• Tidak ada hasil yang ditemukan

proposal power thresher

N/A
N/A
ABDUL RAHMAN

Academic year: 2024

Membagikan "proposal power thresher"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

PROPOSAL

MESIN PERONTOK PADI (POWER THRESHER)

DISAMPAIKAN OLEH:

(2)

I. Latar Belakang

Penanganan Pasca Panen padi merupakan upaya sangat strategis dalam rangka pendukung peningkatan produksi padi. Konstribusi penanganan pasca panen terhadap peningkatan produksi padi dapat tercermin dari penurunan kehilangan hasil dan tercapainya mutu gabah / beras sesuai persyaratan mutu.

Dalam penanganan pasca panen padi, salah satu permasalahan yang sering dihadapi adalah masih kurangnya kesadaran dan pemahaman petani terhadap penanganan pasca panen yang baik sehingga mengakibatkan masih tingginya kehilangan hasil dan rendahnya mutu gabah / beras. Untuk mengatasi masalah ini maka perlu dilakukan penanganan pasca panen dengan mesin atau alat yang berkualitas agar dapat menekan kehilangan hasil dan mempertahankan mutu hasil gabah/beras.

Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini, mendukung kami Tanikaya untuk menciptakan suatu karya cipta teknologi tepat guna yang dapat di gunakan oleh masyarakat dan petani. Tujuan utama kami dalam menciptakan inovasi teknologi ini adalah untuk mengganti peran manusia dalam menciptakan suatu rekayasa produksi dengan teknologi yang sedang berkembang saat ini agar proses perontokan yang dilakukan dapat lebih efektif, efisien dan berkualitas dengan menggunakan power thresher multi guna produk tanikaya, sehingga mampu menghasilkan gabah/beras, Jagung dan kedelai yang memenuhi persyaratan mutu dan keamanan pangan.

II. Tujuan dan Manfaat

Proposal ini disusun dengan tujuan memberikan panduan kepada petani , masyarakat, dan pelaku pasca panen lainnya agar dapat melakukan penanganan pasca panen padi yang efektif , efisien dan berkualitas. Agar gabah/beras mampu bersaing dipasar dan memenuhi persyaratan mutu dan keamanan pangan.

(3)

Untuk membuat sarana prasarana penunjang dalam meningkatkan hasil produksi , yang harus diperhitungkan adalah efisiensi dan keefektifan alat, hal ini yang menjadi faktor utama bagi tanikaya untuk merancang mesin Perontok padi (Power Thresher) multi guna yang dapat menghasilkan produksi yang lebih baik .

Mesin perontok padi serba guna ini berguna untuk memudahkan proses penggilingan padi, jagung dan kedelai. Upaya pengembangan komoditas padi, jagung dan kedelai sebagai salah satu bahan pangan diantaranya dengan melakukan proses pengolahan pasca panen. Selain untuk memperpanjang daya tahan penyimpanan dan pemanfaatannya, pengolahan pasca panen ini juga berfungsi untuk meningkatkan nilai jual padi, jagung dan kedelai itu sendiri. Perontokan padi merupakan kegiatan pengolahan pasca panen yang cukup penting bagi komoditas ini.

III. Proses Perontokan

Perontokan merupakan tahap penanganan pasca panen setelah pemotongan dan penumpukan. Pada tahap perontokan biasanya para petani akan kehilangan hasil akibat ketidaktepatan dalam melakukan perontokan, dimana hasil perontokan yang kurang efektif dapat mencapai lebih dari 5%. Oleh sebab itu cara perontokan padi telah mengalami perkembangan dari zaman ke zaman. Dalam hal memudahkan dan memaksimalkan hasil perontokan padi dengan menggunakan mesin Power Thresher, telah memberikan suatu inovasi terbaru yang dapat menekan proses kehilangan hasil padi sekitar 3%.

(4)

Contoh : Proses Perontokan dengan menggunakan Power Thresher

IV. Tahap Pengoperasian Mesin

Cara Untuk merontokan padi menggunakan Power Thresher mempunyai beberapa tahap, dan tergolong cukup mudah. contohnya Sebagai Berikut :

 Hidupkan mesin diesel terlebih dahulu

 Setelah mesin dihidupkan, atur putaran rpm (silinder perontok) sesuai dengan yang diinginkan untuk merontok padi.

 Letakan bahan yang akan dirontokan (padi,Jagung,kedelai) diwadah penampung didekat Pintu input (pemasukan).

 Putaran silinder perontok akan menghisap jerami padi / jagung / kedelai yang dimasukan dari pintu input (pemasukan).

 Jerami akan berputar-putar didalam ruang perontok, tergesek terpukul dan terbawa oleh gigi perontok dan sirip pembawa menuju pintu pengeluaran jerami.

 Butiran padi yang rontok dari jerami akan jatuh melalui saringan perontok.

 Jerami hasil perontokan padi akan terdorong menuju pintu pengeluaran jerami.

 Butiran padi, potongan jerami dan kotoran yang lolos dari saringan perontok akan jatuh ke bagian penampung kotoran dan akan bergerak kearah depan dengan menggunakan tenaga getaran yang ditimbulkan oleh motor penggerak, kemudian kotoran yang jatuh akan dihembuskan keluar oleh kipas

penghembus angin yang terdapat dibagian bawah power thresher.

