• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Earning Per Share (Eps), Current Ratio (Cr), Debt To Equity Ratio (Der), Dan Total Asset Turn Over (Tato) Terhadap Harga Saham (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2013)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Pengaruh Earning Per Share (Eps), Current Ratio (Cr), Debt To Equity Ratio (Der), Dan Total Asset Turn Over (Tato) Terhadap Harga Saham (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2013)"

Copied!
106
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 2.1 Ringkasan Penelitian Terdahulu
Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran Penelitian
Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel
Tabel 4.1 Data Variabel Penelitian Tahun 2011
+7

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial Return On Asset, Debt to Equity Ratio, Total Asset Turn Over, Earning Per Share, Price Earning Ratio, dan Current Ratio

Skripsi yang berjudul ” Pengaruh Debt To Equity Ratio (DER), Return On Investment (ROI), Current Ratio (CR), Earning Per Share (EPS), Dan Ukuran Perusahaan

Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah Return On Asset, Debt to Equity Ratio, Total Asset Turn Over, Earning Per Share, Price Earning Ratio, dan Current Ratio

Judul Laporan Akhir ini adalah “ Pengaruh Current Ratio (CR), Debt Equity Ratio (DER), Total Assets Turn Over (TATO) dan Return On Equity (ROE)

Pengaruh Current Ratio terhadap perubahan laba adalah semakin tinggi Current Ratio maka laba bersih yang dihasilkan perusahaan semakin rendah, karena Current

Dari hasil penelitian diperoleh nilai koefisien tranformasi regresi untuk variabel Current Ratio (CR) sebesar -569 dengan nilai sig sebesar 0,590 dimana nilai ini tidak

Pengaru (NPM) P Telah dip uh Current R dan Total A Perusahaan M pertahankan dinya Ratio (CR), Asset Turn O Manufaktur Dipersi NI n didepan D atakan telah Susu Ketua Pen (M

Penelitian Hadi Sasono (2012) tentang pengaruh beberapa rasio keuangan terhadap harga saham pada perusahaan otomotif yang go public di PT Bursa Efek Indonesia memberikan hasil