• Tidak ada hasil yang ditemukan

HASIL PENELITIAN

4.3 Analisis Data

Berdasarkan hasil dari penyajian data di atas, untuk mengolah data tersebut melalui Analisis SWOT, maka dilakukan terlebih dahulu tahap-tahap seperti menyusun tabel Internal Factor Analysis Summary (IFAS) dan External Factor Analysis Summary (EFAS) dengan menentukan faktor-faktor yang menjadi Strength dan Weakness Warung internet GINPI, selanjutnya memberikan bobot masing-masing faktor dari skala mulai dai 0,0 (tidak penting) sampai dengan 1,00 (sangat penting) dimana semua bobot tersebut jumlahnya tidak lebih dari skor total 1,00. Menghitung rating untuk masing-masing faktor dengan memberikan skala mulai dari 1 (dibawah rata-rata) sampai dengan 4 (sangat baik). Nilai rating Strength dan Weakness selalu bertolak belakang, begitu juga dengan Opportunity dan Threat. Hasil analisis dari IFAS dan EFAS dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 4.3Matriks Internal Factor Analysis Summary Warung Internet GINPI

Faktor-faktor Strategis Internal Bobot Rating

Bobot x Rating Kekuatan (Strength)

1. Lokasi yang strategis 0,12 4 0,48 2. Bangunan warung internet milik

pribadi

0,11 4 0,44

3. Kecepatan jaringan internet yang baik (anti lelet)

0,12 3 0,66

4. Tarif Jasa warung internet yang bersaing

0,05 2 0,10

5. Menyediakan makanan dan minuman ringan, pulsa dan rokok

0,11 4 0,44

6. Menawarkan pelayanan yang ramah

0,08 2 0,16

7. Tersedianya genset warung internet

Sub Total 0,7 2,61 Kelemahan (Weakness)

1. Penerangan ruangan kurang terang

0,07 2 0,14

2. Tidak menyediakan fasilitas mengeprint

0,10 3 0,30

3. Penataan warung internet yang kurang rapi dan terlihat kurang bersih

0,12 3 0,66

4. Jumlah tenaga kerja yang kurang (operator warung internet)

0,07 3 0,21

5. Kenyamanan warung internet yang kurang memuaskan

0,11 3 0,33

Sub Total 0,47 1,64

Total 1,17

Selisih Skor Kekuatan dengan Skor Kelemahan

0,97

Sumber : Data yang diolah peneliti, 2014

Tabel 4.3 Matriks Internal Factor Analysis Summary warung internet GINPI, menunjukkan bahwa kekuatan yang dimiliki warung internet GINPI lebih besar daripada kelemahannya.Kekuatan memiliki sub total 2.61 dan Kelemahan memiliki sub total 1,64 dimana hasil dari keduanya diselisihkan dan didapat hasil 2.61- 1,64= 0,97

Jumlah faktor yang dianalisa pada kekuatan dibatasi menjadi tujuh faktor dan kelemahan menjadi lima faktor, dimana faktor-faktor tersebut dianggap sebagai faktor-faktor dominan yang terjadi di tempat tersebut.

Tabel 4.4 Matriks External Factor Analysis Summary Warung internet GINPI

Faktor-faktor Strategis Eksternal Bobot Rating

Bobot x Rating Peluang (Opportunity)

1. Semakin berkembangnya dunia

game online 0,2 4 0,8

2. Banyaknya Bank yang

menawarkan kredit dengan suku bunga bersaing dapat menjadi opportunity untuk

mengembangkan usaha.

