UPAYA GURU PAI DALAM MENANAMKAN SIKAP DISPLIN DAN TANGGUNGJAWAB PADA PESERTA DIDIK DI SMPN
04 RAWA PITU, TULANG BAWANG LAMPUNG
HALAMAN SAMPULSKRIPSI
OLEH:
KHALIMATUR RAHMAH NPM. 21701011135
UNIVERSITAS ISLAM MALANG FAKULTAS AGAMA ISLAM
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
2021UPAYA GURU PAI DALAM MENANAMKAN SIKAP DISPLIN DAN TANGGUNGJAWAB PADA PESERTA DIDIK DI SMPN 04 RAWA
PITU, TULANG BAWANG LAMPUNG
HALAMAN JUDUL
SKRIPSI
Diajukan Kepada Universitas Islam Malang Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Dalam Menyelesaikan Program Sarjana (S1)
Pada Program Studi Pendidikan Agama Islam
OLEH:
KHALIMATUR RAHMAH NPM. 21701011135
UNIVERSITAS ISLAM MALANG FAKULTAS AGAMA ISLAM
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
2021iv ABSTRAK
Rahmah, Khalimatur. 2021. Upaya Guru PAI Dalam Menanamkan Sikap Disiplin dan Tanggungjawab Pada Peserta Didik di SMPN 04 Rawa Pitu, Tulang Bawang Lampung.
Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Islam Malang. Pembimbing I: Dr. H. Muhammad Hanif,M.Pd pembimbing 2: Moh Eko Nasrullah, M.Pd.I
Kata Kunci : Upaya Guru, Sikap Disiplin, Sikap Tanggungjawab
kondisi keadaan sikap kedisiplinan dan tanggung jawab siswa dapat dilihat dari keseharian siswa selama proses pembelajaran. Jika dilihat dari keseharian siswa saat melakukan proses pembelajaran, maka dapat dikatakan bahwa kondisi keadaan sikap disiplin dan tanggung jawab siswa masih sangat kurang sekali. Kondisi ini bisa dilihat dari kurang tepat waktunya siswa saat datang kesekolah, masih ada siswa yang membuang sampah sembarangan, dan juga masih ada siswa yang tidak menggunakan atribut sekolah dengan lengkap.selain itu juga masih banyaknya siswa yang tidak mengerjakan tugas-tugas yang telah diberikan.
Berbagai contoh keadaa siswa tersebutlah maka dikatakan bahwa para siswa masih belum menerapkan sikap disiplin dan juga tanggungjawab. Penelitian ini dilakukan memiliki tujuan 1) untuk mengetahui bagaimana kondisi sikap disiplin dan tanggungjawab para siswa di SMPN 04 Rawa Pitu 2) untuk mengetahui bagaimana upaya guru PAI dalam menanamakan sikap disiplin dan tanggungjawab pada siswa di SMPN 04 Rawa Pitu 3) untuk mengetahui apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam menanamkan sikap disiplin dan tanggungjawab pada siswa di SMPN 04 Rawa Pitu.. Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Dengan pendekatan deskriptif serta Menggunakan data primer dan sekunder yang didaptkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis dengan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian yakni kondisi sikap disiplin dan tanggung jawab dilihat dari faktor disiplin dan tanggungjawab terhadap ketaatan belajar,disiplin dan tanggungjawab terhadap tugas yang diberikan,disiplin dan tanggungjawab terhadap penggunaan fasilitas dan menggunakan waktu di sekolah. Kemudian upaya guru yakni membiasakan datang tepat waktu kesekolah serta bersalaman kepada gru sebelum memasuki ruang kelas, membaca doa bersama sebelum memulai pelajaran dan membaca asmaul husna bersama saat pelajaran PAI, mengajak para murid untuk membiasakan diri melakukan hal yang berkaitan dengan materi PAI seperti tidak meninggalkan solat fardu, membiasakan diri untuk puasa sunnah senin kamis, serta memberikan teguran krpada siswa yang masih melanggar peraturan yang ada. Adapun faktor
v
pendukung serta penghambat dalam upaya menanamkan sikap disiplin dan tanggungjawab pada peserta didik. 1) faktor pendukung dalam hal ini adalah keterlibatan guru secara langsung, adanya kerjasama dengan orangtua, kesadaran diri para peserta didik. 2) sedangkan faktor penghambatnya adalah, Lingkungan keluarga, Lingkungan masyarakat, Lingkungan pertemanan.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Konteks Penelitian
Pendidikan Agama Islam (PAI) adalah salah satu mata pelajaran yang para gurunya memiliki peran penting dalam pertumbuhan belajar siswa. Membiasakan para siswa untuk selalu berakhlak mulia , berperilaku baik, dan juga menanamkan karakter yang baik kepada siswa merupakan sebagian tugas-tugas yang harus dijalankan oleh guru PAI.
