• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Pertanyaan dan Jawaban Posttest

5.2 Analisis Jawaban Responden

5.2.4 Analisis Pertanyaan dan Jawaban Posttest

Dimensi kancil menyebrang dengan berenang.

Item dimensi

Kelompok kontrol Kelompok eksperimen frekuensi Persentase (%) frekuensi Persentase

(% )

Agak tidak setuju

0 0 % 6 responden 60 %

Tidak Setuju 7 responden 70 % 3 responden 30 %

Sangat tidak setuju

3 responden 30 % 1 responden 10 %

Sumber: Perhitungan Peneliti, September 2015

Pertanyaan ini untuk menguji apakah siswa memahami cerita tersebut, setelah kelompok eksperimen diberikan perlakuan berupa shadow puppets, maka dengan dimensi ini kelompok eksperimen di uji apakah mereka paham tentang isi cerita tersebut, apakah shadow puppets mampu memberikan mereka imajinasi sehingga kemampuan baca siswa dapat meningkat dan siswa memahami secara detail alur cerita kancil dan buaya. Berdasarkan tabel pretes di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sebanyak 7 responden atau 70 % menyatakan tidak setuju untuk dimensi “kancil menyebrang dengan berenang”, dan sebanyak 3 responden atau 30 % menyatakan sangat tidak setuju pada kelompok eskperimen. Kelompok kontrol jawaban agak tidak setuju sebanyak 60 %, jawaban tidak setuju sebanyak 30 %, dan jawaban sangat tidak setuju sebanyak 10 %. Jawaban kelompok eksperimen terlihat lebih tegas dan jelas, hal ini menunjukkan bahwa responden pada kelompok eksperimen lebih mengetahui isi cerita Kancil dan Buaya secara detail daripada kelompok kontrol. Disimpulkan

pula kemampuan baca siswa dapat meningkat setelah melihat shadow puppets.

Dimensi buaya tahu kalau mereka sedang dibohongi kancil.

Item dimensi

Kelompok kontrol Kelompok eksperimen

frekuensi Persentase (%) Frekuensi Persentase (%) Agak tidak setuju 0 0 % 6 responden 60 %

Tidak Setuju 7 responden 70 % 3 responden 30 %

Sangat tidak setuju

3 responden 30 % 1 responden 10 %

Sumber: Perhitungan Peneliti, September 2015

Dimensi ini untuk mengetahui apakah para siswa memahami secara tersirat isi cerita tersebut, di dalam cerita yang sebenarnya buaya tidak mengetahui bahwa kancil memiliki rencana untuk membohongi buaya dengan tidak menepati janjinya yaitu memberikan sebuah apel kepada buaya. Dimensi ini secara tidak langsung mengukur apakah kelompok eksperimen dan kelompok kontrol memhami isi bacaan secara mendalam atau memasuki cerita tersebut. Berdasarkan tabel pretes di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sebanyak 7 responden atau 70 % menyatakan tidak setuju untuk dimensi “Buaya tahu kalau mereka sedang dibohongi kancil”, dan sebanyak 3 responden atau 30 % menyatakan sangat tidak setuju pada kelompok eskperimen. Untuk kelompok kontrol jawaban agak tidak setuju sebanyak 60 %, jawaban tidak setuju sebanyak 30 %, dan jawaban sangat tidak setuju sebanyak 10 %. Jawaban kelompok

81

eksperimen terlihat lebih tegas dan jelas, hal ini menunjukkan bahwa responden pada kelompok eksperimen lebih mengetahui isi cerita Kancil dan Buaya secara detail daripada kelompok kontrol. Sehingga visualisasi yang ada pada shadow puppets berpengaruh pada kemampuan baca, Menurut kawuryan (2012:12) “media visual dapat memperlancar pemahaman dan memperkuat ingatan”.

Dimensi buaya tidak tahu kalau mereka sedang dibohongi kancil

Item dimensi

Kelompok control Kelompok eksperimen

frekuensi Persentase (%)

Frekuensi Persentase (% )

Sangat setuju 7 responden 70 % 0 responden 0 %

Setuju 3 responden 30 % 1 responden 10 %

Kurang setuju

0 responden 0 % 8 responden 80 %

Netral 0 responden 0 % 1 responden 10 %

Sumber: Perhitungan Peneliti, September 2015

Dilihat dari tabel diatas, aspek ini untuk mengukur pemahaman bacaan, buaya tidak tahu kalau mereka sedang dibohongi kancil memiliki maksudnya apakah dalam cerita sesungguhnya buaya sebenarnya tahu bahwa kancil sedang membohongi buaya. Siswa yang masuk dalam kelompok eksperimen dan kontrol akan diuji apakah mereka memahami cerita tidak hanya hafal namun memahami alur cerita. Dimensi ini juga

