• Tidak ada hasil yang ditemukan

Soal Kimia Kelas X Ganjil

N/A
N/A
Muhamad Kurniawan

Academic year: 2023

Membagikan "Soal Kimia Kelas X Ganjil"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

1. Ilmu kimia adalah cabang ilmu pengetahuan alam yang mengkaji tentang…..

A. Struktur,susunan, sifat dan perubahan materi serta energy yang menyertainya.

B. Kerapatan, daya hantaran dan keelektronegatifan suatu materi.

C. Struktur. sifat, kekuatan dan massa jenis suatu materi D. Energi, sifat, getaran, gelombang, dan perubahan materi E. Wujud, sifat, massa jenis suatu materi.

2. Langkah-langkah kerja berikut ini diperlukan ilmuan dalam mengembangkan ilmu kimia.

(1) Merumuskan masalah

(2) Melakukan

eksperimen

(3) Mengolah data(4) Menemukan masalah

(5) Menyusun kerangka teori (6) Membuat laporan

(7) Menarik

kesimpulan

(8) Merumuskan hipotesis

Urutan langkah kerja sesuai metode ilmiah yaitu

….A. 4 – 1 – 5 – 8 – 2 – 3 – 7 – 6 B. 1 – 4 – 2 – 3 – 5 – 6 – 7 – 8 C. 2 – 7 – 4 – 6 – 5 – 3 – 1 – 8 D. 5 – 1 – 3 – 8 – 7 – 2 – 4 – 8 E. 1 – 2 – 3 – 4 – 5 – 6 – 7 – 8 3. Perhatikan gambar dibawah ini !

Kata “toxic” berarti ....

A. Mudah terbakar B. Mudah meledak C. Pengoksidasi D. Korosif E. Beracun

4. Makna simbol keselamatan kerja korosif adalah ….

A. Mudah terbakar B. Mudah meledak C. Pengoksidasi D. Mengikis E. Beracun

(2)

5. Perhatikan gambar dibawah ini !

Teknik memanaskan bahan menggunakan tabung reaksi dan penjepit adalah … A. Tangan memegang penjepit dan ditekan, dipanaskan di atas nyala api

B. Tangan kiri memegang penjepit dan tangan kanan memegang tabung reaksi C. Tangan memegang ujung penjepit, dipanaskan dan tabung sambil digetarkan D. Tangan memegang penjepit, tabung dipanaskan langsung pada nyala api

E. Tangan memegang penjepit, dipanaskan sambil digetarkan dan mulut tabung reaksi ke arah yang aman

6. Untuk mengukur volume zat cair dengan ukuran yang sangat kecil menggunakan alat

…A. Gelas ukur B. Gelas kimia C. Pipet tetes D. Pipet volume E. Pipet ukur

7. Berikut ini adalah contoh zat kimia yang bersifat korosif adalah … A. Asam klorida

B. Uranium C. Akuades D. Silika E. Metanol

8. Cara menyimpan alat laboratorium :

1) Tabung reaksi : dikeringkan, disimpan di rak, posisi tegak 2) Gunting : dikeringkan, simpan di almari, dekat bahan kimia 3) Stopwatch : dibersihkan, simpan dalam almari terkunci 4) Pipet : disimpan dalam laci dan posisi terbalik

5) Lampu bunsen : ditutup dengan penutup plastik pada bagian sumbunya Cara penyimpanan alat laboratorium yang benar adalah …

A. 1, 2, 3 B. 1, 3, 4 C. 2, 3, 5 D. 3, 4, 5 E. 2, 3, 4

9. Teori atom yang menyatakan bahwa reaksi kimia adalah pemisahan, penggabungan, atau penyusunan kembali atom-atom, sehingga atom tidak bisa dibuat atau dimusnahkan merupakan teori yang dikemukakan oleh. .