Mata pelajaran PAI yang didalamnya memuat tentang hal-hal yang berkaitan dengan akhlak atau sikap seseorang. Akhlak atau sikap yang baik sangat penting untuk dimiliki oleh siapapun, terlebih lagi bagi seorang pelajar. Dalam penanaman akhlak atau sikap inilah guru PAI juga berperan penting untuk berupaya menanamkan sikap yang baik kepada para siswa.
Seorang guru hendaknya juga memiliki kepribadian dan akhlak yang baik, karena anak didik akan meniru apa yang mereka lihat. Oleh karena itu, peran dan upaya seorang guru dalam penanaman sikap atau karakter pada peserta didik sangatlah penting.
SMPN 04 Rawa Pitu, Tulang Bawang, Lampung merupakan salah satu lembaga yang memiliki suatu tujuan yaitu menjadikan para siswa dan siswinya seorang insan yang memiliki sikap yang baik. Suatu karakter atau sikap pada diri peserta didik sangat penting sekali untuk dimiliki, sikap yang harus ditanamkan dalam diri peserta didik tentu banyak sekali bentuk dan macamnya, diantaranya adalah disiplin dan tanggung jawab. Disiplin merupakan suatu sikap taat dan patuh terhadap suatu nilai-nilai yang dipercaya merupakan suatu tanggung jawabnya. Sedangkan tanggung jawab adalah suatu sikap perwujudan kesadaran atau kewajiban atas tugas-tugas yang dimiliki.
2
Dilembaga SMPN 04 Rawa Pitu ini kondisi keadaan sikap kedisiplinan dan tanggung jawab siswa dapat dilihat dari keseharian siswa selama proses pembelajaran.
Jika dilihat dari keseharian siswa saat melakukan proses pembelajaran, maka dapat dikatakan bahwa kondisi keadaan sikap disiplin dan tanggung jawab siswa masih sangat kurang sekali. Kondisi ini bisa dilihat dari kurang tepat waktunya siswa saat datang kesekolah, masih ada siswa yang membuang sampah sembarangan, dan juga masih ada siswa yang tidak menggunakan atribut sekolah dengan lengkap. Berbagai contoh keadaa siswa tersebutlah maka dikatakan bahwa para siswa masih belum menerapkan sikap disiplin.
Selain itu, juga masih banyaknya siswa yang tidak mengerjakan tugas-tugas yang telah diberikan. Siswa tidak mengerjakan tugas tugas yang diberikan berarti kondisi ini menunjukkan bahwa para siswanya masih belum menerapkan sikap tanggung jawab.
Dari kasus ini maka para guru memiliki beberapa tugasnya yaitu tidak hanya sebagai seseorang yang mengajarkan sebuah materi saja. Akan tetapi guru juga memiliki peran sebagai seseorang yang harus berupaya menanamkan sikap karakter kepada peserta didik. Oleh karena itu, para guru terkhusus guru PAI harus memiliki beberapa upaya dalam menanamkan sikap karakter kepada para peserta didik , supaya para peserta didik dapat menanamkan sikap disiplin dan tanggung jawab yang kedua sikap ini sangat penting untuk dimiliki.