untuk mengetahui apakah siswa mampu mengambil nilai moral, Menurut Ahyani (2010:26) “Metode dongeng dapat digunakan sebagai pembentukan moralitas dan kepribadian”. Berdasarkan tabel pretes di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sebanyak 7 responden atau 70 % menyatakan sangat setuju untuk dimensi “Buaya tidak tahu kalau mereka sedang dibohongi kancil”, dan sebanyak 3 responden atau 30 % menyatakan sangat setuju pada kelompok eskperimen. Untuk kelompok kontrol jawaban setuju sebanyak 10 %, jawaban kurang setuju sebanyak 80 %, dan jawaban netral sebanyak 10 %. Jawaban kelompok eksperimen terlihat lebih tegas dan jelas, hal ini menunjukkan bahwa responden pada kelompok eksperimen lebih mengetahui isi cerita Kancil dan Buaya secara detail daripada kelompok kontrol.

Dimensi buaya tidak menagih janji kancil.

Item dimensi

Kelompok control Kelompok eksperimen

frekuensi Persentase (%) Frekuensi Persentase (% ) Agak tidak setuju 0 0 % 6 responden 60 %

Tidak Setuju 5 responden 50 % 3 responden 30 %

Sangat tidak setuju

5 responden 50 % 1 responden 10 %

Sumber: Perhitungan Peneliti, September 2015

Indikator ini bertujuan untuk menguji sejauh mana para siswa memahami alur cerita yang terdapat pada cerita kancil dan buaya, dalam cerita sesungguhnya

83

buaya menagih janji kancil yang akan membagikan apel kepada buaya, dimensi ini untuk mengetahui bagaimana kemampuan baca siswa setelah diberi perlakuan, adakah perbedaan dengan siswa yang tidak diberi perlakuan, Berdasarkan tabel pretes di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sebanyak 7 responden atau 70 % menyatakan sangat setuju untuk dimensi “Buaya tidak tahu kalau mereka sedang dibohongi kancil”, dan sebanyak 3 responden atau 30 % menyatakan sangat setuju pada kelompok eksperimen. Untuk kelompok kontrol jawaban setuju sebanyak 10 %, jawaban kurang setuju sebanyak 80 %, dan jawaban netral sebanyak 10 %. Jawaban kelompok eksperimen terlihat lebih tegas dan jelas, hal ini menunjukkan bahwa responden pada kelompok eksperimen lebih mengetahui isi cerita Kancil dan Buaya secara detail daripada kelompok kontrol. Dapat disimpulkan bahwa kelompok yang diberikan perlakuan memahami cerita kancil dan buaya secara menyeluruh.

Dimensi buaya menagih janji kancil

Item dimensi

Kelompok control Kelompok eksperimen

frekuensi Persentase (%)

frekuensi Persentase (% ) Sangat setuju 7 responden 70 % 0 responden 0 %

Setuju 3 responden 30 % 1 responden 10 %

Agak setuju 0 responden 0 % 7 responden 70 %

Netral 0 responden 0 % 2 responden 20 %

Berdasarkan tabel diatas, indikator untuk mengetahui apakah para siswa dapat mengetahui bagian cerita dengan jelas, dalam cerita yang sebenarnya bahwa buaya menagih janji ke kancil untuk dibagikan buah apel. Dimensi ini bertujuan juga untuk melihat adakah perbedaan antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen, adakah perbedaan antara kelompok yang diberikan shadow puppets dan kelompok yang tidak diberi perlakuan

shadow puppets. Berdasarkan tabel pretes di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sebanyak 5 responden atau 50 % menyatakan tidak setuju untuk dimensi “Buaya tidak menagih janji kancil”, dan sebanyak 5 responden atau 50 % menyatakan sangat tidak setuju pada kelompok eskperimen. Untuk kelompok kontrol jawaban agak tidak setuju sebanyak 60 %, jawaban tidak setuju sebanyak 30 %, dan jawaban sangat tidak setuju sebanyak 10 %. Jawaban kelompok eksperimen terlihat lebih tegas dan jelas, hal ini menunjukkan bahwa responden pada kelompok eksperimen lebih mengetahui isi cerita Kancil dan Buaya secara detail daripada kelompok kontrol.

85

Dimensi kancil gagal membohongi buaya.

