Pengamalan sila pancasila
Sila ke-1 → Ketuhanan yang maha Esa
• Percaya kepada tuhan YME
• Saling menghormati sesama pemeluk agama
• Hidup rukun antar umat beragama
• Agama adalah ururan pribadi
• Tidak memaksakan keyakinan kepada orang lain
• Menjalankan Ibadah sesuai agama yg dianut
• Tidak mengganggu orang lain yg sedang beribadah
• Menghargai perayaan hari-hari besar keagamaan
• Tidak menghina perayaan agama orang lain
• Tidak melakukan perbuatan yang dilarang agama
Sila ke-2 → Kemanusiaan yang adil dan beradap
• Mengakui manusia & memperlakukan sesuai martabatnya
• Persamaan derajat
• Melakukan kegiatan kemanusiaan
• Saling mencintai & tenggang rasa
• Saling tolong manolong
• HAM
Sila ke -3 → Persatuan Indonesia
• Rela berkorban untuk negara
• Bangga kepada tanah air
• Cinta tanah air
• Menjaga ketertiban dunia
• Bangga sebagai bangsa Indonesia
• Tidak memusuhi suku tertentu
• Menghargai budaya daerah lain
• Kepentingan bersama diatas kepentingan pribadi
• Tidak menyebarkan fitnah/ kebencian
• Menjaga nilai "Bhineka tunggal ika"
• Menghargai bahasa daerah lain
Lambang : Bintang (Manusia-tuhan)
Lambang : rantai (Manusia-manusia)
Lambang : pohon beringin (Manusia-negara)
ujung.pena
ujung.pena
Sila ke - 4 → Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
• Musyawarah
• Tidak memaksakan kehendak
• Menghormati hasil musyawarah
• Menerima & menjalankan hasil musyawarah
• Mengadakan rapat untuk membuat keputusan
• Memberikan hak suara dalam pemilu
• Tidak memaksakan orang lain terhadap pendapat pribadi
• Mamatuhi peraturan yg dibuat bersama
• Melaksanakan peraturan yg dibuat pemerintah
• Melaksanakan kewajiban sebagai warga negara sesuai undang-undang
Lambang : kepala banteng (Musyawarah-mufakat)
Sila ke - 5 → Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia
• Menghormati hak orang lain
• Rendah hati & sederhana tidak bermewah - mewahan
• Tidak merugikan orang lain.
• Berlaku adil
• Bekerja keras
• Menghargai hasil karya orang lain
• Tidak menyalahgunakan / merusak fasilitas umum
• Gotong toyong, bekerja sama
Lambang : padi dan kapas (Manusia-kepentingan umum)
ujung.pena
ujung.pena
Catatan Twk
1. Nasionalisme
Mampu mewujudkan kepentingan nasional melalui cita - cita dan tujuan yg sama
2. Integritas
Mampu menunjukkan sifat / keadaan dengan menjunjung tinggi kejujuran, ketangguhan & satu- kesatuan
3. Bela negara
Berperan aktif dalam mempertahankan eksistensi bangsa 4. Pilar negara
Mampu membentuk karakter positif melalui pemahaman &
pengamalan Pancasila dan UUD 1945 5. Bahasa Indonesia
Mampu menggunakan Bahasa Indonesia sebagai bahasa kesatuan
ujung.pena
ujung.pena
NASIONALISME
Secara etimologi asal kata Nasionalisme dari Latin natio → kelahiran dan suku.