Adapun beberapa upaya para guru dalam menanamkan sikap disiplin dan tanggung jawab kepada siswa. Yang paling utama adalah guru memberikan contoh yang baik, karena siswa akan cenderung meniru apa yang dilakukan oleh guru.
Seperti, jika para siswa diharuskan untuk tepat waktu datang kesekolah maka para guru juga hendaknya tepat waktu atau bahkan datang lebih awal dari siswanya. Kemudian seperti jika guru melarang siswa untuk membuang sampah sembarang ,maka para guru
3
juga harus memberikan contoh untuk membuang sampah selalu pada tempatnya.
Apabila dengan memberikan contoh yang baik tetapi tetap ada siswa yang kurang disiplin maka para guru akan memberikan peringatan kepada siswa, lalu ika masih ada siswa yang tetap tidak menerapkan kedisiplinan maka para guru akan memberikan sanksi. Sanksi ini bertujuan untuk memberikan efek jera kepada siswa yang tidak menerapkan kedisiplinan dilingkungan sekolah.
Adapun juga upaya guru PAI dalam menanamkan sikap disiplin juga dengan melakuakn pembiasaan-pembiasaan yang berkaitan dengan materi-materi yang diajarkan dalam mata pelajaran agama islam, seperti pembiasaan membaca doan dan asmaul husna bersama setiap akan memulai pelajaran agama islam, kemudian sebulan sekali diadakan agenda rutin membaca al-quran, dan kegiatan lain yang menjadikan para peserta didik memiliki sikap disiplin dan juga tanggung jawab.
Sikap tanggung jawab, ini juga sangat penting dimiliki para peserta didik. Upaya yang dilakukan guru dalam menanamkan sikap tanggung jawab ini diantaranya adalah membiasakan siswa selalu menjalankan tugas-tugasnya. Contohnya seperti membiasakan piket kelas, dengan adanya piket kelas ini maka akan melatih siswa dalam melakukan tanggung jawabnya.
Upaya lain yang dilakukan agar para siswa menanamkan sikap tanggung jawab pada dirinya yaitu dengan selalu memberikan sedikit tugas tambahan, dengan memberikan tugas inilah maka siswa akan menyadari bahwa tanggung jawabnya sebagai peserta didik adalah belajar.
Dalam permasalahan ini, para guru sudah semaksimal mungkin dalam berupaya menanamkan sikap disiplin dan tanggung jawab kepada para peserta didiknya. Melalui upaya-upaya yang dilakukan oleh para guru terkhusus guru PAI diharapkan mampu
4
membentuk para siswanya menjadi pribadi yang memiliki sikap disiplin dan tanggung jawab terhadap diri sendiri, orang lain, keluarga, dan masyarakat.
Dalam upaya-upaya proses penanaman karakter ini pasti terdapat kendala- kendala atau faktor-faktor yang akan mempengaruhi proses penanaman sikap kepada para peserta didik. Tentunya akan ada faktor pendukung dan penghambat yang akan sangat berpengaruh. Adapun beberapa faktor yang menjadi pendukung dan penghambat diantaranya, Lingkungan, Teman sebaya, dan juga keluarga.
Dari permasalahan yang terjadi di SMPN 04 Rawa Pitu, Tulang Bawang, Lampung maka muncul berbagai pertanyaan terkait bagaimana upaya guru PAI dalam menanamkan sikap disiplin dan tanggung jawab kepada peserta didik. Sehingga penulis tertarik untuk membahas masalah ini dengan mengangkat judul dalam sebuah karya ilmiah skripsi yang berjuudul “ UPAYA GURU PAI DALAM MENANAMKAN SIKAP DISIPLIN DAN TANGGUNG JAWAB PADA PESERTA DIDIK DI SMPN O4 RAWA PITU, TULANG BAWANG, LAMPUNG.”
