Nama : Tito Zanuar Akbar NIM : 221003232010599 Kelas : Arsitektur A
Matkul : Apresiasi Arsitektur
Dosen : Wawan Destiawan, ST. M.Ars
TUGAS 1 INDIVIDU
1. Jelaskan apa yang dimaksud arsitek dan arsitektur menurut pendapat anda?
2. Jelaskan apa itu apresiasi arsitektur menurut pendapat anda?
3. Apa perbedaan apresiasi dan kritik dalam arsitektur menurut pendapat anda?
4. Jelaskan tentang trinitas Vitruvius menurut pendapat anda?
5. Apakah bangunan di Indonesia sekarang ini termasuk hasil dari arsitektur Nusantara?
Dijelaskan dan diberi contoh kasus
1. Arsitek adalah profesi yang merencanakan dan merancang sebuah bangunan yang menciptakan sesuai dengan fungsi, estetika dan kekuatan sebuah bangunan, sedangkan Arsitektur adalah seni dan ilmu merancang berbagai jenis bangunan yang berkaitan dengan fungsional bangunan dan lingkungan sekitar.
2. Apresiasi arsitektur adalah kemampuan untuk menghargai keindahan sebuah bangunan, mencakup bentuk, elemen, penggunaan material pada bangunan dan lain sebagainya.
3. Apresiasi merujuk pada penghargaan dan pujian terhadap sebuah karya arsitektur, mengakui tentang keindahan dan kualitas desain dari bangunan
Kritik merujuk pada penilaian yang kritis terhadap sebuah karya arsitektur , mencakup kelemahan desain dan struktur konstruksi.
4. Trinitas Vitruvius adalah konsep dasar dalam arsitektur dari arsitek Romawi Kuno bernama Vitruvius dalam karyanya yaitu “De Architectura”. Konsep ini terdiri dari tiga prinsip utama :
1) Firmitas (Kekuatan) : Bangunan harus kuat dan tahan lama.
2) Utilitas (Fungsi) : Bangunan harus berguna dan memenuhi kebutuhan penghuninya.
3) Venustas (Estetika) : bangunan harus indah secara estetika.
5. Bangunan di Indonesia sekarang ini termasuk hasil dari arsitektur Nusantara, arsitektur Nusantara mengacu pada gaya arsitektur tradisional
Contoh bangunan yang menggunakan arsitektur Nusantara :
1) Masjid Agung Jawa Tengah : arsitektur tradisional Jawa dengan atap joglo, ornamen tradional Jawa.
2) Masjid Raya Sumatra Barat : arsitektur tradisional Minangkabau dengan atap bagonjong, ornament tradional Minangkabau.