0.09 2 0.18

3. Pelanggan merasa sudah seperti keluarga karena sering bertemu langsung dengan pemilik warung internet

0.05 3 0.15

Ancaman (Threat)

1. Adanya kompetitor dengan usaha jasa sejenis

0.1 2 0.2

2. Hadirnya kompetitor baru dengan konsep warung internet + fotocopy dan mengeprint

0.2 1 0.2

3. Pelanggan yang suka mengutang di

warung internet 0.08 2 0.16

Sub Total 1,1 0.56

Total 1,44

Selisih Skor Peluang dengan Skor Ancaman

0,57

Sumber : Data yang diolah peneliti, 2014

Tabel 4.4 Matriks ExternalFactor Analysis SummaryWarung internet GINPI, menunjukkan bahwa peluang yang dimiliki Warung internet GINPI lebih besar daripada ancaman. Peluang memiliki sub total 1,13 dan Ancaman memiliki sub total 0.56, dimana hasil dari keduanya diselisihkan dan didapat hasil 1,13– 0,56= 0,57

Jumlah faktor yang dianalisa pada peluang dibatasi menjadi tiga faktor dan ancaman menjadi tiga faktor, dimana faktor-faktor tersebut dianggap sebagai faktor-faktor dominan yang terjadi di tempat tersebut.

Kumpulan dari faktor-faktor tersebut di atas disusun oleh penulis berdasarkan analisa internal dan eksternal pada Warung internet GINPI dengan melihat situasi yang terjadi saat ini, analisa tersebut dilakukan bersama-sama dengan pemilik Warung internet GINPI dan pekerjawarung internet tersebut.

Hasil analisis pada tabel Matriks Internal Factor Analysis Summary(IFAS) dan Eksternal Factor Analysis Summary(EFAS) dipetakan pada Matriks Posisi Organisasi dengan cara sebagai berikut :

a. Sumbu horisontal (x) menunjukkan kekuatan dan kelemahan, sedangkan sumbu vertikal (y) menunjukkan peluang dan ancaman.

b. Posisi organisasi ditentukan dengan hasil analisa sebagai berikut.m

c. Kalau peluang lebih besar daripada ancaman, maka nilai y>0 dan sebaliknya ancaman lebih besar daripada peluang maka nilai y<0

d. Kalau kekuatan lebih besar daripada kelemahan maka nilai x>0 dan sebaliknya kelemahan lebih besar daripada kekuatan maka nilai x<0.

Berikut merupakan posisi kuadran Warung internet GINPI

Gambar 4.2 Diagram Cartesius Analisis SWOT Warung internet GINPI Peluang (+1.13)

Kuadaran III Kuadran I

Mendukung Strategi Turn-Around Mendukung Strategi Agresif

(+)0.57

(+)0.97

Kelemahan (-1.64) Kekuatan (+2.61)

Mendukung Strategi Defensif Mendukung Strategi Diversifikasi Ancaman (-0.56)

Sumber : Data yang diolah peneliti, 2014

d. Dari Gambar 4.2 Diagram Cartesius Analisis SWOT Warung internet GINPI, dapat dilihat bahwa Warung internet GINPI berada pada posisi Kuadran I yang mendukung strategi agresif. Posisi kuadran I ini merupakan situasi yang sangat menguntungkan.Warung internet GINPI memiliki kekuatan yang dapat digunakan untuk memanfaatkan peluang yang ada. Strategi yang harus diterapkan pada warung internet ini adalah yang mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif. Strategi ini didukung dengan melakukan usaha peningkatan hasil produksi dengan penganekaragaman faktor produksi. Usaha untuk meningkatkan jumlah dan mutu hasil produksi dengan cara menambah jenis produksi (Strategi Diversifikasi) dan penetrasi pasar.

Matriks SWOT

Berdasarkan analisis matriks IFAS dan EFAS pada tabel 4.3 dan 4.4, maka disusun pula matriks SWOT untuk menganalisis rumusan alternatif strategi SO (Strength+Opportunity). Strategi SO didapat berdasarkan hasil selisih antara kekuatan dengan kelemahan, dan peluang dengan ancaman yang ditunjukkan pada tabel 4.3 matriks IFAS dan tabel 4.4 matriks EFAS, serta pada kuadran analisis SWOT Warung internet GINPI. Hasil dari analisis strategi SO tersebut, dapat dilihat pada Tabel 4.5 sebagai berikut.

