• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sejarah Untuk SMA/MA Kelas XII

N/A
N/A
Selly Htp

Academic year: 2023

Membagikan "Sejarah Untuk SMA/MA Kelas XII"

Copied!
124
0
0

Teks penuh

(1)

Sejarah

Untuk SMA/MA Kelas XII

Peminatan Ilmu- Ilmu Sosial

(2)

Bab 1 Bab 1 Bab 2 Bab 2 Bab 3 Bab 3 Bab 4 Bab 4 Bab 5 Bab 5 Bab 6 Bab 6

Daftar Isi

(3)

Bab 1

Respons Internasional terhadap Proklamasi Kemerdekaan

Indonesia

(4)

Respons Internasional terhadap Kemerdekaan

Indonesia

Pelaksanaan KMB dan Sikap Belanda terhadap

Kemerdekaan Indonesia Pengakuan PBB

terhadap Kemerdekaan Indonesia

Pengakuan Negara Lain terhadap

Kemerdekaan Indonesia

BackBack

(5)

Pengakuan Negara Lain terhadap Kemerdekaan Indonesia

Dukungan organisasi Ikhwanul Muslimin terhadap kemerdekaan Indonesia.

Diplomat Mesir menyerahkan surat pengakuan resmi kepada Indonesia sebagai bangsa yang merdeka dan berdaulat.

Dukungan organisasi Ikhwanul Muslimin terhadap kemerdekaan Indonesia.

Diplomat Mesir menyerahkan surat pengakuan resmi kepada Indonesia sebagai bangsa yang merdeka dan berdaulat.

Membawa masalah Agresi Militer Belanda terhadap Indonesia dalam sidang Dewan Keamanan PBB.

Mengakomodasi

pendirian Pemerintah Republik Indonesia di Pengasingan (Indonesian Government in Exile) di New Delhi, India.

Membawa masalah Agresi Militer Belanda terhadap Indonesia dalam sidang Dewan Keamanan PBB.

Mengakomodasi

pendirian Pemerintah Republik Indonesia di Pengasingan (Indonesian Government in Exile) di New Delhi, India.

Mengajak seluruh rakyat Palestina agar

mendukung

kemerdekaan Indonesia.

Salah satu saudagar kaya Palestina

menyumbangkan uangnya di Bank of Arabia untuk

perjuangan bangsa Indonesia menghadapi Belanda.

Mengajak seluruh rakyat Palestina agar

mendukung

kemerdekaan Indonesia.

Salah satu saudagar kaya Palestina

menyumbangkan uangnya di Bank of Arabia untuk

perjuangan bangsa Indonesia menghadapi Belanda.

(6)

Melakukan protes dan unjuk rasa untuk menuntut penghapusan diskriminasi pelaut Indonesia yang bekerja di perusahaan Belanda.

Banyak warga Australia yang melakukan unjuk rasa dengan

meneriakkan Long Live the Republic Indonesia.

Melakukan protes dan unjuk rasa untuk menuntut penghapusan diskriminasi pelaut Indonesia yang bekerja di perusahaan Belanda.

Banyak warga Australia yang melakukan unjuk rasa dengan

meneriakkan Long Live the Republic Indonesia.

Memberikan pengakuan kepada Indonesia sebagai negara yang merdeka dan berdaulat pada 6 Juli 1947.

Membuka Kedutaan Vatikan di Indonesia yang bernama Apostolic Delegate. Selain itu, Vatikan menunjuk Georges Marie Joseph sebagai Duta Besar Vatikan untuk Indonesia.

Memberikan pengakuan kepada Indonesia sebagai negara yang merdeka dan berdaulat pada 6 Juli 1947.

Membuka Kedutaan Vatikan di Indonesia yang bernama Apostolic Delegate. Selain itu, Vatikan menunjuk Georges Marie Joseph sebagai Duta Besar Vatikan untuk Indonesia.

(7)

PENGAKUAN PBB TERHADAP KEMERDEKAAN INDONESIA

Peran Diplomat Indonesia di PBB dalam

Memperjuangkan Pengakuan Kemerdekaan Indonesia

• Agus Salim

• Sutan Sjahrir

• Sumitro Djojohadikusumo

• L.N. Palar

Peran PBB saat Memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia

Committee of Good Office/Komisi Tiga Negara (KTN)

United Nations Commisions of Indonesia (UNCI)

(8)

Agus Salim

• Merupakan Menteri Luar Negeri RI pertama yang menjadi salah satu delegasi dalam perundingan pendahuluan di Jakarta pada 23 Oktober 1945.

• Menjadi ketua misi diplomatik Indonesia ke negara- negara Arab. Ia bertugas melobi negara-negara Arab agar bersedia memberikan pengakuan terhadap

kemerdekaan Indonesia.

Sutan Sjahrir

• Menghadiri Inter-Asia Relations Conference di India untuk mengumpulkan dukungan terhadap

kemerdekaan Indonesia.

• Memperjuangkan kedudukan bangsa Indonesia

sebagai negara yang merdeka saat terjadinya Agresi Militer I dan II Belanda. Perjuangan tersebut

dilakukan melalui sidang Dewan Keamanan PBB.

(9)

• Mendesak Dewan Keamanan PBB untuk menerima usul Australia agar Belanda menarik

pasukannya dari Indonesia.

• Menjelaskan kepada PBB bahwa cara untuk menyelesaikan konflik Indonesia Belanda adalah dengan membentuk komisi untuk

mengawasi pelaksanaan resolusi Dewan Keamanan PBB.

Sumitro

Djojohadikusumo

• Mendirikan Indonesian Goverment in Exile

(Pemerintahan Republik

Indonesia dalam Pengasingan) yang berkedudukan di India.

• Menjadi juru bicara delegasi Indonesia dalam sidang Dewan Keamanan PBB 1947.

• Mendesak PBB mengeluarkan resolusi terkait Agresi Militer II Belanda terhadap Indonesia.

Lambertus

Nicodemus Palar

(10)

Peran PBB dalam Memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia

Memiliki tiga anggota, yaitu Richard Kirby (Australia), Paul van Zealand (Belgia), dan Frank Graham (Amerika Serikat).

Keberhasilan KTN ditandai dengan pelaksanaan

Perundingan Renville yang mempertemukan Indonesia dan Belanda pada 8 Desember 1947—17 Januari 1948.

Komisi Tiga Negara (KTN)

Dibentuk untuk menggantikan tugas Komisi Tiga Negara (KTN).

