• Tidak ada hasil yang ditemukan

Skripsi Mahasiswa Program Studi Perbankan Syariah di Institut Agama Islam Negeri Jember

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Skripsi Mahasiswa Program Studi Perbankan Syariah di Institut Agama Islam Negeri Jember"

Copied!
103
0
0

Teks penuh

Kantor Kas BPRS Situbondo Besuki?, dan apa saja kendala dalam komunikasi pemasaran untuk meningkatkan jumlah nasabah pada PT. Kantor Kas BPRS Situbondo Besuki dan apa saja kendala dalam komunikasi pemasaran untuk meningkatkan jumlah nasabah di PT.

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu .......................................................................
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu .......................................................................

Latar Belakang

Dalam hal ini sebagai koordinator pemasaran harus selalu mengetahui keadaan jumlah pelanggan pada suatu waktu. Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah strategi komunikasi pemasaran dalam meningkatkan jumlah pelanggan di PT.

Fokus Masalah

Meja kas BPRS Situbondo Besuki karena perusahaan ini merupakan satu-satunya bank syariah yang dimiliki Pemda Kabupaten Situbondo. Apa saja hambatan strategi komunikasi pemasaran terpadu untuk meningkatkan jumlah nasabah di kasir BPRS Situbondo Besuki.

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Selain itu, penelitian ini dapat dijadikan referensi untuk penelitian serupa di masa yang akan datang. Bagi kantor PT.BPRS Situbondo Khas Besuki, diharapkan penelitian ini dapat memberikan informasi yang berguna sebagai masukan dan pertimbangan bagi perusahaan untuk mendapatkan gambaran mengenai komunikasi pemasaran terpadu, yang nantinya akan menjadi bahan evaluasi dalam menentukan langkah selanjutnya. perusahaan dalam meningkatkan komunikasi pemasaran. jumlah pelanggan.

Definisi Istilah

Peneliti berharap penelitian ini dapat menjadi tambahan koleksi kajian dan literatur mengenai strategi komunikasi pemasaran untuk meningkatkan jumlah pelanggan bagi mahasiswa IAIN Jember serta mendorong kajian dan penelitian lebih lanjut mengenai pemasaran. Dengan demikian, dalam penelitian ini peneliti berupaya untuk mengetahui bagaimana upaya komunikasi pemasaran terpadu yang terdiri dari periklanan, respon langsung, promosi penjualan, dan hubungan masyarakat (humas) dapat meningkatkan ekuitas merek atau tidak.

Sistematika Pembahasan

Bab II Kajian Kepustakaan, terdiri dari penelitian terdahulu dan kajian teori pada penelitian terdahulu akan dijelaskan untuk dijadikan refrensi

BAB III Metode Penelitian, yang memuat tentang metode yang akan digunakan oleh peneliti meliputi: pendekatan dan jenis penelitian, lokasi

BAB IV Hasil Penelitian, yang berisi tentang hasil penelitian yang meliputi gambaran objek penelitian, penyajian data serta analisis dan

Kesimpulan dan Saran, yaitu penutup berisi kesimpulan yang merangkum semua pembahasan yang diuraikan pada beberapa Bab

Penelitian Terdahulu

16 Tri Sutrisno "Markedsføringskommunikationsstrategi for brandbevidsthed (Descriptive Study of Sunderlike Distros)" (UIN Sunan Kali Jaga Yogyakarta, 2017). Hamdan (2015) UIN Alauddin Makassar med titlen "Browcyl Marketing Communication Strategy in Increasing the Number of Consumers in Makassar City".

Kajian Teori 1. Strategi

  • Komunikasi pemasaran Terpadu
  • Kendala Strategi Komunikasi Pemasaran Terpadu
  • Nasabah

Komunikasi pemasaran merupakan pendekatan multidisiplin yang menggabungkan teori dan konsep dari ilmu komunikasi dan ilmu pemasaran. Komunikasi pemasaran terpadu atau sering disebut dengan Integrated Marketing Communications (IMC) adalah proses pengembangan dan penerapan berbagai bentuk program komunikasi persuasif kepada pelanggan dan calon pelanggan secara berkelanjutan. Tujuan dari komunikasi pemasaran terpadu adalah untuk mempengaruhi atau memberikan pengaruh langsung terhadap perilaku khalayak sasarannya.

Komunikasi pemasaran terpadu mempertimbangkan semua sumber yang dapat menghubungkan pelanggan atau calon pelanggan dengan produk atau layanan merek atau perusahaan sebagai saluran potensial untuk penyampaian pesan di masa depan. Komunikasi pemasaran mencakup tiga tujuan utama, yaitu menyebarkan informasi (komunikasi informasional), mempengaruhi untuk menarik konsumen (komunikasi persuasif), dan mengingatkan khalayak untuk melakukan pembelian berulang (meningkatkan kembali komunikasi). Shimp, Promosi Periklanan Aspek Tambahan Komunikasi Pemasaran Terpadu.