KBBI → paham untuk mencintai bangsa dan negara
Paham untuk hidup bersama sebagai suatu bangsa karena adanya kebersamaan, kepentingan, rasa senasib,
sepenanggungan dalam menghadapi masa lalu, masa kini serta kesaman pandangan harapan dan tujuan dalam merumuskan cita-cita masa depan bangsa
Tujuan Nasionalime :
* Menumbuhkan & meningkatkan rasa cinta terhadap tanah air & bangsa
* Membangun hubungan yg rukun & harmonis antara individu & masyarakat
* Berupaya untuk menghilangkan ekstrimisme / tuntutan berlebihan dari warganegara kepada pemerintah
* Menjaga tanah air & bangsa dari serangan musuh, baik dari luar maupun dalam negeri
Unsur-unsur nasionalisme : 1. Perasaan nasional
2. Watak nasional 3. Batas Masional 4. Paralatan narional 5. Аgama
Prinsip nasionalisme :
1. Kesatuan (unity) kesatuan dlm wilayah 2. Kebebasan (freedom) agama, pendapat 3. Kesamaan (equality) hukum, hak, kewajiban
4. Kepribadian (personality) identitas bangsa, harga diri 5. Prestasi (achievement) cita2 mewujudkan kesejahteraan
ujung.pena
ujung.pena
Menanamkan Nasionalisme di Indonesia
1. Mempelajari sejarah bangsa
2. Ikut menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan sekitar 3. Bangga menjadi warga negara Indonesia danmencintai produk dalam negeri
4. Sikap setia dlm menjaga keutuhan NKRI & membela bangsa
Sikap ASN terhadap Nasionalisme :
* Memiliki rasa nasionalisme & memiliki wawasan kebangsaan yg kuat serta mampu mengaktualisasikannya dalam pelaksanaan fungsi & tugasnya sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayanan publik & pemersatu bangsa
berlandaskan pancasila & UUD 1945
* Setiap ASN memiliki orientasi berfikir mementingkan kepentingan publik, bangsa &negara
* Setiap ASN harus bersikap adil & tidak diskriminatif dalam memberikan pelayan kepada masyarakat
* Setiap ASN harus bersikap profesional & berintegritas dalam memberikan pelayanan
ujung.pena
ujung.pena
Faktor pendorong Nasionalisme
Faktor Eksternal:
1. Jepang menang atas rusia pada 1905 shg meningkatkan rasa percaya diri untuk mengalahkan bangsa kulit putih
2. Terbentuknya negara2 baru hasil dari nasionalisme di Asia & Afrika 3. Adanya Wilson 14 points yg diserap kaum terpelajar Indonesia saat belajar di luar negeri
Faktor Internal:
1. Kejayaan bangsa Indonesia di masa lalu seperti pada masa kerajaan Majapahit dan Kerajaan Sriwijaya 2. Penderitaan rakyat Indonesia 3. Deskriminasi
4. Munculnya golongan terpelajar 5. Аdanya keinginan untuk melepaskan diri dari imperialisme
Nasionalisme ekstrim yang perlu dihindari :
1. Sukuisme : Mengagungkan suku sendiri dan tidak menghargai suku lain
2. Chauvisme : Mencintai dan mengagungkan bangsa sendiri namun merendahkan bangsa lain
3. Fasisme : Paham tentang pemerintah otoriter
4. Eksimisme : Sikap keras mempertahankan pendirian dengan menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuan pribadi
5. Primordialisme : sikap mementingkan daerah suku, agama, ras atas golongan sendiri
ujung.pena
ujung.pena
PILAR NEGARA
PANCASILA
* Landasan hidup bermasyarakat, berbangsa &bernegara
* Pilar kebangsaan harus kuat dan kokoh agar rakyat merasa aman, tentram dan sejahtera
* harus menjamin terwujudnya ketertiban, keamanan, kenyamanan, keadilan, &
kesejahteraan semua warga negara
SANSAKERTA panca -> 5 Sila -> dasar
Dasar dan ideologi negara, hasil permusyawaratan & nilai- nilai luhur yang hidup dalam masyarakat Indonesia.
Kedudukan pancasila
1. Pandangan hidup bangsa
Petunjuk dalam kehidupan sehari-hari (way of live) aktivitas sehari-hari sesuai pancasila
2. Jiwa bangsa Indonesia
Mencerminkan cita-cita dan jati diri bangsa Indonesia 3. Kepribadian bangsa
Ciri khas atau karakteristik bangsa 4. Dasar negara
Sumber dari segala sumber hukum 5. Perjanjian luhur
Ikrar pendiri negara sebagai perwujudan HAM 6. Cita-cita dan tujuan bangsa
Mengarahkan cita-cita dan tujuan nasional yang dirumuskan dan terkandung dalam pembukaan UUD 1945
7. Falsafah h i du p ban g sa
sarana/alat yang mampu mempersatukan bangsa Indonesia yg kaya akan budaya dan etnis
8. Ideologi negara
gagasan fundamental hidup bernegara.
