Laporan sebagai salah satu syarat untuk melengkapi komponen nilai praktek kerja lapangan di Fakultas Pertanian Universitas Medan Area. Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas karunia-Nya kami menerima Laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini. kami selesai seperti yang diharapkan. Laporan praktek kerja lapangan. PKL) kami sedang meninjau kegiatan Praktek Kerja Lapangan (FPL) yang kami laksanakan di PT.
Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah membantu terselesaikannya Fieldwork Activity (FLA) ini. Bapak Asisten M Ghazi Alwafi Nst selaku pembimbing lapangan kami yang membimbing kami baik di lapangan maupun di kantor sehingga kami memperoleh ilmu tentang lapangan dan pengelolaan Perkebunan Pulu Raja. G. Asisten Divisi dan staf yang memberikan masukan dan keahlian di bidang dan administrasi.
Untuk itu kami memerlukan kritik dan saran yang positif dari anda, untuk itu kami ucapkan banyak terima kasih.
BAB I
Perkebunan Negara Baru (PPN-Baru) dan Perusahaan Negara Perkebunan (PNP) (1956-19780)
Periode ini mencakup pengembangan perkebunan yang berada di bawah pengelolaan pusat Perkebuna Negara Baru (PPN-Baru) dan Perusahaan Perkebunan Negara (PNP). Perkembangan perkebunan pada masa ini tidak terlepas dari pengaruh perubahan dan perkembangan kehidupan politik dan sistem perekonomian yang berlaku di Indonesia pada saat itu.
BAB III
URAIAN KEGIATAN
Unit Perkebunan Nusantara fV Kebun Pulu Raja dalam hal ini menyediakan beberapa fasilitas berupa rumah sakit yang dimaksudkan untuk membantu dan memberikan upaya bantuan kesehatan bagi seluruh staf dan karyawan. Perkebunan Nusantara IV Unit Kebun Pulu Raja juga menyediakan fasilitas mushola untuk masing-masing agama seperti masjid yang terletak di setiap bagiannya. Unit Taman Pulu Raja disebut-sebut menyediakan berbagai fasilitas olahraga yakni lapangan sepak bola, lapangan voli, dan tenis.
Unit Perkebunan Pulu Raja juga menyediakan sebagian lahan perkebunan untuk pembangunan sarana pendidikan anak berupa gedung Taman Kanak-Kanak (TK) agar anak-anak mendapatkan pendidikan yang layak. PT. Perkebunan Nusantara IV Unit Kebun Pulu Raja mempunyai luas areal HGU sebesar 216.000 Ha yang ditanami bahan baku kelapa sawit. Ketentuan : Karyawan PT. Perkebunan Nusantara IV Unit Kebun Pulu Raja mempunyai hak dan kewajiban serta menerima gaji, yaitu suatu hak kerja yang diterima dan dinyatakan dalam bentuk uang sebagai imbalan dari perusahaan atau pemberi pekerjaan kepada pekerja, yang ditentukan dan dibayar menurut suatu pekerjaan. perjanjian, kesepakatan bersama, atau ketentuan undang-undang yang terdiri dari gaji pokok imbalan tetap seorang pekerja atas pekerjaan atau jasa yang dilakukan.
Berikut proses penyiapan Gaji/Penggajian yang dilakukan oleh PTPN IV Unit Kebun Pulu Raja. Semua pembayaran dijurnal per akun. sumber: PTPN IV Unit Pulu Raja).
BAB IV
Adoretus compressus
Kumbang dewasa berwarna coklat dengan bintik-bintik putih, panjang 10-15 mm dan berbulu halus. Insektisida dan dosis yang digunakan: Delta Methrin 3-5 ml/10 liter air, Fipronil 1-1 ml/liter air, Cyhalothrin 4-5 ml/liter air atau Carbo Sulfan 1-2 mV liter air. Yang merusak tanaman adalah ulat atau larva yang sepanjang hidupnya hidup di dalam kantong.
