Implementasi Konvensi New York 1958 dalam Perkara Perkara Arbitrase Internasional di Indonesia
Teks penuh
Dokumen terkait
[r]
Sebagaimana diuraikan di atas, putusan arbitrase internasional/asing yang telah diberi eksekuatur baik oleh Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Pusat atau Mahkamah Agung akan
“yang dimaksud dengan putusan arbitrase asing adalah putusan yang dijatuhkan oleh suatu badan arbitrase ataupun arbiter perorangan di luar wilayah hukum Republik Indonesia,
Status Perjanjian Internasional dalam Tata Perundang-Undangan Nasional (Direktorat Jenderal Hukum dan Perjanjian Luar Negeri Departemen Luar Negeri RI, 2008): 8-23..
Indonesia juga tidak dapat menerapkannya secara serta merta karena dibutuhkannya suatu peraturan pelaksana untuk menerapkannya khususnya karena Indonesia belum
tu untuk melakukan interpretasi hukum terha- dap pasal-pasal dalam undang-undang yang di- anggap tidak sesuai dengan maksud dan tujuan dari perjanjian internasional, seperti
(1) Pengesahan perjanjian internasional yang materinya tidak termasuk materi sebagaimana dimaksud Pasal 10, dilakukan dengan keputusan presiden. (2) Pemerintah Republik
Menurut prinsip negara hukum, maka perwujudan hak asasi manusia dijamin, diatur dan dikondisikan oleh peraturan perundang-undangan.” Namun menurut hukum internasional terkait dengan