Delegasi UNCI melakukan pembicaraan dengan Soekarno dan Moh. Hatta saat sedang diasingkan Belanda. UNCI juga menekan Belanda agar

menghentikan agresi militernya dan membebaskan pemimpin Indonesia dari pengasingan.

United Nations Commissions

of Indonesia

(UNCI)

(11)

Konferensi Meja Bundar dan Sikap Belanda terhadap Kemerdekaan Indonesia

Peristiwa yang melatarbelakangi pelaksanaan KMB

Agresi Militer I Belanda

Agresi Militer II Belanda

Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai Agresi Militer I dan II Belanda, Anda dapat membaca buku berjudul

Agresi Militer Belanda yang ditulis oleh Nur Siwi Ismawati.

Buku ini diterbitkan oleh Permata Equator Media.

(12)

Beberapa Perundingan sebelum KMB

Perundingan Pendahuluan

Perundingan Hoge Valuwe

Perundingan Linggajati

Perundingan Renville Perundingan

Roem-Royen Konferensi

Inter-Indonesia

(13)

Konferensi Meja Bundar (KMB)

KMB dilaksanakan di Gedung Ridderzaal di Kota Den Haag, Belanda pada 21 Agustus hingga 2 November 1949.

Delegasi Indonesia diwakili oleh Moh. Hatta, delegasi

Belanda diwakili oleh Mr. van Marseveen, dan delegasi BFO diwakili oleh Sultan Hamid II.

KMB menyepakati beberapa keputusan berikut.

1.Belanda mengakui keberadaan Republik Indonesia Serikat (RIS) sebagai negara merdeka dan berdaulat. RIS terdiri atas Republik Indonesia dan lima belas negara bagian yang dibentuk Belanda.

2.Masalah Irian Barat akan diselesaikan setahun kemudian setelah pengakuan kedaulatan.

3.Corak pemerintah RIS akan diatur dengan konstitusi yang dibuat oleh delegasi Republik Indonesia dan Bijeenkomst voor Federal Overleg (BFO) selama KMB berlangsung.

4.Akan dibentuk Uni Indonesia–Belanda yang bersifat lebih longgar, berdasarkan kerja sama secara sukarela dan sederajat.

5.Belanda akan menyerahkan kedaulatan kepada Republik Indonesia Serikat pada akhir Desember 1949.

(14)

Penyerahan Kedaulatan Pasca-KMB

Di Belanda Di Indonesia

Dilaksanakan di Istana Op de Ham pada 27 Desember 1949

Dilaksanakan di Istana Op de Ham pada 27 Desember 1949

Upacara penyerahan kedaulatan dipimpin langsung oleh Ratu Juliana.

Adapun delegasi Indonesia diwakili oleh Moh. Hatta

Upacara penyerahan kedaulatan dipimpin langsung oleh Ratu Juliana.

Adapun delegasi Indonesia diwakili oleh Moh. Hatta

Penyerahan kedaulatan diakhiri dengan mengumandangkan lagu Wilhelmus dan Indonesia Raya.

Penyerahan kedaulatan diakhiri dengan mengumandangkan lagu Wilhelmus dan Indonesia Raya.

Dilaksanakan di Koningsplein (Istana Merdeka). Delegasi Indonesia diwakili oleh Sri Sultan Hamengku Buwono IX, sedangkan delegasi Belanda diwakili oleh A.H.J. Lovink.

Dilaksanakan di Koningsplein (Istana Merdeka). Delegasi Indonesia diwakili oleh Sri Sultan Hamengku Buwono IX, sedangkan delegasi Belanda diwakili oleh A.H.J. Lovink.

(15)

Bab II

Perkembangan Iptek pada Era Globalisasi dan Dampaknya bagi Kehidupan Manusia

Perkembangan Teknologi Luar Angkasa

Dampak Perkembangan Teknologi Luar Angkasa A. Teknologi Luar Angkasa

Perkembangan Teknologi Persenjataan

Dampak Perkembangan Teknologi Persenjataan B. Teknologi Persenjataan

Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi

Dampak Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi C. Teknologi Informasi dan Komunikasi

Perkembangan Teknologi Transportasi

Dampak Perkembangan Teknologi Transportasi D. Teknologi Transportasi

BackBack

(16)

Sputnik I

Pembentukan Nasa

Apollo I dan II

Star wars

Penyelidikan ruang angkasa mengalami perkembangan pesat.

Amerika Serikat dan Uni Soviet merupakan dua negara yang saling bersaing mengembangkan teknologi luar angkasa.

Proyek masa Perang Dingin

Pendaratan Neil Amstrong di bulan pada 16 Juli 1969 melalui program Apollo II

menjadi salah satu keberhasilan

pengembangan teknologi luar angkasa pada masa Perang Dingin.

Perkembangan

Teknologi Luar Angkasa

Masa Perang Dingin

(17)

Persaingan teknologi luar angkasa tidak hanya didominasi oleh Amerika Serikat dan Uni Soviet.

Beberapa negara turut mengembangkan teknologi luar angkasa.

Rusia

India

Jepang

Tiongkok

Persaingan teknologi luar angkasa tidak hanya didominasi oleh Amerika Serikat dan Uni Soviet.

Beberapa negara turut mengembangkan teknologi luar angkasa.

Rusia

India

Jepang

Tiongkok

Proyek masa modern

Penelitian planet Mars

Stasiun luar angkasa

Bagaimana perkembangan teknologi luar angkasa di Indonesia?

Masa Modern

Perkembangan

Teknologi Luar Angkasa

Video berikut menunjukkan salah satu bukti pengembangan teknologi luar angkasa oleh Indonesia melalui Lembaga Penelitian Antariksa Nasional (LAPAN).

(18)

Positif

Negatif

Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi

Kemajuan ilmu pengetahuan

Kemajuan teknologi penginderaan jauh

Sampah luar angkasa

Sampah luar angkasa

Dampak Perkembangan Teknologi Luar Angkasa

(19)

Mengalami perkembangan selama periode perang.

Munculnya teknologi-teknologi berikut.

Mengalami perkembangan selama periode perang.

Munculnya teknologi-teknologi berikut.

Tank

Pesawat Pembom

Kapal Selam

Kapal Perusak

Tank

Pesawat Pembom

Kapal Selam

Kapal Perusak

Pada masa Perang Dunia II tiap-tiap negara memiliki persenjataan yang khas.