Item dimensi

Kelompok eksperimen Kelompok kontrol frekuensi Persentase

(%)

frekuensi Persentase (% )

Setuju 0 responden 0 % 1 responden 10 %

Kurang setuju

0 responden 0 % 8 responden 80 %

Netral 0 responden 0 % 1 responden 10 %

Tidak Setuju 7 responden 70 % 0 responden 0 %

Sangat tidak setuju

3 responden 30 % 0 responden 0 %

Sumber: Perhitungan Peneliti, September 2015

Dimensi ini untuk mengetahui apakah siswa mampu memahami isi cerita yang ada di dalam cerita kancil dan buaya, dalam cerita yang sebenarnya kancil tidak membohongi buaya setelah kancil berfikir untuk yang kedua kalinya, di dalam dimensi ini menguji apakah siswa benar-benar hafal dan memahami cerita yang ada di dalam kancil dan buaya. Berdasarkan tabel pretes di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sebanyak 7 responden atau 70% menyatakan tidak setuju setuju untuk dimensi “kancil gagal membohongi buaya”, dan sebanyak 3 responden atau 30 % menyatakan sangat tidak setuju pada kelompok eskperimen. Untuk kelompok kontrol jawaban setuju sebanyak 10 %, jawaban kurang setuju setuju sebanyak 80 %, dan jawaban sangat tidak setuju sebanyak 10 %. Jawaban kelompok eksperimen terlihat lebih tegas dan jelas, hal ini menunjukkan bahwa

responden pada kelompok eksperimen lebih mengetahui isi cerita Kancil dan Buaya secara detail daripada kelompok kontrol.

Dimensi kancil berhasil membohongi buaya.

Item dimensi

Kelompok eksperimen Kelompok kontrol frekuensi Persentase

(%)

frekuensi Persentase (% ) Sangat setuju 8 responden 80 % 0 responden 0 %

Setuju 2 responden 20 % 1 responden 10 %

Kurang Setuj u

0 responden 0 % 8 responden 80 %

Netral 0 responden 0% 1 responden 10 %

Sumber: Perhitungan Peneliti, September 2015.

Dapat dilihat pertanyaan ini untuk mengetahui apakah siswa memahami cerita kancil dan buaya secara jelas, dan paham tentang palur penokohan di dalam cerita, di dalam cerita yang sesungguhnya, kancil tidak berhasil membohongi buaya karena kancil mengurungkan niatnya untuk membohongi sang buaya. Berdasarkan tabel pretes di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sebanyak 8 responden atau 80 % menyatakan sangat setuju untuk dimensi “kancil berhasil membohongi buaya”, dan sebanyak 2 responden atau 20 % menyatakan setuju pada kelompok eskperimen. Untuk kelompok kontrol jawaban setuju sebanyak 10 %, jawaban kurang setuju setuju sebanyak 80 %, dan jawaban netral sebanyak 10 %. Jawaban kelompok eksperimen terlihat lebih tegas dan jelas, hal ini

87

menunjukkan bahwa responden pada kelompok eksperimen lebih mengetahui isi cerita Kancil dan Buaya secara detail daripada kelompok kontrol.

Dimensi kancil membagikan buah apel kepada buaya.

Item dimensi

Kelompok eksperimen Kelompok kontrol Frekuensi Persentase (%) Frekuensi Persentase (% ) Agak tidak setuju 0 0 % 6 responden 60 %

Tidak Setuju 7 responden 70 % 3 responden 30 %

Sangat tidak setuju

3 responden 30 % 1 responden 10 %

Sumber: Perhitungan Peneliti, September 2015.

Disimpulkan indikator ini untuk mengatahui apakah siswa benar-benar memahami alur cerita yang terdapat di dalam cerita kancil dan buaya, di dalam cerita yang sesungguhnya kancil membagikan buah apel kepada buaya. Berdasarkan tabel postest di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sebanyak 7 responden atau 70 % menyatakan tidak setuju untuk dimensi “Kancil membagi buah mangga kepada buaya”, dan sebanyak 3 responden atau 30 % menyatakan sangat tidak setuju pada kelompok eskperimen. Untuk kelompok kontrol jawaban agak setuju sebanyak 60 %, jawaban tidak setuju sebanyak 30 %, dan jawaban sangat tidak setuju sebanyak 10 %. Jawaban kelompok eksperimen terlihat lebih tegas dan jelas, hal ini menunjukkan bahwa responden pada kelompok eksperimen lebih mengetahui isi cerita Kancil dan Buaya secara detail daripada kelompok kontrol.

Dimensi Buaya tahu kalau sedang dibohongi kancil.

