• Tidak ada hasil yang ditemukan

Account Executive

Dalam dokumen ONISTI SAROH D1309072 (Halaman 28-35)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

C. Account Executive

a. Definisi Account Executive

Dalam kaitannya dengan definisi account executive maka menurut

penulis adalah orang kepercayaan suatu perusahaan yang bertugas untuk mencari klien, mempengaruhi konsumen, menawarkan jasa atau produk, agar suatu produk bisa memiliki kelangsungan hidup yang lebih lama. Seorang

account executive harus mampu menarik perhatian konsumen dalam

mempresentasikan suatu penawaran agar konsumen membeli iklan.

Account Executive (AE) adalah orang yang ditunjuk oleh perusahaan

jasa periklanan sebagai penghubung (liasion officer) dalam melayani

klien.Ia memberikan saran-saran untuk klien yang ditanganinya.

Dalam biro iklan, klien disebut account. Perlu ditegaskan disini

seorang account executive bukanlah seorang petugas sales

representative dalam arti mengejar tawaran atau order baru dari klien, atau menawarkan jasa perusahaannya. Sekalipun hal itu biasa terjadi,

tugas utama seorang Account Executive adalah berlaku sebagai client

commit to user

16

Secara umum account executive bisa disebut sebagai orang yang

ditunjuk oleh perusahaan jasa periklanan sebagai petugas penghubung dalam melayani klien. Ia memberikan saran-saran untuk klien terhadap iklannya. Tugas utamanya adalah menjaga hubungan antara biro iklan dengan perusahaan klien. Namun hal ini tidak berarti ia sekedar sebagai perantara.

Seorang account executive harus mempelajari dan sepenuhnya memahami

kebutuhan-kebutuhan kliennya, termasuk seluk beluk bisnis dan sektor industri dimana perusahaan yang menjadi kliennya itu berkecimpung. Ia juga dituntut untuk pandai-pandai menerjemahkan kebutuhan-kebutuhan tersebut menjadi suatu usualan kampanye periklanan nantinya akan disampaikan

kepada atasannya di biro iklan. Seorang account executive juga harus terampil

dalam memaparkan proposal-proposal, ide-ide, cakupan serta kualitas kerja biro iklannya kepada klien. Ini merupakan fungsi yang halus dan menuntut

kecakapan diplomatis. Adalah tanggung jawab seorang account executive

untuk memuaskan klien agar ia tidak pindah ke biro iklan lain. Account

executive seyogyanya memiliki pengetahuan periklanan yang luas dan mampu bekerjasama dengan semua orang di biro iklannya, guna mengarahkan segenap pekerjaan mereka untuk kepentingan klien. (Frank Jefkins, 1996: 74)

Karena pada dasarnya pekerjaan account executive adalah berkaitan

dengan hubungan personal, maka account executive umumnya adalah orang

commit to user

17

b. Kemampuan Account Executive

Meskipun tugas utamanya adalah menjaga hubungan antara biro iklan

dengan klien, namun bukan berarti seorang account executive hanya sebagai

perantara saja. Tetapi lebih dari itu, seorang account executive harus tahu

kebutuhan klien dan menerjemahkan kebutuhan-kebutuhan tersebut menjadi

promosi periklanan. Seorang account executive harus mempunyai

pengetahuan yang luas dan kemampuan untuk bekerja sama dengan semua biro iklan demi kepentingan klien.

Untuk itu ada beberapa pengetahuan yang harus dimiliki account

executive menurut Fandy Tjiptono (1995: 522) antara lain :

1. Marketing

Dapat melaksanakan penelitian terhadap media dan konsumen pada umumnya terdiri dari psikologis dan sosiologi yang mampu mendesain model perilaku konsumen dan media.

2. Advertising

Seorang account executive harus mengetahui tujuan advertising adalah

komunikasi massa yang didalamnya mengandung misi komunikasi dan harus dibayar untuk menarik kesadaran, pengembangan sikap atau mengharapkan adanya tindakan yang menguntungkan pengiklan.

3. Leadership

Seorang account executive harus dapat menunjukkan sifat kepemimpinan

commit to user

18

4. Teknik negosiasi

Seorang account executive harus dapat meyakinkan klien agar

mendapatkan kepercayaan bahwa iklan yang dimuat sesuai dengan permintaan mereka.

5. Teknik presentasi

Account executive dan presentasi adalah dua hal yang tidak dapat

dipisahkan karena presentasi adalah bagian kerja seorang account

executive yang harus berusaha meyakinkan para klien tentang gagasan atau ide yang telah disusunnya.