Bayonet

Pistol nambu

Senapan mesin

Bayonet

Pistol nambu

Senapan mesin

Senapan semiotomatis

Bazooka

Sturmgewehr (STG 44)

MG 42

Sturmgewehr (STG 44)

MG 42

Perkembangan

Teknologi Persenjataan

Masa Perang Dunia

Jepang Amerika Serikat Jerman

(20)

Perkembangan teknologi perenjataan pada masa Perang Dingin juga didorong oleh persaingan antara Amerika Serikat dan Uni Soviet.

Muncul jenis bom hidrogen.

Menghasilkan persenjataan lebih canggih .

Bom strategis

Peluru kendali

Rudal balistik nuklir

Rudal Intercontinetal Balistic Missile (ICBM).

Bom strategis

Peluru kendali

Rudal balistik nuklir

Rudal Intercontinetal Balistic Missile (ICBM).

Rudal balistik nuklir

Perkembangan

Teknologi Persenjataan

Masa Perang Dingin

Amerika Serikat dan Uni Soviet

menyepakati Strategic Arms Limitation Talks (SALT) untuk menghindari terjadinya perang nuklir.

(21)

Teknologi persenjataan semakin canggih.

Negara-negara maju mengembangkan lebih jauh teknologi persenjataan seperti berikut.

MAARS Robot

Pesawat Siluman

UAV/Drone

MAARS Robot

Pesawat Siluman

UAV/Drone

MQ9 Reaper Drone, salah satu drone milik Amerika

Serikat

Teknologi Persenjataan di Indonesia

Mulai berkembang pada saat Indonesia menasionalisasi Leger Produktie Bedrvijen menjadi Pabrik Senjata dan Mesiu (PSM) .

PSM menjadi cikal bakal Perindustrian Angkatan Darat (Pindad).

Mengikuti perkembangan teknologi persenjataan mutakhir.

Teknologi Persenjataan di Indonesia

Mulai berkembang pada saat Indonesia menasionalisasi Leger Produktie Bedrvijen menjadi Pabrik Senjata dan Mesiu (PSM) .

PSM menjadi cikal bakal Perindustrian Angkatan Darat (Pindad).

Mengikuti perkembangan teknologi persenjataan mutakhir.

Perkembangan

Teknologi Persenjataan

Masa Modern

Bagaimana perkembangan teknologi persenjataan di Indonesia?

(22)

Positif

Negatif

Meningkatkan keamanan

Memperkecil risiko korban jiwa

Meningkatkan keamanan

Memperkecil risiko korban jiwa

Pencemaran lingkungan

Muncul aksi teror dan invasi ke negara lain

Pencemaran lingkungan

Muncul aksi teror dan invasi ke negara lain

Dampak Perkembangan Teknologi Persenjataan

(23)

Data survei yang dilakukan oleh Asosiasi Penyelenggara Jaringan Internet Indonesia (APJII) Pada 2017 jumlah pengguna internet di Indonesia

mencapai 132,7 juta orang.

Data survei yang dilakukan oleh Asosiasi Penyelenggara Jaringan Internet Indonesia (APJII) Pada 2017 jumlah pengguna internet di Indonesia

mencapai 132,7 juta orang.

Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi Internet

Kondisi tersebut menunjukkan bahwa internet merupakan revolusi baru dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK).

Sejak kapan internet berkembang?

Teknologi jaringan komputer Teknologi

jaringan komputer

1960 1960

J.C. Lickider meneliti komputer di

ARPANET.

J.C. Lickider meneliti komputer di

ARPANET.

1962 1962

Tim Berners Lee

menemukan www.

Tim Berners Lee menemukan www.

1990 1990

(24)

Radio diciptakan oleh Guglielmo Marconi pada 1895.

Di Indonesia radio telah berkembang sejak periode kolonial Belanda.

Radio Republik Indonesia (RRI) merupakan stasiun radio nasional pertama di Indonesia.

Pada masa Orde Baru radio menjadi media penerangan efektif dan merakyat.

Vladimir Kozma Zworykin merupakan penemu televisi.

Televisi Republik Indonesia (TVRI) merupakan stasiun televisi pertama Indonesia.

Stasiun televisi swasta nasional bermunculan setelah dikeluarkannya Keputusan Menteri Penerangan RI Nomor 190 A/Kep/Menpen/1987.

Vladimir Kozma Zworykin merupakan penemu televisi.

Televisi Republik Indonesia (TVRI) merupakan stasiun televisi pertama Indonesia.

Stasiun televisi swasta nasional bermunculan setelah dikeluarkannya Keputusan Menteri Penerangan RI Nomor 190 A/Kep/Menpen/1987.

Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi Radio

Televisi

(25)

Telegraf merupakan alat komunikasi yang dapat mengirim pesan melalui gelombang elektrik.

Pengiriman pesan melalui telegraf menggunakan sandi Morse.

Telegraf di Indonesia berkembang pada masa kolonial Belanda.

Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi Telegraf

Bagaimana peran telegraf pada masa kemerdekaan di Indonesia?

Telegraf mempunyai peranan penting pada masa kemerdekaan

Indonesia sebagai media

penyebaran berita kemerdekaan ke seluruh wilayah Indonesia.

(26)

Perkembangan satelit terinspirasi oleh artikel karya Herman Potocnik pada 1928.

Pada 4 Oktober 1957 Uni Soviet meluncurkan satelit pertama bernama Sputnik I.

Pada masa Orde Baru Indonesia mulai mengembangkan satelit yang diberi nama SKSD Palapa atau Sistem

Komunikasi Satelit Domestik Palapa. SKSD Palapa dikelola oleh Perumtel/ PT Telkom Indonesia.

Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi Satelit

SKSD Palapa sangat berguna bagi Indonesia karena dapat mempermudah komunikasi dan penyebaran informasi sehingga

dapat mempererat persatuan Indonesia.

(27)

 Telepon ditemukan oleh Alexander Graham Bell pada 1876.

 John Goeken dan Craig McCaw menjadi pelopor telepon tanpa kabel.

 Telepon mulai berkembang di Indonesia pada dekade 1980-an. Selanjutnya, pada 1990-an penggunaan telepon seluler berkembang pesat.

Alexander Graham Bell

Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi Telepon

(28)

 Perkembangan media sosial berawal dari sistem papan buletin pada 1970-an.

 Pada 1997 muncul media sosial pertama, yaitu Sixdegree.com dan Classmates.com.

