2 Jurnal Penelitian dan Penerapan ICT Institut Teknologi Bandung (ITB) 3 Jurnal Ilmu Matematika dan Fundamental Institut Teknologi Bandung (ITB) 4 Jurnal Ilmu Teknik dan Teknologi Institut Teknologi Bandung (ITB) 5 Jurnal Kimia Indonesia Universitas Gadjah Mada (UGM) 6 Jurnal Internasional Bisnis Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada (UGM) 7 Jurnal Internasional Power Electronics and Drive. 17 Perawatan Kritis dan Syok Perkumpulan Kedokteran Perawatan Kritis Indonesia 18 Acta Medica Indonesiana Perkumpulan Ilmu Penyakit Dalam Indonesia 19 Kukila (Buletin Ornitologi Indonesia) Pusat Informasi Lingkungan Hidup Indonesia. No Nama Jurnal Ilmiah ISSN Penerbit 1 Jurnal Kedokteran Indonesia 2252-8083 Universitas Indonesia 2 Jurnal Internasional Lanjutan.
DIRECTORY OPEN ACCESS JOURNAL (DOAJ)
DOAJ Perkembangan Jurnal Indonesia
10 Nopember 2015
DOAJ Perkembangan Jurnal di Negara ASEAN
ISSN Nama jurnal Tahun Penerbit J@ti Undip: Jurnal Teknik Industri 2502-1516 Program Studi Teknik Industri, Fakultas. Universitas Diponegoro 2013 http://tekim.undip.ac.id Teknik PWK (PERENCANAAN WILAYAH KOTA) (E-. JURNAL Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota, BULLETIN TEKNOLOGI TERAPAN POPULER 2303-3843 Unit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (UPPM) Fakultas di Teknik - Universitas Diponegoro.
Pengembangan : JRED 2252-4940 Jurusan Teknik Kimia Universitas Diponegoro 2012http://www.ijred.com JRW : International Journal of Waste Resources 2252-5211 Jurusan Teknik Kimia. Peternakan Tropis Fakultas Peternakan Universitas Diponegoro bekerjasama dengan Indonesian Society of Animal Agriculture (ISAA).
Pengelolaan Jurnal Secara Elektronik (e-journal)
Instrumen Lama Baru
Instrumen Akreditasi TBI Perbedaan
Akreditasi TBI Persyaratan
Sistem Akreditasi Jurnal Secara Online
Pengusul (Pengelola Jurnal)
SUBDIT VASILITASI JURNAL
Tim Ad Hoc Pakar (Penugasan oleh Dir PengKI)
SK Kemenristekdikti
Distributor
PENDAFTARAN ISSNPENDAFTARAN ISSN
Jurnal yang baru dan belum memperoleh ISSN akan menerbitkan jurnal secara elektronik, cukup memiliki 1
Jurnal yang sudah lama terbit dan telah memiliki nomor ISSN versi cetak (p-ISSN), wajib mengajukan
Silakan cek Nama Jurnal Anda apakah sudah sesuai dengan yang didaftarkan di ISSN? Jika tidak, betulkan
CEK NAMA JURNAL DI SITUS ISSN PDII LIPI
Jika nama jurnal (di cover dan judul sirahan) tidak sama dengan yang didaftarkan di ISSN,
Nilai dan Peringkat AkreditasiStatus
Bagian Unsur Penilaian Skor/
Bobot
C PENYUNTINGAN DAN MANAJEMEN
Terbitan Berkala Ilmiah 2014 Unsur Penilaian
PENAMAAN TERBITAN BERKALA ILMIAH PENAMAAN TERBITAN BERKALA ILMIAH
KELEMBAGAAN PENERBIT
KEBERKALAAN KEBERKALAAN
SUBSTANSI ARTIKEL SUBSTANSI ARTIKEL
PENAMPILAN
Penilaian TBIKomponen
Penilaian Manajemen TBIKomponen
Penilaian Manajemen TBIKomponen
Penilaian Konten TBIKomponen
MANAJEMEN JURNALMANAJEMEN JURNAL
Terbitan Berkala IlmiahPENAMAAN
- Nama jurnal berdasarkan program studi dan institusi seperti: Jurnal jurusan ilmu kimia, jurnal jurusam geografi, Jurnal STIE Semarang
- Nama jurnal banyak yang terbit secara elektronik banyak yang salah kaprah dengan meletakan kata e-journal baik di depan atau di belakang
- Jurnal yang memberikan nama mudah diiingat tapi tidak memberikan makna apapun bahkan bermakna buruk seperti “JIMAT (jurnal ilmiah