Tabel 4.5 Matriks Strategi SO Warung internet GINPI

IFAS

EFAS

STRENGTH (KEKUATAN)

1. Lokasi yang strategis.

2. Bangunan warung internet milik pribadi.

3. Kecepatan jaringan internet yang baik (anti lager).

4. Tarif Jasa warung internet yang bersaing.

5. Menyediakan makanan dan minuman ringan, pulsa dan rokok.

6. Menawarkan pelayanan yang ramah

7. Tersedianya genset warung internet

OPPORTUNITY (PELUANG)

1. Semakin berkembangnya dunia game online

2. Banyaknya Bank yang menawarkan kredit dengan suku bunga bersaing dapat

STRATEGI SO

1. Memanfaatkan kredit dari bank sebagai tambahan modal usaha. 2. Menjaga hubungan baik dengan

para pelanggan.

menjadi opportunity untuk mengembangkan usaha. 3. Pelanggan merasa sudah

seperti keluarga karena sering bertemu langsung dengan pemilik warung internet

bermain bagi para pelanggan warung internet.

4. Melengkapi fasilitas komputer untuk kebutuhan pelanggan internet.

Sumber : Data yang diolah peneliti, 2014

Dari Tabel 4.5 Matriks Strategi SO dapat dilihat alternatif strategi pengembangan usaha yang tepat bagi Warung internet GINPI, Jl. Tembakau Raya Nomor 69, Perumnas Simalingkar Medan untuk menentukan strategi pengembangan usaha jasa warung internet tersebut adalah:

1. Memanfaatkan kredit dari bank sebagai tambahan modal usaha.

Tambahan modal usaha digunakan untuk membeli barang-barang sesuai kebutuhan warung internet GINPI. Dapat berupa, perlengkapan perangkat keras komputer dimulai dari pc komputer, mouse, mousepad, monitor komputer dan kebutuhan lain seperti makanan dan minuman ringan, rokok dan pulsa. Agar pelanggan tetap dapat menikmati bermain di warung internet tersebut.

2. Menjaga hubungan baik dengan para pelanggan.

Pelanggan merupakan kunci dari kesuksesan dan keuntungan bagi warung internet GINPI. Warung internet GINPI berupaya memenuhi setiap

kebutuhan pelanggan internet. Hal itu bisa berdampak positif bagi kelancaran usaha warung internet tersebut.

3. Meningkatkan kenyamanan bermain bagi para pelanggan warung internet. Kenyamanan merupakan aspek penting dalam usaha jasa warung internet. Jika hal ini dapat dikendalikan dengan baik oleh warung internet GINPI, maka tidak perlu diragukan kualitas warung internet tersebut.

Kenyamanan itu dapat dilihat dari, ruangan yang bersih. Adanya kesadaran antara pelanggan dan pengelola warung internet yang dapat menjaga kebersihan ruangan, pengelola juga harus tanggap

melihat jika ada kerusakan yang terjadi di perangkat lunak maupun keras pada komputer.

menyediakan fasilitas fotocopy, fasilitas print untuk pelanggan yang ingin mengeprint.. Dilihat dari lokasi warung internet GINPI yang berada dilokasi padat penduduk, yang pasti sudah termasuk anak sekolah, mahasiswa dan orang kantoran. Hal ini dapat dipastikan dapat menarik perhatian pengunjung dan pelanggan internet untuk berkunjung di warung internet GINPI.

