• Tidak ada hasil yang ditemukan

prosedur audit internal atas saldo piutang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "prosedur audit internal atas saldo piutang"

Copied!
95
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

TINJAUAN PUSTAKA

Pengertian Audit

Bukti adalah segala informasi yang digunakan auditor untuk menentukan apakah informasi yang diaudit telah dinyatakan sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. Auditor harus memenuhi syarat untuk memahami kriteria yang digunakan dan harus kompeten untuk mengetahui jenis dan jumlah bukti yang akan dikumpulkan agar dapat mencapai kesimpulan yang tepat setelah memeriksa bukti tersebut. Laporan seperti ini mempunyai karakteristik yang berbeda-beda, namun semuanya harus memberikan informasi kepada pembaca tentang tingkat kesesuaian antara informasi dan kriteria yang ditetapkan.

Jenis-jenis Audit

Audit internal adalah kegiatan menelaah dan menguji pernyataan, pelaksanaan kegiatannya dilakukan oleh orang yang independen dengan tujuan untuk memberikan pendapat. Menurut Danang Sunyot (2013:7), audit internal adalah fungsi evaluasi independen yang ditetapkan oleh suatu organisasi untuk meninjau dan mengevaluasi kegiatan organisasi secara objektif, dan hasil penelitian berupa saran, rekomendasi, analisis dan informasi akan berguna bagi manajemen. . dalam memastikan berjalannya perusahaan dengan baik guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Peran audit internal yang efektif dalam suatu organisasi diharapkan dapat meningkatkan kinerja organisasi yang bersangkutan.

Institute of Internal Auditors (IIA) telah memperkenalkan Standar Praktik Profesional Audit Internal - SPPIA (Standar) Audit internal adalah fungsi evaluasi independen yang dibentuk dalam suatu perusahaan untuk memeriksa dan mengevaluasi aktivitasnya sebagai layanan yang diberikan kepada perusahaan. Fokus audit internal juga tergantung pada jumlah departemen bisnis di perusahaan Fungsi audit internal menurut IIA. Menurut Sawyer, tujuan audit internal adalah untuk menentukan apakah (a) informasi keuangan dan operasional akurat dan dapat diandalkan; (b) risiko yang dihadapi perusahaan telah diidentifikasi dan diminimalkan; (c) peraturan eksternal serta kebijakan dan prosedur internal yang dapat diterima telah dipatuhi; (d) kriteria operasional yang memuaskan telah dipenuhi; (5) sumber daya digunakan secara efisien dan ekonomis; dan (6) tujuan organisasi berhasil dicapai.

Audit internal bertujuan untuk membantu seluruh bagian perusahaan melaksanakan tugasnya secara efektif dan efisien. Audit internal akan memberikan penilaian, pandangan atau saran yang akan membantu seluruh bagian perusahaan untuk menjalankan aktivitasnya dengan baik.

Piutang Dagang

Dera, dkk (2016) “Analisis efektivitas sistem pengendalian internal kerugian piutang dan piutang tak tertagih pada PT. Dyah Ayu Susilowati “Analisis Pengendalian Internal Piutang Untuk Meminimalisir Piutang Macet Pada PT.Indomobil Finance Indonesia Dega Semarang)” penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut.Analisis Pengendalian Internal Piutang Untuk Meminimalisir Piutang Macet Pada PT Indomobil Finance Indonesia Semarang Cabang).

PT Usaha Triton Nusantara Makassar adalah pendistribusian barang kepada pelanggan yang menimbulkan piutang, piutang kepada pelanggan tersebut harus mengalir dengan lancar, dalam hal ini dapat dibebankan sesuai jangka waktunya. Triton Nusantara Makassar dapat menentukan apakah telah mematuhi prosedur audit internal atas piutang usaha di bawah Sukrisno Agoes. Dalam hal ini tujuan penelitian deskriptif adalah untuk mengetahui hubungan komparatif antara prosedur audit internal terhadap keadaan piutang pelanggan pada PT.

Prosedur audit internal terhadap piutang yang pertama dilakukan dengan mempelajari pengendalian internal atas transaksi piutang dan penjualan, piutang dan penagihan, serta mengenali sifat dari dua kategori tersebut, yaitu piutang usaha dan piutang lain-lain. Bedanya menurut Sukrisno Agoes ada 12 prosedur audit internal untuk piutang, sedangkan yang dilakukan oleh PT. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai prosedur audit internal terhadap saldo piutang usaha pada PT.

Prosedur Audit Internal

Laporan Internal Auditor

  • Penelitian Terdahulu

Dengan adanya laporan ini, auditor internal akan mengungkapkan dan menguraikan kelemahan-kelemahan yang timbul serta keberhasilan-keberhasilan yang telah dicapai. Ketika mengusulkan suatu audit, staf auditor internal harus menyebutkan alasan pertimbangan yang menjadi dasar usulan audit tersebut. Selain itu, untuk setiap usulan audit, harus dapat dijelaskan kepada manajemen jumlah, waktu dan biaya yang diperlukan, serta komposisi auditor yang melaksanakan tugas tersebut. Sebagai dasar dalam melakukan audit, staf auditor internal harus memperoleh amanah yang diberikan oleh direksi atau orang yang ditunjuk untuk itu.

Setelah melakukan pemeriksaan, Auditor Internal menyusun laporan kepada manajemen. Bentuk penyajian laporan dapat berupa; A. Dan untuk mengantisipasi piutang tak tertagih, sangat bermanfaat jika menggunakan metode penuaan piutang dengan kebijakan yang baik. Surya Wenang Indah mengenai efektivitas sistem pengendalian internal yang diterapkan terhadap piutang dan penanganan kerugian atas piutang tak tertagih, dapat disimpulkan bahwa sistem pengendalian internal pada perusahaan efektif sesuai dengan model pengendalian internal COSO.

Dengan menggunakan metode penurunan nilai, perusahaan akan menilai piutang tak tertagih tanpa menunggu utang tersebut benar-benar menjadi buruk. Tirayoh (2015) “Analisis Pengendalian Internal Piutang Usaha Pada Pengembang Grand Kawanua International City” menemukan bahwa pengendalian internal atas piutang usaha pada Pengembang Grand Kawanua International City telah berjalan dengan baik. Pada tahun 2016 tingkat piutang tak tertagih sebesar 6,8% yang berarti hanya 93,2% kolektibilitas, namun pada tahun 2017 terjadi peningkatan dan tingkat piutang tak tertagih sebesar 22,2% yang berarti hanya 77,8 persentase tingkat tidak tertagihnya.

Meningkatnya kredit macet disebabkan oleh faktor internal yaitu menurunnya kinerja penagihan, dan faktor eksternal yaitu keterlambatan pembayaran debitur. Pusfitryanie, dkk “Audit internal (internal audit) terhadap piutang pada Hotel Mesra Business & Resort Samarinda” dari seluruh rangkaian investigasi yang dilakukan terhadap piutang pada Hotel MESRA Business & Resort Samarinda, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut . GIS” berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh peneliti dari PT GIS, kesimpulan yang dapat diambil adalah sistem pengendalian internal piutang belum berjalan sesuai dengan komponen sistem pengendalian internal yang dijelaskan dalam SPAP (Standar Profesi Akuntan Publik). ) SA pasal 319 (IAPI DSP, 2013:2).

Adira Finance Cabang Manado Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pengendalian intern atas piutang usaha pada PT secara keseluruhan. Kesimpulan yang dapat diambil adalah sistem pengendalian intern piutang usaha tidak berfungsi sesuai dengan komponen yang telah dijelaskan. sistem pengendalian intern Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa secara umum terdapat pengendalian intern atas piutang usaha pada PT.

Kerangka Pikir

Dasar pemikiran di bawah ini memberikan gambaran bahwa pengelolaan piutang usaha dilakukan melalui prosedur audit internal terhadap piutang usaha dengan mengacu pada prosedur audit internal terhadap piutang usaha menurut Sukrisno Agoes, sehingga dengan adanya prosedur audit internal atas penjualan piutang usaha diluar PT.

