• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tulis judul yang menjelaskan secara singkat tentang dokumen. Antara 20 dan 300 karakter

N/A
N/A
Iriandy Iriandy

Academic year: 2023

Membagikan "Tulis judul yang menjelaskan secara singkat tentang dokumen. Antara 20 dan 300 karakter"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

Akibat dari sedimentasi di laut adalah sedimentasi di laut yang berupa material alam yang terbentuk dari proses pelapukan dan erosi, yang tersebar dan terendapkan oleh dinamika oseanografi, dapat dicegah. terganggunya ekosistem dan pelayaran. Pengelolaan hasil sedimentasi laut merupakan suatu upaya menyeluruh yang meliputi perencanaan, pengendalian, penerapan dan pengendalian sedimentasi laut. Pengendalian akibat sedimentasi di laut merupakan sebuah upaya. mengurangi dampak proses sedimentasi di laut. agar tidak mengurangi daya dukung dan daya dukung ekosistem pesisir dan laut.

Pembersihan hasil sedimentasi di laut adalah kegiatan menghilangkan atau mengurangi sedimen yang dapat mengurangi daya dukung dan daya tampung ekosistem pesisir dan laut. Izin Pemanfaatan Pasir Laut adalah izin yang diberikan oleh Menteri untuk pelaksanaan kegiatan pembersihan dan pemanfaatan hasil sedimentasi di laut. Pengelolaan hasil sedimentasi laut dilakukan untuk: mengatasi sedimentasi yang dapat menurunkan daya. daya dukung dan daya dukung ekosistem pesisir dan laut. optimalisasi hasil sedimentasi di laut untuk kepentingan pengembangan dan pemulihan ekosistem pesisir dan laut.

41 Sebaran lokasi prioritas, jenis bahan galian dan volume hasil sedimentasi di laut sebagaimana dimaksud pada ayat (3). huruf a dilakukan di tempat yang mengalami penurunan daya dukung dan daya dukung ekosistem pesisir dan laut. 41 Sarana pembersih hasil sedimentasi di laut berupa alat penyedot yang mengikuti ketentuan peraturan perundang-undangan. undangan di bidang pelayaran dan ketentuan internasional serta memperhatikan kriteria fasilitas ramah lingkungan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7. 5) Kapal hisap sebagaimana dimaksud pada ayat (3). aspek keselamatan dan keamanan pelayaran; Dan. Pelaku usaha dalam pelaksanaan pembersihan hasil sedimentasi di laut wajib menjamin dan memperhatikan :. keberlangsungan kehidupan dan keberadaan masyarakat sekitar lokasi pembukaan lahan; keseimbangan kelestarian fungsi lingkungan pesisir dan pulau-pulau kecil; Dan. akses masyarakat sekitar lokasi pembersihan.

41 Laporan realisasi pengangkutan dan besarnya pengendapan sebagaimana dimaksud pada ayat (21) wajib dilakukan setiap 7 (tujuh) hari melalui e-journal pengangkutan hasil sedimentasi di laut.

11- Pasal 16

  • proyeksi nilai manfaat yang akan diberikan kepada pemerintah;
  • koordinat lokasi Pembersihan Hasil Sedimentasi
  • volume Hasil Sedimentasi di Laut yang dapat dibersihkan dan dimanfaatkan;
  • setiap 3 (tiga) bulan sejak Pelaku Usaha memulai kegiatan Pembersihan Hasil Sedimentasi di Laut dan

Laut dan pemanfaatan hasil sedimentasi di laut, termasuk jumlah, kepemilikan dan spesifikasi teknis; rencana pengelolaan dampak fisik, kimia, biologi dan sosial; proyeksi nilai manfaat yang akan diberikan kepada pemerintah; pemerintah;. informasi tentang sejarah pengalaman dalam melakukan upaya pembersihan hasil sedimentasi laut dan pemanfaatan hasil sedimentasi laut. dokumen yang meminta persetujuan kesesuaian kegiatan pemanfaatan ruang laut. Pemanfaatan hasil sedimentasi di laut berupa peralatan penunjang dengan teknologi khusus; mempunyai modal, sumber daya manusia, dan kemampuan teknologi tergantung pada kapasitas kerja; Dan. tidak memiliki riwayat pelanggaran izin usaha di bidang kelautan dan perikanan. Mengupayakan agar terintegrasi secara elektronik (pengarsipan tunggal online). (1) Pelaku usaha yang telah memperoleh izin pemanfaatan pasir laut sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 wajib melakukan hal tersebut.

