• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Remaja 2.1.1 Defenisi Remaja - Faktor- faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Seks Pranikah Remaja di SMA Negeri 5 Pematangsiantar Tahun 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Remaja 2.1.1 Defenisi Remaja - Faktor- faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Seks Pranikah Remaja di SMA Negeri 5 Pematangsiantar Tahun 2015"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 2.1 Kerangka Konsep Penelitian

Referensi

Dokumen terkait

Simpulan: Kejadian seks pranikah di Kabupaten Tegal terjadi pada remaja usia 18-21 tahun dan ada 2 faktor yang menyebabkan perilaku seks pranikah pada remaja di kabupaten

Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh pengetahuan, sumber informasi, pemahaman tingkat agama, dan peranan keluarga terhadap perilaku seks pranikah pada remaja SMA

menyenangkan.Motivasi tertentu akan mendorong seseorang untuk melakukan perilaku tertentu pula.Pada seorang remaja, perilaku seks pranikah tersebut dapat dimotivasi oleh rasa sayang

Abstrak : Faktor Internal Dan Eksternal Terhadap Perilaku Seks Pranikah Remaja SMA dan SMK Di Kota Bengkayang. Tujuan Penelitian yaitu untuk mengetahui hubungan antara faktor

Berdasarkan hasil penelitian didapatkan faktor yang paling berpengaruh terhadap perilaku seks pranikah remaja di kelas X dan XI di SMA X Kota Depok adalah

Menurut Busse et al, 10 remaja yang berkomunikasi dengan teman tentang seks cenderung meningkatkan ke- jadian inisiasi seks pranikah di antara remaja berusia 14 – 16 tahun

Hubungan seks pranikah yang dilakukan pria dan wanita yang belum terikat perkawinan, dimana nantinya mereka akan menikah satu sama lain atau masing masing akan menikah dengan

Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa ada hubungan positif dan signifikan antara pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dengan perilaku seks pranikah pada remaja di SMA