• Tidak ada hasil yang ditemukan

SKRIPSI - IBS Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "SKRIPSI - IBS Repository"

Copied!
117
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Perilaku Konsumen yang tampak bersemangat menerima pesan kupon seluler cenderung melakukan tindakan pembelian. Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk mengangkat judul penelitian Analisis Penggunaan Mobile Coupon Terhadap Niat Perilaku Mobile Coupon “Telkomsel”.

Identifikasi Masalah

Pasalnya, karyawan belum mendapatkan pelatihan penggunaan kupon ponsel Telkomsel oleh manajemen perusahaan yang bekerja sama. Konsumen merasa khawatir terhadap tingkat keamanan data pribadinya yang akan disebarluaskan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab jika menggunakan kupon seluler.

Pembatasan Masalah

Konsumen merasa informasi produk pada kupon seluler ini tidak sesuai dengan gaya hidup pribadinya. Maksud kemudahan disini adalah pemilik mobile coupon dapat menukarkannya langsung di lokasi produk pengirim mobile coupon tersebut.

Perumusan Masalah

Variabel persepsi kredibilitas dianggap penting karena sejauh mana pemilik kupon seluler merasa yakin bahwa layanan kupon seluler ini aman untuk bertransaksi. Inovasi pribadi yaitu seseorang yang inovatif, suka mencoba hal-hal baru, seperti tertarik mencoba menggunakan kupon seluler untuk membeli produk.

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

  • Manfaat Akademis
  • Manfaat Praktis

Sistematika Penelitian

Membahas gambaran umum objek penelitian, melakukan analisis data kuantitatif mengenai validitas, reliabilitas, tabulasi nilai sebaran, uji hipotesis klasik dan regresi linier berganda, serta memberikan pembahasan penelitian.

LANDASAN TEORI

Tinjauan Pustaka

  • Smartphone
  • Mobile coupon
  • Behavioral Intention

Kupon seluler dapat diteruskan ke sekelompok calon konsumen berdasarkan lokasi di wilayah geografis tertentu. Kupon seluler dikirim secara pribadi ke setiap individu berdasarkan tingkat minat konsumen terhadap kategori produk yang berbeda.

Rerangka Pemikiran

  • Pengaruh Ease of Use Terhadap Behavioral Intention
  • Pengaruh Perceived Credibility Terhadap Behavioral Intention 25
  • Pengaruh Social Influence Terhadap Behavioral Intention
  • Pengaruh Personal Inovativeness Terhadap Behavioral Intention

Perceived ease of use (PEOU) didefinisikan sebagai sejauh mana pengguna merasa nyaman menggunakan teknologi (Ong et al., 2013). Hasil penelitian (Safeena et al., 2012; Akturan dan Tezcan, 2012; Guriting dan Ndubisi, 2006; Wang et al., 2006) menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara persepsi kemudahan penggunaan dan minat mengadopsi mobile banking (Koksal, 2016). Wang et al., 2003) Kredibilitas yang dirasakan memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap niat perilaku menggunakan online banking (Jayasingh & Eze, 2009).

Pengaruh sosial merupakan variabel yang ditambahkan pada model TAM dan hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh sosial berpengaruh signifikan terhadap niat berperilaku. Berdasarkan hasil penelitian (Ha & Im, 2014) terlihat bahwa inovasi personal berpengaruh terhadap niat berperilaku dengan nilai β=0,236***. Berdasarkan penelitian sebelumnya, dikemukakan bahwa (Hung et al., 2003) inovasi pribadi dapat meningkatkan adopsi layanan seluler, (Li, .2004) Belanja internet dan (Busselle et al., 1999) Internet di universitas.

Manning et al., 1995) beberapa peneliti juga berpendapat bahwa inovasi adalah sifat individu untuk mengadopsi sesuatu yang baru (Allil &. Selanjutnya berdasarkan penelitian (Busselle et al., 1999) menunjukkan bahwa inovasi pribadi berpengaruh signifikan terhadap niat untuk mengadopsi, dimana inovasi pribadi dibedakan di sini antara pengadopsi dan non-pengadopsi.