30 Yulianti Keke, “Komunikasi Pemasaran Terpadu tentang Brand Awareness,” 1 (September seorang tenaga penjual menyiratkan hal-hal positif mengenai ukuran, kekuatan, dan kesuksesan tenaga penjual tersebut.

Lokasi Penelitian

Peneliti memilih pendekatan jenis ini karena pertimbangan bahwa mengadaptasi metode kualitatif akan lebih mudah jika kita berhadapan langsung dengan kenyataan yang ada, dengan pendekatan ini peneliti dapat langsung memaparkan sifat hubungan antara peneliti dan informan, dan pendekatan ini juga lebih sensitif dan lebih mudah beradaptasi. cepat terhadap pola – pola nilai yang dihadapinya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif yang tujuannya untuk memperoleh informasi mengenai keadaan saat ini dan melihat hubungan antar variabel yang ada.45. Lokasi penelitian yang dipilih peneliti adalah Kasir BPRS Situbondo Besuki yang dalam hal ini adalah lembaga keuangan yang mempunyai berbagai bentuk pemasaran untuk meningkatkan jumlah nasabahnya, dimana lokasi penelitian BPR ini dibangun dekat dengan pusat kota untuk memudahkan dan membantu kepada masyarakat setempat dalam menyimpan dan meminjam dana sebagai modal usaha dan tempat yang strategis untuk promosi produk yang ditawarkan, tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas perusahaan, karena pasar merupakan tempat kegiatan yang dilakukan oleh banyak orang dan ada juga nasabah yang berdomisili di luar BPRS Situbondo kota Besuki.

Subyek Penelitian

Teknik pengumpulan data 1. Observasi

Wawancara ini digunakan untuk memperoleh informasi dengan menggunakan metode tanya jawab tatap muka antara peneliti dan informan. Dokumentasi digunakan untuk melengkapi dan mengoreksi data yang diperoleh dari wawancara dan observasi sehingga tidak diragukan keabsahannya.50. Data yang diperoleh dari dokumentasi ini berupa: foto, brosur/media pemasaran produk yang digunakan, dan rekaman wawancara.

Analisis Data

Penelitian ini bersifat kualitatif, sehingga data yang dikumpulkan bersifat deskriptif berupa perkataan tertulis atau lisan orang dan perilaku yang dapat diamati. Data ini diperoleh dari wawancara, catatan lapangan dan bahan-bahan lainnya agar temuan dapat mudah dipahami. yang lain diberitahu. Analisis data dilakukan dengan cara mengorganisasikan data, menguraikannya menjadi satuan-satuan, mensintesiskannya, menyusunnya menjadi pola-pola, memilih apa yang penting dan apa yang akan dipelajari, serta menarik kesimpulan yang dapat dibagikan kepada orang lain. Analisis data deskriptif adalah analisis data yang dikumpulkan berupa kata-kata, gambar dan bukan angka yang diperoleh dari wawancara, observasi, catatan lapangan dan dokumentasi.

Jumlah data yang diperoleh dari lapangan cukup besar, oleh karena itu data yang diperoleh harus dicatat secara cermat dan rinci. Miles dan Huberman menjelaskan dalam Sugiyono bahwa yang paling sering digunakan untuk menyajikan data dalam penelitian kualitatif adalah teks naratif.52 Penyajian ini dilakukan peneliti setelah melakukan reduksi data. Data yang telah dirangkum kemudian disajikan dalam bentuk narasi sehingga memudahkan pembaca dalam memahami penelitian.

Setelah peneliti menyajikan data, maka langkah selanjutnya adalah menarik kesimpulan dari data yang telah disajikan, sesuai dengan pernyataan Miles dan Huberman bahwa “peneliti yang kompeten akan memperlakukan kesimpulan secara longgar, tetap terbuka dan skeptis, pada awalnya tidak jelas, namun meminjam istilah klasik dari Glesser dan Straus (1997) istilah ini kemudian diingat secara lebih menyeluruh dan berakar kuat.53.

Keabsahan Data

Tahapan-tahapan Penelitian

Pada peringkat ini, pengkaji mengumpul data, yang dianalisis dan disiapkan dalam bentuk kertas kerja ilmiah yang diadakan di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember.

