Nama: AWALIYAH Nim : 23003174 Seksi: 202310030137
RESUME KARYA ILMIAH
SISTEMATIKA PENULISAN KARYA ILMIAH HASIL PENELITIAN
Dosen pembimbing: Drs. jon evendi M.Pd Yang meliputi:
1. Ciri-ciri pokok karya ilmiah hasil penelitian 2. Isi dan sistematika karya ilmiah hasil penelitian
A. Ciri-ciri pokok karya ilmiah hasil penelitian
Karya tulis ilmiah adalah suatu tulisan yang membahas suatu per- masalahan.
Pembahasan itu dilakukan berdasarkan penyelidikan, pengamatan, pengumpulan data yang diperoleh melalui suatu penelitian. Karya tulis ilmiah melalui penelitian ini menggunakan metode ilmiah yang sistematis untuk memperoleh jawaban secara ilmiah terhadap permasalahan yang diteliti. Untuk memperjelas jawaban ilmiah berdasarkan penelitian, penulisan karya tulis ilmiah hanya dapat dilakukan sesudah timbul suatu masalah, yang kemudian dibahas melalui penelitian dan kesimpulan dari penelitian tersebut.
Karya tulis ilmiah sebagai sarana komunikasi ilmu pengetahuan yang berbentuk tulisan menggunakan sistematika yang dapat diterima oleh komunitas keilmuan melalui suatu sistematiku penulisan yang disepakati. Dalam karya tulis ilmiah cirri-ciri keilmiahan dari suatu karya harus dapat dipertanggung jawabkan secara empiris dan objektif.
Dalam penelitian yang digunakan sebagai bahan penulisan karya tulis ilmiah mengutip pernyataan orang lain sebagai dasar atau sebagai landasan penyusunan penelitian. Pernyataan ilmiah ini digunakan untuk bermacam-macam tujuan sesuai dengan bentuk argumentasi yang diajukan. Pernyataan tersebut dapat digunakan sebagai definisi dalam menjelaskan suatu konsep, atau dapat digunakan sebagai premis dalam pengambilan kesimpulan pada suatu argumentasi.
Pernyataan ilmiah yang harus kita gunakan dalam tulisan harus mencakup beberapa hal, yaitu:
Harus dapat kita identifikasikan orang yang membuat pernyataan tersebut.
Harus dapat kita identifikasikan media komunikasi ilmiah di mana pernyataan disampaikan apakah dalam makalah, buku, seminar, lokakarya dan sebagainya.
Harus dapat dündenúfikasikan lembaga yang menerbitkan publikasi ilmiah tersebut beserta tempat domisili dan waktu penerbitan itu dilakukan. Sekiranya publikasi ilmiah tersebut tidak diterbitkan maka harus disebutkan tempat, waktu dan lembaga yang melakukan kegiatan tersebut.
Karya tulis ilmiah sebagian besar merupakan publikasi hasil penelitian. Dengan demikian format yang digunakan dakim karya tulis ilmiah ini ditentukan oleh isi penelitian yang menggambarkan metode atau sistematika penelitian. Metode penelitian secara garis besar dapat dibagi dalam empat macam yaitu yang disusun berdasarkan hasil penelitian kuantitatif, hasil penelitian kualitatif, hasil kajian pustaka, dan hasil kerja pengembangan.
Karya tulis ilmiah yangberupa hasil penelitian ini dapat dibedakan berdasarkan sasaran yang dituju oleh penulis. Karya tulis ilmiah untuk kepentingan Masyarakat akademik berupa skripsi, tesis, dan disertasi. Karya tulis ilmiah untuk kepentingan masyarakat akademik bersifat teknis, berisi apa yang diteliti secaralengkap,mengapa hal itu diteliti, cara melakukan penelitian, hasil-hasil yang diperoleh, dankesimpulan penelitian. Isinya disajikan secara lugas dan. objektif. Karya tulis ilmiah untuk kepentingan masyarakat umum biasanya disajikan dalam bentuk artikel yang lebih cenderungmenyajikan hasil penelitian dan aplikasi dari hasil penelitian tersebut dalam subtansi keilmuannya.
Dari berbagai macam bentuk karya tulis ilmiah, karya tulis ilmiah memiliki persyaratan khusus. Persyaratan karya tulis ilmiah adalah:
1) Karya tulis ilmiah menyajikan fakta objektif secara sistematis atau menyajikan aplikasi hukum alam pada situasi spesifik.
