Nama : Aulia Syalwa Risky Ananda NIM : 200401110254
Kelas : Inventori F
Tes inventori adalah alat yang digunakan untuk mengukur karakteristik dan preferensi seseorang dalam berbagai area kehidupan, seperti kepribadian, minat karier, nilai-nilai, dan preferensi personal lainnya. Tujuan dari tes inventori adalah untuk membantu individu memahami diri mereka sendiri, mengidentifikasi potensi dan minat yang relevan, dan mengambil keputusan yang lebih baik dalam berbagai aspek kehidupan.
Nah pada perkuliahan inventori saya belajar tentang beberapa tes yaitu : 1. EPPS (Edwards Personal Preference Schedule)
Tes inventori EPPS digunakan untuk mengukur preferensi dan minat individu terhadap berbagai aktivitas, nilai-nilai, dan preferensi personal. Tes ini dikembangkan oleh Allen L. Edwards dan terdiri dari serangkaian pernyataan yang harus dinilai oleh individu berdasarkan tingkat kesukaan atau ketidaksetujuan mereka terhadap pernyataan tersebut. EPPS mengukur 15 skala termasuk hubungan sosial, kegiatan intelektual, kesuksesan pribadi, estetika, dan lain-lain. Tes ini dapat memberikan wawasan tentang preferensi dan minat individu dalam berbagai aspek kehidupan.
2. Papikostick
Papikostik adalah tes inventori yang memanfaatkan serangkaian gambar atau pola yang tidak beraturan. Tes ini dikembangkan oleh Ferdinand Papikostik dan bertujuan untuk mengungkapkan aspek-aspek kepribadian individu melalui interpretasi mereka terhadap gambar-gambar tersebut. Ketika seseorang melihat gambar-gambar tersebut, mereka diminta untuk mengaitkan makna atau cerita dengan gambar-gambar tersebut. Jawaban individu diinterpretasikan untuk mengidentifikasi aspek-aspek kepribadian seperti emosi, konflik, kreativitas, dan aspek psikologis lainnya.
3. 16 PF (Sixteen Personality Factor Questionnaire)
Tes inventori 16PF adalah alat yang digunakan untuk mengukur kepribadian individu berdasarkan 16 faktor kepribadian yang diidentifikasi oleh Raymond Cattell.
Tes ini terdiri dari sekitar 185 pernyataan yang harus dinilai oleh individu. 16 faktor kepribadian yang diukur meliputi aspek-aspek seperti kestabilan emosional, dominansi, kepercayaan diri, ketegasan, kreativitas, dan lain-lain. Tes ini memberikan gambaran komprehensif tentang berbagai dimensi kepribadian individu dan dapat digunakan dalam berbagai konteks seperti seleksi karier, penilaian karyawan, atau konseling psikologis.
Nah pengalaman saya pratikum kemaren itu menyenangkan karena bisa tau
kepribadian teman saya. Selain itu pengalaman yang seru saat skoring hasil tes teman saya.