Gambaran Obyek Penelitian 1. Latar Belakang Perusahaan

  • Visi dan Misi Perusahaan a. VISI
  • Asas Maksud dan Tujuan
  • Prinsip Kerja a. Keadilan
  • Budaya Perusahaan a. Siddiq
  • Struktur Organisasi Perusahaan
  • Ruang Lingkup Kegiatan BPRS Situbondo

BPR Syariah Situbondo menjalankan usahanya berdasarkan prinsip syariah dengan maksud dan tujuan membantu dan mendorong pertumbuhan perekonomian masyarakat dan pembangunan daerah di segala bidang serta menjadi sumber pendapatan asli daerah. BPR Syariah Situbondo menjalankan usaha di bidang perbankan dalam arti luas dan usaha-usaha lain yang menunjang kegiatan usaha tersebut biasanya dilakukan dalam kegiatan perbankan berdasarkan ketentuan syariah dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pada dasarnya, sebagai lembaga keuangan syariah, BPR syariah dapat memberikan layanan keuangan serupa dengan bank umum syariah.

Menggunakan akad Al-Wadiah yang diperuntukkan bagi masyarakat baik perorangan maupun kelompok yang penarikannya dapat dilakukan secara berkala sesuai kesepakatan dengan pihak bank. Merupakan sarana penyimpanan dana untuk keperluan investasi dengan akad Al-Mudharabah yang diperuntukkan bagi masyarakat umum baik secara individu maupun kelompok, yang penarikannya dapat dilakukan sewaktu-waktu sesuai ketentuan perbankan. Penabung diberikan bagi hasil setiap bulannya sesuai dengan nisbah keuntungan yang diterima bank.

Merupakan tempat penyimpanan dana untuk keperluan investasi masa depan dengan menggunakan akad Al-Mudharabah yang diperuntukkan bagi masyarakat baik perorangan maupun kelompok, dimana penarikannya hanya dapat dilakukan sesuai jangka waktu yang dipilih dan disepakati di awal yaitu 1, 3, 6 atau 12 bulan, dan bagi hasil akan sesuai dengan nisbah keuntungan yang disepakati yang akan dicapai bank setiap bulannya.

Penyajian Data dan Analisis

  • Strategi Komunikasi Pemasaran Terpadu Di BPRS Situbondo Kantor Kas Besuki
  • Kendala Dalam Strategi Komunikasi Pemasaran Untuk Meningkatkan Jumlah Nasabah Di BPRS Situbondo Kantor Kas

Kantor Kas BPRS Situbondo Besuki untuk menarik minat nasabah bermitra dengan perusahaan. Pertanyaan ini akan dijawab oleh Ny. Kholifah selaku pegawai Bagian Teller Kantor Kas BPRS Situbondo Besuki terjawab. Kantor Kas BPRS Situbondo Besuki sudah banyak mengalami kemajuan terutama di bidang keuangan (karena PT. Kantor Kas BPRS Situbondo Besuki sangat aktif di bidang keuangan).

Apakah pelayanan yang diberikan Kantor Kas BPRS Situbondo Besuki dapat diterima oleh nasabah? Saya mengetahui tentang Kantor Kas BPRS Situbondo Besuki melalui teman saya yang juga mengambil produk dari PT. Selama ini apakah ada kesalahan komunikasi dan bagaimana respon nasabah terhadap komunikasi pemasaran yang dilakukan BPRS Situbondo Kantor Kas Besuki?

Kasir BPRS Situbondo Besuki juga siap memberikan informasi jika terjadi kendala dalam komunikasi pemasaran.

Pembahasan Temuan

  • Strategi Komunikasi Pemasaran Terpadu Di BPRS Situbondo Kantor Kas Besuki

Dari data dan hasil analisis diatas dapat disimpulkan bahwa ketika menggunakan PT. Kantor Kas BPRS Situbondo Besuki menekankan penjualan secara personal kepada konsumen atau pelanggan agar perusahaan dapat mengevaluasi komunikasi pemasaran yang dilakukannya, dan penjualan personal memungkinkan perusahaan mengetahui kebutuhan dan keinginan konsumen atau pelanggan. Dengan komunikasi pemasaran yang baik, informasi mengenai suatu peristiwa dapat sampai pada kelompok sasaran yang dituju.

74 Eva Intan Herlina “Analisis Strategi Komunikasi Pemasaran Kampoeng Merdeka dalam Meningkatkan Konsumen di Kota Makassar (UIN ALAUDDIN Makassar, 2017). Kantor Kas BPRS Situbondo Besuki mempunyai perbedaan dengan penelitian yang dilakukan oleh Andi Nadia Radinka yang berjudul Analisis Penerapan Komunikasi Pemasaran Terpadu ( komunikasi pemasaran terpadu) pada produk berbasis teknologi dalam membangun keputusan pembelian (studi kasus produk elektronik Panasonic) Jakarta (2012) yang ada dalam penelitiannya Peneliti menggunakan bentuk bauran komunikasi pemasaran yang meliputi periklanan, promosi penjualan, penjualan personal, hubungan masyarakat , pemasaran langsung dan pemasaran interaktif Kantor Kas BPRS Situbondo Besuki tidak menerapkan semua jenis komunikasi pemasaran terpadu, hanya menggunakan berbagai jenis komunikasi pemasaran seperti brosur, personal sales, pemasaran langsung dan promosi penjualan.

