ANALYSIS OF IQH TEST PARTS ON TIIE FINAL EXAMINATION OF PAHANDUT ISLAMIC STATE SCHOOL MODEL SCHOOL. The population of the study was Fiqh test items in the final examination applied by all grade VI students of Pahandut Model State Islamic Primary School of Palangka Raya which consisted of. The result of the study showed that the Fiqh final exam at Pahandut Model State Islamic Primary School of Palangka Raya was mainly a test.
KATA PENGANTAR
Rekan-rekan sekalian yang telah membantu dan memberikan sumbangan pemikiran maupun saran-saran yang berguna untuk kesempurnaan dalam
Akhirnya dengan memanjatkan do'a semoga Allah SWT senantiasa
NIM,0021110218
Bershalatlah dan berdoalah kepada penolong-penolongmu dan sesungguhnya ia sangat berat kecuali bagi orang-orang yang khusyu'.
PERSENIBAHAN
HALAMAN JUDUL
MOTTO
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
KAJIAN PUSTAKA
Deskripsi Teoritik
DAFTAR ISI
Tes Hasil Belajar
BAB III METODE PENELITIAN
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
GAMBARAN IIIVIUM LOKASI PENELTIAN
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
DAFTAR TABEL
Analisis Soal Ujian Akhir Kelas VI Tahun Pelajaran 2008/2009 Mata Pelajaran Fiqih Kota Palangka Raya. Analisis soal ujian akhir kelas VII mata pelajaran Fiqh tahun ajaran 2008/2009 di kota Palangka Raya. Perhitungan Tingkat Kesukaran Soal Ujian Akhir Kelas M Tahun Pelajaran 2008/2009 Mata Pelajaran Fiqih di Kota Palangka Raya 90.
PEND[HUI,U[N
- Latar Belakang
- Apakah butir soal pilihan ganda mata pelajaran fiqih pada Ujian Akhir Madrasah Ibtidaiyah Negeri Model Pahandut Palangka Raya sudah
- Bagaimana validitas butir soal pilihan ganda mata pelajaran fiqih pada
- Bagaimana validitas butir soal pilihan ganda mata pelajaran fiqih pada
- Tujuan Penelitian
- Kegunaan penelitian
- Sebagai sumber informasi tentang analisis butir soal khususnya soal pilihan ganda mata pelajaran Fiqih
- SistematikaPembahasan
Bagaimana reliabilitas soal pilihan ganda mata pelajaran fiqh pada ujian akhir model Pahandut madrasah negeri Palangka Raya. Untuk mengetahui validitas soal pilihan ganda mata pelajaran fiqh pada ujian akhir Madrasah Negeri Model Pahandut Palangka Raya. Untuk mengetahui reliabilitas soal pilihan ganda mata pelajaran fiqh pada ujian akhir Madrasah Negeri Model Pahandut Palangka Raya.