 Hingga saat ini muncul berbagai media sosial seperti Facebook, Twitter, Line, BBM, Instagram, dan WhatsApp.

 Roy Tomlinson menciptakan email pada 1971.

 Memasuki 1990, penyedia email gratis mulai berdiri.

Email terus dikembangkan untuk menunjang kebutuhan komunikasi.

 Roy Tomlinson menciptakan email pada 1971.

 Memasuki 1990, penyedia email gratis mulai berdiri.

Email terus dikembangkan untuk menunjang kebutuhan komunikasi.

Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi Email

Media Sosial

(29)

Positif

Negatif

Meningkatkan kualitas pendidikan

Menambah wawasan dan pengetahuan Muncul profesi/lapangan pekerjaan baru

Memengaruhi pola pikir Kecenderungan antisosial

Dampak Perkembangan Teknologi Informasi

dan Komunikasi

(30)

 Berkaitan erat dengan kapal dan perahu.

 Pertama kali ditemukan oleh bangsa Mesir.

 Penemuan mesin uap dan diesel pada masa Revolusi Industri menyebabkan semakin berkembang.

 Salah satu bukti perkembangan teknologi transportasi air di Indonesia adalah relief perahu bercadik di candi Borobudur.

 Semakin berkembang pada masa kolonial Belanda. Pada masa ini kapal-kapal bertenaga mesin memenuhi pelabuhan-

pelabuhan besar di Indonesia.

 Perkembangan transportasi air semakin mempererat konektivitas antarpulau.

 Salah satu bukti perkembangan teknologi transportasi air di Indonesia adalah relief perahu bercadik di candi Borobudur.

 Semakin berkembang pada masa kolonial Belanda. Pada masa ini kapal-kapal bertenaga mesin memenuhi pelabuhan-

pelabuhan besar di Indonesia.

 Perkembangan transportasi air semakin mempererat konektivitas antarpulau.

Perahu bercadik candi Borobudur

Perkembangan

Teknologi Transportasi

Transportasi Air

Bagaimana perkembangan transportasi air di Indonesia?

(31)

 Dimulai dengan penemuan roda oleh bangsa Sumeria pada 4000 SM.

 Pada masa Revolusi Industri semakin berkembang.

Perkembangan Transportasi Darat di Indonesia

Pemerintah kolonial Belanda memengaruhi perkembangan transportasi darat di Indonesia. Perkembangan ini tidak lepas dari kegiatan industri yang dilakukan pemerintah kolonial.

Perkembangan Transportasi Darat di Indonesia

Pemerintah kolonial Belanda memengaruhi perkembangan transportasi darat di Indonesia. Perkembangan ini tidak lepas dari kegiatan industri yang dilakukan pemerintah kolonial.

Ford Model T

Pada 1770 Nicholas Cugnot menemukan mobil uap.

Memasuki abad XIX, Henry T. Ford menciptakan mobil yang lebih modern bernama Ford Model T.

Sarana dan prasarana kereta api berkembang pada abad XX–XXI.

Perkembangan

Teknologi Transportasi

Transportasi Darat

(32)

 Berawal dari penemuan balon udara pada 1783.

 Wilbur Wright dan Oliver Wright menciptakan pesawat terbang pertama pada 1903.

 Perkembangan transportasi udara memengaruhi dunia militer dan peperangan.

Perkembangan Teknologi Penerbangan di Indonesia

 Berawal dari upaya Nurtanio Pringgoadisuryo dan Wiweko Supomo merakit pesawat terbang.

 Nurtanio kemudian mendirikan industri penerbangan bernama Lembaga Persiapan Industri Penerbangan (LAPIP). Lembaga ini menjadi cikal bakal PT Dirgantara Indonesia.

Pesawat terbang pertama

Perkembangan

Teknologi Transportasi

Transportasi Udara

(33)

Positif

Negatif

Meningkatkan mobilitas manusia

Meningkatkan kesejahteraan masyarakat

Masalah kemacetan di kota-kota besar

Meningkatkan angka kecelakaan

Dampak Perkembangan Teknologi Transportasi

(34)

Bab III

Peran Aktif Indonesia di Tengah Perang Dingin

Perang Dingin Perang

Dingin

Dampak Perang

Dingin Dampak

Perang Dingin

Bentuk Peran Aktif

Indonesia dalam Perang

Dingin Bentuk Peran Aktif

Indonesia dalam Perang

Dingin

BackBack

(35)

A. Perang Dingin A. Perang Dingin

1. Latar Belakang

1. Latar Belakang

2.

Perkembangan Perang Dingin

2.

Perkembangan Perang Dingin

3. Upaya Meredakan Perang Dingin

3. Upaya Meredakan Perang Dingin

4. Akhir Perang Dingin

4. Akhir Perang Dingin

(36)

1. Latar Belakang 1. Latar Belakang

Perbedaan

pandangan tentang pembagian wilayah

Perbedaan

pandangan tentang pembagian wilayah

Amerika Serikat ingin menerapkan sistem demokrasi di negara- negara kekuasaannya

Uni Soviet ingin menjadikan negara kekuasaannya sebagai

negara komunis

Keinginan Berkuasa Keinginan

Berkuasa

Dalam bidang politik Amerika Serikat menerapkan strategi Containment Policy, sedangkan dalam bidang ekonomi menerapkan

Developing Countries dan Marshall Plan

Dalam bidang politik Uni Soviet melakukan pembangunan dengan

metode ”Terpimpin”, sedangkan dalam bidang ekonomi menerapkan program Comecon dan Molotov Plan

Penandatanganan Perjanjian Postdam (1945) untuk mengakhiri Perang Dunia II mendorong Perang Dingin terkait:

(37)

2. Perkembangan Perang Dingin 2. Perkembangan

Perang Dingin

Perebutan daerah pengaruh Perebutan daerah pengaruh

Sistem aliansi Sistem aliansi

Persaingan persenjataan Persaingan persenjataan

Spionase Spionase

Persaingan teknologi ruang angkasa Persaingan teknologi ruang angkasa

(38)

Perebutan daerah pengaruh

Tiongkok Tiongkok

Korea

Vietnam Vietnam

KubaKuba

Afganistan

Etiopia, Angola, dan

Mozambik Etiopia, Angola, dan

Mozambik

Untuk menanamkan pengaruhnya, pada masa Perang Dingin Amerika Serikat dan Uni Soviet terlibat langsung dalam perang/konflik di beberapa negara.

