• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) - Spada UNS

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) - Spada UNS"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

1

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

PROGRAM S3 DOKTOR ILMU EKONOMI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi Nama Tanda Tangan

Kode Mata Kuliah : 2117205 Dosen Pengembang RPS : Dr. Mulyanto, SE, ME

Nama Mata Kuliah : EKONOMI WILAYAH / DAERAH DAN URBAN

Dr. Paramita Rahayu, S.T., M.T., M.Sc

Bobot Mata Kuliah (SKS) : 3 (Tiga) SKS Koord. Kelompok Mata Kuliah : Dr. Paramita Rahayu, S.T., M.T., M.Sc

Semester : II (Dua)

Mata Kuliah Prasyarat : - Kepala Program Studi : Prof. Dr. Rahmawati, M.Si, Ak

Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)

Kode CPL Unsur CPL

Sikap: S3 : Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila

S6 : Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan

Ketrampilan Umum: KU-1 : Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis dan inovatif dalam kontek pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang seduai dengan bidang keahliannya.

KU-2 : Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur.

Kerampilan Khusus: KU-5 : Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya berdasarkan hasil

(2)

2 Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)

Kode CPL Unsur CPL

analisis informasi dan data.

KU-7 : Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya

Pengetahun: KU-3 : Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka

menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni, menyusun deskripsi saintifik hasil kajiannya dalam bentuk disertasi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi.

KU-4 : Menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi

CP Mata kuliah (CPMK)

KU-1 : Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis dan inovatif dalam kontek pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang seduai dengan bidang keahliannya.

KU-3 : Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka

menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni, menyusun deskripsi saintifik hasil kajiannya dalam bentuk disertasi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi.

KU-4 : Menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi

KU-5 : Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya berdasarkan hasil analisis informasi dan data

Mahasiswa dapat memiliki wawasan dan berfikir kritis terhadap perkembangan teori dan metoda dalam ranah keilmuan ekonomi wilayah / daerah dan perkotaan (urban)

Bahan Kajian Keilmuan : - Buku Teks (Tex Books) yang membahas berbagai teori tentang pembangunan wilayah / regional / daerah (Regional Development) dan juga tentang tata kelola pemerntahan daerah (Regional Governance)

- Artikel / Jurnal terkait

- Peraturan Perundang-undangan mutakhir

Deskripsi Mata Kuliah : - Mata kuliah ini membahas ruang lingkup dan cakupan ekonomi wilayah / daerah dan urban sebagaimana judul di Mata Kuliah, baik dilihat dari sisi administrasi pemerintahan (provinsi, kabupaten/kota, dan desa) maupun dari sisi aspek kewilayahan / kawasan.

(3)

3

- Kajian akan mencakup aspek teori dan juga terapannya dalam bentuk kajian empirik yang tertuang dalam tulisan artikel/

jurnall yang dapat digunakan sebagai pertimbangan dalam penyusunan tugas akhir (Disertasi)

- Selain teori, terapan dalam artikel / jurnal juga dilengkapi dengan kajian atas berbagai regulasi perundangan terkait yang telah dikeluarkan oleh Pemerintah

Daftar Referensi : BAGIAN 1

a. Djuanedi, Achmad, 2015, Proses Perencanaan Wilayah dan Kota, Cetakan Kedua, Yogyakarta: Gadjah Mada Unversity Press.

b. Lincolin Arsyad, 1999, Pengantar Perencanaan dan Pembangunan Ekonomi Daerah, Yogyakarta: BPFE UGM

c. Muta’ali, Lutfi, 2011, Kapita Selekta Pengemabangan Wilayah, Cetakan Pertama, Yogyakarta: Badan Penerbit Fakultas Geografi.

d. ___________, 2015.a, Teknik Analisis Regional untuk Perencana Wialyah, Tata Ruang dan Lingkungan, Cetakan Pertama, Yogyakarta: Badan Penerbit Fakultas Geografi.

e. ___________, 2015.b, Pengembangan Kawasan Strategis Ekonomi, Cetakan Pertama, Yogyakarta: Badan Penerbit Fakultas Geografi.

f. Nijkamp, P, [Editor], 1986, Handbook of Regional and Urban Economics, Volume 1 [Regional Economics], USA:

Elsevier Science Publishers B.V.

g. Mills, E.S, [Editor], 1987, Handbook of Regional and Urban Economics, Volume 2 [Urban Economics] , USA: Elsevier Science Publishers B.V.

h. Cheshire, P.C and E.S. Mills [Editors], 1999, Handbook of Regional and Urban Economics, Volume 3 [Applied Urban Economics] , USA: Elsevier Science Publishers B.V.

i. Henderson, J.V and J.F. Thisse [Editors], 2004, Handbook of Regional and Urban Economics, Volume 4 [Cities and Geography], USA: Elsevier Science Publishers B.V.

j. Sjafrizal, 2008, Ekonomi Regional: Teori dan Aplikasi. Padang: Penerbit Baduose Media k. Peraturan Perundangan

1) Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN)

2) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) Tahun 2005 – 2025.

3) Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.

4) Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

5) Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2017 tentang Sinkronisasi Proses Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan Nasional

6) Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah

(4)

4

7) Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020-2024

8) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 Tentang Pedoman Pembangunan Desa

9) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), serta Tata Cara Perubahan RPJPD, RPJMD, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD)

10) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 130 Tahun 2018 tentang Kegaitan Pembangunan Sarana dan Prasarana Kelurahan dan Pemberdayaan Masyarakat di Kelurahan

11) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019 tentang Klasifikasi, Kodefikasi, dan Nomenklatur (KKN) Perencanaan Pembangunan dan Keuangan Daerah

12) Peraturan Menteri Dalam Negeri 20 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa

13) Peraturan Menteri Keuangan Nomor 187 /PMK.07/2018 tentang Tata Cara Penyaluran Dana Alokasi Umum Tambahan Tahun Anggaran 2019

14) Peraturan Menteri Keuangan Nomor 126/PMK.07/2019 tentang Peta Kapasitas Fiskal Daerah 15) Peraturan Menteri Keuangan Nomor 205/PMK.07/2019 tentang Pengeloaan Dana Desa

16) Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pendirian, Pengurusan dan Pengelolaan, dan Pembubaran Badan Usaha Milik Desa

17) Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 2 Tahun 2016 tentang Indeks Desa Membangun

18) Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 16 Tahun 2018 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2019

BAGIAN 2

1. Knox, P.L, 2014. Urbanization: An Introduction to Urban Geography. Essex: Pearson

2. Henderson, V.J. 2002. Urbanization in Developing Countries. The World Bank Observer 17.1: 89-112 3. Henderson, V.J. 2010. Cities and Development. Journal of Regional Science 50.1: 515-40

4. OECD. 2009a. How Regions Grow: Trends and Analysis downloaded from https://www.oecd.org/cfe/regional- policy/howregionsgrowtrendsandanalysis.htm

5. _____. 2009b. Region Matters: Economic Recovery, Innovation, and Sustainable Growth. downloaded from https://www.oecd.org/cfe/regional-policy/howregionsgrowtrendsandanalysis.htm

6. Sebego, R.J and Gwebu, T.D. 2013. Patterns, determinants, impacts and policy implications of 3 the spatial expansion of an African capital city: The Greater Gaborone example. International Journal of Sustainable Built Environment

http://dx.doi.org/10.1016/

(5)

5

7. Tacoli, C. 1998. Rural-urban interaction: A guide to the literature. Environment and Urbanization, 10, 1: 147-166 8. Tacoli, C. 2002. Bridging the divide: Rural-urban Interactions and livelihood Strategies. Gatekeeper series No. SA77.

9. Rakodi, C and Lloyd-Jones, T. Urban Livelihood: A People-centered Approach to Reducing Poverty. London: Earthscan Publishing Limite.

10.UN-HABITAT. 2005. Urban-Rural Linkages Approach to Sustainable Development.

11.Nijkamp, P and Abreu, M. 2020. Regional Development Theory.

12. Athukorala, P.C and Narayan, S. 2018. Economic corridors and regional development: The Malaysian Experience. World Development 106:1-14.

13. Firman, T. 2010. Multi local-government under Indonesia’s Decentralization Reform: The case of Kartamantul (The Greater Yogyakarta). Habitat International, 34: 400-405.

14.________. 2008. In Search of A Governance Institutional Model for Jakarta Metropolitan Area (JMA) under Indonesia’s New Decentralization Policy: Old problems, new challenges. Public Administration and Development, vol 28, pp. 280- 290.

15.________. 2004. Demographic and spatial patterns of Indonesia's recent. Population, Space, and Place, 10. 6: 421-434.