- Ketidakkonsistensian penulisan dari mulai halam website cover, jurnal dan artikel seperti: “Masyarakat: Jurnal Sosiologi” atau “Sosiologi Masyarakat”
Nama jurnal didasarkan pada program studi dan institusi, seperti: Jurnal Jurusan Kimia, Jurnal Jurusan Geografi, Jurnal Jurusan Kimia STIE Semarang, Jurnal Jurusan Geografi, Jurnal Jurusan Geografi STIE Semarang jadi tidak ada kekhususannya dan bersifat lokal. Banyak nama jurnal yang terbit secara elektronik yang sering disalahartikan dengan menempatkan kata e-journal sebelum atau sesudah kata tersebut. Dengan menempatkan kata e-journal sebelum atau sesudahnya, seperti: jurnal elektronik kimia, matematika. jurnal elektronik, sistem PENS Jurnal Online dan lain-lain. Sebenarnya e-journal hanyalah sebuah format media dari cetak hingga elektronik, jadi tidak perlu disebutkan kata ini, jadi tidak boleh ada perbedaan antara nama cetak dan e-journal, yang membedakan hanya ISSN-nya saja.
Jurnal yang memberi nama yang mudah diingat namun tidak mengandung arti apa-apa atau bahkan mempunyai arti yang buruk, seperti “JIMAT (jurnal ilmiah yang mempunyai arti tertentu atau bahkan arti yang buruk), seperti “JIMAT (jurnal ilmiah akuntansi universitas) mahasiswa ), “JINAH (Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Humanika)”. Kesenjangan penulisan dimulai dari halaman sampul website, jurnal dan artikel seperti: “Masyarakat: Jurnal Sosiologi” atau artikel “Sosiologi Masyarakat” seperti: “ Masyarakat: Jurnal Sosiologi" atau "Sosiologi Masyarakat".
Yang Salah KaprahPENAMAAN
Jurnal yang baru dan belum memperoleh ISSN akan
Jurnal yang sudah lama terbit dan telah memiliki
Penerbit
KELEMBAGAAN
Sebagian Besar Jurnal yang sudah terbit secara Elektronik tidak
Penyuntingan & Manajemen Pengelolaan Terbitan Pelibatan Mitra Bebestari
Pelibatan Mitra Bebestari
Curriculum Vitae Mitra Bebestari disediakan secara online dalam bentuk URL (misalnya URL profil pengguna di OJS dihubungkan dengan profil Rekam Jejak Mitra Bebestari di Google Scholar dan/atau ID Scopus dan/atau ID Anggrek). Curriculum Vitae berupa dokumen PDF ditempatkan pada URL tertentu dan kemudian dihubungkan dengan URL tersebut.
Penyuntingan & Manajemen Pengelolaan Terbitan Mutu Penyuntingan Substansi
Mutu Penyuntingan Substansi
Semua dokumen review tercatat di sistem informasi
Penyuntingan & Manajemen Pengelolaan Terbitan Kualifikasi Dewan Penyunting
Kualifikasi Dewan Penyunting
Pengalaman Penyunting dilihat dari H indeks dan i-indeks baik di google scholar maupun di Scopus, boleh dilink
Tidak Mencantumkan lagi Pelindung, Penasihat dan Penanggung jawab
Penyuntingan & Manajemen Pengelolaan Terbitan Petunjuk Penulisan bagi Penulis
Keberkalaan
Jadwal Penerbitan
Jadwal Penerbitan Jadwal Penerbitan
Tata Penomoran Penerbitan
Penomoran Halaman
Index Tiap Jilid atau Volume
Penyuntingan & Manajemen Pengelolaan Terbitan Manajemen Pengelolaan Terbitan Berkala Ilmiah
JOURNAL atau
JURNAL ONLINE
JURNAL CETAK
IDEALNYA E-JOURNAL
Penyebarluasan
Jumlah Kunjungan Unik Pelanggan
Jurnal Harus Menyediakan “Statistik Pengunjung Unik” misal di Bagian Footer
VISITORS STATISTICS: Distribusi Pengunjung Asal Negara (tambahan)
Pencantuman di Pengindeks Internasional Bereputasi
Pengindeks sebaiknya
Alamat/Identitas Unik Artikel
Penampilan
Substansi Artikel
Karya ilmiah yang dirintis atau orisinalitasnya hanya dapat diakui oleh mitra Bebestari sesuai dengan bidang keahliannya.