2) Karya tulis ilmiah ditulis secara cermat, tepat, benar, jujur dan tidak bersifat terkaan.
Dalam pengertian jujur terkandung sikap etik penulis ilmiah yakni mencantukan rujukan dan kutipan yang jelas.
3) Karya tulis ilmiah disusun secara sistematis setiap langkah direncanakan secara terkendali, konseptual dan prosedural.
4) Karya tulis ilmiah menyajikan rangkaian sebab-akibat dengan pemahaman dan alasan yang indusif yang mendorong pembaca untuk menarik kesimpulan.
5) Karya tulis ilmiah mengandung pandangan yang disertai dukungan dan pembuktian berdasarkan suatu hipotesis.
6) Karya tulis ilmiah hanya mengandung kebenaran faktual sehingga tidak akan memancing pertanyaan yang bernada keraguan. Penulis karya ilmiah tidak boleh memanipulasi fakta, serta tidak bersifat ambisius dan berprasangka, penyajian tidak boleh bersifat emotif.
B. Isi dan sistematika karya ilmiah hasil penelitian
Menulis karya tulis ilmiah yang bersumber penelitian adalah menulis laporan penelitian dan artikel untuk jurnal ilmiah. Oleh sebab itu, format penulisannya
menyesuaikan dengan format penelitian. Format penelitian sangat tergantung dengan metode penelitian yang digunakan, di mana setiap metode memiliki format tersendiri.
Format dalam menulis karya ilmiah merupakan alur-alur jalan pikiran yang terdapat dalam sebuah penelitian yang dikaitkan dengan proses penulisan.
Dalam pembahasan ini kita tidak akan menekankan kepada aspek-aspek penelitian seperti teknik pengambilan data, analisis data, dan teknik analisis statistika, melainkan kepada rambu-rambu pikiran yang merupakan tema pokok sebuah proses penelitian. Seperti kita ketahui bahwa penelitian adalah sebuah proses pemecahan masalah, maka penulisan karya tulis ilmaih merupakan pemaparan proses pemecahan masalah, sehingga pembaca memperoleh jawaban dari masalah yang diteliti.
Karya tulis ini pada dasarnya adalah laporan hasil penelitian, pengkajian, survei,dan evaluasi yang disusun secara tertulis dengan menggunakan aturan dan kaidah penulisan karya ilmiah Karya tulis ilmiah hasil penelitian yang dianjurkan kepada para guru dalam rangka pengembangan profesi pada dasarnya tidak berbeda yakni laporan hasil penelitian dan pengkajian tersebut.
Secara keseluruhan isi karya tulis hasil penelitian terdiri atas tiga bagian, yakni bagian awal, bagian isi laporan dan bagian penutup.
a. Bagian awal
Terdiri atas beberapa bagian yaitu:
Halaman judul
Abstrak: Abstrak merupakan uraian singkat mengenai masalah dan tujuan penelitian, Prosedur penelitian, hasil penelitian, dan kesimpulan penelitian. Abstrak diketik satu spasi maksimal 200 kata.
Daftar isi : Di dalam halaman daftar isi dimuat judul bab, judul sub bab dan judul anak sub bab yang disertai dengan nomor halaman, tempat pemuatannya di dalam teks. Semua judul bab di ketik dengan huruf kapital, sedangkan judul sub bab dan anak sub bab hanya huruf awalnya saja yang di ketik denga huruf kapital. Daftar isi hendaknya menggambarkan garis besar organisasi keseluruhan isi.
Kata pengantar: Kata pengantar menjelaskan gambaran umum, isi laporan dan ucapan terima kasih serta penghargaan kepada pihak-pihak yang membantu penelitian.
Daftar tabel (jika ada): Halaman daftar table memuat nomor tabel, judul tabel, serta nomor halaman untuk setiap tabel. Judul tabel harus sama dengan judul tabel yang terdapat di dalam eks. Judul tabel yang memerlukan lebih dari satu baris di ketik dengan spasi tunggal. Antara judul tabel yang satu dengan yang lainnya diberi jarak 2 spasi.