Keterbatasan strategi komunikasi pemasaran untuk menambah jumlah nasabah di meja kas BPRS Situbondo Meningkatkan jumlah nasabah di meja kas BPRS Situbondo Besuki.

PENUTUP

  • Strategi komunikasi pemasaran terpadu di PT BPRS Situbondo kantor kas Besuki
  • Kendala dalam strategi komunikasi pemasaran terpadu
  • Saran
    • Apa saja kendala dalam strategi komunikasi pemasaran untuk meningkatkan jumlah nasabah di BPRS Situbondo Kantor Kas
  • RIWAYAT PENDIDIKAN 1. SDN 5 Demung-Besuki

Pelayanan Kantor Kas BPRS Situbondo Besuki dapat diterima oleh pelanggan apabila perusahaan selalu menjaga konsistensi dalam pelaksanaan komunikasi pemasaran. Sampai saat ini kesalahan komunikasi dan respon nasabah terhadap komunikasi pemasaran yang dilakukan oleh Kantor Kas BPRS Situbondo Besuki sangatlah mendasar karena terdapat hal-hal yang memungkinkan adanya gangguan yang dapat menghambat efektifitas komunikasi sehingga akan mempengaruhi perilaku nasabah. Juga tetap mengedepankan tujuan komunikasi pemasaran terpadu ditinjau dari efek kognitif, efek afektif, dan efek konatif.

Bagi penelitian selanjutnya, kami berharap akan muncul peneliti-peneliti baru yang mengkaji temuan penelitian mengenai strategi komunikasi pemasaran sebagai sarana meningkatkan jumlah pelanggan. Eva Intan Herlina “Analisis Strategi Komunikasi Pemasaran Kampoeng Merdeka Dalam Meningkatkan Konsumen Di Kota Makassar (UIN ALAUDDIN Makassar, 2017). Tri Sutrisno “Strategi Komunikasi Pemasaran untuk Pengenalan Merek (Studi Deskriptif Distribusi Sunderlike)” (UIN Sunan Kali Jaga Yogyakarta, 2017).

Apa saja kendala dalam strategi komunikasi pemasaran untuk meningkatkan jumlah nasabah di kasir BPRS Situbondo? Peningkatan jumlah nasabah di meja kas BPRS Situbondo Besuki.

Gambar

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu .......................................................................

Referensi

Dokumen terkait

Sesuai dengan surat edaran Bank Indonesia BI no 12/35/DPNP yang menyatakan bahwa bank wajib memberikan alternatif ke debiturnya minimal tiga perusahaan asuransi, satu di antaranya pihak

Selanjutnya hasil wawancara yang ketiga dengan ibu Noor Fajriana sebagai micro banking manager menyatakan bahwa : “Ketika nasabah kesulitan untuk membayar angsuran pihak Bank Syariah

Dukungan eksternal dari aspek distribusi Bapak Roni mengatakan “Dukugan dari luar Kelompok Sadar Wisata Merdeka adalah fasilitas jalan yang baik dari Pemerintah Kabupaten Jember,

2 untuk mengetahui apakah kualitas layanan dan promosi secara simultan berpengaruh terhadap kepuasan nasabah di Bank BRISyariah KCP Genteng Banyuwangi Metode yang digunakan dalam

Manfaat pertama perusahaan bisa menghindari atau mengurangi dampak negatif kinerja keuangan yang berasal dari peristiwa atau kejadian negatif atau dari isu eksternalitas di luar kendali

Mega Syariah penelitian - Fokus penelitian Syariah - Kesesuaian pelaksanaan gadai emas di Bank Mega Syariah dengan Fatwa DSN-MUI tentang Rahn dan Rahn Emas - Pelaksanaan gadai

Proses Pemberian dan Pelunasan Pembiayaan Ijarah Multijasa Untuk Biaya Pendidikan di Bank Muamalat Kantor Cabang Jember Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan, bahwa

Implementasi Pemasaran berdasarkan etika bisnis Islam pada Bank Syariah Mandiri di Polewali Mandar telah diterapkan dengan baik, baik itu prinsip kesatuan, prinsip keseimbangan, prinsip