faktor faktor penyebab gangguan pemberian asi pada ibu di desa kti kebidanan
Teks penuh
Dokumen terkait
pemberian ASI eksklusif pada ibu-ibu yang tidak bekerja di Desa Tempurejo.
Hasil penelitian tidak sejalan dengan hasil penelitian Maulida, yang menyatakan bahwa sebagian besar responden memiliki motivasi dalam memberikan ASI eksklusif pada bayi usia
Globalindo Intimates Klaten sebagian besar responden termasuk dalam kategori ASI tidak eksklusif, lebih banyak dibanding responden dalam kategori ASI eksklusif, Ada hubungan tingkat
Tidak ada hubungan yang bermakna antara dukungan keluarga/suami dengan pemberian ASI eksklusif karena p value (0,646) lebih besar dari α (0,05), faktor yang paling berhubungan
ASI eksklusif yaitu ASI yang diberikan selama jangka waktu minimal empat bulan dan akan lebih baik apabila diberikan sampai bayi berusia enam bulan serta bayi tanpa diberi
pertambahan berat badan dibandingan bayi yang diberi ASI eksklusif. Selain itu, pada bayi yang diberi susu formula juga lebih sering mengalami sakit seperti diare, demam,
Bayi yang tidak mendapat ASI Eksklusif mempunyai risiko lebih tinggi mengalami gizi kurang daripada bayi yang mendapat ASI Eksklusif dan pemberian ASI eksklusif
2016 menunjukkan bahwa ibu yang bekerja dalam 6 bulan pertama kelahiran bayi secara signifikan lebih besar untuk tidak memberikan ASI eksklusif kepada bayi dibandingkan dengan ibu yang