Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan sumber belajar Fun Thinkers Book subtema 1 Peristiwa Nasional Pada Masa Kolonial untuk SD kelompok V. PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BUKU FUN THINKERS PADA SUBTEMA 1 PERISTIWA NASIONAL MASA KOLONIAL.
- Identifikasi Masalah
- Pembatasan Masalah
- Rumusan Masalah
- Tujuan Penelitian
- Manfaat Penelitian
Berdasarkan permasalahan tersebut, penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul “Pengembangan Media Pembelajaran Buku Fun Thinkers Sub Tema 1 Peristiwa Nasional Pada Masa Penjajahan Kelas V SDN 66 Payakumbuh”. Berdasarkan uraian identifikasi masalah di atas, maka perlu difokuskan pada batasan masalah yaitu pengembangan media pembelajaran Fun Thinkers Book subtema 1 Peristiwa Nasional pada masa penjajahan untuk siswa kelas V SDN 66 Payakumbuh.
Media Pembelajaran
- Pengertian Media Pembelajaran
- Tujuan Media Pembelajaran
- Fungsi dan Manfaat Media Pembelajaran
- Jenis-Jenis Media Pembelajaran
Dan juga mempengaruhi pemahaman siswa terhadap isi pembelajaran secara logika yang juga dapat dikatakan ketika menggunakan media pembelajaran. Ketujuh kategori media pembelajaran tersebut meliputi fungsinya untuk memenuhi fungsi sesuai dengan tingkat pembelajaran yang dikembangkan, yaitu merangsang minat belajar siswa.
Media Fun Thinkers Book
- Pengertian Fun Thinkers Book
- Penggunaan Fun Thinkers Book
- Manfaat Fun Thinkers Book
- Keunggulan Fun Thinkers Book
- Subtema Peristiwa Kebangsaan Masa Penjajahan
Sedangkan menurut Nuansa Fun Thinkers Book, buku berpikir menyenangkan merupakan media berupa buku yang terbuat dari bahan triplek, dikemas dalam suatu kegiatan pembelajaran yang menarik, buku ini juga memuat materi-materi yang sesuai dengan topik yang dipelajari. Buku Fun Thinkers sendiri merupakan media pembelajaran pengembangan tematik yang telah dimodifikasi oleh ulama sebelumnya yaitu Rindiana Putri Riani dengan subtopik Peristiwa Nasional pada masa penjajahan. Buku Pemikir Menyenangkan ini bertujuan untuk melibatkan siswa, bermain dalam kelompok dan menjadikan pembelajaran lebih menyenangkan.
Menurut Saroh, Buku Fun Thinkers dikemas khusus dalam bentuk permainan yang menyenangkan dan mudah digunakan, sangat sesuai dengan karakteristik anak sekolah dasar dan dapat menanamkan pengetahuan materi pelajaran pada siswa serta dilengkapi dengan petunjuknya. menggunakan. Berikut cara menggunakan media Fun Thinkers Book: 1) Buka Buku Fun Thinkers.. 18. Letakkan di atas buku yang terbuka. Media Fun Thinkers Book tepat dan bermanfaat serta dapat dijadikan alternatif dalam proses pembelajaran.
Keunggulan Buku Fun Thinkers ini adalah mudah dibawa kemana saja, serta format yang menarik disertai gambar yang sesuai dengan materi ajar Peristiwa Kehidupan Kelas 5 SD. Media Fun Thinkers Book dibuat dengan menggunakan 2 bahan yaitu rangka kotak dari karton duplex dan buku dari kertas yang didesain sangat menarik sesuai dengan karakter anak SD.
Karakteristik Siswa Kelas V Sekolah Dasar
Secara umum ciri-ciri siswa sekolah dasar adalah mempunyai kemampuan berkembang dari konkrit ke abstrak, dimana siswa tidak boleh dipaksa untuk berpindah ke tahap perkembangan selanjutnya. Siswa harus memahami terlebih dahulu materi yang diberikan guru sebelumnya, setelah itu guru baru dapat melanjutkan ke tahap berikutnya. Siswa juga memerlukan pengalaman langsung dalam proses pembelajaran karena melalui pembelajaran konstruktivis sangat cocok untuk siswa pada tingkat sekolah dasar.
Setiap anak SD mempunyai keunikan karena setiap siswa mempunyai karakter yang berbeda-beda satu sama lain, sehingga guru tidak bisa memaksanya melakukan hal yang tidak disukainya. Siswa SMA mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi sehingga tidak mudah menyerah untuk mendapatkan apa yang diinginkannya. Terakhir, siswa sekolah dasar pada umumnya lebih suka bekerja sama dalam kelompok, sehingga mereka lebih memilih berada dalam kelompok dibandingkan sendirian.
Hal ini diperkuat dengan pandangan Marhamah bahwa ciri-ciri yang berkembang pada siswa kelas atas adalah mampu mengemukakan pendapat, mendengarkan secara kritis, berpikir ke depan dan memiliki struktur bahasa yang kompleks serta mampu berpikir abstrak dan logis, mampu menganalisis dan memecahkan masalah. , seperti tantangan, penelitian, pengujian solusi dan mencari informasi. Selanjutnya dari segi perkembangan sosial dan moral, siswa sudah mampu bekerjasama dengan teman sebayanya, seperti bermain berkelompok, sudah mampu beradaptasi dengan lingkungannya, sudah mulai menaruh perhatian pada masyarakat dan sudah bisa membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. diperbolehkan atau tidak.
Pengembangan Media Fun Thinkers Book
- Langkah-langkah Penyusunan Media Fun Thinkers Book
- Validitas Pengembangan Media Fun Thinkers Book
Meliputi sampul, KI, KD, indikator materi pembelajaran, petunjuk penggunaan media, tujuan pembelajaran, pembuatan kuis atau soal permainan dan ikon berupa gambar yang disesuaikan dengan materi pembelajaran, media siap dicetak. Menurut Tuckman (dalam Sugiyono), penelitian dapat dikatakan mempunyai validitas internal apabila hasil penelitian merupakan fungsi dari program atau pendekatan penelitian yang digunakan, dan bukan dari metode lain yang tidak sama. Validitas internal memberikan keyakinan bahwa jika desain penelitian benar maka hasil penelitian dapat dipercaya.
Oleh karena itu, penelitian yang mempunyai validitas internal adalah penelitian yang dilakukan dengan metode yang akurat secara metodologis. Tuckman juga berpendapat bahwa hasil penelitian dapat dikatakan mempunyai validitas eksternal apabila hasil penelitian tersebut dapat diterapkan dalam kehidupan nyata pada tempat yang diteliti. Terdiri dari: kesesuaian media dengan AI dan KD, kesesuaian materi dengan tujuan pembelajaran yang diharapkan, dan kesesuaian materi dengan kebutuhan dan kemampuan siswa.
Terdiri dari: daya tarik media dalam pemilihan warna, pemilihan warna teks dengan background, penyajian gambar, kesesuaian gambar dengan karakter siswa, kualitas bentuk media yang dibuat dan kemudahan penggunaan media, kesesuaian media dengan lingkungan. bahan. Terdiri dari: Tampilan bingkai media, kesesuaian tata letak bingkai dengan gambar, ukuran bingkai.
Kerangka Berpikir
Selanjutnya menurut Azis, aspek penilaian validasi bahasa disesuaikan sebagai berikut: .. Yaitu kesesuaian dengan kaidah kebahasaan 2) Aspek interaktif. Media yang digunakan guru dalam pembelajaran adalah buku, papan tulis dan LKS, tanpa memvariasikan media pembelajaran. Berdasarkan permasalahan yang terdapat di SDN 66 Payakumbuh, maka sebagai alternatif pemecahan permasalahan tersebut dengan melihat isi materi subtema Peristiwa Nasional Pada Masa Penjajahan, peneliti berpendapat bahwa terdapat potensi yang dapat dikembangkan menjadi sebuah solusi yang efektif. alat pengajaran. media pendukung pembelajaran yaitu media pembelajaran Fun Thinkres Book.
Buku Media Fun Thinkers ini dibuat dengan menghubungkan pertanyaan dengan jawaban yang benar menggunakan bingkai kecocokan. Isi media Fun Thinkers Book meliputi materi berupa gambar dan soal yang dirancang menarik sesuai karakter siswa, kemudian dikemas dalam bentuk buku permainan. Buku Media Fun Thinkers yang telah selesai divalidasi oleh ahli materi, ahli bahasa, dan ahli media.
- Desain Penelitian
- Tempat dan Waktu Penelitian
- Prosedur Penelitian
- Data dan Sumber data
- Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data
- Teknik Analisis Data
Hasil yang diperoleh adalah kurangnya media pembelajaran tematik di kelas V SDN 66 Payakumbuh sehingga peneliti mengembangkan media Fun Thinkers Book yang dapat digunakan sebagai alternatif media pembelajaran pada subtema Peristiwa Nasional Pada Masa Penjajahan. Tahapan yang akan dilakukan adalah membuat desain awal media Buku Fun Thinkers subtema Peristiwa Nasional pada Masa Kolonial. Kemudian peneliti akan mengembangkan media Fun Thinkers Book subtema Peristiwa Nasional Pada Masa Penjajahan untuk siswa kelas V SDN 66 Payakumbuh.
Pada tahap ini peneliti mengembangkan media pembelajaran Fun Thinkers Book untuk mengajarkan 1 subtopik tentang peristiwa nasional pada masa penjajahan. Data primer dalam penelitian ini diperoleh dari validator materi, ahli bahasa dan ahli media. Validasi ini dilakukan oleh 6 validator yang terdiri dari 2 ahli materi, 2 ahli media dan 2 ahli bahasa.