Hipotesis

METODE PENELITIAN

  • Lokasi dan Waktu Penelitian
  • Populasi dan Sampel
  • Metode Pengumpulan Data
  • Metode Analisis

Dalam penelitian ini penulis memperoleh data secara tertulis atau melalui pencatatan dan fotokopi data-data yang diperlukan, seperti hasil pencatatan dokumen dan dokumen yang berkaitan dengan prosedur audit internal perusahaan terhadap debitur. Triton Nusantara Makassar, upaya auditor internal dalam melakukan audit terhadap piutang adalah dengan melakukan pemeriksaan terhadap sistem pengendalian internal terhadap piutang. Triton Nusantara Makassar menggunakan pembayaran tunai untuk pembelian pertama, dan kredit untuk pembelian selanjutnya dengan TOP yang disepakati.

Triton Nusantara Makassar, salah satu langkah yang dilakukan auditor internal dalam melakukan audit terhadap piutang adalah dengan meminta data terkait buku piutang dan neraca perusahaan per tanggal 31 Desember 2016, hal ini bertujuan untuk mempercepat proses audit. piutang oleh auditor internal. Triton Nusantara Makassar ada di sini. Dengan menggunakan sistem tersebut, pemeriksaan uji umur piutang dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut. Triton Nusantara Makassar diawali dengan penagihan melalui telepon, hal ini dilakukan pada H+1, misal pelanggan membeli barang secara kredit dan jatuh tempo pembayaran pada tanggal 10, maka perusahaan akan menghubungi pelanggan pada tanggal 11 jika pelanggan sudah dihubungi. namun tidak membayar tepat waktu, maka pihak perusahaan akan memberikan SP (Surat Peringatan) dan meminta bagian penjualan untuk datang langsung ke lokasi pelanggan untuk menagih piutang tersebut.

Triton Nusantara Makassar menggunakan metode policy ageing sebagaimana terlampir pada tabel di bawah ini. Triton Nusantara Makassar, namun neraca mencatat adanya ketidaksesuaian dengan Prinsip Akuntansi yang Berlaku Umum (SAK). Triton Nusantara Makassar cukup baik dalam mengalokasikan cadangan kerugian piutang dengan metode penuaan piutang dan kebijakan persentase yang baik, sehingga dapat memperoleh cadangan kerugian piutang tak tertagih sebesar Rp.

Triton Nusantara Makassar diawali dengan melakukan penagihan melalui telepon dan meminta bagian penjualan untuk datang langsung dan memberikan surat konfirmasi yang berisi pernyataan nominal penagihan. Persamaan penelitian ini adalah membandingkan prosedur audit perusahaan dengan prosedur menurut Sukrisno Agoes, sedangkan. Triton Nusantara Makassar, dan dalam penelitian Visca Risqi Febrianti Suparman jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif dan data yang diperoleh berasal dari data primer dan sekunder, sedangkan dalam penelitian ini jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan deskriptif yang bersumber dari data sekunder. .

Peneliti yang akan melakukan penelitian selanjutnya disarankan untuk melanjutkan penelitian terkait prosedur audit internal saldo piutang dengan objek yang berbeda.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Sejarah Singkat Perusahaan

Visi Misi Perusahaan

Letak dan Lokasi Perusahaan

Kegiatan Perusahaan

Stuktur Organisasi Perusahaan

Uraian Tugas

General Manager Keuangan dan Akuntansi (GMFA), (General Manager Finance and Accounting), merupakan pimpinan tertinggi di . pengambilan keputusan keuangan. Bergabunglah dengan tim keuangan dan staf akuntansi yang bertugas mengaudit seluruh hasil laporan keuangan dalam periode tertentu dan bersama seluruh anggota manajemen bertugas memberikan secara efektif hasil analisis data, evaluasi, rekomendasi dan komentar atas temuan tersebut.

Hasil Penelitian

  • Prosedur Audit Atas Piutang Menurut Sukrisno Agoes

Referensi

Dokumen terkait

Laporan tugas akhir ini dengan judul “Penerapan Prosedur Audit Atas Piutang Anggota Koperasi Karyawan XYZ Oleh Kantor Akuntan Publik Jeptha Nasib Dan Junihol”.. Laporan ini

Dimana penyataan standar yang telah dipatuhi seperti piutang disajikan dalam laporan posisi keuangan sebesar nilai diamortisasi dikurangi cadangan kerugian penurunan