A. Dalton B. Thomson C. Niels Bohr D. Rutherford E. Max Planck

(3)

10. Teori yang menjadi dasar timbulnya model atom modern adalah teori…

A. Rutherford, Niels Bohr dan de Broglie B. Pauli, Niels Bohr dan de Broglie C. Rutherford, de Broglie dan Hund

D. de Broglie, Schrodinger dan Heisenberg E. Dalton, de Broglie dan Heisenberg.

11. Model atom thomson memiliki kelemahan yang tidak dapat menjelaskan…

A. Atom-atom unsur adalah identic B. Bahwa inti atom bermuatan positif C. Bahwa proton bermuatan positif D. Alasan elektron tidak jatuh ke inti E. Elektron mengelilingi inti atom

12. Teori atom yang dikemukakan oleh J.J Thomson menitikberatkan pada...

A. Atom terdiri dari elektron - elektron B. Elektron sebagai penyusun utama atom

C. Atom sebagai bola masif yang hanya berisi elektron

D. Atom sebagai bola masif bermuatan positif yang di dalamnya tersebar elektron sehingga keseluruhannya bersifat netral

E. Proton dan elektron adalah bagian penyusun atom yang keduanya saling meniadakan.

13. Ilmuan yang berhasil menemukan neutron adalah…

A. William Crookes B. Goldstein

C. James Chadwick D. Sir Humphry Davy E. J.J Thomson

14. Suatu partikel dalam inti atom yang bermuatan positif disebut dengan…

A. Proton B. Inti atom C. Neutron D. Elekron E. Atom

15. Jika unsur Ni memiliki nomor atom 27 dan nomor massa 59, ion Ni2+ memiliki jumlah proton, elektron dan neutron berturut – turut adalah ....

A. 25, 25, 30 B. 27, 25, 32 C. 25, 30, 25 D. 30, 25, 25 E. 30, 25, 55

16. Diantara pasangan unsur berikut yang merupakan isoton adalah ....

A. 82Pb 214 dan 84Pb 214 B. 82Bi 214 dan 84Po214 C. 84Pb214 dan 82Pb214 D. 12Mg 21 dan 20Ca40 E. 20Ca40 dan 19X 39

17. Unsur X mempunyai 10 proton dan 12 neutron, sedangkan unsur Y mempunyai nomor massa 23 dan nomor atom 11. Kedua atom tersebut merupakan ...

A. Isotop

(4)

B. Isobar C. Isoton D. Isokhor E. Isomer

18. Fungsi dari bilangan kuantum azimuth (l) adalah ....

A. Menunjukkan orbital khusus mana yang ditempati elektron pada suatu sub-kulit.

B. Menunjukkan posisi elektron dalam kulit elektron.

C. Menunjukkan sub-kulit yang nilainya tergantung dari bilangan kuantum sebelumnya.

D. Menyatakan orientasi khusus dari orbital dalam ruang relatif terhadap inti.

E. Menunjukkan arah rotasi elektron.

19. Unsur yang terdapat pada golongan VI A dan perioda 3 dalam sistem periodik unsur memiliki konfigurasi elektron ....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2, 3d4 B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4 D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5

20. Konfigurasi elektron atom Mn (Z=25) berdasarkan aturan Aufbau adalah ....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 , 3d5 B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 , 3d6 C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6

D. 1s2 2s2 2p6 3s2

E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1

21. Cara pengisisan elektron yang tepat pada tingkat energi sesuai urutan adalah ....

A. 1s, 2s, 2p, 3s, 3p, 4s, 4p, 3d, 3f B. 1s, 2s, 2p, 3s, 3p, 3d, 4s, 4p, 4d C. 1s, 2s, 2p, 2d, 3s, 3p, 4s, 3d, 4p D. 1s, 2s, 2p, 3s, 3p, 4s, 3d, 4p, 5s E. 1s, 2s, 2p, 3s, 3p, 3d, 3f, 4s, 4p

22. Dalam atom X dengan nomor atom 35, keempat bilangan kuantum untuk elektron terakhirnya adalah ....

A. n= 4, l= 0, m=0, s= +1/2 B. n=4, l=0, m=0, s= -1/2 C. n=4, l=1, m=0, s= -1/2 D. n=4, l=1, m=0, s= -1/2 E. n=4, l=1, m=1, s= -1/2

23. Atom dengan bilangan kuantum utama = 2, maka jumlah elektron maksimum yang dapat menempati sub-kulit tersebut adalah ....