Penyemprotan dengan tepung Metarhizium yang berasal dari belalang yang terinfeksi sebanyak 2 gram air dapat memberikan hasil yang baik.
Penyakit akar (Blasl)
Untuk mengurangi infeksi, semua mata air atau daun yang busuk dipotong dan dimusnahkan atau dibakar. Tujuan utama pemeliharaan TBM kelapa sawit adalah untuk mencapai pertumbuhan dan perkembangan tanaman yang optimal guna menjamin produktivitas maksimal pada periode TM. Pada kelas ini tanaman kelapa sawit ditumbuhi tanaman legum penutup tanah paling sedikit -0 o/o dan selebihnya merupakan gulma lunak.
Pada kelas ini tanaman kelapa sawit tidak memiliki penutup tanah dan ditumbuhi rumput liar serta bebas dari kayu dan rumput liar. Keroklah piringan tersebut dengan ukuran piringan yang paling sedikit selebar tajuk kelapa sampai dengan 50 cm di luar tutupan kelapa. Untuk pemeliharaan pasar pelat/pikul/pasar hektar di TBM II/III, apabila sulit mendapatkan pekerjaan dapat dilakukan secara kimia.
Kalau dilakukan dengan cara kimia perputaran piring dan pasar 1-3 kali sehari tergantung herbisida yang digunakan dan pertumbuhan gulma di lapangan. Kebiri adalah kegiatan membuang seluruh hasil generatif yaitu :,-:.:jantan betina yang masih dalam bentuk 'kantong' untuk menunjang pertumbuhan vegetatif :,;:-kelapa sawit. Kebiri dimulai apabila lebih dari 50% tanaman kelapa sawit dalam satu blok sudah menghasilkan bunga (masih berbentuk 'kantong' atau pelepah bunga yang belum terbuka).
Piring dan pasar pikul dalam kondisi bersih (tersedia titi/tanggatangga,;.::ol) sehingga petugas kebiri tidak malas ke piring/pikul.. departemen ep harus membuat grup lganq) untuk {kebiri . Namun jika ada perlakuan khusus maka pemberian pupuk disesuaikan dengan anjuran Balai Penelitian Kelapa Sawit (dosis tahun lalu atau anjuran baru dari Pusat). Pemeliharaan manual terhadap rambu dan pasar bawa pulang di kawasan TM sudah tidak digunakan lagi karena dianggap tidak efisien dan biasanya hanya dilakukan di kawasan yang tidak dapat dicairkan, seperti dataran rendah yang sering diairi atau di unit yang memiliki staf memadai (kebijakan khusus ). ).
Bersihkan pasar penjemputan gulma/tanah setinggi 1 meter dengan pelat penggaruk Roter dan pasar penjemputan secara manual sebulan sekali dan dengan energi 1,8-2 UslHa. Tanaman kelapa sawit memerlukan banyak unsur hara yang dapat dikategorikan menjadi dua kelompok yaitu. Tujuan dari pemanenan adalah untuk memanen seluruh buah yang matang, secara konsisten memanen dengan kualitas yang baik, sehingga berpotensi menghasilkan minyak dan.
Pada proses ini, tandan yang sudah matang diangkut dari proses pemasakan ke mesin pencuci mulut untuk dilakukan proses pemisahan buah dari tandannya dengan cara dikocok di dalam mesin perontok. Proses ini merupakan pengobatan setelah proses pencernaan yaitu mengirimkan sisa serat yang masih menempel pada biji.
BAB V
Akan lebih baik bagi pihak universitas jika masa Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang ada saat ini diperpanjang agar lebih banyak mahasiswa yang datang. Mahasiswa harus lebih berambisi untuk mengikuti Praktek Kerja Lapangan (PKL), membangun kekompakan tim dan memiliki pemahaman yang luas dan kreatif.