Gambar 2.1 Model Penelitian
Gambar 2.1 Model Penelitian

Hipotesis

METODOLOGI PENELITIAN

  • Pemilihan Objek Penelitian
  • Data yang akan dihimpun
    • Data Primer
    • Data Sekunder
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Desain Penelitian
  • Metode Pengambilan Sampel
  • Variabel dan Operasional Variabel
  • Teknik Pengolahan Data
    • Uji Instrumen
    • Uji Validitas
    • Uji Reliabilitas
    • Uji Asumsi Klasik
  • Teknik Pengujian Hipotesis

Persepsi kegunaan konsumen secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap niat perilaku menggunakan kupon seluler Telkomsel. Persepsi kemudahan penggunaan konsumen secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap niat perilaku menggunakan kupon seluler Telkomsel. Persepsi kredibilitas konsumen secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap niat perilaku menggunakan kupon seluler Telkomsel.

Kompatibilitas konsumen secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap niat perilaku menggunakan kupon seluler Telkomsel. Pengaruh sosial konsumen secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap niat perilaku menggunakan kupon seluler Telkomsel. Inovasi pribadi konsumen secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap niat perilaku menggunakan kupon seluler Telkomsel.

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Gambaran Umum Objek Penelitian

  • Sejarah PT Telkomsel
  • Visi
  • Telkomsel Mobile coupon

Telkomsel terus mengembangkan layanan telekomunikasi seluler untuk memperkuat posisinya sebagai penyedia layanan gaya hidup seluler, mobile lifestyle yang sesungguhnya. Telkomsel siap mengambil langkah besar dalam evolusi telekomunikasi seluler seiring dengan perubahan gaya hidup. Jaringan Telkomsel menghadirkan dunia konektivitas tanpa batas, beragam aplikasi untuk memfasilitasi gaya hidup modern, dan beragam produk untuk meningkatkan kualitas hidup manusia.

Telkomsel terus berinovasi dengan memperkenalkan berbagai layanan digital untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dalam menikmati layanannya dan melengkapi gaya hidup pelanggan di era digital. Kupon Telkomsel Mobile *606# merupakan cara Telkomsel meningkatkan kepuasan pelanggan dalam menggunakan layanan Telkomsel di era digital. Untuk mendapatkan berbagai promo/diskon menarik dari merchant-merchant sekitar, pelanggan Telkomsel cukup menghubungi UMB *606#, lalu pilih kota dan tentukan merchant yang diinginkan.

Harris menambahkan, Telkomsel ingin memberikan pengalaman transaksi yang mudah dan nyaman bagi pelanggan Telkomsel dengan mengadakan roadshow kupon Telkomsel Mobile *606#. Hingga saat ini kupon Telkomsel Mobile telah dimiliki 100 merchant di berbagai kota di Indonesia, seperti Starbucks, Dunkin' Donuts, Timezone dan lain-lain.

Analisis dan Pembahasan Hasil Penelitian

  • Uji Validitas
  • Uji Reliabilitas
  • Pertanyaan Screening
  • Identitas Responden

Berdasarkan data penelitian pada tabel 4.1 mengenai persepsi kegunaan, hasil uji validitas penelitian menunjukkan bahwa angka pada setiap item pernyataan telah melebihi nilai batas (0,33) yang dianjurkan oleh (Ho, 2006), yang berarti setiap pernyataan item kuesioner adalah valid dan responden dapat memahami dan memahami dengan baik pernyataan-pernyataan kuesioner. Mengacu pada temuan data penelitian pada Tabel 4.2 mengenai persepsi kemudahan penggunaan, maka hasil uji validitas menunjukkan bahwa seluruh item pada pernyataan kuesioner persepsi kemudahan penggunaan mempunyai skor korelasi item terkoreksi - total > dari nilai Cut off (0,33 ) seperti yang dikemukakan oleh (Ho, 2006), sehingga dapat dikatakan bahwa setiap item pernyataan kuesioner dinyatakan valid. Sejalan dengan temuan data penelitian pada tabel 4.3 di atas, diketahui dengan jelas hasil uji validitas variabel persepsi kredibilitas, yang menghasilkan setiap pernyataan kuesioner mempunyai total skor korelasi item yang terkoreksi.

Berdasarkan temuan data survei pada Tabel 4.4 mengenai kompatibilitas, hasil uji validitas dengan rumus korelasi Pearson menunjukkan hal tersebut. Berdasarkan temuan data survei pada Tabel 4.5 mengenai pengaruh sosial, hasil uji validitas menunjukkan bahwa keempat pernyataan kuesioner pada variabel pengaruh sosial telah mengoreksi hasil korelasi item-total. Berdasarkan hasil data yang terkumpul pada Tabel 4.6 mengenai personal Innovationness, hasil uji validitas setiap item kuesioner dengan variabel Personal Innovationness mempunyai hasil korelasi Corrected Item-Total > depresiasi (0,33), seperti yang dikemukakan oleh ( Ho, 2006), Jadi dapat dikatakan bahwa setiap item dalam kuesioner dinyatakan valid.

Mengacu pada data penelitian yang diperoleh pada Tabel 4.7 mengenai niat berperilaku, hasil uji validitas penelitian terhadap empat item pernyataan kuesioner niat berperilaku memperoleh hasil Corrected Item-Total Correlation > dari Cut of Value (0,33) seperti yang disarankan oleh (Ho, 2006), dengan demikian dapat dikatakan bahwa setiap pernyataan kuesioner dinyatakan valid. Berdasarkan hasil temuan data penelitian pada tabel 4.11 di atas, diketahui dengan jelas bahwa responden yang berpendidikan akhir menengah dengan status masih pelajar sebanyak 4%, kemudian responden yang berpendidikan akhir tinggi. sekolah dengan status pekerjaan sebagai pegawai swasta sebanyak 7%.

Tabel 4.1 Perceived Usefulness (PU)  Item  Corrected Item-Total
Tabel 4.1 Perceived Usefulness (PU) Item Corrected Item-Total

Uji Asumsi Klasik

  • Uji Normalitas Data
  • Hasil Uji Multikolinearitas
  • Hasil Uji Heteroskedasitas

0,101 > 0,05 (merupakan batas nilai signifikansi yang ditentukan dalam SPSS) sehingga dapat dikatakan data berdistribusi normal. Artinya data empiris (hasil penyebaran kuisioner) yang penulis peroleh dari lapangan konsisten dengan data teoritis yang penulis gunakan untuk kerangka konseptual. 2) Pada variabel persepsi kemudahan penggunaan (PEOU) nilai Sig. 0,111 > 0,05 (default SPSS) berarti data berdistribusi normal. 3) Pada variabel persepsi reliabilitas (PCre) diperoleh nilai Sig.

0,101 > 0,05 (default SPSS) berarti data terdistribusi normal. 4) Diperoleh nilai Sig untuk variabel kompatibilitas (COM). 0,098 > 0,05 (default SPSS) berarti data terdistribusi normal. 5) Untuk variabel pengaruh sosial (SI) diperoleh nilai Sig. 0,159 > 0,05 (default SPSS) berarti data terdistribusi normal. 6) Pada variabel personal Innovation (PI) diperoleh nilai Sig.

0,101 > 0,05 (standar SPSS) berarti data berdistribusi normal. 7) Untuk variabel niat berperilaku (BI) diperoleh nilai Sig. Berdasarkan Gambar 4.3 mengenai hasil uji Heteroskedastisitas dalam bentuk scatterplot menunjukkan bahwa sebaran titik data penelitian tidak melebihi –3,3 dan tidak melebihi > 3,3 sehingga hasil penelitian tidak menunjukkan terjadinya data outlier.

