Tindak Pidana Bersama-Sama Dab Berkleanjutan Dalam Tindak Pidana Korupsi ( Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 996 K Pid 2006)
Teks penuh
Dokumen terkait
Penyusunan surat dakwaan tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh aparatur kejaksaan dalam hal ini Jaksa Penuntut Umum selaku penuntutan dalam perkara pidana baik umum maupun
Sistem pemberian sanksi untuk kejahatan yang diancam pidana penjara pokok sejenis pada kasus perbarengan perbuatan (concursus realis) maka hakim dalam menjatuhkan
Tujuan penulis adalah untuk menganalisis akurasi putusan Mahkamah Agung yang menyatakan tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh terdakwa adalah suatu perbuatan
I.I Latar Belakang Masalah Kejahatan merupakan suatu perbuatan yang menyalahi aturan – aturan yang hidup dan berkembang di masyarakat, sedangkan pelaku kejahatan dan perbuatan
Tujuan penulis adalah untuk menganalisis akurasi putusan Mahkamah Agung yang menyatakan tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh terdakwa adalah suatu perbuatan
Reseidivis sendiri hanya merupakan istilah bagi seseorang yang telah melakukan pengulangan tindak pidana baik itu tindak Pidana yang sama dengan kejahatan sebelumnya
Ketiadaan pola penjatuhan penjara pengganti atas uang peng ganti tentu dapat menjadi indikator kuat adanya masalah disparitas dalam penjatuhan pidana pokok dalam
perbuatan yang dilarang dan diancam dengan pidana yang oleh undang-undang pidana ditentukan lebih ringan pidananya daripada kejahatan. Penyidik adalah pejabat polisi