B. Fokus Penelitian
1. Bagaimana kondisi sikap disiplin dan tanggung jawab peserta didik di SMPN 04 Rawa Pitu, Tulang Bawang, Lampung?
2. Bagaimana upaya guru dalam menanamkan sikap disiplin dan tanggung jawab pada peserta didik di SMPN 04 Rawa Pitu, Tulang Bawang, Lampung
3. Apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam menanamkan sikap disiplin dan tanggung jawab pada peserta didik di SMPN 04 Rawa Pitu, Tulang Bawang, Lampung?
5 C. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui bagaimana kondisi sikap disiplin dan tanggung jawab pada peserta didik di SMPNN 04 Rawa Pitu, Tulang Bawang, Lampung
2. Untuk mengetahui bagaimana upaya guru dalam menanamkan sikap disiplin dan tanggung jawab pada peserta didik di SMPN 04 Rawa Pitu, Tulang Bawang, Lampung
3. Untuk mengetahui apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam menanamkan sikap disiplin dan tanggung jawab pada peserta didik di SMPN 04 Rawa Piyu, Tulang Bawang, Lampung
D. Kegunaan Penelitian
Dalam melaksanakan penelitian ini tentunya akan membawa suatu kegunaan , dan hasil dari peneitian ini diharapkan dapat berguna bagi :
1. Kegunaan Teoritis
Penelitian ini diharapkan dapat berguna untuk menambah suatu wawasan ilmu pengetahuan, terkhusus bagi calon guru ataupun bagi guru yang sudah mengajar.
Dan diharapkan penelitian ini dapat menjadi acuan bagi peneliti yang akan datang dalam menanamkan sikap disiplin dan tanggung jawab.
2. Kegunaan Praktis a. Bagi penelit
Hasil penelitian ini dapat berguna untuk menambah wawasan pengetahuan keilmuan serta , hasil penelitian ini juga dapat berguna sebag ai bahan pedoman bagi penulis untuk melaksanakan tugas sebagai guru.
b. Bagi guru PAI
Hasil penelitian ini dapat digunakan oleh guru Pendidikan Agama Islam sebagai tambahan wawasan dan pengetahuan dalam menanamkan sikap disiplin dan
6
tanggung awab pada peserta didik supaya dapat diterapkan dalam kehidupan sehari- hari.
c. Bagi masyarakat
Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna sebagai tambahan bahan informasi tentang bagaimana upaya guru dalam menanamkan sikap disiplin dna tanggung jawab pada peserta didik.
E. Definisi Operasional
Untuk mempermudah pembahasan dalam penelitian ini, maka diperlukan adanya definisi operasional. Adapun definisi operasional dalam penelitian ini sebagai berikut :
1. Upaya guru , dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) upaya adalah usaha, akal, ikhtiar, untuk mencapai suatu maksud , menemukan persoalan, mencari jalan keluar.
Pengertian upaya guru dapat diartikan sebagai suatu usaha yang perlu dilakukan oleh seorang guru kepada para peserta didik agar para peserta didik ini menjadi pribadi yang lebih baik. Sebelum melakukan upaya upaya kepada para peserta didik hendaknya sang guru harus mengetahui karakter para peserta didik, karena peserta didik merupakan salah satu faktor yang akan menentukan keberhasilan suatu proses pendidikan.
Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa pengertian upaya dapat diartikan sebagai suatu usaha yang dilakukan untuk mencapai suatu maksud dan tujuan, dan juga mencari jalan keluar dari suatu permasalahan. Sedangkan definisi upaya guru dalam penelitian ini lebih terfokus pada upaya upaya guru dalam menanamkan sikap karakter kepada peserta didik.
7
2. Penanaman karakter atau sikap, karakter atau sikap merupakan suatu hal yang sangat penting. Terlebih lagi bagi peserta didik sikap ini harus sekali dimiliki , banyak sikap atau karakter yang memang harus tertanam dalam diri peserta didik.