4.4Pembahasan

Warung internet GINPI merupakan suatu jenis usaha jasa yang berwujud. Menurut Nasution (2004:6), jasa merupakan semua aktifitas ekonomi yang hasilnya tidak merupakan produk dalam bentuk fisik atau konstruksi, yang biasanya dikonsumsi pada saat yang sama dengan waktu yang dihasilkan dan memberikan nilai tambah (seperti misalnya kenyamanan, hiburan, kesenangan atau kesehatan) atau pemecahan atas masalah yang dihadapi konsumen. Dan dikutip dari Sembiring (2001) merupakan perusahaan perseorangan yang biasanya dijalankan oleh satu orang, modal milik pribadi (perorangan), sangat sederhana karena tidak memerlukan persyaratan khusus.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan terhadap faktor internal dan faktor eksternal pada Toko Kaban, ditemukan hasil analisis pada Tabel 4.3 Matriks Internal Factor Analysis SummaryWarung internet GINPI, faktor kekuatan (strength) mempunyai sub total 2.61, sedangkan faktor kelemahan (weakness) mempunyai sub total 1.64. Sementara hasil analisis pada Tabel 4.4 Matriks External Factor Analysis SummaryWarung internet GINPI, faktor peluang (opportunity) mempunyai sub total 1.13 sedangkan faktor ancaman (threat) mempunyai sub total 0.56. Dari hasil sub total tersebut menunjukkan bahwa posisi Toko Kaban, Jl. Tembakau Raya Nomor 69 Perumnas Simalingkar, Medan pada diagram SWOT, yang dapat dilihat pada Gambar 4.2 Diagram Cartesius Analisis SWOT, berada pada kuadran I, maka strategi yang sebaiknya diterapkan adalah strategi agresif yang mendukung pertumbuhan usaha.

Menurut Michael A.Porter, strategi pada tingkat bisnis bertujuan untuk mengembangkan suatu bisnis yang akan memungkinkan perusahaan memperoleh

keunggulan kompetitif atas persaingnya dalam suatu pasar atau industri. Strategi DiversifikasiKonsentrik menambah produk atau jasa baru tetapi berkaitan. Hal ini dilakukan jika penambahan produk baru tetapi berkaitan secara signifikan akan memperkuat penjualan produk yang sudah ada. Strategi ini dapat digunakan oleh Warung internet GINPI, dengan menampah produk barang dengan melihat kebutuhan pasar yang dibutuhkan oleh pelanggan.

Menurut David (2006) strategi yang dapat dijalankan perusahan untuk tumbuh dan berkembang adalah strategi intensif. Dikatakan sebagai strategi intensif, karena mensyaratkan berbagai upaya yang intensif untuk meningkatkan posisi kompetitif perusahaan dengan produk yang ada. Strategi intensif yang dapat dilakukan adalah penetrasi pasar (market penetration). Strategi penetrasi pasar berusaha untuk meningkatkan pangsa pasar untuk produk atau layanan yang ada saat ini melalui upaya-upaya pemasaran. Upaya yang dapat dilakukan oleh pemilik Warung internet GINPI dalam hal ini adalah dengan menawarkan paket bermain yang lebih murah. Dengan menentukan hari-hari apa saja yang memakai paket murah di warung internet GINPI. Dengan contoh, setiap 3 minggu sekali tepatnya pada hari sabtu / minggu, paket murah dapat di laksanakan untuk jam 09.00 WIB – 21.00 WIB. Untuk setiap pemakaian paket 3 jam yang biasa dikenakan biaya Rp 5.000.00 dapat berubah menjadi Rp 2.500 dan paket 5 jam yang biasa di kenakan biaya Rp 10.000.00 berubah menjadi Rp 7.000. Dapat juga menyediakan fasilitas fotocopy, fasilitas print untuk pelanggan yang ingin mengeprint.. Dilihat dari lokasi warung internet GINPI yang berada dilokasi padat penduduk, yang pasti sudah termasuk anak sekolah, mahasiswa dan orang kantoran. Hal ini dapat dipastikan dapat menarik perhatian pengunjung dan

pelanggan internet untuk berkunjung di warung internet GINPI. Penyebarkan informasi ini dapat dilakukan dengan membuat brosur yang diletakkan di tempat-tempat yang strategis di sekitar daerah Perumnas Simalingkar.