ETAI}{
BAB II
Penelitian Sebelumnya
- Fungsi, Tujuan, dan Ruang Lingkup Mata Pelajaran Fiqih di Madrasah Ibtidaiyah
- Pendekatan Pembelajaran Fiqih di Madrasrah Ibtidaiyah
- Untuk mengetahui tingkat efektivitas dari metode-metode pengajaran yang telah dipergunakan dalam proses pembelajaran
- Untuk pengembangan dan perbaikan kurikulum sekolah yang
- Relialibitas, sebuah tes dapat dikatakan reliable apabila dapat memberi hasil yang tetap apabila di tes kan berkali-kali dengan
- Ekonomis, yang dimaksud ekonomis disini adalah bahwa pelaksanaan tes tersebut tidak membutuhkan ongkos/biaya mahal,
- Tes Diaknostik yaitu tes yang dilaksanakan untuk mengetahui secara tepat jenis kesukaran yang dialami oleh peserta dalam suatu
- Tes Sumatif yaitu tes hasil belajar yang dilaksanakan setelah satuan program pengajaran selesai diberikan.2a
- Tes Subjektil pada umumnya berupa uraian @ssay). tes ini
- Tes Objektif, dikenal dengan tes jawaban pendek yaitu tes yang
- Butir-butir soal tes hasil belajar merupakan sampel yang representatif dari populasi bahan pelajaran yang telah diajarkan
- Bentuk soal yang dikeluarkan dalam tes hasil belajar harus
- Tes hasil belajar, disamping harus dapat dijadikan alat ukur keberhasilan belajar siswa, juga harus dapat dijadikan alat untuk
- Analisis Butir Soal
Mata pelajaran fiqh dalam kurikulum Madrasah Ibtidaiyah merupakan salah satu mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yang bertujuan untuk mempersiapkan peserta didik untuk mengetahui, memahami, menghayati dan mengamalkan syariat Islam, yang kemudian menjadi landasan pandangan. Oleh itu, dalam proses pembelajaran perlu diwujudkan situasi yang mencabar untuk penyelesaian masalah supaya pelajar peka terhadap masalah. Guru harus menggalakkan peserta. belajar melihat masalah, merumus dan cuba menyelesaikannya mengikut kemampuan pelajar.
Hal ini dapat diwujudkan dengan memberikan tugas yang mengharuskan siswa untuk terlibat langsung dengan teknologi. Kegiatan pembelajaran hendaknya memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan semangat kompetisi yang sehat, kerjasama dan solidaritas. Iman, yang memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan pemahaman tentang keberadaan Allah SWT sebagai sumber kehidupan.
Emosional, berupaya membangkitkan perasaan (emosi) siswa dalam menjalani perilaku yang sesuai dengan ajaran agama dan budaya nasional. Fungsional, menyajikan materi fiqh ditinjau dari manfaatnya bagi peserta didik dalam kehidupan sehari-hari dalam arti luas. Tes awal atau tes pendahuluan merupakan tes yang dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana siswa telah menguasai materi pelajaran yang akan diajarkan.
Tes akhir atau Posl-tesl merupakan tes yang diberikan pada akhir pembelajaran dan dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui apakah siswa mengetahui dengan benar materi yang diberikan. Tes lisan (Tes Non-Pensil dan l'aper) merupakan tes yang dilaksanakan dengan cara mengajukan pertanyaan secara lisan dan juga jawaban secara lisan. Tes hasil belajar yang biasa dibuat oleh guru di sekolah terdiri dari sejumlah soal tes yang mempunyai tingkat kesulitan tertentu, dimana siswa yang mengikuti tes mempunyai kesempatan untuk menyelesaikan semua soal dalam waktu tertentu yang telah ditentukan.
Kerangka Berpikir
Pertanyaan Penelitian
Bagaimana reliabilitas soal pilihan ganda pada mata pelajaran fiqh pada ujian akhir Madrasah Negeri Model Pahandut Palangka Raya.
B III
METODE
PENETITI[N
BAB III
METODE PENELITIAN
Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif yaitu penelitian yang dilakukan untuk memberikan gambaran lebih rinci mengenai suatu gejala atau fenomena yang sebenarnya.o2 Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif dan sumber datanya berupa angket dan lembar jawaban. hasil ujian fiqih siswa pada ujian akhir Madrasah Negeri Model Ibtidaiyah Pahandur Palangka Raya tahun pelajaran 2008/2009.
Populasi Penelitian
Teknik Pengumpulan Data
001 J-20 KIKI LIA AURINA
Teknik Keabsahan Data
- Reliabilitas Instrumen
- Tingkat Kesukaran dan Daya Pembeda
Data yang diperoleh dikatakan valid apabila alat pengumpulan datanya benar-benar valid dan reliabel dalam mengungkapkan data penelitian. Validitas merupakan suatu konsep yang berkaitan dengan sejauh mana tes tersebut telah mengukur apa yang seharusnya diukur. Validitas suatu tes selalu dibedakan menjadi 2 macam, yaitu: validitas logis dan validitas empiris. Validitas logika sama dengan analisis kualitatif terhadap suatu permasalahan, yaitu menentukan berfungsi atau tidaknya suatu item berdasarkan kriteria yang telah ditentukan, dalam hal ini kriteria material, konstruksi.
