Jumlah Kunjungan Wisatawan ke Jember Tahun 2013-2017
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
E. Analisis Jalur
Dalam penelitian ini Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis jalur. Analisis jalur digunakan untuk mengetahui pengaruh langsung dari variabel bebas terhadap variabel terikat dan pengaruh tidak langsung dari variabel bebas terhadap variabel terikat melalui intervening variable. Analisis data menggunakan analisis jalur dilakukan sebanyak dua kali. Analisis persamaan sub-struktural I dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Z), variabel bebas (X) terhadap variabel intervening (Y), variabel intervening (Y) terhadap variabel terikat (Z). Sedangkan analisis persamaan sub-struktural II dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh tidak langsung dari variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Z) melalui intervening variable (Y). Analisis data dalam penelitian ini menggunakan program IBM SPSS Statistics 20.0.
1. Analisis Persamaan Sub-Struktural 1
Analisis persamaan sub-struktural 1 dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Z). Berikut persamaan analisis sub-struktural I : 𝒀 = 𝜷𝟏 𝑿 + 𝒆𝟏
a. Koefisien Determinasi (R2)
Koefisien determinasi pada analisis persamaan sub-struktural I digunakan untuk:
mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas (X)
yaitu electronic word of mouth terhadap variabel terikat (Z) yaitu loyalitas wisatawan. Pada tabel V.18 merupakan hasil koefisien determinasi sebagai berikut:
Tabel V.18
Hasil Uji Koefisien Determinasi (R2)
Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer (2019)
Dari tabel V.18 di atas dapat diketahui bahwa R square (R2) adalah 0,381 (38,1%). Nilai tersebut menunjukkan bahwa pengaruh electronic word of mouth terhadap loyalitas wisatawan adalah 38,1%.
sedangkan untuk error term (𝒆𝟏) adalah sebesar 𝒆𝟏=
√1 − 𝑅2 = √1 − 0,381 = 0,787. Artinya elemen variasi loyalitas wisatawan (Z) yang tidak dapat dijelaskan oleh electronic word of mouth (X) adalah sebesar 0,787.
mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas (X) yaitu electronic word of mouth terhadapa variabel
Model Summary Model R R Square Adjusted R
Square
Std. Error of the Estimate
1 .618a .381 .376 1.735
a. Predictors: (Constant), electronic word of mouth
intervening (Y) yaitu kepuasan wisatawan. Pada tabel V.19 merupakan hasil koefisien determinasi sebagai berikut:
Tabel V.19
Hasil Uji Koefisien Determinasi (R2)
Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer (2019)
Dari tabel V.19 di atas dapat diketahui bahwa R square (R2) adalah 0,647 (64,7%). Nilai tersebut menunjukkan bahwa pengaruh electronic word of mouth terhadap kepuasan wisatawan adalah 64,7%. Sedangkan untuk error term (𝒆𝟐) adalah sebesar 𝒆𝟐= √1 − 𝑅2 =
√1 − 0,647 = 0,594. Artinya elemen variasi kepuasan wisatawan (Z) yang tidak dapat dijelaskan oleh electronic word of mouth (X) adalah sebesar 0,594.
mengetahui seberapa besar pengaruh variabel intervening (Y) yaitu kepuasan wisatawan terhadap variabel terikat (Z) yaitu loyalitas wisatawan. Pada tabel V.20 merupakan hasil koefisien determinasi sebagai berikut:
Model Summary Model R R Square Adjusted R
Square
Std. Error of the Estimate
1 .805a .647 .644 4.140
a. Predictors: (Constant), electronic word of mouth
Tabel V.20
Hasil Uji Koefisien Determinasi (R2)
Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer (2019)
Dari tabel V.20 di atas dapat diketahui bahwa R square (R2) adalah 0,337 (33,7%). Nilai tersebut menunjukkan bahwa pengaruh kepuasan wisatawan terhadap loyalitas wisatawan adalah 33,7%. Sedangkan untuk error term (𝒆𝟑) adalah sebesar 𝒆𝟑= √1 − 𝑅2 =
√1 − 0,337 = 0,814. Artinya elemen variasi kepuasan wisatawan (Z) yang tidak dapat dijelaskan oleh kepuasan wisatwan (Y) adalah sebesar 0,814.
b. Uji Parameter Individual (Uji t)
Pada tabel merupakan hasil uji t dalam analisis persamaan sub-struktural I sebagai berikut:
Tabel V.21 Hasil Uji t
Variabel Standardized Coefficients
Beta
t Sig.