ujung.pena
ujung.pena
Patriotisme
* Rela berkorban melampaui/melebihi status/wewenang/profesi
* Semangat cinta tanah air hingga berkorban segala-galanya
ex : perjuangan atlet walaupun telah cedera tetap rela bertanding untuk menang membawa nama Indonesia
Bela negara
* Sikap berbangsa & bernegara berdasarkan profesi & status (sesuai wewenang)
* berperan aktif dalam mempertahankan eksistensi bangsa
* warga negara : pendidikan kewarganegaraan, pelatihan dasar militer, pengabdian sebagai TNI & pengabdian sesuai profesi
ex : sebagai siswa belajar dg bersungguh-sungguh, sbg dokter mengobati pasien
Nasionalisme
* Mencintai bangsa dan negara sendiri
* semangat kebangsaan, memiliki kesetiaan n kecintaan thd bangsa
* kesadaran mencapai, mempertahankan & mengabadikan identitas nasional (Pancasila, UUD 1945, semboyan negara, lambang negara, budaya daerah) ex : melestarikan budaya Indonesia, mentaati hukum yg berlaku
Cinta tanah air
* Kecintaan terhadap tanah air (perasaan)
* sikap & perilaku bangga, setia, peduli terhadap bangsa ex : membeli produk lokal dari pada produk impor
Note : perhatikan kata kunci pada soal
BANYAK LATIHAN SOAL Kita bisa karena terbiasa !!!
ujung.pena
ujung.pena
Nasionalisme di Indonesia
(kebangkitan nasional, sumpah pemuda, proklamasi kemerdekaan)
Kebangkitan nasional
Latar belakang kebangkitan nasional :
1. Penderitaan yg berkepanjangan terhadap penjajah 2. Munculnya kaum intelektual
3. Kejayaan dimasa lalu (masa Kerajaan Majapahit & Sriwijaya
Kebangkitan nasional diperingati pada tanggal 20 Mei, berdasarkan tanggal berdirinya Budi Utomo 20 Mei 1908 yang merupakan cikal bakal kebangkitan nasional
Selain lahirnya Budi Utomo, kebangkitan nasional ditandai dengan peristiwa sumpah pemuda dan puncak kebangkitan nasional adalah proklamasi
kemerdekaan
Sumpah Pemuda
Dilatarbelakangi munculnya dorongan untuk bersatu dalam diri pemuda Indonesia yg terbelah akibat perbedaan suku, agama, & ras. Sejak berdirinya Budi Utomo , muncul berbagai organisasi pemuda daerah seperti Jong Java, Jong Ambon, Jong Ambon dll.
Dilaksanakan pada tanggal 30 April- 2 Mei 1926 di gedung Vrijmetselaarsloge, Lapangan banteng, Jakarta.
Peserta kongres adalah pemuda dari berbagai daerah di Indonesia yg tergabung dlm organisasi politik, agama, budaya dll
Hasil kongres pemuda 1 ;
1: Cita-cita Indonesia merdeka adalah cita2 seluruh pemuda Indonesia 2. Seluruh perkumpulan pemuda berupaya untuk menggalang persatuan organisasi pemuda dlm suatu wadah
3. Mengakui dan menerima cita2 persatuan Indonesia Kongres Pemuda I
Note : Hari sumpah pemuda 28 Oktober
ujung.pena
ujung.pena
Kongres Pemuda II
Dilaksanakan pada tanggal 27 - 28 Oktober 1926 di Gedung Katholieke Jongenlingen dan Gedung Oost Java Bioscoop dipimpin oleh Soegondo Djojopoespito. Keputusan kongres ini disebut Ikrar Pemuda yang kemudian dikenal dengan Sumpah Pemuda.
Sumpah Pemuda
1. Kami putra & putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia
2. Kami putra & putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia
3. Kami putra & putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia
Hasil kongres pemuda 1 ;
1: Cita-cita Indonesia merdeka adalah cita2 seluruh pemuda Indonesia 2. Seluruh perkumpulan pemuda berupaya untuk menggalang persatuan organisasi pemuda dlm suatu wadah
3. Mengakui dan menerima cita2 persatuan Indonesia
ujung.pena
ujung.pena
*Kekalahan Jepang
Jepang menyerah pada sekutu pada tanggal 14 Agustus 1945 setelah terjadi pengeboman di Hirosima pada 6 Agustus 1945 dan Nagasaki pada 9 Agustus 1945.
Peristiwa menuju proklamasi :
Proklamasi Kemerdekaan
Teks proklamasi dibacakan Oleh Ir. Soekarno dan M. Hatta di Jl. Pegangsaan Timur No. 56, Jakarta Pusat pada hari Jumat 17 Agustus 1945.
*Pertemuan di Dalat
Pada tanggal 12 Agustus 1945 Ir. Soekarno, M. Hatta dan Radjiman Wedyodiningrat terbang ke Dalat, Vietnam untuk bertemu Marsekal Tarauchi (Jepang) yg berjanji akan memberikan kemerdekaan kepada Indonesia pada tgl 24 Agustus 1945
*Peristiwa Rengasdengklok
Para pemuda seperti Soekarni, Wikana, Chaerul Saleh, Shodanco Singgih dll,
membawa Ir. Soekarno dan M. Hatta pada 16 Agustus 1945 ke Rengasdengklok agar tidak dipengaruhi oleh Jepang, hal ini terjadi karena adanya perbedaan pendapat antara golongan tua dan golongan muda mengenai waktu proklamasi kemerdekaan.
*Penyusunan teks proklamasi
Teks proklamasi disusun oleh Ir. Soekarno, M. Hatta, Achmad Soebarjo. Disaksikan oleh Soekardi, B.M Diah, Sudiro, & Sayuti Melik. Teks proklamasi ditulis tangan oleh Ir.
Soekarno, diketik oleh Sayuti Melik di kediaman Laksamana Tadashi Maeda.
*Pembacaan teks proklamasi
Teks proklamasi dibacakan oleh Ir. Soekarno di dampingi M.Hatta pada Tanggal 17 Agustus 1945 dan dilakukan pengibaran bendera merah putih yang dijahit oleh Fatmawati. Dikibarkan oleh Latief dibantu pengerek Soepardjo dan pembawa baki Trimurti diiringi lagu Indonesia Raya.
ujung.pena
ujung.pena
INTEGRITAS
Sikap yang konsisten atau teguh yang tidak bisa tergoyahkan dalam menjunjung nilai-nilai keyakinan dan prinsip.
Kesesuaian antara hati, ucapan, dan tindakan dari seseorang
* Jujur
berkata benar sesuai apa yg diligat/didengar, tidak curang, dan tidak berbohong
* Tanggung jawab
Siap menanggung akibat dari perbuatan yang dilakukan
* Disiplin
Taat terhadap peraturan tertulis maupun tidak tertulis, konsisten
* Berani
Percaya diri, mantap hati, tidak gentar, semangat juang tinggi
* Peduli
Memiliki empati, memperhatikan, dan mengndahkan orang lain/sekitarnya
*Adil
Berlaku sesuai dengan wewenang dan sepatutnya sesuai dg kebenaran
* Mandiri
Tidak bergantung pada orang lain, memiliki inisiatif,
* Kerja keras
Gigih & fokus dalam melakukan sesuatu tidak asal asalan
* Sederhana
bersahaja tidak berlebih-lebihan, ikhlas dan selalu bersyukur
Ciri-ciri orang yang memiliki integritas : 1. Selalu berkata jujur
2. Apabila berjanji selalu menepati 3. Menghargai waktu
4. Memiliki komitmen dan bertanggung jawab dlm setiap perbuatan 5. Tidak plin-plan, menjaga prinsip dan nilai2 yg diyakini
ujung.pena
ujung.pena
UUD 1945
Tata urutan perundang-undangan : 1. UUD 1945
2. Tap MPR 3. UU
4. Peraturan pemerintah pengganti UU 5. Peraturan Pemerintah
6. Keputusan Presiden 7. Pe ratu ran Dae rah
UUD 1945 disahkan oleh PPKI pada tanggal 19 Agustus 1945, yang berisikan dasar negara/pandangan hidup bangsa, aturan2 pokok, cita2 luhur pancasila.