Sedangkan kemampuan yang dimiliki oleh account executive menurut

Fajar Perdana Pradiantoro (2002: 8) adalah :

1. Account executive harus mampu berdiplomasi (menjelaskan persoalan sesuai dengan kondisi lingkungan).

2. Account executive harus mampu menjual ide /gagasan periklanan kepada klien.

3. Account executive harus dapat menguntungkan perusahaan. 4. Account executive harus mampu mengelola bisnis yang ada 5. Account executive juga sebagai konsultan.

Account executive disebuah media iklan mempunyai peran yang vital

dalam mengelola keinginan klien. Seorang account executive sebagi pengarah

program yang berarti account executive harus membuat program kampanye

periklanan produk yang ditangani. Setelah itu account executive juga

commit to user

19

dari media dan kreatif. Seorang account executive harus ikut terlibat total

dalam kampanye periklanan, baik di strategi periklanannya, penempatan media maupun pesan akan disampaikan kepada responden.

c.Tugas Account Executive

Untuk menunjang kelancaran perannya, sebagai seorang Account

Executive mempunyai tugas (Fajar Perdana Pradiantoro, 2002: 9-10) yang diantaranya adalah :

1. Tugas Internal

a) Menentukan kegiatan mulai dari brief clien sampai presentasi.

b) Melakukan koordinasi dengan divisi creative dan divisi media.

c) Membuat pendapatan dengan divisi media

d) Melakukan evaluasi terhadap pekerjaan yang sudah dilakukan.

e) Melakukan pengisian jurnal mingguan terhadap pekerjaan yang

sudah dilakukannya dan bertanggung jawab atas citra perusahaan.

f) Memelihara tata tertib dan kerja administrasi perusahaan

g) Memberikan pembagian pekerjaan untuk melaksanakan permintaan

klien.

2. Tugas Eksternal

a) Menjadi penghubung antara biro iklan dengan klien

b) Mengajukan surat permohonan perihal penawaran pembuatan

commit to user

20

c) Mengunjungi secara langsung ke perusahaan klien untuk

melakukan presentasi dan kerjasama.

d) Memberikan informasi-informasi mengenai perihal perusahaan

(company profile)

e) Persiapan dan koordinasi pertemuan, termasuk brainstorming

session.

f) Memahami pengetahuan yang berhubungan dengan bisnis

kliennya.

g) Senantiasa melakukan hubungan baik dengan perusahaan lain.

Menurut Fandy Tjiptono (1995: 29) mengatakan bahwa dalam

mengevaluasi jasa, account executive menggunakan beberapa alternatid

antara lain :

1. Bukti langsung (Tangibles)

Account executive harus dapat melihat kondisi perusahaan yang meliputi fasilitas fisik, perlengkapan, pegawai dan sarana komunikasi.

2. Kehandalan (Realibility)

Account executive untuk memberikan pelayanan yang dijanjikan dengan segera dan memuaskan.

3. Daya tanggap (Responsivenes)

Account executive harus mampu memberikan pelayanan tanggap

commit to user

21

4. Jaminan (Assurance)

Account executive harus mempunyai kemampuan, kesopanan dan sikap-sikap dapat dipercaya.

5. Empati

Account executive harus dapat melakukan hubungan komunikasi yang

baik dan memahami kebutuhan klien

Keith Davis menjabarkan 4 ciri utama yang mempengaruhi

kesuksesan seorang Account Executive menurut Sukanto Reksohadiprodjo

(1988: 35) ;dalam Fajar Perdana Pradiantoro (2002: 10-11) adalah sebagai berikut :

1. Kecerdasan

Penelitian-penelitian pada umumnya menunjukkan bahwa seorang pemimpin mempunyai tingkat kecerdasan yang lebih tinggi.

2. Kedewasaan

Pemimpin cenderung mempunyai emosi yang stabil dan dewasa atau matang, serta mempunyai kegiatan-kegiatan dan perhatian yang luas.

3. Motivasi diri dengan berprestasi

Pemimpin secara relatif mempunyai motivasi dan dorongan berprestasi yang tinggi.

4. Sikap-sikap hubungan manusiawi

Seorang pemimpin yang sukses akan mengalami harga diri dan pengikut-pengikutnya.

commit to user 22

Dalam dokumen ONISTI SAROH D1309072 (Halaman 28-35)

Dokumen terkait