• Tidak ada hasil yang ditemukan

S PKR 1000493 Chapter3

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "S PKR 1000493 Chapter3"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 3. 1
Tabel 3. 2
Tabel 3. 3
Tabel 3. 5
+6

Referensi

Dokumen terkait

 Melakukan analisis butir yaitu menghitung koefisien korelasi antara skor butir dengan skor total (r hitung ), kemudian membandingkan dengan nilai kritis (r tabel )

Selanjutnya uji validitas pada variabel produktivitas kerja (Y) dengan 17 item seluruhnya dinyatakan valid, sehingga angket yang digunakan untuk mengumpulkan data

kualitas pelayanan pegawai sebagai variabel Y yang terdiri dari 24 item. Alasan digunakannya angket sebagai alat pengumpulan data

- Koefisien korelasi product moment antara dua Koefisien korelasi product moment antara dua skor pengukuran merupakan koefisien. skor pengukuran

korelasi Pearson. 51) mengenai metode korelasi Pearson, yaitu:.. Teknik uji validitas item dengan korelasi Pearson, yaitu dengan cara mengorelsikan skor item dengan skor

- Koefisien korelasi product moment antara dua Koefisien korelasi product moment antara dua skor pengukuran merupakan koefisien. skor pengukuran merupakan koefisien

Peneliti akan menggunakan rumus korelasi product moment dengan angka kasar, yaitu sebagai berikut:.. 89) mengemukakan interpretasi mengenai besarnya koefisien korelasi

Untuk mengetahui validitas tes, maka di- gunakan rumus pearson product moment: Keterangan: rhitung = Koefisien korelasi = jumlah skor item = jumlah skor total seluruh item = jumlah