FAKTOR FAKTOR PENYEBAB BANYAK ANAK YANG TIDAK MELANJUTKAN SEKOLAH KE JENJANG SMP MTS DI DESA CILAPAR KECAMATAN KALIGONDANG KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN 2015
Teks penuh
Gambar
![Gambaran Umum dan potensi Wilayah………………………](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/629115.266542/11.595.131.519.123.724/gambaran-umum-dan-potensi-wilayah.webp)
![Tabel 4.24:](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/629115.266542/15.595.111.517.106.403/tabel.webp)
![Tabel 2.1 Klasifikasi Pendapatan Orang Tua](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/629115.266542/40.595.118.484.115.228/tabel-klasifikasi-pendapatan-orang-tua.webp)
![Gambar 2.1. Kerangka Berfikir Penelitian](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/629115.266542/61.595.59.565.169.666/gambar-kerangka-berfikir-penelitian.webp)
Dokumen terkait
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengkaji faktor-faktor penyebab anak lulusan SLTP tidak melanjutkan pendidikan ke SLTA, dengan titik kajiannya pada
Penelitian yang berjudul kajian faktor-faktor penyebab perkawinan usia muda dan dampaknya terhadap kondisi sosial ekonomi di Desa Lebakwangi Kecamatan Pagedongan
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah yang mendorong anak tidak melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi, yaitu (1) faktor keluarga ditunjukkan dengan
2.5 Pengaruh Kondisi Sosial dan Kondisi Ekonomi Orang Tua Terhadap Motivasi Melanjutkan Pendidikan ke Perguruan Tinggi
Faktor-Faktor Sosial Ekonomi Yang Berpengaruh Terhadap Motivasi Anak Nelayan Untuk Bersekolah Studi Kasus Kampung Nelayang Lingkungan XII Kelurahan Belawan 1 Kecamatan Medan
Berdasarkan penelitian terdahulu banyak faktor yang menyebabkan anak putus sekolah diantaranya faktor ekonomi, faktor lingkungan, faktor sosial budaya, faktor pendapatan
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah yang mendorong anak tidak melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi, yaitu (1) faktor keluarga ditunjukkan dengan
SIMPULAN Berdasarkan pembahasan sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa faktor penyebab ATS di Kabupaten Sragen antara lain: motivasi untuk sekolah kurang, faktor kemampuan ekonomi