Alternatif strategi pengembangan usaha dapat diterapkan oleh Warung internet GINPI Jl. Tembakau Raya Nomor 69, Perumnas Simalingkar, Medan yang tercantum pada Tabel 4.5Matriks Strategi SO Warung internet GINPI, adalah (1) Memanfaatkan kredit dari bank sebagai tambahan modal usaha, (2) Menjaga hubungan baik dengan para pelanggan, (3) Meningkatkan kenyamanan bermain bagi para pelanggan warung internet, (4) Melengkapi fasilitas komputer untuk kebutuhan pelanggan internet. Altenatif strategi tersebut di desain untuk pengembangan usaha dan daya saing Warung internet GINPI Jalan Tembakau Raya Nomor 69 Perumnas Simalingkar, Medan sehingga dapat menaikkan jumlahkeuntungan, serta mampu bertahan dan memenangkan bisnis di tengah persaingan yang begitu ketat.

BAB V PENUTUP

5.1Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis pada penelitian ini, maka dapat diambil kesimpulan dari hasil analisis dari warung internet GINPI 4.2 Diagram Cartesius Analisis SWOT Toko Kaban, dapat dilihat bahwa posisi warung internet GINPI ada di kuadran I yang berarti strategi yang tepat untuk digunakan oleh warung internet GINPI agar dapat bersaing adalah strategi agresif. Strategi agresif yang dapat diterapkan, adalah :

1. StrategiDiversifikasi

Usaha peningkatan hasil produksi dengan penganekaragaman faktorproduksiusaha untuk meningkatkan jumlah dan mutu hasil produksi dengan cara menambah jenis produksi. Dengan begitu, Warung internet GINPI dapat mengembangkan usaha dan dapat bersaing dalam bisnis yang dikeluti.

2. Strategi Penetrasi Pasar

Strategi penetrasi pasar berusaha untuk meningkatkan pangsa pasar untuk produk atau layanan yang ada saat ini melalui upaya-upaya pemasaran.Upaya yang dapat dilakukan oleh pemilik Warung internet GINPI dalam hal ini adalah dengan menawarkan paket bermain yang lebih murah. Dengan menentukan hari-hari apa saja yang memakai paket murah di warung internet GINPI.Dapat juga menyediakan fasilitas fotocopy, fasilitas print untuk pelanggan yang ingin mengeprint.. Dilihat dari lokasi warung internet GINPI yang berada dilokasi padat

penduduk, yang pasti sudah termasuk anak sekolah, mahasiswa dan orang kantoran. Hal ini dapat dipastikan dapat menarik perhatian pengunjung dan pelanggan internet untuk berkunjung di warung internet GINPI. Penyebarkan informasi ini dapat dilakukan dengan membuat brosur yang diletakkan di tempat-tempat yang strategis di sekitar daerah Perumnas Simalingkar.

5.2 Saran

Dalam pengoptimalan hasil pendapatan dan pertahanan terhadap persaingan yang begitu ketat seperti yang terjadi saat ini, pemilik Warung internet GINPI perlu peka terhadap keadaan eksternal warung internet. Setiap perubahan yang terjadi di lingkungan eksternal warung internet diharapkan dapat segera ditanggapi oleh pemilik warung internet, dan segera beradaptasi serta memaksimalkan kekuatan internal warung internet dan memanfaatkan peluang yang ada dengan sebaik-baiknya agar setiap ancaman dapat diantisipasi. Kelemahan internal seputar tidak menyediakan fasilitas mengeprintdan Jumlah tenaga kerja yang kurang (operator warung internet) yang dimiliki oleh warung internet ini, hendaknya dapat segera diperbaiki dan dilengkapi sehingga Warung internet GINPI ini bisa tetap bertahan dan dapat mengembangkan usaha dan itu menjadi pilihan pertama berbelanja bagi masyarakat sekitar. Selain itu, penulis juga menyarankan beberapa alternatif strategi pengembangan usaha yang dapat diterapkan oleh Warung internet GINPI, seperti berikut:

1. Memanfaatkan kredit dari bank sebagai tambahan modal usaha untuk mengembangkan usaha.

2. Menjaga hubungan baik dengan para pelanggan.

3. Meningkatkan kenyamanan bermain bagi para pelanggan warung internet.

4. Melengkapi fasilitas komputer untuk kebutuhan pelanggan internet.

Saran ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pemilik warung internet GINPI dan bagi semua pihak yang terkait.

Dokumen terkait