A. 2 B. 4 C. 8

D. 10

E. 14

24. Tabel pengisisian elektron ke dalam orbital :

(5)

Pengisian elektron yang sesuai dengan prinsip Aufbau dan aturan Hund terdapat padanomor

A. 1 dan 2….

B. 1 dan 3 C. 1 dan 4 D. 3 dan 3 E. 2 dan 4

25. Konfigurasi elektron suatu unsur adalah 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1. Pada tabel periodik, unsur tersbut terletak pada . . . .

A. Golongan IV B, periode 4 B. Golongan IV A, periode 4 C. Golongan VI B, perioda 4 D. Golongan V B, perioda 4 E. Golongan I B, periode 4

26. Ion X2+ mempunyai konfigurasi elektron : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6

Dalam sistem periodik, unsur X terletak pada . . . . A. Golongan IIA perioda 5

B. Golongan VIIIA periode 5 C. Golongan IIB periode 4 D. Golongan VIA periode 4 E. Golongan IIB periode 5

27. Data kelektronegatifan beberapa unsur (bukan sebenarnya) sebagai berikut :

Unsur J K L M N

Elektronegatifitas 1,2 3,0 2,5 3,5 4,0

Unsur yang paling mudah mengikat elektron adalah ....

A. J B. K C. L D. M

(6)

E. N

28. Perhatikan wacana berikut:

Keelektronegatifan suatu unsur diukur menggunakan skala Pauling yang besarnya antara 0,7 sampai 4. Unsur yang mempunyai harga keelektronegatifan besar,cenderung membentuk ion negatif sedangkan unsur yang mempunyai harga keelektronegatifan kecil, cenderung membentuk ion positif.

Berdasarkan wacana ini kesimpulan yang dapat dibuat tentang elektronegatifitas suatu atom adalah... .

A. besarnya energi yang dilepaskan apabila atom menangkap sebuah elektron dan menjadi ion negatif

B. besarnya tendensi untuk menarik elektron dan pembentukan ion negatif

C. besarnya energi yang diperlukan apabila atom melepaskan sebuah elektron dan menjadi ion positip

D. besarnya tendensi suatu atom untuk menarik elektron dalam suatu ikatan kimia

E. besarnya tendensi suatu atom untuk melepaskan sebuah elektron dalam pembentukan ion positif.

29. Jika jari-jari atom unsur Li, Na, K, Be dan B secara acak (tidak berurutan) dalam Angstrom adalah : 2,01 1,57 1,23 0,80 dan 0,89 maka jari-jari atom Li sama dengan ....

A. 2,03 B. 1,57 C. 1,23 D. 0,89 E. 0,80

30. Perhatikan data afinitas elektron (kJ/mol) beberapa unsur berikut :

V W X Y Z

230 - 27 - 122 - 141 - 328

Pernyataan yang benar untuk unsur-unsur tersebut adalah ...

A. V merupakan unsur yang paling mudah mmbentuk ion negatif B. Z merupakan unsur yang paling elektronegatif

C. W merupakan unsur yang paling elektropositif

D. Y merupakan unsur yang paling sulit menerima elektron

E. X menjadi ion X- dengan memerlukan energi sebesar 122 kJ/mol

31. Struktur Lewis berikut adalah struktur Lewis dari unsur 6C, 7N, 8O, 10Ne, dan 9F. Struktur yang salah adalah …

A. D. B.

E.

(7)

C.

32. Menurut analisis kalian, pernyataan berikut yang menyimpang dari fakta tentang unsur 11Na jika berikatan dengan unsur 17Cl dalam membentuk senyawa NaCl adalah …

A. Melepas satu elektron valensi B. Memiliki muatan +1

C. Ionnya memiliki konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s1 D. Mengikuti aturan oktet

E. Membentuk ion Na+

33. Unsur M dan N memiliki konfigurasi elektron sebagai berikut:

M : [Ar] 4s2 N : [Ne] 3s2 3p5

Apabila M dan N berikatan, rumus senyawa yang terbentuk adalah ....