Daftar GambarPada halaman daftar gambar dicantumkan nomor gambar, judul gambar, dan nomor halaman tempat pemuatannya dalam teks. Judul gambar yang memerlukan lebih dari satu baris diketik dengan spasi
tunggal. Antara judul gambar yang satu dengan yang lainnya diberi jarak 2 spasi.
Daftar LampiranDaftar Lampiran memuat nomor lampiran, judul lampiran, serta halaman tempat lampiran itu berada. Judul lampiran yang memerlukan lebih dari satu baris diketik dengan spasi tunggal. Antara judul lampiran yang satu dengan yang lain diberi jarak 2 spasi.
b. Bagian isi laporan
Terdiri atas beberapa bab yakni:
Bab 1, pengajuan masalah, sering juga ditulis Bab Pendahuluan. Dalam bab ini dikemukakan latar belakang masalah yang menjelaskan apa dan bagaimana permasalahan penelitian, identifikasi masalah dan pembatasan masalah yang diteliti, perumusan masalah yakni pengajuan pertanyaan penelitian dan tujuan serta manfaat penelitian.
Bab II, tinjauan pustaka biasa ditulis juga dengan kajian teori, yang berisi uraian mengenai variabel yang diteliti, hubungan antar variabel penelitian, hasil penelitian yang relevan, kerangka penelitian dan perumusan hipotesis apabila penelitian tersebut menggunakan hipotesis. Namun tidak selalu penelitian menggunakan, hipotesis. Penelitian yang mendeskripsikan satu variable tidak menuntut adanya hipotesis cukup dengan mengajukan pertanyaan penelitian.
Bab III, Metode Penelitian yang isinya menjelaskan metode dan desain penelitian, instrumen atau alat mengumpulkan data sampel penelitian dan teknik pengolahan dan analisis data. Dalam penelitian ini dibedakan penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif.
Bab IV. Hasil Penelitian Dan Pembahasaan yang berisi deskripsi hasil penelitian, pengujian hipotesis (bila ada hipotesis) dan pembahasan hasil atau penemuan penelitian.
Bab V. Kesimpulan Dan Saran, yang isinya terdiri atas kesimpulan penelitian dan saran-saran.
Kelima bab ini jika diikhtisarkan susunannya adalah sebagai berikut:
Bab I Pengajuan masalah 1. Latar belakang masalah 2. Identifikasi masalah
3. Perumusan dan pembatasan masalah 4. Tujuan dan kegunaan penelitian
Bab II kajian Teori
i. Variabel yang diteliti (kemukakan isinya) ii. Kerangka penelitian
iii. Perumusan hipotesis
Bab III metodologi Penelitian a. Metodologi dan disain b. Instrumen penelitian
c. Populasi dan sampel penelitian d. Teknik Analisis data
Bab IV hasil penelitian 1. Deskripsi hasil penelitian 2. Pengujian hipotesis
3. Pembahasan hasil penelitian 4. Bab V kesimpulan dan saran
c. Bagian penutup terdiri atas daftar pustaka dan lampiran
Daftar pustaka berisi sumber-sumber yang digunakan dalam penelitian seperti buku, makalah, artikel majalah, atau bahan lainnya yang dikutip baik secara langsung maupun tidak langsung. Bahan-bahan yang dibaca akan tetapi tidak dikutip tidak dicantumkan dalam daftar pustaka, sedangkan semua bahan yang dikutip secara langsung atau kontak langsung dalam teks harus dicantumkan dalam daftar pustaka.Pada dasarnya unsur yang ditulis dalam daftar pustaka secara berturut-turut meliputi :
nama penulis ditulis dengan urutan nama akhir, nama awal dan nama tengah tanpa gelar akademik
judul, termasuk anak judul atau sub judul
tahun terbit
kota tempat penerbit
nama penerbit.
1.
Prosedur penyusunan karya tulisLangkah-langkah melakukan penelitian:
a.
Menentukan masalah penelitian Penelitian pengkajian survei atau survei penilaian baru dapat dilakukan apabila telah ditentukan masalah yang akan diteliti. Permasalahan tersebut berupa pertanyaan penelitian yang menuntut jawaban baik dari lapangan maupun sumbersumber lain.b.
Prosedur penelitian dan pengumpulan datac.
Pengolahan data yang tidak didapat saat pengumpulan datad.
Mendiskripsikan hasil penelitian dan pembahasane. Menarik kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan.