EKONOMI
1. Perbedaan makroekonomi & mikroekonomi: Mikroekonomi mempelajari unit ekonomi secara individual (mengelola sumber daya yg terbatas, maksimalkan profit, maksimasi utility). Makroekonomi mempelajari unit ekonomi secara keseluruhan (inflasi, pengangguran, kurs, neraca perdagangan). Variabel utama ekomak: 1) PDB riil (nilai akhir barang & jasa yg dihasilkan dlm sebuah negara dlm periode tertentu). 2) Inflasi (kenaikan harga barang/jasa). 3) Pengangguran (jumlah angkatan kerja yg tdk bekerja).
2. Pendekatan perhitungan PDB: 1) Produksi/lapangan usaha (dihasilkan berbagai unit produksi di suatu negara). 2) Pengeluaran (komponen permintaan yg terdiri dari konsumsi, investasi, pengeluaran pemerintah, ekspor neto). 3) Pendapatan (faktor2 produksi yg ikut serta dlm proses produksi di suatu negara).
3. Konsep PDB ada dua: PDB nominal (P-nya adalah harga barang pd periode yg bersangkutan), PDB riil (P-nya adalah harga pd tahun dasar tertentu).
4. Perhitungan inflasi: PDB deflator adalah perbandingan nilai PDB nominal dgn riil.
Rumusnya, PDB nominal : PDB riil x 100
5. Pertumbuhan ekonomi dihitung dari kenaikan PDB riil dari tahun sebelumnya.
Rumusnya, PDB riilt - PDB riilt-1 : PDB riilt-1 x 100%
6. Pengukuran inflasi: PDB deflator & indeks harga konsumen. Dampak inflasi:
merugikan org dgn pendapatan tetap, susah buat perencanaan earning/spending/saving/investment, cenderung byk belanja, org sering ambil cash.