(39)

Sistem Aliansi Sistem Aliansi

Blok Barat Blok Barat

NATO (1949)

ANZUS (1951)

SEATO (1954)

Blok Timur Blok Timur

Cominform (1947)

Pakta Warsawa (1955)

(40)

Persaingan Persenjataan Persaingan Persenjataan

Pada 1963 kedua negara tersebut melakukan perdagangan senjata Pada 1963 kedua negara tersebut

melakukan perdagangan senjata

Bom hidrogen Rudal balistik

(41)

Apakah tujuan spionase pada masa Perang Dingin?

Mencari keterangan mengenai negara-negara asing tertentu

Amerika Serikat

Amerika Serikat Uni SovietUni Soviet

Central Intelligence Agency (CIA)

Komitet Gasudarstvennoy

Bezopasnopati (KGB)

(42)

Persaingan Teknologi Ruang Angkasa Persaingan Teknologi Ruang Angkasa

Tahun 1957 Uni Soviet

meluncurkan pesawat ruang angkasa

pertama

Tahun 1958 Amerika Serikat membentuk National Aeronautics and Space Administration (NASA)

Tahun 1960 NASA

meluncurkan Satelit

Explorer I ke orbit bumi

Tahun 1961 Uni Soviet mengirim astronout pertamanya, Yuri Gagarin, mengelilingi bumi selama 108 menit

Tahun 1969 NASA

melalui program Apolo II

mengirimkan manusia ke bulan

(43)

3. Upaya Meredakan Perang Dingin 3. Upaya Meredakan Perang Dingin

Usaha negara berkembang

Usaha negara berkembang

Tidak

memihak/masuk salah satu blok

Tidak

memihak/masuk salah satu blok

Membentuk Gerakan Non-Blok

(GNB) Membentuk Gerakan Non-Blok

(GNB)

Usaha PBB Usaha PBB

Mengeluarkan resolusi Nomor

255

Mengeluarkan resolusi Nomor

255

Membentuk misi perdamaian Membentuk misi

perdamaian

Usaha antarnegara

Usaha antarnegara

Pada 1972 Presiden Amerika Serikat menjalin hubungan

dengan Tiongkok Pada 1972 Presiden

Amerika Serikat menjalin hubungan

dengan Tiongkok

Pada 1990 Jerman Barat dan Jerman

Timur bersatu Pada 1990 Jerman

Barat dan Jerman Timur bersatu Pada 1989 Presiden Indonesia, Soeharto, mengunjungi Uni Soviet

Pada 1989 Presiden Indonesia, Soeharto, mengunjungi Uni Soviet

(44)

4. Akhir Perang Dingin 4. Akhir Perang Dingin

1985

1991

1989

Perang Dingin berakhir Perang Dingin

berakhir

(45)

B. Dampak Perang Dingin B. Dampak Perang Dingin

Dampak Perang Dingin dalam Politik Global

Dampak Perang Dingin dalam Politik Global

Dampak Perang Dingin dalam Ekonomi Global

Dampak Perang Dingin dalam Ekonomi Global

Dampak Perang Dingin bagi Bangsa Indonesia

Dampak Perang Dingin bagi

Bangsa Indonesia

(46)

Amerika Serikat menjadikan negara berkembang sebagai

negara demokrasi

Amerika Serikat menjadikan negara berkembang sebagai

negara demokrasi

Amerika Serikat dan Uni Soviet menjalankan politik

pecah belah di beberapa negara konflik untuk

melancarkan kepentingannya

Amerika Serikat dan Uni Soviet menjalankan politik

pecah belah di beberapa negara konflik untuk

melancarkan kepentingannya

Uni Soviet mencanangkan pembangunan negara- negara komunis melalui

Rencana Lima Tahun Uni Soviet mencanangkan

pembangunan negara- negara komunis melalui

Rencana Lima Tahun

Pembangunan tembok Berlin untuk mempertegas

pemisahan Jerman Barat sebagai negara demokrasi dan Jerman Timur sebagai

negara komunis Pembangunan tembok Berlin untuk mempertegas

pemisahan Jerman Barat sebagai negara demokrasi dan Jerman Timur sebagai

negara komunis Dampak

Perang Dingin dalam Politik

Global

(47)

Dampak Perang Dingin dalam Ekonomi Global

Muncul negara adikuasa Muncul negara adikuasa

Perekonomian dunia dikuasai para pemegang modal

(investor)

Perekonomian dunia dikuasai para pemegang modal

(investor)

Menginvestasikan modal ke negara-negara berkembang Menginvestasikan modal ke negara-negara berkembang

Menghambat hubungan kerja sama ekonomi antara Eropa

Timur dan Eropa Barat Menghambat hubungan kerja

sama ekonomi antara Eropa Timur dan Eropa Barat

Perekonomian dunia dikuasai para pemegang modal

(investor)

Perekonomian dunia dikuasai para pemegang modal

(investor)

Negara-negara Eropa khawatir jika wilayahnya akan

dijadikan sasaran adu kekuatan dua blok Negara-negara Eropa khawatir jika wilayahnya akan

dijadikan sasaran adu kekuatan dua blok

(48)

Dampak Perang Dingin bagi Bangsa Indonesia

Amerika Serikat melibatkan diri dalam

Perundingan Renville

Amerika Serikat melibatkan diri dalam

Perundingan Renville

Uni Soviet terlibat dalam peristiwa pemberontakan PKI 1948

Uni Soviet terlibat dalam peristiwa pemberontakan PKI 1948

Dampak Politik Dampak

Politik

Penerapan sistem

ekonomi yang

berubah-ubah pada awal kemerdekaan hingga masa Orde Baru

Penerapan sistem ekonomi yang

berubah-ubah pada awal kemerdekaan hingga masa Orde Baru

Dampak Ekonomi

Dampak

Ekonomi

(49)

C. Bentuk Peran Aktif Indonesia pada Masa Perang Dingin

C. Bentuk Peran Aktif Indonesia pada Masa Perang Dingin

Aktif dalam Gerakan Non-Blok (GNB) Aktif dalam Gerakan Non-Blok (GNB)

Perintis GNB

Tuan rumah KTT X GNB

Ketua GNB 1992-1995

Aktif dalam ASEAN Aktif dalam ASEAN

Pendiri ASEAN

Perintis pembentukan ZOPFAN

Penyelenggara KTT I ASEAN

Tuan rumah ASEAN Ministerial Meeting XVIII

Penyelenggara Jakarta Informal Meeting (JIM)