Tabel 4.13 Hasil Uji Multikolinearitas
Tabel 4.13 Hasil Uji Multikolinearitas

Multiple Regresi Linear

  • Koefisien Determinasi
  • Uji ANOVA (Uji Simultan/F hitung)
  • Uji Parsial (Uji t)
  • Hasil Persamaan Regresi Linear Berganda

Hipotesis (H1): dari hasil uji t (uji parsial) persepsi kegunaan konsumen secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap niat perilaku menggunakan kupon seluler dari Telkomsel, hal ini diketahui dari hasil thitung dari 3.413 dan Sig. Hipotesis (H2): dari hasil uji t (uji parsial) persepsi kemudahan penggunaan konsumen secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap niat perilaku menggunakan kupon seluler dari Telkomsel, hal ini diketahui dari hasil uji thitung dari 3,484 dan Zig. Hipotesis (H3): Hasil uji t (uji parsial) menunjukkan bahwa persepsi kredibilitas konsumen secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap niat perilaku menggunakan kupon seluler Telkomsel, hal ini diketahui dari hasil thitung sebesar 3,311 dan tanda tangan.

Hipotesis (H4): Dari hasil uji t (uji parsial) kompatibilitas konsumen, secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap niat perilaku menggunakan kupon seluler Telkomsel, hal ini diketahui dari hasil thitung sebesar 3,913 dan Sig. Hipotesis (H5): Hasil uji t (uji parsial) menunjukkan bahwa pengaruh sosial konsumen secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap niat perilaku menggunakan kupon seluler Telkomsel, hal ini diketahui dari hasil thitung. Hipotesis (H6): Hasil uji t (uji parsial) personal Innovationness konsumen menunjukkan bahwa secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap niat perilaku penggunaan mobile coupon Telkomsel. Hal ini diketahui dari hasil thitung sebesar 2,681 dan Sig.

Nilai koefisien regresi kompatibilitas (COM) sebesar 0,215 dengan tanda positif (+) yang berarti peningkatan sebesar 1 poin pada variabel kompatibilitas berdampak pada peningkatan niat perilaku penggunaan kupon seluler Telkomsel sebesar 0,215. Nilai koefisien regresi persepsi kegunaan (PU) sebesar 0,160 dengan tanda positif (+) yang berarti peningkatan sebesar 1 poin pada variabel persepsi kegunaan berdampak pada peningkatan niat perilaku pembelian kupon seluler Telkomsel menggunakan dengan 0,160.

Tabel 4.15 Uji ANOVA (Uji Simultan/F)  Model
Tabel 4.15 Uji ANOVA (Uji Simultan/F) Model

Implikasi Manajerial

Berdasarkan data survei yang diperoleh pada tabel distribusi nilai mean variabel pengaruh sosial (SI), diperoleh rata-rata sebesar 4,60 mengenai kelompok pemain atau komunitas yang menyarankan responden untuk menggunakan kupon seluler. Saya berencana menggunakan aplikasi kupon seluler untuk menemukan makanan atau minuman yang sedang didiskon.

Tabel 4.20 Tabulasi Data Mean Perceived Usefulness (PU)
Tabel 4.20 Tabulasi Data Mean Perceived Usefulness (PU)

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Saran

Berdasarkan hasil perolehan nilai mean variabel persepsi kegunaan terlihat bahwa responden masih merasa kurang nyaman berbelanja menggunakan aplikasi mobile coupon. Berdasarkan hasil nilai mean yang diperoleh pada variabel dampak sosial, sebaiknya perusahaan merancang strategi bisnis berupa penawaran kepada setiap orang yang menerima kupon seluler dan merekomendasikan mereka untuk membeli makanan dan minuman di cabangnya, sehingga keluarga dapat anggota atau teman mendapatkan makanan atau minuman gratis. Sebaiknya Telkomsel mengevaluasi kinerja pengguna barunya untuk memudahkan konsumen dalam mengelola aplikasi kupon seluler.

Saya Anissa Pratiwi, seorang mahasiswi sekolah perbankan Indonesia yang melakukan penelitian tentang pengguna kupon seluler Telkomsel sebagai bagian dari tesisnya.

Referensi

Dokumen terkait