• Tidak ada hasil yang ditemukan

2) Untuk mengetahui dan menganalisis tentang upaya hukum konsumen terhadap perbuatan melanggar hukum yang dilakukan oleh pengembang

N/A
N/A
Info
Unduh - Bebas
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "2) Untuk mengetahui dan menganalisis tentang upaya hukum konsumen terhadap perbuatan melanggar hukum yang dilakukan oleh pengembang"

Copied!
2
0
0

Memuat.... (Lihat teks lengkap sekarang)

Unduh sekarang ( 2 Halaman )

Teks penuh

(1)

xxxvi ABSTRAK

Rumah merupakan kebutuhan dasar umat manusia selain sandang dan pangan.

Perkembangan pembangunan rumah sejalan dengan pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat sehinggar rumah menjadi semakin beragam. Dalam pembangunan perumahan haruslah disediakan fasilitas bagi kepentingan umum para konsumen perumahan. PT Markis Surya Indah merupakan pengembang yang menawarkan perumahan sederhana di Kabupaten Sukoharjo yaitu Perumahan Waru Surya Indah. Namun, fenomena yang dihadapi yaitu fasilitas umum yang tidak bisa digunakan semestinya karena sertifikat hak guna bangunan telah dijaminkan oleh pengembang. Rumusan permasalahan yang terkandung dalam penelitian ini adalah:

1) Apakah perbuatan yang dilakukan oleh pengembang dapat dikategorikan sebagai perbuatan melanggar hukum?, 2) Apa upaya hukum konsumen terhadap perbuatan melanggar hukum yang dilakukan oleh pengembang? Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui dan menganalisis tentang perbuatan yang dilakukan oleh pengembang dapat dikategorikan sebagai perbuatan melanggar hukum. 2) Untuk mengetahui dan menganalisis tentang upaya hukum konsumen terhadap perbuatan melanggar hukum yang dilakukan oleh pengembang. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa pihak pengembang telah melakukan perbuatan melanggar hukum yang tertuang dalam Pasal 1365 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata.

Kata Kunci: Konsumen, Hukum Perlindungan Konsumen, Perbuatan Melanggar Hukum

(2)

xxxvii Abstract

The house is a basic human need other than clothing and food. The development of house construction is in line with the increasing population growth so that houses are becoming increasingly diverse. In housing development, facilities must be provided for the public interest of housing consumers. PT Markis Surya Indah is a developer that offers simple housing in Sukoharjo Regency, namely Perumahan Waru Surya Indah. However, the phenomenon faced is that public facilities cannot be used properly because the building rights certificate has been guaranteed by the developer. The formulation of the problems contained in this research are: 1) are the actions committed by the developer categorized as illegal?, 2) What consumer lawsuits against illegal acts committed by developers? The purpose of this study is: 1) To know and analyze about the act by developer can be categorized as an illegal act. 2) To know and analyze about consumer lawsuits against illegal acts committed by developers. The result of this research is that the developer has committed an offense as stated in Article 1365 of the Civil Code.

Keywords: Consumers, Consumer Protection Law, Illegal Acts

Referensi

Unduh sekarang ( PDF - 2 Halaman - 5.39 MB )

Dokumen terkait

Upaya Hukum yang Dapat Dilakukan Oleh Menwa Mahawarman untuk Memperoleh Hak Guna Bangunan Berdasarkan Undang Undang Nomor 5 Tahun 1960 Tentang Peraturan Dasar Pokok Pokok Agraria.

sengketa mengenai tanah Hak Guna Bangunan di Jalan Surapati nomor. 29 Kota Bandung dalam proses diselesaikan melalui jalur

PENGAMBILALIHAN OBJEK LEASING OLEH PIHAK LESSOR SECARA PAKSA DITINJAU DARI KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN.

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dan menganalisis apakah pengambilalihan objek leasing oleh pihak lessor secara paksa termasuk tindakan perbuatan melawan hukum

Upaya Hukum Pemerintah Kota Yogyakarta Untuk Mencegah Penyimpangan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Tidak Sehat oleh UMKM.

Judul : Upaya Hukum Pemerintah Kota Yogyakarta Untuk Mencegah Penyimpangan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan

Bentuk penyimpangan perkawinan yang dikenal sebagai perkawinan semu merupakan penyimpangan perkawinan yang dilakukan untuk memperoleh kewarganegaraan Republik Indonesia secara mudah dan murah khususnya yang dilakukan oleh seorang Warga Negara Asing, ta

(3) Karena hak cipta adalah eksklusif dari pencipta atau penerima hak untuk mengumumkan atau memperbanyak ciptaannya (Pasal 2 (1) UU No. 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta) berarti

PENYELESAIAN SENGKETA TUKAR MENUKAR TANAH WAKAF YANG DILAKUKAN OLEH NADZIR, MENURUT UNDANG-UNDANG NO. 41 TAHUN 2004 TENTANG WAKAF

Rumusan masalah dalam skripsi ini terdiri dari 3 (tiga) permasalahan yaitu, pertama apa pandangan hukum Islam tentang nadzir yang melakukan tukar menukar tanah

BAB III UPAYA HUKUM YANG DILAKUKAN OLEH PEJALAN KAKI DALAM KECELAKAAN LALU LINTAS AKIBAT KESALAHAN DARI PENGENDARA MOBIL (STUDY KASUS TUGU TANI) 1. Ruang Lingkup Hukum Pengangkutan Darat dan Perbuatan Melawan dan Melanggar Hukum. - PERLINDUNGAN HUKUM BAGI

Dengan adanya ketentuan Pasal 131 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, merupakan bentuk perlindungan hukum bagi para pejalan kaki untuk