(50)

C. Bentuk Peran Aktif Indonesia pada Masa Perang Dingin

C. Bentuk Peran Aktif Indonesia pada Masa Perang Dingin

Aktif dalam kerja sama kawasan Utara-Selatan Aktif dalam kerja sama kawasan Utara-Selatan

Berupaya menghidupkan kembali dialog kawasan Utara-Selatan berdasarkan hasil KTT GNB 1992

Aktif dalam penyelesaian konflik Palestina Aktif dalam penyelesaian konflik Palestina

Mengirim Pasukan Garuda I untuk meredakan konflik di Timur Tengah

Mendukung resolusi Majelis Umum PBB tentang isu Palestina

Mengirim utusan Palestina ke negara Arab

(51)

Bab IV

Organisasi Regional dan Global serta Pengaruhnya terhadap Bangsa Indonesia

Bab IV

Organisasi Regional dan Global serta Pengaruhnya terhadap Bangsa Indonesia

A. Organisasi Militer Regional dan Global serta Pengaruhnya

terhadap Bangsa Indonesia

Organisasi Militer Regional dan Global

Pengaruh Organisasi Militer Regional dan

Global terhadap Bangsa Indonesia

B. Organisasi Ekonomi Regional dan Global

serta Pengaruhnya terhadap Bangsa

Indonesia

Organisasi Ekonomi Regional dan Global

Pengaruh Organisasi Ekonomi Regional dan Global terhadap

Bangsa Indonesia

BackBack

(52)

North Atlantic Treaty Organization (NATO)

North Atlantic Treaty Organization (NATO)

Pada 4 April 1949 para menteri luar negeri dari negara-negara berikut membentuk NATO

Pada 4 April 1949 para menteri luar negeri dari negara-negara berikut membentuk NATO Denmark

Denmark

Portugal Portugal

Italia Italia

Islandia Islandia

Kanada

Kanada BelandaBelanda

Belgia Belgia

Prancis Prancis

Amerika Serikat Amerika

Serikat

Apa tujuan NATO?

Melindungi negara anggota dari ancaman Uni Soviet pada masa Perang Dingin

Luksemburg

(53)

South East Asia Treaty Organization (SEATO)

South East Asia Treaty Organization (SEATO)

Pada 8 September 1954 berdasarkan Perjanjian

Manila terbentuklah Pakta Pertahanan Asia

Tengah (SEATO)

Tujuan 1. Memberi bantuan militer kepada negara anggota yang

diserang pihak luar.

2. Membantu

perlawanan terhadap ekspansi komunis di Asia Tengah.

1. Memberi bantuan militer kepada negara anggota yang

diserang pihak luar.

2. Membantu

perlawanan terhadap ekspansi komunis di Asia Tengah.

Merupakan aliansi Amerika Serikat dalam

Perang Dingin Merupakan aliansi Amerika Serikat dalam

Perang Dingin

Mengalami kegagalan karena

Sebagian besar anggota SEATO bukan

negara Asia Tenggara

(54)

Pakta Warsawa Pakta Warsawa

Penandatanganan Pakta Warsawa oleh

Uni Soviet dan negara-negara blok

Timur pada 14 Mei 1955

Penandatanganan Pakta Warsawa oleh

Uni Soviet dan negara-negara blok

Timur pada 14 Mei 1955

Integrasi Jerman Barat ke dalam

NATO melalui ratifikasi Persetujuan Paris

Integrasi Jerman Barat ke dalam

NATO melalui ratifikasi Persetujuan Paris

Mengimbangi keberadaan NATO

dan

mengorganisasikan diri terhadap ancaman NATO

Mengimbangi keberadaan NATO

dan

mengorganisasikan diri terhadap ancaman NATO

Tujuan Melatarbelakangi

(55)

Central Treaty Organization (CENTO)

Central Treaty Organization (CENTO)

Pada 24 Februari 1955 terbentuk Pakta Organisasi Timur Tengah (Pakta Bagdad)

Anggotanya terdiri atas Turki, Irak, Iran, Pakistan, dan Inggris Anggotanya terdiri atas

Turki, Irak, Iran, Pakistan, dan Inggris

Pada 1958 Irak keluar dari keanggotaan Pakta

Bagdad

Pada 1958 Irak keluar dari keanggotaan Pakta

Bagdad

Pada 1959 Amerika Serikat bergabung dalam Pakta Bagdad Amerika Serikat

mengubah nama Pakta Bagdad menjadi

Central Treaty Organization (CENTO)

Amerika Serikat mengubah nama Pakta

Bagdad menjadi Central Treaty Organization (CENTO) Tujuannya melawan

ancaman ekspansi Uni Soviet ke daerah penghasil minyak di

Timur Tengah Tujuannya melawan ancaman ekspansi Uni

Soviet ke daerah penghasil minyak di

Timur Tengah

(56)

Australia, New Zealand, and United States (ANZUS)

Australia, New Zealand, and United States (ANZUS)

Apa yang melatarbelakangi terbentuknya ANZUS?

Pada akhir Perang Dunia II Amerika Serikat berhasil membantu Australia mengalahkan Jepang dalam

pertempuran di Asia Pasifik

Pada akhir Perang Dunia II Amerika Serikat berhasil membantu Australia mengalahkan Jepang dalam

pertempuran di Asia Pasifik

Pada 1 September 1951 Amerika Serikat, Australia,

dan Selandia Baru membentuk ANZUS.

Pada 1 September 1951 Amerika Serikat, Australia,

dan Selandia Baru membentuk ANZUS.

Pada 1958 Selandia Baru keluar dari ANZUS.

Pada 1958 Selandia Baru keluar dari ANZUS.

Selandia Baru tidak setuju dengan sikap Amerika Serikat dan Australia yang mendukung

penggunaan senjata nuklir.

Selandia Baru tidak setuju dengan sikap Amerika Serikat dan Australia yang mendukung

penggunaan senjata nuklir.

Mengapa?