Dalam penelitian ini sikap atau karakter terfokus pada dua sikap yaitu sikap disiplin dan tanggung jawab. Karena, dirasa kedua sikap ini sangat penting sekali untuk ditanamkan dalam diri peserta didik. Oleh karena itu, sebagai seorang guru hendaknya semaksimal mungkin dalam menanamkan sikap disiplin dan tanggung jawab kepada para peserta didik.
3. Sikap disiplin dan tanggung jawab
Sikap disiplin dan tanggung jawab merupakan dua sikap penting yang harus dimiliki para peserta didik.
Disiplin merupakan suatu sikap taat dan patuh pada suatu aturan yang ditetapkan, Sedangkan tanggung jawab adalah sikap menanggung semua atas tugas-tugas dan kewajiban yang diberikan.
karena jika peserta didik tidak memiliki sikap disiplin dan tanggung jawab mereka akan semaunya sendiri dalam segala hal yang ada disekolah. Diketahui juga bahwa disekolah terdapat peraturan-perturan yang harus dipatuhi oleh semua pihak yang ada disekolah. Oleh karena itu jika sikap disiplin dan tanggung jawab ini sudah tertanam dalam diri peserta didik maka para peserta didik ini akan menjalankan peraturan-peraturan yang ada dengan disiplin. Serta mereka juga akan menjalankan tugas-tugasnya sebagai peserta didik dengan penuh tanggung jawab.
62 BAB VI PENUTUP A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang dilaksanakan di SMPN 04 Rawa Pitu maka dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Sikap disiplin merupakan suatu sikap yang terbentuk melalui sebuah proses dan rangkaian perilaku yang menunjukkan nilai ketaatan, kepatuan, kesetiaan, keteraturan, dan ketertiban. Begitu juga dengan sikap tanggungjawab yaitu suatu sikap kesadaran yang ada pada diri seseorang untuk melakukan tugas yang seharusnya dilakukan.
Kondisi sikap disiplin dan tanggungjawab dapat dilihat dari beberapa faktor, yaitu : 1)disiplin dan tanggungjawab terhadap ketaatan belajar 2) disiplin dan tanggungjawab terhadap tugas-tugas yang diberikan 3) disiplin dan tanggungjawab terhadap penggunaan fasilitas 4) diisplin dan tanggungjawab dalam menggunakan waktu disekolah.
2. Upaya guru merupakan suatu usaha yang dilakukan demi mencapai tujuan. Dalma hal ini upaya yang dilakukan yaitu untuk menanamkan sikap disiplin dan taggungjawab pada siswa. Adapaun upaya yang dilakukan : 1) membiasakn untuk selalu datang tepat waktu kesekolah dan berbaris serta bersalaman kepada guru sebelum memasuki ruang kelas 2) membaca doa bersama sebelum memulai pelajaran dan membaca asmaul husna bersama pada saat pelajaran PAI 3) mengajak para murid untuk membiasakan diri melakukan al yang berkaitan dengan materi yang telah diajarakan seperti, berpuasa senin-kamis, selalu melakukan solat fardu, rutin membaca al-quran 4) memberikan teguran dan juga sanksi kepada peserta didik yang melanggar suatu peraturan.
63
3. Dalam melakukan suatu proses upaya tentu akan bertemu dengan faktor pendukung dan juga penghambat. Faktor pendukung ini sifatnya mendorong dan memperlancar suatu proses adapaun yang menjadi faktor pendukung adalah, keterlibatan para guru secara langsung, adanya kerjasama dengan orang tua murid, kesadaran diri para peserta didik.
Sedangkan faktor penghambat memiliki sifat menghalangi suatu proses yang dilakukan, yang menjadi faktor penghambat adalah, keluarga, lingkungan masyarakat, lingkungan pertemanan.
B. Saran
1. Upaya-upaya yang dilakukan hendaknya dilaksanakan secara maksimal supaya kondisi sikap disiplin dan tnggungjawab para peserta didik benar-benar tertanam secara maksimal. Disini peneliti memberikan saran supaya para guru dan semua yang ada dilingkungan sekolah benar-benar menerapkan upaya-upaya yang dilakukan, supaya hasilnya juga akan maksimal.
