• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Status Gizi, Zat Goitrogenik Asupan dan Garam Beriodium Dengan Kadar Ekskresi Iodium Urin pada Anak Sekolah Dasar 0. COVER

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan Status Gizi, Zat Goitrogenik Asupan dan Garam Beriodium Dengan Kadar Ekskresi Iodium Urin pada Anak Sekolah Dasar 0. COVER"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 3.1. Alur Penelitian ....................................................................

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan ibu tentang garam beryodium dan pola konsumsi zat goitrogenik terhadap kadar

Tujuan penelitian ini adalah: (1) untuk mengetahui kadar air dalam garam krosok maupun garam beriodium yang telah beredar di pasaran; (2) untuk mengetahui kadar NaCl dalam

Ada hubungan bermakna antara ekskresi iodium urin dengan kadar iodium dalam garam (p=0,049) yang berpola positif dengan derajat hubungan yang lemah. Hubungan

Penggunaan garam beriodium standar di daerah dengan konsumsi makanan sumber iodium sudah cukup tinggi, masih memberikan nilai iodium urin yang normal pada anak sekolah di daerah

Kualitas garam beriodium kurang baik sehingga nilai median ekskresi iodium urine (EIU) bapak, ibu dan anak adalah rendah dan masuk kategori kekurangan iodium. Sumber utama

Tujuan penelitian ini untuk mengukur hubungan antara kadar iodium dalam garam beriodium di rumah tangga dengan kecukupan iodium berdasarkan nilai ekskresi iodium urin

Dari hasil analisis korelasi di atas menunjukkan Di Kecamatan Karang Tengah (Daerah dengan nilai ekskresi iodium urin tinggi) diperoleh hanya terdapat satu

67 Hubungan Kadar Iodium Garam Konsumsi dengan Kadar Ekskresi Iodium Urin Hasil uji korelasi spearman dapat dilihat pada Tabel 7 yang menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan