UJIAN AKHIR SEMESTER FITOTERAPI KELAS A FAKULTAS FARMASI
INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL JUMAT, 7 PEBRUARI 2025
1. Suatu studi ilmiah menunjukkan perbedaan episode gejala klinis dan pyuria pada kelompok yang mengkonsumsi jus cranberry dibandingkan dengan plasebo pada wanita yang memiliki riwayat Infeksi Saluran Kemih (ISK). Hasil penelitian ditampilkan pada table.
Tugas:
1. Sebutkan kandungan kimia dari jus cranberry yang bermanfaat dalam pengobatan ISK!
2. Bagaimana mekanisme kerja dari zat tersebut sehingga dapat digunakan sebagai pengobatan ISK?
3. Berdasarkan table hasil, kelompok manakah yang menunjukkan hasil yang lebih efektif? Jelaskan!
2. Jelaskan salah satu tanaman yang dapat dijadikan sebagai hepatoprotektor, imunomodulator atau anti asam urat (pilih salah satu), mencakup:
a. Nama dan bagian tanaman yang dimanfaatkan b. Kandungan kimia
c. Cara mendapatkan zat kimia yang bermanfaat d. Farmakologi
e. Bukti ilmiah dari jurnal
-SELAMAT BEKERJA-
UJIAN AKHIR SEMESTER FITOTERAPI KELAS A FAKULTAS FARMASI
INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL JUMAT, 7 PEBRUARI 2025
JAWAB
1. Jus Cranberry dalam Pengobatan ISK
A. Kandungan kimia dalam jus cranberry yang bermanfaat untuk ISK:
Jus cranberry mengandung beberapa senyawa aktif, termasuk:
Proantosianidin (PACs) – Senyawa utama yang mencegah adhesi bakteri pada dinding saluran kemih.
Asam hipurat – Memiliki efek antibakteri ringan.
Flavonoid dan antosianin – Berperan sebagai antioksidan dan antiinflamasi.
B. Mekanisme kerja zat dalam jus cranberry untuk ISK:
Proantosianidin (PACs) menghambat adhesi bakteri Escherichia coli uropatogenik pada dinding epitel saluran kemih, sehingga mencegah kolonisasi dan infeksi.
Asam hipurat menciptakan lingkungan yang kurang menguntungkan bagi pertumbuhan bakteri di saluran kemih.
Flavonoid dan antosianin berkontribusi terhadap efek antiinflamasi yang dapat mengurangi peradangan akibat infeksi.
C. Analisis hasil penelitian dalam tabel:
Untuk menjawab bagian ini, perlu dilihat tabel hasil penelitian dalam dokumen yang diberikan. Secara umum, kelompok yang mengonsumsi jus cranberry seharusnya menunjukkan penurunan jumlah episode ISK dan pyuria dibandingkan dengan kelompok plasebo. Jika tabel menunjukkan angka yang lebih rendah pada kelompok cranberry, maka itu menandakan efektivitas jus cranberry dalam mencegah ISK.
2. a) Nama dan bagian tanaman yang dimanfaatkan:
Nama: Temulawak (Curcuma xanthorrhiza) Bagian yang digunakan: Rimpang
b) Kandungan kimia:
Kurkuminoid (kurkumin) – memiliki sifat hepatoprotektif dan antioksidan.
Xanthorrhizol – berperan dalam perlindungan hati dan memiliki efek antiinflamasi.
Minyak atsiri – mendukung kesehatan pencernaan dan fungsi hati.
c) Cara mendapatkan zat kimia yang bermanfaat:
Ekstraksi menggunakan metode maserasi atau refluks dengan pelarut etanol untuk memperoleh kurkuminoid.
Distilasi uap untuk mengekstraksi minyak atsiri.
d) Farmakologi:
Kurkuminoid bertindak sebagai antioksidan dan antiinflamasi, melindungi sel hati dari kerusakan akibat radikal bebas dan racun.
Xanthorrhizol dapat menghambat peradangan dan mendukung regenerasi sel hati.
Temulawak juga meningkatkan produksi empedu, yang membantu fungsi hati dalam metabolisme lemak.
e) bukti ilmiah
UJIAN AKHIR SEMESTER FITOTERAPI KELAS A FAKULTAS FARMASI
INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL JUMAT, 7 PEBRUARI 2025
View of Efek Hepatoprotektif Tanaman Obat