah kontekstual
Penilaian guru masih fokus pada aspek kognitif dan belum diferensiasi
PKB tentang pembelajaran dan assesmen
berdiferensiasi
Oktober/SDN Kauman 1
Artanti Hapsari, S.Pd
Pengawasan dalam
kepengurusan barang sudah baik
Mempertahankan kinerjanya
Oktober/SDN Kauman 1
4
Zuriatun Nadifah, S.Pd
- guru sebagai fasilitator kurang maksimal
-PKB tentang ttg Metode
pembelajaran
Oktober/SDN Kauman 1
5
Dyah Sesulih, A, S.Pd
- Guru belum maksimal menerapkan guru sebagai fasilitator
- PKB tentang ttg Metode pembelajaran
Oktober/SDN Kauman 1
6
Didik Siswanto, S.Pd.I
- Guru sudah secara maksimal menerapkan langkah-langkah saintifik - Guru belum dapat
melaksanakan pembelajaran secara diferensiasi
-PKB tentang cara langkah-langkah pembelajaran secara diferensiasi
Oktober/SDN Kauman 1
7
Arin
Muflichatul M, M.Pd
Guru belum menggunakan metode variasi
Sudah dapat memanfaatkan media
Diferensiasi belum nampak
PKB tentang metode pembelajaran
Oktober/SDN Kauman 1
8
Fatma Rahmawati, S.Ag
Dalam menyelesaian tugas tugasnya memerlukan waktu yang lebih
Memotivasi Oktober/SDN KAUMAN I
9
Lilik Triandajani
Guru belum menggunakan metode variasi
Sudah dapat memanfaatkan media
Diferensiasi belum nampak
PKB tentang metode pembelajaran
Oktober/SDN Kauman 1
10
Fransisco Deny C.A
Dalam menyelesaian tugas tugasnya memerlukan waktu yang lebih
Memotivasi Oktober/SDN KAUMAN I
11
Agus Isdianto
Penjaga belum masimal dalam bekerja
Diberi pegarahan Oktober
SDN Kauman 1
C. Tindak Lanjut hasil Pengawasan
NO FOKUS
MASALAH KELEBIHAN KELEMAHAN
ALTERNATI PEMECAHAN MASALAH 1 Bagi guru
Proses pembelaja ran
Pengelolaan kelas
sudah bagus Waktu kurang efisien,kurang terampil memadukan pelajaran, masih dominan dalam KBM
Mengadakan pendampingan Mengikutkan IHTt
2 Tenaga Kependidik an
(Inventaris Barang)
Terampil dalam
bekerja Ketika entry data kedang bersamaan dengan tugas lainnya sebagai guru
Memotivasi
Tenaga administras i membantu tugas OPS
Terampil dalam
bekerja Kurang paham
terhadap tugasnya
Sering mengajak koordinasi
Penjaga Terampil dalam
bekerja Belum mampu
membagi waktu dalam
membersihkan lingkungan
Mengikuti Kegiatan komonitas penjaga di kecamatan
BAB V PENUTUP A. Simpulan
1. Pengawasan bagi guru dilakukan untuk mendapatkan gambaran proses dan hasil pelaksanaan program sekolah bidang pembelajaransedangkan bagi Tenaga Pendidikan untuk mendapat gambarank inerja di sekolah
2. Pengawasan dilaksanakan dengan metode kuesioner, diskusi, wawancara, studi dokumen dan studi lapangan.
3. Kegiatan Pengawasan melibatkan responden Guru,Tenaga Kependidikan, Siswa, orang tua murit dan juga Komite Sekolah.
4. Hasil Pengawasan dapat diketahui kelemahan dari guru dan Tenaga Kependidikan yang perlu ditingkatkan, sehingga di masa mendatang dapat berkembang secara maksimal.
5. Hasil Pengawasan yang dilaksanakan di SDN Kauman 1 tahun 2022 telah menghasilkan hal-hal sebagai berikut:
a. Hanya masih ada beberapa guru yang perlu dibina untuk memahami dan meningkatkan kompetnsinya dalam melaksanakan pembelajaran pembelajaran.
b. Tenaga Kependidikan perlu ditingkatkan dalam kinerjanya
c. Dalam kegiatan Pengawasan perlu adanya pembinaan secara khusus tentang tehnik penilaian. Hal ini perlu diarahkan pada instrumen dan model penilaian yang diferensiasi
B. Saran
1. Hasil Pengawasan terhadap guru dan Tenaga Kependidikan pada akhir taun pelajaran 2022 ini diharapkan adanya kerja sama antara kepala sekolah dan guru untuk:
a. Saling meningkatkan kompetensi dalam pelaksanaan tugas sebagai guru dan Tenaga Kependidikan
b. Pengawasan jangan dianggap sebagai kegiatan untuk menilai, mencari keslahan dan sebagainya, tetapi merupakan suatu cara untuk saling sharing dan berusaha meningkatkan kemampuan.
DAFTAR BACAAN
Departemen Pendidikan Nasional, 2005.Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. Jakarta: Direktoran Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Departemen Pendidikan Nasional, 2007. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 12 Tahun 2007 tentang Kompetensi Pengawas Sekolah. Jakarta: Direktoran Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Departemen Pendidikan Nasional, 2007. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007 tentang Kompetensi Kepala Sekolah. Jakarta: Direktoran Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Departemen Pendidikan Nasional, 2007.Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian. Jakarta: Direktoran Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Departemen Pendidikan Nasional, 2007.Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses. Jakarta: Direktoran Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Departemen Pendidikan Nasional, 2008.Kumpulan Modul Bahan Ajar Diklat Calon Pengawas Sekolah. Jakarta: Direktoran Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan