LAPORAN PENGAMATAN PROSES DIFUSI DAN OSMOSIS
Anggota :
1) Diva Amanda (11 MIPA 4/09)
2) Fasarhea Dewanjani (11 MIPA 4/10)
3) Fatimah Khilwana B (11 MIPA 4/12)
4) Marshanda Devi NS (11 MIPA 4/16)
5) Raisya Nurdina (11 MIPA 4/25)
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang memberikan bimbingan dan
pertolongannya sehingga dalam penulisan Laporan Praktikum Biologi ini bisa berjalan dengan lancar.Penulisan Laporan Praktikum Biologi ini dimaksudkan penulis untuk memenuhi tugas mata pelajaran Biologi Kelas XI Semester 1Tahun Ajaran 2018/2019.
Selain itu,kami mengajak kepada para pembaca agar dapat memahami dan mendalami masalah topik di atas.Tidak lupa kami ucapkan terima kasih atas kontribusi berbagai pihak, yaitu:
1. Bapak Yulianto Edi Martono selaku pembimbing kami.
2. Orang tua kami yang telah memberi dorongan,baik secara moril maupun materiil sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Praktikum Biologi ini.
3. Sahabat-sahabat kami yang telah membantu menyelesaikan laporan ini 4. Dan semua pihak terkait yang mendukung penyelesaian Laporan Praktikum
Biologi ini.
Dalam penyusunan Laporan Praktikum Biologi ini, penulis menyadari akan segala kekurangannya, untuk itu kritik dan saran dari pembaca sangat diperlukan demi
perbaikan Laporan Praktikum Biologi ini. Akhir kata, semoga Laporan Praktikum Biologi ini bermanfaat bagi penulis dan juga teman-teman yang membutuhkan
DAFTAR ISI
1. Halaman Judul………...
2. Kata Pengantar ………...
3.Daftar Isi ………...
4. BAB I : PENDAHULUAN ………...
5. BAB II: METODE PENELITIAN………...
6. BAB III: HASIL DAN PEMBAHASAN…………...
7.BAB IV: PENUTUP………...
8. DAFTAR PUSTAKA ………...
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Laporan Praktikum Biologi ini kami buat untuk memenuhi tugas biologi yang diberikan oleh Bapak Yulianto Edi Martono selaku guru biologi di SMAn 4 Surakarta.
Dengan dibuatnya Laporan Praktikum Biologi ini diharapkan dapat berguna bagi
siapapun yang membacanya. Dan juga dapat menambah pengetahuan dari para pembaca.
Osmosis adalah perpindahan air melalui membran permeabel selektif dari bagian yang lebih encer ke bagian yang lebih pekat. Dua faktor penting yang mempengaruhi osmosis adalah :
1. Kadar air dan materi terlarut yang ada di dalam sel.
2. Kadar air dan materi terlarut yang ada di luar sel.
Dalam proses osmosis terdapat tekanan osmosis yang merupakan tekanan hidrostatik yang terdapat suatu larutan pada keseimbangan osmosis. Tekanan yang diberikan pada suatu larutan akan meningkatkan energi bebas, sehingga PA meingkat dan juga
meningkatkan kemampuan difusi dalam larutan. Tekanan ang diberikan atau sering disebut PT yang disebut juga tekanan turgor.
B. Rumusan Masalah
a. Bagaimana proses difusi dan osmosis berlangsung?
b.Apakah perbedaan difusi & osmosi C. Tujuan Penelitian
Untuk mengamati proses difusi dan osmosis pada kentang.
D. Manfaat Penelitian
Dengan menulisnya makalah ini kita bisa mengerti tentang proses terjadinya difusi dan osmosis secara jelas.Selain itu, dengan ditulisnya makalah ini kita bisa mengerti tentang larutan yang dapat menjadikan pertambahan panjang kentang dan larutan yang menyebabkan pengerutan pada kentang.
BAB II
METODE PENELITIAN
I. Alat dan Bahan
- Gelas piala (4 buah)
- Larutan methylene blue (MB) - Pipit tetes
- Kentang - Garam
- Kristal CuSO4
- Akuades
- Batang pengaduk - Gelas piala
- Neraca - Stopwatch II. Langkah – Langkah A. Mengamati Proses Difusi
1. Isilah gelas piala dengan akuades +40 ml
2. Teteskan kira-kira lima tetes larutan MB ke dalam gelas piala yang berisi
akuades.Kemudian amati penyebaran warna biru dari MB dengan cara mengaduknya 3. Catat lama waktu yang diperlukan oleh warna biru MB untuk menyebar atau merata ke
dalam gelas piala yang berisi akuades.