A. MN B. MN2 C. MN3 D. M2N E. M3N

34. Sebuah atom netral X mempunyai konfigurasi elektron sebagai berikut:

1s2 2s2 2p6 3s2 3p5

Jika unsur tersebut membentuk senyawa hidrida, maka jenis ikatan dan rumus senyawa yang terbentuk adalah …

A. Ion dengan rumus HX B. Ion, dengan rumus HX2 C. Kovalen dengan rumus HX D. Kovalen dengan rumus HX2 E. Kovalen dengan rumus H2X

35. Senyawa berikut ini yang berikatan kovalen adalah…

A. CH4 B. KCl C. CaCl2 D. NaBr

(8)

E. MgBr2

36. Perhatikan rumus lewis asam fosfat H3PO4 sebagai berikut:

Menurut analisis kalian jumlah dan jenis ikatan kimia yang terdapat di dalam senyawa H3PO4 adalah ....

A. 5 ikatan kovalen rangkap 1, 1 ikatan kovalen rangkap 2, dan 1 ikatan kovalen koordinasi

B. 6 ikatan kovalen rangkap 1, 1 ikatan kovalen rangkap 2, dan 1 ikatan kovalen koordinasi

C. 6 ikatan kovalen rangkap 1, 2 ikatan kovalen rangkap 2, dan 2 ikatan kovalen koordinasi

D. 6 ikatan kovalen rangkap 1, 1 ikatan kovalen koordinasi E. 6 ikatan kovalen rangkap 2, 1 ikatan kovalen koordinasi

37. Perhatikan data sifat fisik dari dua buah zat berikut!

Titik Leleh Daya hantar listrik

lelehan larutan

tidak

menghantarkan

Q 810 menghantarkan menghantarkan

Berdasarkan data tersebut, jenis ikatan yang terdapat pada senyawa P dan Q berturut- turut adalah ....

A. ion dan kovalen nonpolar

B. kovalen polar dan kovalen nonpolar C. kovalen polar dan hidrogen

D. kovalen polar dan ion E. hidrogen dan ion

(9)

38. Perhatikan tabel sifat fisik senyawa berikut:

Kelarutan dalam air

Daya hantar listrik

lelehan larutan

A tinggi mudah Larut menghantarkan menghantarkan

B rendah tidak

menghantarkan tidak

menghantarkan Dari data tersebut, jenis ikatan yang terdapat dalam senyawa A dan B berturut- turut adalah...

A. ion dan kovalen polar B. kovalen non polar dan ion C. kovalen polar dan ion

D. kovalen non polar dan hidrogen E. ion dan kovalen nonpolar

39. Jika lambang x = elektron valensi N dan • = elektron valensi H maka gambar struktur Lewis senyawa NH3 yang paling tepat adalah … (nomor atom N = 7; O = 8)

A . D.

B. E.

C.

40. Perhatikan struktur Lewis disamping ini :

Ikatan kovalen koordinasi ditunjukkan nomor….

A. 1 B. 2 C. 3

(10)

Kunci Jawaban 1. A 2. A 3. E 4. D 5. E 6. E 7. A 8. D 9. A 10. D 11. C 12. D 13. D 14. A 15. B 16. E 17. C

(11)

18. A 19. C 20. A 21. D 22. D 23. C 24. B 25. C 26. A 27. E 28. D 29. C 30. B 31. E 32. C 33. B 34. C 35. A 36. A 37. D 38. E 39. D 40. B

(12)

Referensi

Dokumen terkait

Dalam bidang kimia, hidrokarbon adalah sebuah senyawa yang terdiri dari senyawa karbon yang hanya tersusun dari atom hydrogen (H) dan atom karbon (C). Seluruh hidrokarbon memiliki rantai karbon dan atom – atom hidrogen yang berikatan dengan rantai tersebut. Senyawa hidrokarbon merupakan senyawa karbon yang paling sederhana. Hidrokarbon yang mengandung ikatan rangkap dua karbon disebut alkena. Sedangkan yang memiliki ikatan rangkap tiga karbon disebut alkuna. Kedua golongan hidrokarbon ini termasuk dalam hidrokarbon tak jenuh, sebab mengandung hidrogen per karbon lebih sedikit daripada alkana padanannya (CnH2n+2). Alkana dapat diperoleh dari alkena atau alkuna dengan menambah 1 atau 2 mol