Pendahuluan, seharusnya dilengkapi: state of the art penelitian sebelumnya yang mirip, perumusan
Dampak ilmiah atau jumlah sitasi atau jumlah referensi harus diberikan oleh pengelola jurnal pada halaman jurnal dalam bentuk screenshot atau capture dari penyedia data (misalnya: Google Scholar, Scopus atau lainnya). Dampak keilmuan atau jumlah sitasi atau jumlah referensi juga dapat dihubungkan melalui URL yang dapat dicek oleh Reviewer online, (misalnya: Google Scholar, Scopus atau lainnya). Pada bagian Daftar Pustaka Referensi, perbandingan antara jumlah Sumber Referensi Primer dengan jumlah Sumber Referensi Sekunder sebaiknya lebih dari 80%.
Sumber rujukan primer antara lain: artikel pada jurnal ilmiah, artikel pada buku hasil penelitian, situs sejarah, artefak dan lain-lain yang merupakan karya asli.
Penilaian Substansi Artikel Lainnya
Phosphorus, like oil, is a non-renewable resource that must be harvested from limited resources in the Earth's crust. An essential element for life, phosphorus is becoming increasingly scarce, polluted and difficult to extract. The main objective of this research is to indicate the main operating parameters affecting struvite precipitation using chemical reaction kinetics.
The present study investigates struvite precipitation via chemical method under different molar ratios, pH and SSR. It is shown that an increase in starting Mg:PO4:NH4 relative to magnesium (1.6:1:1) strongly influences the growth rate of struvite and thus the efficiency of phosphate removal. This was attributed to the effect of magnesium on the struvite solubility product and on the supersaturation ratio achieved at optimal starting molar ratio and pH.
These are close to those presented in the literature for different sources of wastewater streams. The results show that SSR, pH and initial molar ratio strongly influence the kinetics of precipitation and thus phosphorus removal reaches 93% percent removal, leaving at least 5.95 mg/l PO4 and 7.9 g of precipitated struvite from a feed synthetic solution of 750 ml . The product was subjected to chemical analysis using EDIX-FTIR, SEM and XRD, which showed compliance with the published literature.
The rates increased with increasing pH and therefore SSR and the apparent rate constants for the reaction were determined. Phosphorus is an important material and makes an important contribution to agriculture and industrial development [1,2]. Within the concept of wastewater design we find a stream with a very low volume and yet a very high phosphorus content: human urine.
Gaya Selingkung Fulltext Article yg Konsisten dan Informatif
Struvite Precipitation and Phosphorous Removal from Urine Synthetic Solution: Reaction Kinetic Study
Front-Matter dan Back-Matter
Contoh pengelolaan e-diary sesuai standar akreditasi TBI 2014 untuk benchmarking Contoh pengelolaan e-diary sesuai standar akreditasi TBI 2014 untuk benchmarking Penggunaan buku harian elektronik (e-diary) sesuai publikasi jurnal standar seperti OJS 2 Kelengkapan, Kebijakan, Ruang Lingkup Jurnal dan Etika Publikasi. 12 Mendaftarlah ke lembaga pengindeksan umum seperti ISJD, Google Scholar, DOAJ, dan pengindeks khusus domain, lalu tampilkan lembaga yang telah mengindeksnya di situs web mereka.