Alat tes yang baik dan dapat digunakan untuk mengambil data penelitian apabila mempunyai koefisien reliabilitas rata-rata. Sebaliknya soal yang terlalu sulit akan menyebabkan siswa putus asa dan tidak semangat untuk mencoba lagi karena berada di luar jangkauan. D: Semua barang negatif tidak bagus, jadi semua barang dengan nilai D negatif sebaiknya dibuang.
G[MB[R[N UMUM
Sejarah Singkat Bcrdirinya MIN Model Pahandut Palengka Raya
Awalnya di Palangka Raya, lembaga pendidikan berciri Islam pada tingkat sekolah dasar adalah Madrasah Ibtidaiyah Langkai yang terletak di Jalan AIS. Dalam perkembangannya dari tahun ke tahun Madrasah Ibtidaiyah Langkai mengalami perkembangan dan kemajuan yang sangat pesat, terlihat dari sarana dan prasarana yang memadai, jumlah siswa dan guru yang semakin meningkat. Inisiatif para tokoh masyarakat tersebut kemudian diwujudkan oleh Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Departemen Agama Palangka Raya berupa pendirian Madrasah Ibtidaiyah yang berlokasi di Jalan Ramin II Panarung v.
Nasution karena tidak memenuhi syarat, termasuk saat itu hubungan hanya terdiri dari satu tempat atau satu unit seperti terlihat pada tabel berikut. Selain itu, jumlah murid yang masih terlalu sedikit sehingga tidak memungkinkan SD Pahandut berdiri sendiri. Setelah beberapa tahun merdeka, Madrasah Ibtidaiyah Negeri Pahandut mengalami perkembangan yang sangat pesat sehingga akhirnya Madrasah Ibtidaiyah Negeri Pahandut mempunyai ruangan seperti terlihat pada tabel dibawah ini.
Visi, Misi dan Tujuan MIN Model Pahandut Palangka Raya
- Misi MIN Model Pahandut Palangka Raya
- Tujuan MIN Model Pahandut Palangka Raya
- Nama-Nama Kepala Sekoleh yang Menjabat deri Pertame hingga sekarang
- Guru yang Mengajar di MIN Model Pahandut
Untuk visi tersebut, perlu dilakukan misi berupa kegiatan jangka panjang dengan arah yang jelas. Berikut misi yang dirumuskan berdasarkan visi di atas. Melaksanakan pembelajaran secara aktif, kreatif, efektif dan. g Menumbuhkan apresiasi terhadap pelajaran agama dan semangat keagamaan di kalangan warga Madrasah, sehingga terbangun manusia yang cerdas, berakhlak mulia dan berakhlak mulia.. ft. Memungkinkan pembelajaran dan pengembangan diri. Penyelenggaraan pembelajaran dan bimbingan secara efisien agar setiap peserta didik berkembang secara optimal, sesuai potensinya.
Meningkatkan apresiasi terhadap ajaran agama dan budaya Islam. bangsa untuk mengembangkan peserta didik yang kompeten dan berakhlak mulia. Tujuan model MIN Pahandut Palangka Raya adalah untuk melakukan pendalaman visi dan misi Madrasah agar bersifat kumulatif dan terukur sebagai berikut. Berdasarkan keputusan bersama warga sekolah, tujuan tersebut diuraikan lebih rinci oleh komunitas MIN Model Pahandut sebagai berikut.