Yang terdiri dari Pembukaan, Batang tubuh & penjelasan
Pokok pikiran dlm pembukaan UUD 1945 dihubungkan dg Pancasila:
Alinea 1 : Negara melindungi segenap bangsa Indonesia & seluruh tumpah darah Indonesia dg asas persatuan sila ke-3
Alinea 2 : Mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia sila ke-5 Alinea 3 : Negara yg berkedaulatan rakyat, berdasarkan atas kerakyatan &
permusyawaratan/ perwakilan sila ke-4
Alinea 4 : Negara berdasarkan atas ketuhanan YME menurut dasar kemanusian yg adil & beradab sila ke-1&2
UUD 1945 memiliki sifat :
*Statis & absolut
Merupakan dokumen hukum yg mengandung aturan2 pokok mengenai ketatanegaraan Dapat diamandemen sesuai kebutuhan negara
*Luhur & Kekal
UUD 1945 merupakan peraturan tertinggi dibandingkan peraturan & ketetapan lain
*Tertulis
Rumusnya jelas, hukum yg mengikat pemerintah maupun warga negara
Makna alinea pembukaan UUD 1945 :
Alinea 1 : kemerdekaan hak semua bangsa & penjajahan melanggar kemanusiaan Alinea 2 : Cita-cita bangsa Indonesia menjadi negara merdeka, berdaulat, adil, makmur Alinea 3 : Rasa syukur kpd Allah ttg pencapaian kemerdekaan
Alinea 4 : Tujuan negara, bentuk negara, & dasar negara
ujung.pena
ujung.pena
Lambang negara
* Lambang negara : Burung garuda yang penggunaanya diatur dalam PP. No. 43/1958
* Burung garuda merupakan mitologi kuno kendaraan Dewa Wisnu yang menggambarkan bangsa yg besar dan kuat
* Perancang Lambang garuda adalah Sultan Hamid II
* Kepala burung garuda menoleh kekanan bermakna kebajikan
* Warna burung garuda kuning emas yg melambangkan kemegahan & kejayaan
Perisai berbentuk jantung yg digantung dg rantai pada leher garuda
Warna dasar perisai merah putih
Garis hitam pada tengah perisai menggambarkan garis khatulistiwa Perisai melambangkan
sila pada pancasila dari sila pertama hingga sila kelima
Pita pada cengkraman bertuliskan " Bhineka Tunggal Ika"
Jumlah bulu pada burung garuda melambangkan hari kemerdekaan Sayap : 17 Ekor : 8
Bawah perisai : 19 Leher : 45
Ketuhan yang Maha Esa
Kemanusian yang adil dan beradab
Persatuan Indonesia
Kerakyatan yg dipimpin oleh hikmah kebijaksaaan dalam permusyawaratan/perwakilan
Keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia
rantai persegi laki-laki rantai bulat perempuan yg saling berkaitan, bahu membahu
Kebutuhan dasar manusia Padi : kebutuhan pokok Kapas : kebutuhan sandang
banteng hewan yg suka berkumpul & jiwa sosialnya tinggi Cahaya kerohanian yg berasal dari tuhan YME
Sulur & akar beringin kuat
menjalar kesegala arah. Pohon besar yg bisa digunakan untuk bernaung
ujung.pena
ujung.pena
Nilai-nilai pancasila
1. Nilai Dasar
Asas mutlak esensi dari sila-sila pancasila yg bersifat universal shg terkandung cita2, tujuan, serta nilai2 yg baik dan benar (nilai yg sifatnya tetap/tdk berubah) 2. Nilai Instrumental
Nilai pelaksana dari nilai dasar, berbentuk norma sosial & norma hukum yg diwujudkan dlm peraturan & mekanisme lembaga2 negara.
Memiliki sifat dinamis & inovatif menjadikan pancasila dpt beradaptasi &
mengikuti perkembangan zaman
3. Nilai Praksis
Nilai yg sesungguhnya diterapkan dlm kehidupan nyata/sehari-hari ex : gotong royong (terjadi dlm kehidupan sehari-hari)
PEMILU
Berdasarkan UU. No. 7 Tahun 2017 pasal 1, pemilu adalah sarana kedaulatan rakyat untuk memilih anggota DPR, DPD, Presiden, Wapres dll.