4. Lakukan pula percobaan dengan menggunakan kristal CuSO4 sebanyak +1/2 sendok spatula
5. Ulangi percobaan dengan MB dan CuSO4 dengan ukuran yang sama seperti semula,tetapi tanpa pengadukan
6. Catat waktu yang diperlukan zat warna untuk menyebar ke seluruh larutan.
B. Mengamati Proses Osmosis
1. Buatlah potongan kentang berbentuk kubus dengan ukuran 1 x 1x1 cm 2. Timbanglah setiap kubus kentang dan catat berat kentang
3. Masukan ke dalam gelas 1-3 masing – masing 50ml larutan garam 10%,20%,dan 40%,serta ke dalam gelas 4 + 50 ml akuades.
4. Masukkan kubus-kubus kentang ke dalam setiap gelas dan biarkan selama 30 menit 5. Ambillah kentang yang telah direndam dan timbang kembali massanya
6. Bandingkan berat awal dari kubus kentang yang belum direndam dengan berat kubus kentang setelah direndam
7. Buatlah laporan tertulis hasil praktikum ini dalam bentuk gambar,table,dan uraian BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil Pengamatan Osmosis
Larutan Berat Awal (Sebelum Direndam) Berat Akhir (Setelah Direndam)
Garam 10% 1,5 gram 1,4 gram
Garam 20% 1,5 gram 1,3 gram
Garam 40% 1,5 gram 1,1 gram
Aquades 1,5 gram 1,4 gram
Hasil Pengamatan Difusi
Larutan Waktu Penyebaran
Methylene blue (MB) 11 menit 7 detik
Kristal CuSO4 6 menit 20 detik
Pembahasan
G a r a m 1 0 % G a r a m 2 0 % G a r a m 4 0 % A q u a d e s
1.5 1.5 1.5 1.5
1.4 1.3 1.1 1.4
Hasil pengamatan osmosisBerat Awal Column1
A.Osmosis
Secara sederhana dapat dikatakan bahwa osmosis adalah difusi air melalui selaput yang permeabel secara diferensial dari suatu tempat berkonsentrasi tinggi ketempat berkonsentrasi rendah.
Menurut para ahli
A. Pertukaran air antara sel dan lingkungannya adalah suatu faktor yang begitu penting sehingga memerlukan suatu penamaan khusus yaitu osmosis(Kimball,1983).
B. Osmoregulasi merupakan upaya yang dilakukan oleh ikan untuk mengontrol keseimbangan air danvion-ion antara tubuh ikan dengan lingkungannya (TaufikdanEni,2006).
Tekanan osmotic merupakan sifat koligatif,yang berarti bahwa sifat ini bergantung pada konsentrasi zat terlarut dan bukan pada sifat zat terlarut itu sendiri.Jika sel ditempatkan dalam larutan yang lebih pekat(hipertonik)terhadap cairan sel mengkerut.Peristiwa ini disebut
plasmolisis.
B.Difusi
Difusi adalah peristiwa mengalirnya/berpindahnya suatu (zat dalam pelarut dari bagian berkonsentrasi tinggi kebagian yang berkonsentrasi rendah.Perbedaan konsentrasi yang ada pada dua larutan disebut gradien konsentrasi.
Menurut para ahli
A.Pakar difusi yaitu Roger(1995) mengatakan bahwa difusi adalah proses yang terjadi pada suatu waktu dan memiliki lima tahapanya itu tahap
pengetahuan,persuasi,keputusan,implementasi,dan konfirmasi.
B.Menurut Parker(1974), difusi adalah suatu proses yang berperan memberi nilai tambah pada fungsi produksi atau proses ekonomi.Porker juga menyebutkan bahwa difusi merupakan suatu tahapan dalam proses perubahan teknik(technical change)
merupakan peristiwa mengalirnya atau berpindahnya suatu zat dalam pelarut dari bagian berkonsentrasi tinggi kebagian yang berkonsentrasi rendah.
Kecepatan difusi ditentukan oleh:jumlah zat yang tersedia,kecepatan gerak kinetik dan jumlah celah pada membran sel.Difusi sederhana ini dapat terjadi melalui dua cara:
1. Melalui celah pada lapisan lipidganda,khususnya jika bahan berdifusi terlarut lipid.
2. Melalui saluran licin pada beberapa protein transpor.
BAB IV PENUTUP
I. Kesimpulan
Karena konsentrasi larutan garam lebih rendah dibandingkan air di dalam sel kentang maka terjadilah peristiwa plasmolysis.Semakin besar presentase NaCl maka akan memperbesar proses plasmolysis lainnya dimana massa kentang akan berkurang dan teksturnya menjadi lunak.
II. Saran
Dengan mengerti osmosis & difusi untuk transpor pasif & aktif dan seluruh jaringannya kita bisa mengerti atau memahami tentang proses osmosis dan difusi dengan sangat jelas dan dapat memberi kita pengetahuan tentang konsentrais rendah dan konsentrasi tinggi.
Guru Mata Pelajaran
Yulianto Edi Martono,S.Pd NIP.196307171987031012