Mampu menampilkan budi pekerti yang baik dan kebiasaan yang berbudi luhur sebagai cerminan agama Islam. Mampu memiliki kecakapan hidup pribadi dan sosial sesuai dengan muatan kecakapan hidup dalam muatan lokal dan seni budaya5 e. Sejak model MIN Pahandut berdiri sendiri pada tahun 1995 hingga saat ini dipimpin oleh 6 orang kepala sekolah yang namanya dapat dilihat pada tabel di bawah ini. . t' tmenawar- h. t7.
ROJIANNO & DK Dr. ROJIANNO& DK SYAMSUDDIN, S, Pd DTS, UNTUNG SUROPATI AHMAD FARICHIN, M.Pd.. 5. Guru yang mengajar di MIN Model Pahandut.
1 SITI FATIMAH. A,MA
DEN PEMBIHISIN
BAB V
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil Penelitian
- Musyawarah bersama tentang biay4 waktu dan resiko rusaknya barang tersebut.,
- Perhitungan Validitas Soal
- Perhitungan Reliabilitas Tes
- Daya Pembeda
- Validitas Soal
- Reliatrel Tes
Hasil perhitungan kesukaran soal pilihan ganda pada mata pelajaran yang diujikan pada ujian akhir mata pelajaran kelas VI. Hasil perhitungan tingkat kesukaran soal, soal-soal ujian akhir kelas VI Madrasah Ibtidaiyah Negeri Pahandut Palangka Raya mata pelajaran fiqih pilihan ganda dapat dilihat pada tabel berikut. Rangkuman Hasil Perhitungan Ciri-ciri Soal Ujian Akhir Kelas VI Mata Pelajaran Fiqih Madrasah Ibtidaiyah Model Pahandut Palangka.
Berdasarkan hasil perhitungan daya pembeda, soal-soal yang diujikan pada ujian akhir kelas VI tahun pelajaran 2008/2009 di Madrasah Model Negeri Ibtidaiyah Palangka Raya, dari 35 soal yang diujikan kepada 72 siswa, diperoleh 7 soal (20%) termasuk dalam kategori daya pembeda sangat baik, masing-masing angka dan 25 berjumlah 13. Perhitungan nilai daya pembeda soal dapat dilihat pada lampiran 6. Hasil perhitungan validitas soal pada mata pelajaran Fiqih Madrasah Ujian Akhir yang diujikan di Sekolah Tinggi Islam Negeri Pahandut Palangka Raya dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Rangkuman Hasil Perhitungan Validitas Soal Ujian Akhir Kelas VI Mata Pelajaran Fiqh di Madrasah Negeri Model Pahandut Palangka Raya.
Perhitungan reliabilitas tes terhadap soal-soal yang diujikan pada ujian akhir Madrasah Ibtidaiyah di kota Palangka Raya telah menggunakan rumus K.R-21 yaitu: Reliabilitas ditentukan dengan rumus Kuder Richarson sebagai berikut yaitu dengan rumus KR-21. Total usaha untuk menghitung reliabilitas soal tes akhir Madrasah Negeri Model Pahandut Madrasah Palangka Raya pada Lampiran 8 diketahui sebagai berikut. Dari hasil perhitungan kekhasan soal, terdapat 35 soal yang diujikan pada ujian akhir Madrasah Ibtidaiyah Negeri Pahandut Palangka Raya kepada 72 siswa dengan mata pelajaran Fiqih. Hasil berikut diperoleh.
Dari nilai tersebut terlihat lebih dari 0,70 sehingga soal-soal ujian akhir Madrasah Ibtidaiyah Negeri Pahandut Palangka Raya dinyatakan sudah mempunyai reliabilitas.