Asas pemilihan umum di Indonesia :
1. Langsung : langsung memberikan suara tanpa perantara
2. Umum : setiap warga negara yg sudah memenuhi syarat memiliki hak untuk memilih & dipilih
3. Bebas : pemilih bebas memberikan hak suara tanpa paksaan 4. Rahasia : pilihan dari pemilih tdk diketaui oleh orang lain 5. Jujur : semua pihak yg terlibat dlm pemilu harus jujur
6. Adil : semua pihak yg terlibat dlm pemilu mendapatkan perlakuan yg sama
ujung.pena
ujung.pena
Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
Negara Kesatuan Republik Indonesia menurut UUD 1945 Pasal 1 (1) : Negara Indonesia ialah Negara Kesatuan berbentuk Republik, dilanjutkan Pasal 18 UUD 1945 ayat (1) : Negara Kesatuan Republik Indonesia dibagi atas daerah-daerah, Provinsi, Kabupaten/kota
Tujuan NKRI sesuai dg yg tertulis pd pembukaan UUD 1945 : 1. Memajukan kesejahteraan umum
2. Ikut melaksanakan ketertiban dunia yg berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi & keadilan sosial
3. Melindungi segenap bangsa Indonesia & seluruh tumpah darah Indonesia
4. Mencerdaskan kehidupan bangsa Wawasan Nusantara
Pandangan terhadap wilayah geografis Indonesia sbg satu kesatuan yg terdiri dari ribuan pulau, suku, budaya, ras & agama
Aspek geografis, keanekaragam budaya, etnis di Indonesia
ex : memahami serta menghargai perbedaan kebudayaan, ras, suku tradisi yg ada
Wawasan Kebangsaan
Pandangan bahwa Indonesia adalah negara kesatuan, nilai-nilai bersama
& persatuan yg kuat
Aspek politik, sosial, ekonomi, yg menjaga & memperkuat persatuan ex : menjunjung tinggi pancasila, berkontribusi dlm pembangunan &
kemakmuran bangsa
*Eksekutif
Presiden, Wakil Presiden & Menteri
*Legislatif
MPR, DPR, &DPD
*Yudikatif MA & MK
Susunan pemerintahan di Indonesia
Pahami ttg tugas masing2 lembaga tdk perlu
dihafalkan
ujung.pena
ujung.pena
Bhineka Tunggal Ika
Semboyan bangsa Indonesia yg memiliki arti "berbeda beda tetapi
tetap satu" yang memiliki makna keragaman suku, budaya, ras, agama di Indonesia bangsa Indonesia tetap satu kesatuan.
Prinsip-prinsip yg terkandung dlm Bhineka Tunggal Ika :
1. Common Denomitor, mencari unsur2 persamaan pada perbedaan agama, suku, ras dll, tanpa merusak eksistensi suku, budaya, ras tersebut
2. Tidak bersifat formalitas, tdk bersifat semu & kaku
3. Tidak bersifat eksklusif (bersifat inklusif) semua kelompok masyarakat harus memiliki rasa persaudaraan, berdampingan, mengakui harkat
martabat kelompok lain& tdk memaksakan kehendak yg merusak rasa persatuan
4. Bersifat konvergen, apabila terjadi permasalahan akibat dari keanekaragaman maka harus dicari titik temunya yg dapat membuat segala macam bentuk kepentingan menjadi satu
Implementasi Bhineka Tunggal Ika : 1. Perilaku Inklusif
Kepentingan bersama diatas kepentingan pribadi 2. Sifat Prulalistik
Sikap saling toleran, saling menghormati, saling mencintai dan menyayangi terhadap sesama warga negara
3. Tidak menang sendiri
menghormati pendapat orang lain, perbedaan tdk dibesar besarkan tetapi dicari titik temu dg mementingkan kepentingan bersama 4. Musyawarah untuk mufakat
5. Dilandasi rasa kasih sayang
ujung.pena
ujung.pena
Bahasa Indonesia
Pola Kalimat
S P O K Pel
Subjek : sesuatu yg melakuan pekerjaan Predikat : pekerjaan yg dilakukan
Objek : kata benda, pokok pembicaraan Keterangan : waktu, tempat, alat, tujuan
Pelengkap : biasanya setelah objek tdk dpt menjadi subjek jika di pasifkan Saya belajar matematika disekolah
S P O K.tempat
Mangga harum manis mengeluarkan aroma yang sangat harum
S P O Banyak latihan
mengidentifikasi pola kalimat Kata Baku
Antri Bis Nasehat
Apotik Atlit Praktek Kata tidak baku Antre
Bus Nasihat
Apotek Atlet Praktik
Jangan malas membaca karena ada banyak soal ttg menarik kesimpulan dari bacaan wajib banget latihan membaca dan menjawab soal cerita
Penggunaan huruf kapital 1. Huruf pertama awal kalimat
2. Awal kalimat dlm petikan langsung "kapan kita berangkat ?"
3. Huruf pertama nama orang/julukan ( Abidzar Rafidan, Sang Kancil) 4. Huruf pertama setiap kata nama agama, kitab suci, dan Tuhan 5. Huruf pertama unsur nama jabatan (Wakil Presiden Maruf Amin) 6. Huruf pertama gelar kehormatan
7. Huruf pertama nama bangsa, suku & bahasa
8. Huruf pertama nama tahun, bulan, hari, hari besar 9. Huruf pertama nama geografi
10. Huruf pertama unsur singkatan nama gelar (S.TP, M.Sc)
SEMANGAT !!!