(57)

Pengaruh Organisasi Militer Regional dan Global terhadap Bangsa Indonesia Pengaruh Organisasi Militer Regional dan Global terhadap Bangsa Indonesia

Organisasi militer regional dan global memengaruhi

sikap politik bangsa Indonesia, yaitu bebas aktif

Organisasi militer regional dan global memengaruhi

sikap politik bangsa Indonesia, yaitu bebas aktif

Indonesia hanya mendukung tujuan baik organisasi militer dalam mewujudkan

perdamaian dunia

Indonesia hanya mendukung tujuan baik organisasi militer dalam mewujudkan

perdamaian dunia Indonesia tidak bergabung

dengan organisasi militer yang beraliansi dengan blok

Barat ataupun blok Timur Indonesia tidak bergabung

dengan organisasi militer yang beraliansi dengan blok

Barat ataupun blok Timur

(58)

Organization of The Petroleum Exporting Countries (OPEC) Organization of The Petroleum

Exporting Countries (OPEC)

14 September 1960

14 September 1960

Venezuela memprakarsai berdirinya OPEC

Tujuan:

1. Mengoordinasi kebijakan

perminyakan negara-negara anggota.

2. Mencari

penyelesaian masalah dalam stabilisasi harga minyak di pasar dunia.

Tujuan:

1. Mengoordinasi kebijakan

perminyakan negara-negara anggota.

2. Mencari

penyelesaian masalah dalam stabilisasi harga minyak di pasar dunia.

Mana sajakah negara anggota OPEC

yang masih aktif hingga saat ini?

(59)

Asia-Pasific Economic Cooperation (APEC)

Asia-Pasific Economic Cooperation (APEC)

APEC dibentuk di Canberra (Australia) pada 1989 atas prakarsa Perdana Menteri Australia, Bob

Hawke.

Indonesia turut berperan dalam pembentukan APEC.

5 November 1994

Indonesia menjadi tuan rumah KTT VI APEC

Deklarasi Bogor

Perdagangan bebas dan investasi di kawasan Asia Pasifik

(60)

Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE)

Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE)

1950

1 Juni 1955 Prancis dan Jerman ingin menyatukan produksi baja dan batu bara dalam satu wadah kerja

sama yang terbuka.

Prancis dan Jerman ingin menyatukan produksi baja dan batu bara dalam satu wadah kerja

sama yang terbuka.

Latar belakang Latar belakang

Enam negara dalam peta di samping

mengadakan pertemuan di Messina, Italia, untuk

membentuk European Economic

Community (ECC) atau Masyarakat

Ekonomi Eropa (MEE).

Enam negara dalam peta di samping

mengadakan pertemuan di Messina, Italia, untuk

membentuk European Economic

Community (ECC) atau Masyarakat

Ekonomi Eropa (MEE).

(61)

General Agreement on Tariffs and Trade (GATT)

General Agreement on Tariffs and Trade (GATT)

Cikal bakal GATT tercantum dalam salah

satu tujuan Piagam Atlantik

Cikal bakal GATT tercantum dalam salah

satu tujuan Piagam Atlantik

Menciptakan sistem perdagangan dunia yang

didasarkan atas prinsip nondiskriminasi Menciptakan sistem perdagangan dunia yang

didasarkan atas prinsip nondiskriminasi

Pada 1943-1944 Amerika Serikat, Inggris, dan Kanada mengadakan

perundingan

Pada 1943-1944 Amerika Serikat, Inggris, dan Kanada mengadakan

perundingan

Pada 1 Januari 1948 GATT terbentuk

Pada 1 Januari 1948 GATT terbentuk

GATT bertujuan menciptakan perdagangan internasional yang

aman dan menciptakan liberalisasi perdagangan

berkelanjutan

GATT bertujuan menciptakan perdagangan internasional yang

aman dan menciptakan liberalisasi perdagangan

berkelanjutan

(62)

World Trade Organization (WTO)

World Trade Organization (WTO)

1 Januari 1995 di Jenewa, Swiss

WTO dibentuk untuk menggantikan peran GATT

Anggota WTO pada awal pembentukannya berjumlah 115 negara

Anggota WTO pada awal pembentukannya berjumlah 115 negara

WTO bertugas mengatur kegiatan perdagangan internasional

WTO bertugas mengatur kegiatan perdagangan

internasional

(63)

ASEAN Free Trade Area (AFTA)

ASEAN Free Trade Area (AFTA)

KTT IV ASEAN di Singapura pada27-28 Januari 1992

Sepakat mengadakan

kerja sama ekonomi antarnegara

ASEAN

Pada 1 Januari 1993 dibentuklah

AFTA Kesepakatan negara-

negara ASEAN membentuk kawasan

perdagangan bebas

Tujuannya meningkatkan

daya saing ekonomi kawasan regional ASEAN

(64)

North American Free Trade Area (NAFTA)

North American Free Trade Area (NAFTA)

NAFTA dibentuk pada 17 Desember 1992 NAFTA dibentuk pada

17 Desember 1992

Bertugas mengoordinasikan kegiatan ekonomi negara

anggota

Bertugas mengoordinasikan kegiatan ekonomi negara

anggota

Bertujuan menghapus hambatan perdagangan dan

investasi antarnegara anggota

Bertujuan menghapus hambatan perdagangan dan

investasi antarnegara anggota

(65)

China-ASEAN Free Trade Area (CAFTA)

China-ASEAN Free Trade Area (CAFTA)

Cina bersama negara-negara ASEAN

menandatangani sebuah perjanjian yang disebut

CAFTA.

Cina bersama negara-negara ASEAN

menandatangani sebuah perjanjian yang disebut

CAFTA.

2006 2006

CAFTA mulai diberlakukan.

CAFTA mulai diberlakukan.

2010 2010

Melakukan

perdagangan bebas.

Mendorong laju perekonomian

negara-negara ASEAN dan Tiongkok.

Melakukan

perdagangan bebas.

Mendorong laju perekonomian

negara-negara ASEAN dan Tiongkok.

Tujuan

Tujuan

(66)

South Asian Assosiation for Regional Cooperation (SAARC)

South Asian Assosiation for Regional Cooperation (SAARC)

Berbagai konflik di wilayah kawasan

Asia Selatan Berbagai konflik di

wilayah kawasan Asia Selatan

Asosiasi negara-negara Asia Selatan atau

SAARC pada 8 Desember 1985 Asosiasi negara-negara

Asia Selatan atau SAARC pada 8 Desember 1985

India

Pakistan

Afganistan

Nepal

Bangladesh

Sri Lanka

Maladewa

Bhutan

India

Pakistan

Afganistan

Nepal

Bangladesh

Sri Lanka

Maladewa

Bhutan

Memajukan kesejahteraan rakyat Asia Selatan

Memajukan kesejahteraan rakyat Asia Selatan

Mempercepat pertumbuhan ekonomi dan perkembangan sosial

budaya di kawasan Asia Selatan Mempercepat pertumbuhan ekonomi dan perkembangan sosial

budaya di kawasan Asia Selatan

mendorong

membentu k

bertujuan

(67)

Pengaruh Organisasi Ekonomi Regional dan Global bagi Indonesia

Pengaruh Organisasi Ekonomi Regional dan Global bagi Indonesia

Berperan aktif membahas isu-isu ekonomi internasional.