Electronic word of mouth
‣
kepuasan wisatawan .805 13.880 .000 Electronic word of mouth‣
loyalitas wisatawan .618 8.046 .000 kepuasan wisatawan‣
loyalitas wisatawan
.581 7.305 .000 Model Summary
Model R R Square Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
1 .581a .337 .331 1.797
a. Predictors: (Constant), Kepuasan Wisatawan
Berikut adalah hipotesis yang telah ditulis sebelumnya:
Ho1 : electronic word of mouth (X) tidak berpengaruh terhadap loyalitas wisatawan (Z).
Ha1 : electronic word of mouth (X) berpengaruh terhadap loyalitas wisatawan (Y).
Ho2 : electronic word of mouth tidak berpengaruh terhadap kepuasan wisatawan.
Ha2 : electronic word of mouth berpengaruh terhadap kepuasan wisatawan.
Ho3 : kepuasan wisatawan tidak berpengaruh terhadap loyalitas wisatawan.
Ha3 : kepuasan wisatawan berpengaruh terhadap loyalitas wisatawan.
1) Menentukan tingkat signifikansi (α)
Tingkat signifikan yang digunakan dalam penelitian ini adalah 0,05 (5%).
2) Menentukan ttabel
Df = n-2 = 107-2 = 105. Dengan signifikan 0,05, maka nilai ttabel dalam penelitian ini adalah0,1900.
3) Menentukan Kriteria Pengujian
Ho diterima dan Ha ditolak jika nilai –ttabel ≤ thitung ≤ ttabel
atau sig. ≥ 0,05.
Ha diterima dan Ho ditolak jika nilai –ttabel > thitung > ttabel
atau sig. < 0,05.
4) Menarik kesimpulan
Berdasarkan kriteria pengujian melalui perbandingan antara nilai thitung dengan ttabel pada tabel V.21 yaitu 8,046 > 0,1900, dapat diketahui bahwa thitung > ttabel sehingga Ho1 ditolak dan Ha1
diterima. Sedangkan signifikan variabel electronic word of mouth (X) yang terdapat dalam tabel Coefficients adalah sebesar 0,000. Apabila dibandingkan dengan tingkat signifikan (α), maka 0,000 < 0,05 yang artinya Ho1 ditolak dan Ha1
diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa electronic word of mouth (X) berpengaruh terhadap loyalitas wisatawan (Z). Besarnya nilai Beta (𝜷) variabel electronic word of mouth (X) terhadap loyalitas wisatawan (Z) adalah 0,618.
Pada tabel V.22 perbandingan antara nilai thitung dengan ttabel yaitu 13,880, dapat diketahui bahwa thitung > ttabel sehingga Ho2 ditolak dan Ha2
diterima. Sedangkan signifikan variabel electronic word of mouth (X) yang terdapat dalam tabel Coefficients adalah sebesar 0,000. Apabila
dibandingkan dengan tingkat signifikan (α), maka 0,000 < 0,05 yang artinya Ho2 ditolak dan Ha2
diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa electronic word of mouth (X) berpengaruh terhadap kepuasan wisatawan (Y). Besarnya nilai Beta (𝜷) variabel electronic word of mouth (X) terhadap kepuasan wisatawan (Y) adalah 0,805.
Pada tabel V.23 perbandingan antara nilai thitung dengan ttabel yaitu 7,305, dapat diketahui bahwa thitung > ttabel sehinggaHo3 ditolak dan Ha3 diterima.
Sedangkan signifikan variabel kepuasan wisatawan (Y) yang terdapat dalam tabel Coefficients adalah sebesar 0,000. Apabila dibandingkan dengan tingkat signifikan (α), maka 0,000 < 0,05 yang artinya Ho3
ditolak dan Ha3 diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa kepuasan wisatawan (Y) berpengaruh terhadap loyalitas wisatawan (Z). Besarnya nilai Beta (𝜷) variabel kepuasan (Y) terhadap loyalitas wisatawan (Z) adalah 0,581.