21 Orang pada ayat Rencana kerja tetap sebagaimana dimaksud pada angka 1 huruf b harus mendapat persetujuan Menteri. 3) Pelaku usaha harus memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud pada ayat 1 dalam jangka waktu paling lama 6 (enam) bulan setelah mendapat izin pengusahaan pasir laut. 41 Jika persyaratan pada ayat 3 tidak terpenuhi maka izin pengusahaan pasir laut dinyatakan batal. Dalam hal hasil verifikasi dan evaluasi terdapat penolakan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 16 ayat 1O huruf b, Menteri menyampaikan penolakan yang disertai dengan: justifikasi kepada pelaku usaha yang mengajukan izin pengusahaan pasir laut.

21 Selain pembayaran PNBP sebagaimana dimaksud pada ayat (1), pelaku usaha wajib membayar biaya lain-lain. sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. PELAPORAN, PEMANTAUAN DAN EVALUASI Pasal 21 1) Pelaku usaha yang mempunyai izin pemanfaatan pasir laut wajib menyampaikan laporan kegiatan kepada Menteri. 21 Laporan paling banyak sebagaimana dimaksud pada ayat (1). lokasi dan volume Pembersihan hasil sedimentasi di laut dan pemanfaatan hasil sedimentasi pada link;. kapal/kapal penghisap bekas yang mengangkut hasil sedimentasi di laut; waktu pembersihan hasil sedimentasi di laut dan pemanfaatan limbah hasil sedimentasi di laut; negara atau tujuan pengeposan; Dan. realisasi pembayaran PNBP dan retribusi lainnya. sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

PENGAWASAN

BAB VII

21 Sanksi administratif berupa penghentian sementara kegiatan sebagaimana dimaksud pada ayat 1 dikenakan paling lama 7 (tujuh) hari.

BAB VIII

21 Tata cara pengenaan sanksi administratif sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur dengan peraturan menteri. 3) Pemberian izin kegiatan pengambilan pasir laut sejak ayat pertama dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan pemerintah ini.

BAB IX

Sumber non hayati salah satunya adalah hasil sedimentasi laut, yaitu material abiotik yang diendapkan dan terangkut di dasar laut, perairan dangkal, dan dataran pasang surut pantai. Hasil sedimentasi di laut terbentuk secara alami melalui proses pelapukan dan erosi, yang tersebar oleh dinamika oseanografi dan diendapkan. Apabila proses dimaksud terjadi di suatu lokasi yang pernah digunakan untuk kegiatan tertentu atau berada di lokasi yang mempunyai ekosistem sensitif, maka akan berpotensi mengganggu daya dukung ekosistem pesisir dan laut serta aktivitas di sekitarnya.

Untuk menjaga daya dukung ekosistem pesisir dan laut serta meningkatkan manfaat hasil sedimen laut, maka diperlukan suatu peraturan mengenai pengelolaan hasil sedimen laut. Pengelolaan hasil sedimentasi di laut bertujuan untuk melestarikan daya dukung ekosistem pesisir dan laut serta menjaga kualitas lingkungan laut sebagai wujud pelaksanaan upaya perlindungan lingkungan laut.

3- II. PASAL DEMI PASAL

Yang dimaksud dengan “ketentuan hukum” meliputi barang-barang yang dilarang untuk diekspor, serta kebijakan dan peraturan ekspor. Yang dimaksud dengan “e-logbook pengangkutan hasil sedimentasi di laut” adalah suatu sistem aplikasi monitoring terhadap volume aktual pengangkutan hasil sedimentasi di laut. Yang dimaksud dengan “mitra kerja” adalah mitra pelaku usaha dalam pemanfaatan hasil sedimentasi laut pada tahap pembersihan, pengangkutan, penempatan, pemanfaatan, dan penjualan.

Huruf I

Referensi

Dokumen terkait