(5)

V. Spesifikasi Power Thresher TANIKAYA

A. POWER THRESHER MODEL TK PTH 1000

Kapasitas Input Minimum : 1100 – 1300 Kg/Jam Kapasitas Perontokan Minimum : 600 – 800 Kg/Jam Dimensi Keseluruhan : 1900 x 1100 x 1400 Dimensi Silinder Perontok : 565 x Ø 265 mm Jumlah Gigi Perontok Minimum : 60 Buah

Konstruksi Rangka : Besi Siku minimum 40 x 40 x 4 mm

Bobot Kosong : 130 Kg

Bobot Motor penggerak : 16 Kg

Jenis Motor Penggerak : Motor Bensin Honda GX 200 - 6.5 HP

Bahan Bakar : Bensin

Tingkat Kebersihan Minimum : 97%

Efisiensi Perontokan Minimum : 100% Kehilangan Hasil Maksimum : 6.1

%

Peningkatan Gabah Rusak : Maksimum 2%

(6)

B. POWER THRESHER MODEL TK PT 1000

Kapasitas Input Minimum : 1100 – 1300 Kg/Jam Kapasitas Perontokan Minimum : 600 – 800 Kg/Jam Dimensi Keseluruhan : 1900 x 1100 x 1400 Dimensi Silinder Perontok : 565 x Ø 265 mm Jumlah Gigi Perontok Minimum : 60 Buah

Konstruksi Rangka : Besi Siku minimum 40 x 40 x 4 mm

Bobot Kosong : 130 Kg

Bobot Motor penggerak : 72 Kg

Jenis Motor Penggerak : Motor Diesel Yanmar - 6.5 HP

Bahan Bakar : Solar

Tingkat Kebersihan Minimum : 97%

Efisiensi Perontokan Minimum : 100%

Kehilangan Hasil Maksimum : 6.1 %

Peningkatan Gabah Rusak : Maksimum 0%

(7)

UNTUK HARGA FINAL DAPAT MENGHUBUNGI PARLINDUNGAN NASUTION (0812.8815.903 |

0815.1923.3394)

DAFTAR HARGA A. MOTOR BENSIN

TK PTH 1000 = Rp.12.500.000,-

pelatihan,pengiriman dll

Rp. 1.000.000 – Rp. 2.000.000 (tergantung lokasi pengiriman)

TOTAL RAB = Rp.14.500.000,- B. MOTOR DIESEL

TK PT 1000 = Rp.20.500.000,-

pelatihan dan pengiriman, dll

Rp. 1.000.000 – Rp. 2.000.000 (tergantung lokasi pengiriman) TOTAL RAB = Rp.22.500.000,-

(8)

VI. Analisa Hasil

Tingginya kapasitas produksi yang dihasilkan Power threser akan menghemat waktu proses perontokan padi dan kualitas padi/beras yang baik juga akan dihasilkan oleh mesin ini.

Jumlah mata pemipil dan daya Motor penggerak sangat mempengaruhi Proses Perontokan.

Mesin perontok padi (Power Threser) sangat Efisien dan bermanfaat untuk membantu penanganan pasca panen padi dan membantu para petani untuk memaksimalkan efisiensi kerja.

VII. Kesimpulan

Dalam mengoperasikan mesin perontok padi ini (Power Thresher) sangat mudah dan sama sekali tidak akan mengalami kesulitan. Untuk mengoperasikan alat ini sendiri dibutuhkan satu ataupun dua orang operator. Satu orang operator berperan sebagai pengumpan bahan yang akan dirontokan, operator yang kedua berperan sebagai pemberi bahan yang akan dirontokkan. Tingkat keamanan dari sang operator sangatlah aman, karena bagian-bagian yang berbahaya dari mesin perontok (Power Thresher) tersebut sudah terlindungi dengan baik.

Referensi

Dokumen terkait

Perkembangan Teknologi informasi berkembang sangat begitu pesat saat ini dan menghasilkan inovasi-inovasi baru seiring dengan perkembangan pola pikir manusia yang

Tugas utama Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan (Puslitbangbun) adalah untuk menciptakan teknologi inovasi komoditas perkebunan dalam bentuk varietas unggul,

Inovasi Teknologi dan Informasi untuk Optimalisasi Energi. Rekayasa Teknologi Industri

Inovasi teknologi lahan rawa yang utama dan penting untuk keberlanjutannya dalam mendukung peningkatan produksi padi meliputi tujuh komponen teknologi meliputi (1)

Perkembangan Teknologi informasi berkembang sangat begitu pesat saat ini dan menghasilkan inovasi-inovasi baru seiring dengan perkembangan pola pikir manusia yang

Dewasa ini perkembangan teknologi semakin berkembang pesat. Para ilmuwan serta pakar-pakar teknologi begitu bersemangat menciptakan inovasi dan karya baru mengenai

Salah satu inovasi yang dapat dilakukan adalah dalam bidang rekayasa teknologi, yakni dengan menciptakan prototipe rain garden khusus untuk perumahan rakyat dan wilayah permukiman di

Pembahasan tentang peran teknologi informasi dalam industri, termasuk komputer dan telekomunikasi untuk efisiensi proses produksi dan inovasi