Gambar V.2 Diagram Analisis Persamaan Sub-Struktural 1 𝒀 = 𝟎, 𝟖𝟎𝟓𝑿 + 𝟎, 𝟖𝟏𝟒
2. Analisis Persamaan Sub-Struktural 2
Analisis persamaan sub-struktural 2 dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh langsung dari variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Z) dan pengaruh tidak langsung variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Z) melalui variabel intervening (Y). Berikut persamaan analisis sub-struktural 2 :
𝒁 = 𝜷𝟐 𝑿 + 𝜷𝟐𝒀 + 𝒆𝟐
a. Koefisien Determinasi (R2)
Koefisien determinasi pada analisis persamaan sub-struktural 2 digunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh langsung variabel bebas (X) yaitu electronic word
e1 = 0,787 Electronic Word of
Mouth (e-wom) (X)
Kepuasan Wisatawan (Y)
Loyalitas Wisatawan (Z)
0,618
0,805 0,581
e2= 0,594
e3= 0,814
of mouth terhadap variabel terikat (Z) yaitu loyalitas wisatawan dan pengaruh tidak langsung variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Z) melalui variabel intervening (Y) yaitu kepuasan wisatawan. Pada tabel V.24 merupakan hasil koefisien determinasi sebagai berikut:
Tabel V.22
Hasil Uji Koefisien Determinasi (R2) Model Summary
Model R R Square Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
1 .633a .401 .390 1.715
a. Predictors: (Constant), KEPUASAN WISATAWAN, electronic word of mouth
Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer (2019)
Dari tabel V.24 di atas dapat diketahui bahwa R square (R2) adalah 0,401 (40,1%). Nilai tersebut menunjukkan bahwa pengaruh electronic word of mouth terhadap loyalitas wisatawan melalui kepuasan wisatawan adalah 40,1%. Sedangkan untuk error term (𝒆𝟒) adalah sebesar 𝒆𝟒= √1 − 𝑅2 = √1 − 0,401 = 0,774. Artinya elemen variasi loyalitas wisatawan (Z) yang tidak dapat dijelaskan oleh electronic word of mouth (X) adalah sebesar 0,774.
b. Uji Parameter Individual (Uji t)
Pada tabel V.25 merupakan Hasil uji t dalam analisis persamaan sub-struktural II sebagai berikut:
Tabel V.23 Hasil Uji t
Coefficientsa
Model Unstandardized
Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error Beta
1
(Constant) 3.474 1.756 1.979 .050
electronic
word of mouth .176 .053 .427 3.341 .001 KEPUASAN
WISATAWAN .075 .040 .237 1.857 .026
a. Dependent Variable: LOYALITAS WISATAWAN Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer (2019)
1) Uji t variabel electronic word of mouth (X) terhadap loyalitas wisatawan (Z) melalui kepuasan wisatawan (Y) Berikut adalah hipotesis yang telah ditulis sebelumnya:
Ho4 : electronic word of mouth (X) tidak berpengaruh terhadap loyalitas wisatawan (Z) melalui kepuasan wisatawan (Y).
Ha4 : electronic word of mouth (X) berpengaruh terhadap loyalitas wisatawan (Z) melalui kepuasan wisatawan (Y).
a) Menentukan tingkat signifikansi (α)
Tingkat signifikan yang digunakan dalam penelitian ini adalah 0,05 (5%).
b) Menentukan ttabel
Df = n-2 = 107-2 = 105. Dengan signifikan 0,05, maka nilai ttabel dalam penelitian ini adalah0,1900.
c) Menentukan Kriteria Pengujian
Ho diterima dan Ha ditolak jika nilai –ttabel ≤ thitung ≤ ttabel
atau sig. ≥ 0,05.
Ha diterima dan Ho ditolak jika nilai –ttabel > thitung > ttabel
atau sig. < 0,05.
d) Menarik kesimpulan
Berdasarkan hasil pengujian variabel electronic word of mouth (X) terhadap Loyalitas Konsumen (Z) melalui Kepuasan Konsumen (Y), diketahui pengaruh yang diberikan electronic word of mouth terhadap loyalitas konsumen sebesar 0,618 sedangkan pengaruh tidak langsung dari electronic word of mouth melalui kepuasan wisatawan terhadap loyalitas wisatawan adalah perkalian antara nilai beta electronic word of mouth terhadap loyalitas konsumen dengan nilai beta yaitu; 0,805 x 0,237 = 0,191. Berdasarkan hasil perhitungan, diketahui bahwa nilai pengaruh langsung sebesar 0,618 dan pengaruh tidak langsung sebesar 0,191 yang berarti bahwa nilai pengaruh langsung lebih besar dari pengaruh tidak langsung. Hasil ini menunjukkan bahwa electronic word of mouth (X) berpengaruh terhadap loyalitas wisatawan (Y) tanpa intervening variable. Pengaruh total didapatkan dari pertambahan anatara pengaruh langsung dan tidak
langsung, yaitu 0,618 + 0,191 = 0,809. Jadi pengaruh total sebesar 0,809.
Gambar V.3 Diagram Analisis Persamaan Sub-Struktural 2 𝒁 = 𝟎, 𝟒𝟐𝟕𝑿 + 𝟎, 𝟐𝟑𝟕𝒀 + 𝟎, 𝟕𝟕𝟒