ujung.pena
ujung.pena
Bela Negara
ujung.pena
ujung.pena
Sikap, tekad & perilaku & tindakan warga negara dlm menjaga kedaulatan negara, keutuhan wilayah, keselamatan bangsa dg dijiwai cinta tanah air berdasarkan pancasila & UUD 1945
Upaya bela negara merupakan sikap & perilaku kesadaran akan kewajiban dasar manusia
Setiap warga negara wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara Fungsi & Tujuan bela negara
Fungsi Bela negara :
1. Mempertahankan negara dari berbagai macam ancaman
2. Menjaga keutuhan wilayah negara
3. Merupakan kewajiban setiap warga negara
4. Merupakan panggilan sejarah
Tujuan Bela negara :
1. Mempertahankan kelangsungan hidup bangsa & negara
2. Melestarikan budaya
3. Menjalankan nilai2 UUD 1945 4. Menjaga identitas & integritas bangsa & negara
1. Mengikuti pendidikan kewarganegaraan 2. Menghormati simbol2 negara
3. Menjaga keamanan lingkungan 4. Menjaga kebersihan & kesehatan 5. Menolong sesama yg membutuhkan
6. Menghargai perbedaan pendapat dan kebudayaan 7. Menjauhi narkoba & tindakan kriminal
8. Membayar pajak tepat waktu 9. Berpartisipasi dlm pemilu
10. Mengembangkan potensi yg ada dalam diri Perilaku bela negara
Komponen bela negara : 1. Komponen utama : TNI
2. Komponen pendukung : Anggota polri, warga terlatih ( menwa, hansip dll) 3. Komponen cadangan : Warga negara, SDA, sumber daya buatan, sarana &
prasarana nasional
Pemakaian tanda baca
Tanda titik (.) :
1. Akhir kalimat yg bukan pertanyaan
2. Akhir singkatan nama orang ex : M. Zidan
3. Akhir singkatan gelar, jabatan, pangkat ex: Abidzar, S.E 4. Memisahkan angka ribuan, jutaan,
5. Memisahkan angka jam, menit, detik
6. Tanda pemisah pada penulisan daftar pustaka Tanda koma (,) :
1. Memisahkan antara induk kalimat & anak kalimat 2. Memisahkan perincian ex: meja, kursi, dll
3. Memisahkan kalimat setara ex: seperti, tetapi 4. Memisahkan kata seru ex : wah, oh, aduh 5. Memisahkan nama orang & gelar akademik
6. Tanda penulian pada alamat, tempat & tanggal ex : Bali, 20 Mei 2024 7. Digunakan pada pecahan desimal
Tanda titik dua (:) :
1. Kalimat yg diikuti rangkaian/perincian
2. Digunakan pada pemisah ayat dan bab pada kitab suci 3. Digunakan pada teks drama dlm percakapan
4. Digunakan pada kata setelah ungkapan (Ketua : Rahmat) Tanda tanya (?) :
Digunakan pada akhir kalimat tanya Tanda seru (!) :
Digunakan pada akhir kalimat pernyataan, seruan/perintah
Penulisan huruf miring :
1. Penulisan kata nama ilmiah/nama asing
2. Penulisan nama buku, majalah & surat kabar yg dikutip dlm tulisan
ujung.pena
ujung.pena
Pemahaman bacaan
* Gagasan utama bacaan
Memahami ide pokok bacaan
* Gagasan utama paragraf
Gagasab utama/gagasan pokok dlm sebuah paragraf
* Paragraf
Gabungan dari beberapa kalimat yg membentuk suatu gagasan.