16.________ 2003. Potential Impacts of Indonesia's Fiscal Decentralization Reform on Urban and Regional Development:

Towards a new pattern of spatial disparity. Space and Polity, 7. 3: 247-271

17. Steinbderg, F. 1991. Urban infrastructure development in Indonesia. Habitat International 15.4: 3-26

18.Ichwan, R.M. 1996. Evaluation of the IUIDP: Local Government Experience. Master Thesis Massachusetts Institute of Technology

19.Foster, K.A. Regional impulses. Journal of Urban Affairs 19. 4: 375-403.

20. Antlöv, H. 2003. Village Government and Rural Development in Indonesia: The New Democratic Framework. Bulletin of Indonesian Economic Studies 39. 2: 193-214

21. Feiock, R 2007. Rational Choice and Regional Governance. Journal of Urban Affairs 29. 1: 47-63.

22. Ferlie, E., et al. 2011. Public Policy Networks and ‘Wicked Problems’: A nascent solution? Public Administration 89. 2:

307-324.

(6)

6 RINCIAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

Tahap Kemampuan akhir Materi Pokok Referensi

Metode Pembelajaran

Waktu Pengalaman Belajar

Penilaian*

Luring Daring Indikator/kode CPL Teknik penilaian

dan bobot

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

1. Mahasiswa mampu menjelaskan, menerapkan dan mengkaji

permasalahan ekonomi regional / wilayah

- Teori Pertumbuhan Ekonomi Inklusif - Pertumbuhan

Wilayah - Konsep

Pengembagan Wilayah

- Peran Sumber Daya Alam (SDA)

c, Tutorial, Diskusi

Kelas

Diskusi Materi

TM= 1X (3X50’)

Diskusi, Eksplorasi Penugasan Mandiri

KU-1 5%

2. Mahasiswa mampu menjelaskan, menerapkan dan mengkaji

permasalahan ekonomi kota / urban dan desa

- Pengembagan Wilayah Kota - Pengembangan

Wilaya Desa - Peran Sumber Daya

Manusia (SDM)

c, Tutorial, Diskusi

Kelas

Diskusi Materi

TM= 1X (3X50’)

Diskusi, Eksplorasi Penugasan Mandiri

KU-1 5%

(7)

7 3. Mahasiswa mampu

menjelaskan, menerapkan dan mengkaji berbagai akat analisis ekonomi regional

- Alat analisis basis ekonomi, sektor unggulan, dan distribusi aktiviats ekonomi

- Alat analisis

kemiskinan, distribusi pendapatan dan ketimpampangan wilayah

d, Tutorial, Diskusi

Kelas

Diskusi Materi

TM= 1X (3X50’)

Diskusi, Eksplorasi Penugasan Mandiri

KU-1 5%

4. Mahasiswa mampu menjelaskan, menerapkan dan mengkaji

permasalahan perencanaan wilayah dan kota

- Aspek perencanaan wilayah dan kota - Penyusunan rencana

strategis - Smart City

a, Tutorial, Diskusi

Kelas

Diskusi Materi

TM= 1X (3X50’)

Diskusi, Eksplorasi Penugasan Mandiri

KU-1 5%

5. Mahasiswa mampu menjelaskan, menerapkan dan mengkaji

permasalahan pengembangan kawasab strategis ekonomi

- Kawasan strategis sebagai penggerak ekonomi

- Teori Pengembangan Kawasan

- Kawasan Staregsi Nasional

- Kawasan Startegis Daerah

e, Tutorial, Diskusi

Kelas

Diskusi Materi

TM= 1X (3X50’)

Diskusi, Eksplorasi Penugasan Mandiri

KU-1 5%

6. Mahasiswa mampu menjelaskan, menerapkan dan mengkaji

permasalahan dokumen perencanaan

- Dokumen

perencanan nasional - Dokumen

Perencanaan Daerah - Dokumen

Perencanaan Desa

k, Tutorial, Diskusi

Kelas

Diskusi Materi

TM= 1X (3X50’)

Diskusi, Eksplorasi Penugasan Mandiri

KU-1 5%

(8)

8 7. Mahasiswa mampu

menjelaskan, menerapkan dan mengkaji

permasalahan dokumen penganggaran

- Dokumen penganggaran nasional - Dokumen

Penganggaran Daerah - Dokumen

Penganggaran Desa

k, Tutorial, Diskusi

Kelas

Diskusi Materi

TM= 1X (3X50’)

