58
DAFTAR PUSTAKA
Arsip, K., & Republik, N. (2005). © Bagian Hukum Dan Perundang-Undangan Arsip Nasional Republik Indonesia.
Ashim, M., & Setyowati, M. (2016). Tinjauan Aspek Keamanan Dan Kerahasiaan Dokumen Rekam Medis Di Ruang Filling Bendan Kota Pekalongan.
Budi, S. C. (2015). Pentingnya Tracer Sebagai Kartu Pelacak Berkas Rekam Medis Keluar Dari Rak Penyimpanan. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (Indonesian Journal Of Community Engagement), 1(1), 121–
132. Https://Doi.Org/10.22146/Jpkm.16959
Hatta, G. (2010). Pedoman Manajemen Informasi Kesehatan Disarana Pelayanan Kesehatan (3rd Ed.; G. Hatta, Ed.). Jakarta: UI Press.
Hutauruk, P. M., & Astuti, W. T. (2018). Dokumen Rekam Medis Di Ruang Filling Rumah Sakit Khusus ( RSK ) Paru Medan. Jurnal Ilmiah Perekam Dan Informasi Kesehatan Imelda, 3(2), 510.
Iffah, I. N. (2015). Dokumen Rekam Medis Di Bagian Filing Rumah Sakit Bhakti Wira Tamtama Semarang Tahun 2015.
Indawati, L. (2017). Identifikasi Unsur 5M Dalam Ketidaktepatan Pemberian Kode Penyakit Dan Tindakan. Universitas Unggul, (6), 67–72.
Menteri Kesehatan RI. Permenkes RI No. 269 Th. 2008. , Menteri Kesehatan § (2008).
Menteri Kesehatan RI. (2013). Permenkes RI No 55 Th. 2013.
Menteri Kesehatan RI. (2014). Permenkes RI No 75 Th. 2014 (Pp. 561–565). Pp.
561–565. Jakarta: Menteri Kesehatan.
Notoatmodjo, S. (2014). Metodologi Penelitian Kesehatan.Pdf. Jakarta: Rineka Cipta.
Nurridho, I. A., Pujihastuti, A., & Rohmadi. (2009). Prediksi Kebutuhan Rak Penyimpanan Dokumen Rekam Medis Aktif Di Bagian Filing Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Sragen. Kebutuhan Rak Penyimpanan, III(2), 80–
102.
PERPUSTAKAAN
UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI
YOGYAKARTA
59
Permenkes. (2015). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2015 Tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik Mandiri Dokter, Dan Prakter Mandiri Dokter Gigi. Kemenkes, 33, 3–8.
Https://Doi.Org/10.1073/Pnas.0703993104
Prasasti, T. I., & Santoso, D. B. (2018). Keamanan Dan Kerahasiaan Berkas Rekam Medis Di RSUD Dr. Soehadi Prijonegoro Sragen. Jurnal Kesehatan Vokasional, 2(1), 135. Https://Doi.Org/10.22146/Jkesvo.30326
Pratama, C., & Setyowati, M. (2013). Tinjauan Aspek Keamanan Dokumen Rekam Medis Di Ruang Filing Puskesmas Lebdosari Semarang. Jurnal VISIKES, 12(2), 156–162.
Pratiwi, I. (2017). Redesain Tracer (Outguide) Pada Penyimpanan Berkas Rekam Medis Di Rumah Sakit Panti Nugroho Sleman Yogyakarta. Universitas Ahmad Yani.
Putri, A. P., Triyanti, E., & Setiadi, D. (2014). Analisis Tata Ruang Tempat Penyimpanan Dokumen Rekam Medis Pasien Ditinjau Dari Aspek Antropometri Petugas Rekam Medis. Poltekes Kemenkes, 41–49.
Rustiyanto, R. (2011). Manajemen Filing Dokumen Rekam Medis Dan Informasi Kesehatan (E. Rustiyanto, Ed.). Yogyakarta: POLTEKKES Permata Indonesia.
Sahfitri, Y. (2017). Tujuan Aspek Keamanan Berkas Rekam Medis Di Ruang Penyimpanan RST DR. Soetarto Yogyakarta (Vol. 91). Universitas Jendral Ahmad Yani.
Sugiyono. (2017). Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D.
Bandung: ALFABETA.
Yuliani, N. (2016). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keamanan Berkas Rekam Medis Berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan (Studi Kasus Di Rumah Sakit Umum Daerah Sukoharjo). Jurnal Ilmiah Rekam Medis Dan Informatika Kesehatan, 6(1), 55–65.