Data kualitatif berupa komentar dan saran perbaikan terhadap produk yang dikembangkan diperoleh dari ahli media, ahli materi dan ahli bahasa. Sedangkan data kuantitatif berupa skor penilaian dari ahli media, ahli materi, dan ahli bahasa telah diisi.
Deskripsi Penelitian
Hasil Penelitian
Peneliti mengembangkan media Fun Thinkers Book untuk mendukung siswa dalam memahami isi materi yang disampaikan secara detail. Tahap ini merupakan tahap pengembangan media Fun Thinkers Book yang akan dibuat serta uji validasi media Fun Thinkers Book yang dikembangkan. Media ini telah diverifikasi oleh 6 orang proofreader yang memverifikasi media Fun Thinkers Book untuk mengajarkan 1 subtopik 1 Peristiwa Nasional pada masa penjajahan.
Tabel 4.2 diatas menunjukkan hasil evaluasi media oleh ahli media untuk subtopik produk media Fun Thinkers Buku 1 Peristiwa Nasional pada masa kolonial pembelajaran 1 pada pengecekan pertama. Setelah media Fun Thinkers Book direvisi dengan saran dan masukan yang diperoleh dari hasil validasi pertama. Tabel 4.5 menunjukkan hasil penilaian ahli media terhadap produk Buku Fun Thinkers subtopik 1 Peristiwa Nasional pada masa pembelajaran kolonial.
Pada tabel 4.9 merupakan hasil penilaian validasi kedua ahli materi terhadap produk media Fun Thinkers Book. Pada tabel 4.10 merupakan hasil penilaian validasi kebahasaan produk Buku Fun Thinkers pada pembelajaran 1 Subtema 1 Peristiwa Nasional pada Masa Penjajahan.
Pembahasan Hasil Penelitian
Selanjutnya dilakukan tahap perencanaan untuk merancang media Fun Thinkers Book pada pembelajaran tematik topik 7 subterm1 pembelajaran 1. Setelah itu dilakukan penyempurnaan media Fun Thinkers Book sesuai saran dan masukan pada validasi pertama. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa bahasa yang digunakan pada media Fun Thinkers Book dapat dipahami oleh siswa kelas V SD.
Pada validasi pertama produk media Fun Thinkers Book memperoleh persentase rata-rata sebesar 87,43%, sedangkan pada validasi kedua memperoleh persentase rata-rata sebesar 93,26%. Dapat disimpulkan bahwa media Buku Fun Thinkers Topik Pembelajaran Topik 7 Sub Topik 1 Pembelajaran 1 untuk Kelas V Sekolah Dasar dinyatakan sangat layak. Ahli materi melakukan dua kali validasi dimana media Fun Thinkers Book dinyatakan bernilai sangat tinggi dengan skor 91,25%.
Hal ini sejalan dengan penelitian Riani yaitu pengembangan media pembelajaran Fun Thinkers Book dengan topik pekerjaan yang berbeda dengan hasil yang sangat layak sehingga media Fun Thinkers Book dapat digunakan sebagai media penunjang pembelajaran. Sejalan dengan penelitian Rezeki tentang pengembangan media ajar berbasis Buku Fun Thinkers topik 4, berbagai karya subtopik 1, jenis pekerjaan untuk SD kelas IV, juga dengan hasil validasi yang sangat mungkin terjadi sehingga Entertaining Thinkers The media buku cocok digunakan dalam proses pembelajaran.
Kesimpulan
Saran
Pengembangan media Buzzle berpikir asyik bertema indahnya kebersamaan subtema keberagaman budaya bangsaku di sekolah dasar kelas IV. Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Fun Thinking Book terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas IV Tema Indahnya Keberagaman di Negeriku di MIN 5 Kota Banjarmasin. Pengaruh media fun thinker terhadap penguasaan kosakata bahasa inggris anak tunarungu kelas VII SMP-LB di SLB Wiyata Dharma 1 Sleman.
Pengembangan media pembelajaran IPA dengan animasi Macromedia Flash berdasarkan model pengajaran langsung di sekolah dasar. Pengembangan Media Pembelajaran Fun Thinkers Book Berbasis Sains pada Topik 4 Pekerjaan Berbeda Subtopik 1 Jenis Pekerjaan Kelas IV di SDN 060912 Medan Denai. Pengaruh pembelajaran kooperatif melalui media permainan Ular Tangga terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di sekolah dasar.
Pengembangan Media Fun Thematic Flash Card Thinkers Untuk Mendukung Pembelajaran IPA Siswa Kelas II SD N Karangtempel. Pengembangan Media Pokari Pokabu (Pop-Up dan Magic card untuk pengelompokan tumbuhan) bagi siswa Kelas III SD/MI.