Diskusi, Eksplorasi Penugasan Mandiri

KU-1 5%

8. UJIAN TEGAH SEMESTER TM= 1X

(3X50’)

KU-3 15%

9 Mahasiswa mampu menjelaskan, menerapkan dan mengkaji konteks urbanisasi dan ekonomi regional / wilayah dan urban

1. Pengertian Urban Concept 2. Proses

Urbanisasi 3. Urbanisasi

dalam konteks ekonomi wilayah dan kota

1-3 TM= 1X

(3X50’) KU-1

10 Mahasiswa mampu menjelaskan, menerapkan, dan mengkaji konsep kota-wilayah (city- region)

4. Konsep Kota- Wilayah 5. Proses

Terbentuknya Kota-Wilayah 6. Pengelolaan

Kota-WIlayah

4-6 Tutorial, Diskusi

Kelas

Diskusi Materi

TM= 1X (3X50’)

Diskusi, Eksplorasi Mandiri

KU-1 5%

(9)

9 11 Mahasiswa mampu

menjelaskan, menerapkan, dan mengkaji konsep keterkaitan perkotaan- perdesaan (rural urban linkage)

7. Konsep linkage rural-urban 8. Keterkaitan

Rural-Urban dalam konteks pengembangan ekonomi wilayah dan urban 9. Pengelolaan

linkage

7-9 TM= 1X

(3X50’) KU-1

12 Mahasiswa mampu menjelaskan, menerapkan, dan mengkaji

keterkaitan pembangunan infrastruktur dan ekonomi wilayah

10. Teori

Pembangiunan Wilayah 11. Keterkaitan

teori

pembangunan wilayah dan infrastruktur

11,12 Tutorial, diskusi

kelas

Diskusi Materi

TM= 1X (3X50’)

Diskusi, Eksplorasi Mandiri,

KU-1 30%

13 Mahasiswa mampu menjelaskan, menerapkan, dan mengkaji

fenomena urbanisasi di Indonesia

12. Kasus-kasus yang

menjelaskan fenomena urbanisasi Indonesia

13-16 TM= 1X

(3X50’) KU-1

14 Mahasiswa mampu menjelaskan, menerapkan, dan mengkaji

fenomena pembangiunan infrastruktur di Indonesia

13. Kasus-kasus pembangunan infrastruktur di Indonesia 14. IUIDP

17,18 TM= 1X

(3X50’) KU-1

(10)

10 15 Mahasiswa mampu

menjelaskan, menerapkan, dan mengkaji tata Kelola organisasi kewilayahan (regional governance)

15. Pengertian Governance 16. Level

Governance 17. Aktor-aktor yang terkait dengan regional governance

19-22 TM= 1X

(3X50’) KU-1

16 UJIAN AKHIR SEMESTER TM= 1X

(3X50’) KU-3 15%

2 x Ujian (Penugasan) 100%

*Kriteria Penilaian terlampir

(11)

11

RUBRIK PENILAIAN PAPER Nama :

NIM :

Kategori 8 6 4 2

Format penulisan (APA Style)

Pengorganisasian informasi disajikan melalui headings, paragraf memenuhi standar paragraf yang baik; penulisan referensi, kutipan, heading dan halaman sesuai dengan standar APA

Pengorganisasian informasi disajikan melalui headings, paragraf memenuhi standar paragraf yang baik; beberapa penulisan referensi, kutipan, heading dan halaman kurang sesuai dengan standar APA

Pengorganisasian informasi disajikan melalui headings, paragraf kurang memenuhi standar paragraf yang baik;

beberapa penulisan referensi, kutipan, heading dan halaman kurang sesuai dengan standar APA

Informasi tidak diorganisasi dan

diformat sama sekali.