Meningkatkan potensi ekonomi perdagangan dan investasi.

Terbukanya pasar internasional.

Memudahkan pasar mencari barang-barang yang belum diproduksi di Indonesia.

Berperan aktif membahas isu-isu ekonomi internasional.

Meningkatkan potensi ekonomi perdagangan dan investasi.

Terbukanya pasar internasional.

Memudahkan pasar mencari barang-barang yang belum diproduksi di Indonesia.

Positif Positif

Hilangnya pasar produk ekspor Indonesia karena kalah bersaing dengan produk negara lain.

Membanjirnya produk impor di pasar Indonesia sehingga mematikan usaha dalam negeri.

Ancaman pencabutan investasi asing jika dirasa sudah tidak menguntungkan.

Masuknya tenaga kerja asing yang lebih baik sehingga mengurangi lapangan pekerjaan.

Hilangnya pasar produk ekspor Indonesia karena kalah bersaing dengan produk negara lain.

Membanjirnya produk impor di pasar Indonesia sehingga mematikan usaha dalam negeri.

Ancaman pencabutan investasi asing jika dirasa sudah tidak menguntungkan.

Masuknya tenaga kerja asing yang lebih baik sehingga mengurangi lapangan pekerjaan.

Negati f

Negati

f

(68)

BAB V

PERKEMBANGAN PERISTIWA KONTEMPORER DUNIA

Back

(69)

A. Integrasi Negara-Negara di Dunia B. Disintegrasi Negara-Negara di Dunia C. Politik Apartheid di Afrika Selatan

MATERI POKOK

Back

(70)

1. Jerman Bersatu

2. Perang Saudara di Vietnam

A. INTEGRASI NEGARA-NEGARA DI DUNIA

(71)

JERMAN BERSATU

Latar Belakang

Setelah Perang Dingin wilayah Jerman di bagi menjadi empat, yaitu wilayah di

bawah kekuasaan Amerika Serikat, Inggris, Prancis, dan Uni Soviet

.

Wilayah Amerika Serikat, Inggris, dan Prancis menjadi Jerman Barat.

Adapun wilayah Uni Soviet menjadi Jerman Timur.

(72)

Jerman Barat

Pemerintahan demokrasi dengan dukungan Amerika Serikat dan

sekutunya

Jerman Timur

Pemerintahan komunis dengan dukungan

Uni Soviet

(73)

PETA JERMAN BARAT DAN JERMAN TIMUR

(74)

PROSES PENYATUAN JERMAN

Perang Dingin berakhir pada 1990an.

Pergolakan politik di Uni Soviet menyebabkan munculnya negara- negara baru.

Mikhail Gorbachev mendorong para pemimpin Jerman Timur untuk menerima perubahan.

Pada 6–7 Oktober 1989 Mikhail Gorbachev melakukan kunjungan ke Jerman Timur untuk memperingati hari ulang tahun ke-40

Jerman Timur. Ia mengharapkan pemimpin Jerman Timur melakukan reformasi.

Pemimpin Jerman Timur, Egon Krenz menetapkan kebijakan lebih terbuka. Ia memulai usaha penyatuan Jerman pada 1989.

Penyatuan Jerman akhirnya terwujud pada 3 Oktober 1990.

(75)

PERANG SAUDARA VIETNAM

Latar Belakang

Pasca Perang Dunia II timbul konflik di wilayah Vietnam.

Konflik melibatkan Inggris dan Tiongkok. Tiongkok mendukung kemerdekaan Vietnam, sementara Inggris ingin mengembalikan Vietnam kepada Prancis.

Sebagai dampak dari peristiwa tersebut wilayah Vietnam dibagi menjadi dua bagian, yaitu Vietnam Utara dan Vietnam Selatan. Vietnam Utara atau Republik Demokratik Vietnam (RDV) didukung oleh Tiongkok dan Uni Soviet. Vietnam Selatan atau Republik Vietnam didukung Amerika Serikat, Inggris, dan Prancis.

Vietnam Utara berhaluan komunis dan dipimpin oleh Ho Chi Minh.

Vietnam Selatan berhaluan antikomunis dan dipimpin oleh presiden yang didukung Amerika Serikat.

Vietnam Selatan berhaluan antikomunis dan dipimpin oleh presiden yang didukung Amerika Serikat.

Referensi

Dokumen terkait

 Tokoh nasional dan daerah yang berjuang keutuhan negara dan bangsa Indonesia pada dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik da sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru

 Guru menugaskan peserta didik untuk mencari informasi tentang kehidupan ekonomi dan politik Indonesia pada masa Demokrasi Terpimpin, baik dari internet maupun kepustakaan lain..

Untuk menggambar grafik fungsi eksponen dan fungsi logaritma dengan bilangan pokok 0  a  1, kalian dapat menggunakan prinsip yang sama seperti pada bilangan pokok a.. 1,

Untuk menggambar grafik fungsi eksponen dan fungsi logaritma dengan bilangan pokok 0  a  1, kalian dapat menggunakan prinsip yang sama seperti pada bilangan pokok a.. 1,

Untuk menggambar grafik fungsi eksponen dan fungsi logaritma dengan bilangan pokok 0  a  1, kalian dapat menggunakan prinsip yang sama seperti pada bilangan pokok a.. 1,

Untuk menggambar grafik fungsi eksponen dan fungsi logaritma dengan bilangan pokok 0  a  1, kalian dapat menggunakan prinsip yang sama seperti pada bilangan pokok a.. 1,

Membaca Data dalam Bentuk Tabel dan Diagram 2.2 Menyajikan Data dalam Bentuk Tabel Distribusi Frekuensi dan Histogram 2.3 Beberapa Pengertian Dasar dalam Statistika 2.1 Ukuran

Sudut antara dua garis bersilangan Besar sudut antara dua garis yang bersilangan dapat ditentukan dengan sifat sudut dalam geometri bidang datar, yaitu: Dua buah sudut dikatakan sama