PENUTUP
STAIN
BAB VI PENUTUP
Kesimpulan
- Ditinjau dari validitas tes soal Ujian Akhir Madrasah Ibtidaiyah Negeri Model Pahandut Palangka Raya pada mata Pelaj aran Fiqih tahun ajaran
Pada sebagian besar set tes, tingkat kesulitan antara 0,5 adalah yang optimal untuk digunakan di kelas, biasanya beberapa guru menggunakan tes sedang, yaitu p antara 0,3 dan 0,7. Soal Suharsimi Arikunto yang dianggap baik adalah soal sedang, yaitu soal dengan indeks kesukaran 0,30 hingga 0,70, sehingga dari beberapa analisa diatas dapat diketahui. Berdasarkan daya pembedanya, sebanyak 35 item, 7 item (20%) tergolong sangat khas, 13 item (37,143Vo) tergolong khas salak, 6 item (11,14o/o) tergolong cukup khas dan item yang diklasifikasikan sebagai diskriminatif buruk.
Mengenai Validitas Soal Tes Akhir Madrasah Negeri Model Pahandut Madrasah Ibtidaiyah Madrasah Palangka Raya Mata Pelajaran Fiqih Madrasah Negeri Model Pahandut Palangka Raya Mata Pelajaran Fiqih Tahun Pelajaran 2O08|2OO9 yang diujikan kepada 72 siswa dengan jumlah soal sebanyak 35. Berdasarkan kesimpulan hasil penelitian, penulis selanjutnya memberikan nasehat khususnya kepada guru mata pelajaran Fikh MIN Model Pahandut Palangka Raya, mengenai penyusunan soal Ujian Akhir. Bagi soal-soal yang memenuhi kriteria sebagai soal baik dapat disimpan pada perpustakaan soal untuk memudahkan dalam menyusun soal-soal Ujian Akhir Madrasah Ibtidaiyah tahun ajaran berikutnya.
Bagi guru-guru fiqh yang tergabung dalam KKMI seluruh kota Palangka Raya agar lebih meningkatkan keterampilan komposisi mata pelajaran pada ujian akhir Madrasah Ibtidaiyah. Azwar, Saifuddin.'les Liotgsi Preslasi dan Perkembangan Pengukuran Preslasi Siswa, Yogyakarta: Perpustakaan Mahasiswa Offset, 2005.
DAFTAR PT]STAKA
T[MPIR[N.I,[MPIRAN
Orang yang boleh meninggalkan puasa menurut ketentuan Al-Qura'an adalah
Kesepakatan atas sebuah jasa dengan mengganti biaya yang telah diketahui bersama menurut syarat-syarat yang disepakati
Dengan cara yang sama, Anda dapat mengetahui tingkat kesulitan soal untuk soal nomor 2 sampai nomor 35. Dari hasil perhitungan validitas soal tes, untuk soal nomor I nilai rui sehingga nilainya terletak antara 0,600 sampai dengan 0,80, untuk soal nomor I dinyatakan valid. Karena nilai rrr > 0,70 maka butir soal kelas VI yang diujikan sudah mempunyai reliabilitas yang tinggi.
Baik I
DEPARTEMEN AGAMA RI
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) PALANGKARAYA
Gito Supriyadi, M.Pd sebagai Pembimbing Il
PERSETUJUAN DESAIN PROPOSAL
JUDUL
NAMA
ANALISIS BUTIR MADRASAH
PALANGKA RAYA
SOAL FIQIH IBTIDAIYAH
PDA DI
UJIAN KOTA
PdNIM
JURUSAN
PROGRAMSTUDI : PAI
ATIK ULBAR HARIYADI
TARBIYAH
Pembimbing II
PANITIA SEMINAR PROPOSAL SKRIPSI MAHASISWA SEKOLAH TINGGI AGATIA ISLAM NEGERI
STAIN PALANGKA RAYA
SUAAT KITIAANGAN
ATIKULBARHARIYAII
TARBIYAIVPAI
ANALISIS BUTIR SOAL PIQIH PADA UJIAN AKHIR MADRASAH IBTIDAYAH DI KOTA PALANGKARAYA
PANITIA
ANALISIS BUTIR SOAL FIQIH PADA UJIAN
AKHIR MADRASAH IBTIDAIYAH DI KOTA PALANGKA RAYA'
KANTOR KOTA PALANGKARAYA