• Tidak ada hasil yang ditemukan

Multiplikasi Tunas Suweg (Amorphophallus paeoniifolius (Dennst.) Nicolson) dengan Zat Pengatur Tumbuh BAP dan NAA secara Kultur Jaringan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Multiplikasi Tunas Suweg (Amorphophallus paeoniifolius (Dennst.) Nicolson) dengan Zat Pengatur Tumbuh BAP dan NAA secara Kultur Jaringan"

Copied!
47
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 2  Umbi suweg (a) Umbi suweg beserta mata tunas, (b) Mata tunas,  dan
Gambar 4  Kondisi eksplan (a) Kontaminasi oleh bakteri, (b) Kontaminasi oleh
Gambar 5  Warna eksplan pada awal penanaman (a) Cokelat tua, (b) Putih, (c)
Gambar 8  Tekstur kalus (a) Remah dan (b) Kompak.
+4

Referensi

Dokumen terkait

Interaksi 2.4-D dan BAP terhadap Jumlah Tunas Adventif Kenaf pada Eksplan Pucuk dengan Kotiledon .... Rekapitulasi Hasil Uji F Pengaruh 2.4-D, BAP, dan Interaksinya

Berdasarkan pengamatan jumlah akar yang terbentuk pada subkultur yang berbeda dari eksplan pisang talas pada media yang berbeda diamati mulai minggu ke-1 sampai ke-5

alus yang berwarna hijau dan bertekstur kompak terlihat pada bagian yang diberi tanda lingkaran pada Gambar 4.1 sedangkan kalus dengan warna putih dan