2. Bagi para peserta didik hendaknya benar-benar melaksanakan berbagai peraturan, berbagai upaya yang sedang dilakukan. Karena upaya menanamkan sikap disiplin dan tanggungjawab dilakukan supaya para peserta didik menjadi pribadi yang lebih baik.
3. Bagi peneliti supaya lebih mendalami terkait dengan upaya guru PAI dalam menanamkan sikap disiplin dan tanggungjawab pada siswa, karena dengan berkembangnya kedua sikap ini sangat penting sekali tertanam pada setiap diri peserta didik yang dapat dijadikan sebagai pengontrol diri.
64
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad Khoiru,2018 “skripsi upaya guru IPS dalam membentuk karakter disiplin siswa kelas VIII Di SMP THORIQOTUN NAJAH singosari Malang” (Malang, UIN Malang)
Andy Chandra,2017, Hubungan perhatian orang tua dan iklim sekolah dengan disiplin pada siswa SMP 2 Padang Tualang Kabupaten Langkat,Jurnal Psychomutiara vol 1 No 1
Djamarah, 2002,prestasi belajar dan kompetensi guru,surabaya, Usaha Nasional Elfi Yuliani, 2016, mengembangkan karakter tanggung jawab pada pembelajar, jurnal
sekolah tinggi agama islam ponorogo , volume 3, nomor 1
Fuat nashori, 2003, potensi-potensi manusia, yogyakarta, pustaka pelajar
Hamzah, Nina Lamatenggo ,2016, Tugas Guru dalam pembelajaran, jakarta; PT Bumi Aksara
Hasan Alwi, 2007, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta; Balai Pustaka Hery Nnur Aly, 1999, Ilmu Pendidikan Islam, jakarta; logos
Hurlock, Elizabeth , 1978, perkembangan anak jilid 2, jakarta , erlangga
Ika Ernawati,2016, pengaruh layanan informasi dan bimbingan pribadi terhadap kedisiplinan siswa kelas XII MA COKROAMINOTO WANADA BANJARNEGARA tahun ajaran 2014/2015, jurnal Bimbingan dan Konseling vol.1 No. 1
Kadir,1994,penuntun belajar PPKN, Bnadung; Ganeca Exact
Khusna Rahma, 2019,Skripsi “ Upaya guru PAI dalam meningkatkan kedisiplinan belajar siswa kelas X SMKN 1 Tulang Bawang” (Metro, IAIN Metro)
65
Kurniasih, Imas dan sani, 2014, implementasi kurikulum 2013 : konsep dan penerapan, surabaya, kata pena
Lexy j moelong, 2007, metodee penelitian kualitatif, bandung, pt remaja rosdakarya Muhaimin dkk, 2001, paradigma pendidikan islam, upaya mengefektifkan pendidikan
agama islam di sekolah Bandung, PT Remaja Rosdakarya
Muhammad yaumi, 2014, pendidikan karakter landasan, pilar, dan implementasi, jakarta,kencana
Nurla isna aunillah, 2011, panduan menerapkan pendidikan karakter disekolah, jogjakarta, laksana
Pradika wahyu,skripsi: 2017,” upaya peningkatan kedisiplinan siswa kelas III dalam pembelajaran pendidikan jasmani melalui permainan tradisional di SDN jagamangsan 2 kecamatan berbah kabupaten sleman”yogyakarta, UNY
Soegeng prijodaminto, 2004,disiplin kiat menuju sukses, Jakarta : PT Pratnya Praminto Sri esti wuryanti djiwandono, 2002, psikologi pendidikan, jakarta, grasindo
Sugiyono, 2010, metode penelitian pendidikan, bandung, alfabeta
Syafitri, meningkatkan tanggung jawab belajar melalui strategi giving questions and getting answer pada siswa, jurnal penelitian dan pengembangan pendidikan, vol.1 (2)
Zuhairini, 1991 ,metodologi pembelajaran pendidikan agama islam, jakarta; Rineka cipta