Informasi terlihat tidak terstruktur, berantakan dan tidak teratur Pendahuluan Latar belakang

masalah diungkapkan secara komprehensif dan mengarah pada kepentingan pembuktian teori/penjelasan fenomena/pengemba ngan suatu model

Latar belakang masalah diungkapkan secara terpisah-pisah namun mengarah pada kepentingan pembuktian teori/

penjelasan

fenomena/pengemba ngan suatu model

Latar belakang masalah diungkapkan secara terpisah-pisah dan ada beberpa informasi yang kurang lengkap meskipun mengarah pada kepentingan pembuktian teori/

penjelasan

fenomena/pengemba ngan suatu model

Latar belakang masalah dan akar

masalah tidak mengarah pada rumusan masalah dan tujuan penelitian Tinjauan

teoritik

Tinjauan teoritik diorganisasi dengan konsisten dan lengkap: tinjauan teoritik memuat infromasi yang terkait dengan topik penelitian

Tinjauan teoritik diorganisasi dengan konsisten namun kurang lengkap:

tinjauan teoritik memuat infromasi yang terkait dengan topik penelitian

Tinjauan teoritik diorganisasi tanpa mengikuti pola tertentu meskipun tinjauan teoritik memuat infromasi yang terkait dengan topik penelitian

Tinjauan teoritik tidak cukup mengkaji penelitian yang terdahulu maupun terkini Metodologi Variabel dan teknik

sampling dideskripsikan dengan jelas dan lengkap.

Instrumentasi dan prosedur penelitian diorganisasi dengan lengkap dan jelas dan diterapkan dengan sesuai untuk menjawab rumusan masalah

Variabel dan teknik sampling kurang jelas dan kurang lengkap.

Instrumentasi dan prosedur penelitian diorganisasi dengan lengkap dan jelas dan diterapkan dengan sesuai untuk menjawab rumusan masalah

Variabel dan teknik sampling kurang jelas dan kurang lengkap.

Instrumentasi dan prosedur penelitian tidak memuat penjelasan fungsi instrumentasi walaupun sesuai untuk menjawab rumusan masalah.

Variabel dan teknik sampling tidak jelas dan tidak lengkap.

Instrumenta si dan prosedur penelitian tidak memuat penjelasan fungsi instrumenta si dan tidak sesuai untuk menjawab rumusan masalah..

(12)

12 Jumlah daftar

pustaka yang digunakan

≥ 15 referensi merupakan sumber primer dan paling tidak 75% dari keseluruhan

referensi, terbitan ≤ 5 tahun dari sekarang

12-14 referensi merupakan sumber primer dan paling tidak 75% dari keseluruhan

referensi, terbitan ≤ 5 tahun dari sekarang

9-11 referensi merupakan sumber primer dan paling tidak 75% dari keseluruhan

referensi, terbitan ≤ 5 tahun dari sekarang

0-8 referensi merupakan sumber primer dan paling tidak 75% dari keseluruhan referensi, terbitan ≤ 5 tahun dari sekarang

PANDUAN PENULISAN TUGAS

Halaman Judul Daftar Isi

Daftar Tabel (jika ada) Daftar Gambar (jika ada) Daftar Lampiran (jika ada)

A. PENDAHULUAN

1. Latar Belakang (sesuai judul yang diambil) 2. Permasalahan

3. Tujuan

B. TINJAUAN PUSTAKA C. METODE KAJIAN

D. HASIL DAN PEMBAHASAN E. SIMPULAN DAN SARAN

1. Simpulan 2. Saran

3. Implementasi Kebijakan DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

(13)

13

RUBRIK PENILAIAN PRESENTASI

Nama :

NIM :

No Aspek Penilaian Kriteria Penilaian Skor

Maksimum

Skor

1 Penyajian Persiapan 10

Urutan materi 15

Penggunaan alat bantu/media lain

10 2 Naskah Presentasi Kesesuaian dengan

proposal/makalah

10

Komposisi slide 10

3 Pemaparan Penggunaan bahasa baku 15

Kejelasan isi presentasi 15

4 Sikap Penyampaian materi 10

Penampilan 5

Total nilai 100

RUBRIK PENILAIAN

Nilai Akhir diperoleh dari: [ (Nilai UTS + Nilai UAS)/2 + (Penugasan) / 2 ] / 2 Skala Nilai Akhir

Rentang Skor (Skala 100)

Angka Huruf

≥ 85 80 – 84 75 – 79 70 – 74 65 – 69 60 – 64 55 - 59

< 55

4,00 3,70 3,30 3,00 2,70 2,00 1,00 0,00

A A- B+

B C+

C D E

Referensi

Dokumen terkait

Kelompok Mata Kuliah : Paramita Rahayu Semester : 6 Mata Kuliah Prasyarat : - Kepala Program Studi : Winny Astuti Capaian Pembelajaran Lulusan CPL Kode CPL P1 : Memahami