Paragraf deduktif : gagasan utama pada awal paragraf Paragraf induktif : gagasan utama pada akhir paragraf
* Kalimat utama
Berupa kalimat lengkap dpt berdiri sendiri, mengandung permasalahan yg dpt diuraikan
* Kalimat penjelas
Berupa kalimat penjelas dari kalimat utama, tidak dapat berdiri sendiri, berupa rincian & penjelasan yg mendukung kalimat utama
Tips :
1. Membaca cepat 2. Perbanyak membaca 3. Cermati inti dari bacaan Trik :
1. Membaca soal terlebih dahulu 2. Konsentrasi lalu baca cepat 3. Pisahkan antara kalimat utama
& kalimat penjelas
4. Cari kalimat utama biasanya ada di awal/akhir paragraf
ujung.pena
ujung.pena
LEMBAGA NEGARA
sbg Pelaksana Kedaulatan Rakyat
MPR (Majelis Permusyawaratan Rakyat) Tugas & wewenang :
1. Mengubah & menetapkan UUD
2. Melantik dan memberhentikan Presiden & Wapres dlm masa jabatannya berdasarkan UUD
Presiden
Tugas & wewenang : 1. Menjalankan UU
2. Mengangkat & memberhentikan Menteri
3. Mengajukan RUU 4. Membentuk Perpu 5. Mengajukan RAPBN
6. Memegang kekuasaan tertinggi atas angkatan perang
7. Menetapkan perang persetujuan DPR 8. Mengangkat duta & konsul
9. Menerima duta dari negara lain 10. Memberi grasi, amnesti, abolisi &
rehabilitasi
11. Memberi gelar & tanda jasa
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Tugas :
1. Menetapkan RAPBN bersama presiden 2. Menetapkan RUU
3. Mengawasi jalannya pemerintahan
Grasi (pertimbangan MA) : Hak untuk memberikan pengurangan/pengampunan/
pembebasan hukuman
Rehabilitasi (pertimbangan MA) : Hak untuk memulihkan nama baik seseorang yg hilang
Amnesti (pertimbangan DPR) : Hak untuk mengembalikan status tdk bersalah kpd seseorang yg dinyatakan bersalah
Abolisi (pertimbangan DPR) : Hak untuk menghentikan suatu perkara
ujung.pena
ujung.pena
Hak (DPR) 1. Hak Angket
Hak untuk melakukan penyelidikan thdp kebijakan pemerintah 2. Hak interpelasi
Hak untuk meminta keterangan kpd presiden 3. Hak imunitas
Hak untuk tdk dituntut dlm pengadilan dlm sidang 4. Hak mengajukan usul RUU
5. Hak budget
Hak untuk membahas RAPBN 6. Hak mengajukan usul/pendapat Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Tugas BPK :
1. Memeriksa tanggung jawab keuangan negara
2. Hasil pemeriksaan BPK dilaporkan kepada DPR, DPD & DPRD
Mahkamah Agung (MA)
Tugas MK :
1. Menguji UU terhadap UUD 1945
2. Memutus sengketa kewenangan lembaga negara 3. Memutus pembubaran partai politik
4. Memutus perselisihan ttg hasil pemilihan umum Tugas MA :
1. Mengawasi jalannya UU
2. Memberi sanksi atas pelanggaran UU 3. Mengadili pada tingkat kasasi
Mahkamah Konstitusi (MK)
ujung.pena
ujung.pena
Dewan Perwakilan Daerah (DPD)
Tugas DPD :
1. Mengajukan RUU kpd DPR berkaitan dg otonomi daerah 2. Ikut membahas UU yg berkaitan dg otonomi daerah
3. Memberikan masukan kpd DPR atas RUU APBN pajak, pendidikan & agama 4. Mengawasi pelaksanaan UU yg berkaitan dg otonomi daerah
Komisi Yudisial (KY) Tugas KY :
1. Mengawasi perilaku hakim agung
2. Mengusulkan pengangkatan hakim agung 3. Mengusulkan nama calon hakim agung
4. Ikut menjaga & menegakkan kehormatan & martabat hakim
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tugas KPU :
1. Merencanakan penyelenggaraan pemilu
2. Menetapkan organisasi & tata cara semua tahapan pelaksanaan pemilu 3. Mengkoordinasikan, menyelenggarakan, & mengendalikan semua tahapan
pelaksanaan pemilu
4. penetapan peserta pemilu
5. Menetapkan daerah pemilihan, jumlah kursi & calon anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi & DPRD Kabupaten/kota
6. Melakukan evaluasi & pelaporan pelaksanaan pemilu
7. Melaksanakan tugas & kewenangan lain yg diatur undang-undang
Tidak perlu dihafalkan, tapi teman2 wajib memahami materi dasar. TWK full penalaran, studi kasus & analisis !!!
Perhatikan kata kunci pada soal.
ujung.pena
ujung.pena