Item dimensi

Kelompok eksperimen Kelompok kontrol Frekuensi Persentase (%) frekuensi Persentase (%) Sangat Setuju 7 responden 70 % 0 responden 0 %

Setuju 3 responden 30 % 1 responden 10 %

Kurang setuju

0 responden 0 % 8 resonden 80 %

Netral 0 responden 0 % 1 responden 10 %

Sumber: Perhitungan Peneliti, September 2015

Untuk menguji apakah siswa memhami alur dari cerita kancil dan buaya, dalam cerita para buaya tidak tahu jika mereka sedang dibohongi kancil. Berdasarkan tabel pretes di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sebanyak 7 responden atau 70 % menyatakan sangat setuju untuk dimensi “Buaya tahu kalau mereka sedang dibohongi kancil”, dan sebanyak 3 responden atau 30 % menyatakan setuju pada kelompok eskperimen. Untuk kelompok kontrol jawaban setuju sebanyak 10 %, jawaban kurang setuju sebanyak 80 %, dan jawaban netral sebanyak 10 %. Jawaban kelompok eksperimen terlihat lebih tegas dan jelas, hal ini menunjukkan bahwa responden pada kelompok eksperimen lebih mengetahui isi cerita Kancil dan Buaya secara detail daripada kelompok kontrol.

89

Dimensi siswa melakukan kesalahan dalam menceritakan isi cerita.

Item dimensi

Kelompok eksperimen Kelompok kontrol frekuensi Persentase (%) frekuensi Persentase (%) Agak tidak setuju 0 responden 0 % 6 responden 60 %

Tidak Setuju 7 responden 70 % 3 responden 30 %

Sangat tidak Setuju

3 responden 30 % 1 responden 10 %

Sumber: Perhitungan Peneliti, September 2015

Dalam aspek ini siswa yang tergolong dalam kelompok kelompok control dan kelompok eksperimen, harus melakukan kembali isi cerita yang telah mereka baca dan lihat dalam pertunjukan shadow puppets. Berdasarkan tabel pretes di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sebanyak 7 responden atau 70% menyatakan sangat setuju untuk dimensi “Buaya tahu kalau mereka sedang dibohongi kancil”, dan sebanyak 3 responden atau 30 % menyatakan setuju pada kelompok eskperimen. Untuk kelompok kontrol jawaban setuju sebanyak 10 %, jawaban kurang setuju sebanyak 80 %, dan jawaban netral sebanyak 10 %. Jawaban kelompok eksperimen terlihat lebih tegas dan jelas, hal ini menunjukkan bahwa responden pada kelompok eksperimen lebih mengetahui isi cerita Kancil dan Buaya secara detail daripada kelompok kontrol. Menurut subyantoro (2007:270)

“Experience sharing atau pembagian antara pencerita dan pendengar tentang hal- hal yang terkait dengan topik penceritaan untuk memahami cerita”.

Dimensi siswa mencertitakan kembali alur ceritanya tidak berurutan

tem dimensi Kelompok kontrol Kelompok eksperimen

frekuensi Persentase (%) frekuensi Persentase (% ) Agak tidak setuju 0 responden 0 % 6 responden 60 %

Tidak Setuju 7 responden 70 % 3 responden 30 %

Sangat tidak Setuju

3 responden 30 % 1 responden 10 %

Sumber: Perhitungan Peneliti, September 2015.

Dapat dilihat pertanyaan ini siswa yang sedang melakukan cerita kembali, akan di amati apakah mereka bercerita terbalik-balik, atau ada bagian yang hilang, dimensi ini bertujuan untuk melihat apakah siswa memahami alur cerita kancil dan buaya dengan benar. Menurut Soetantyo (2013:50) “pengaruh dongeng yang besar pun untuk pembentukan moralitas dan karakter anak”. Berdasarkan tabel posttes di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sebanyak 7 responden atau 70 % menyatakan tidak setuju untuk dimensi “Buaya tahu kalau mereka sedang dibohongi kancil”, dan sebanyak 3 responden atau 30 % menyatakan sangat tidak setuju pada kelompok eskperimen. Untuk kelompok kontrol jawaban agak tidak setuju sebanyak 60 %, jawaban tidak setuju sebanyak 30 %, dan jawaban sangat tidak setuju sebanyak 10 %. Jawaban kelompok eksperimen memiliki jawaban yang tepat dan poin yang lebih besar, hal ini menunjukkan bahwa

91

responden pada kelompok eksperimen lebih mengetahui isi cerita Kancil dan Buaya secara detail daripada kelompok kontrol.

Dimensi penilaian siswa melakukan kesalahan dalam penyampian moral cerita.

Item dimensi

Kelompok eksperimen Kelompok kontrol frekuansi Persentase

(%)

Frekuensi Persentase (% ) Sangat setuju 7 responden 70 % 0 responden 0 %

Setuju 3 responden 230 % 1 responden 10 %

Kurang Setuj u

0 responden 0 % 8 responden 80 %

Netral 0 responden 0% 1 responden 10 %

Sumber: Perhitungan Peneliti, September 2015.

Dari tabel diatas pertanyaan ini untuk melihat apakah siswa dapat mengambil moral secara tersirat maupun tersurat, jika siswa mampu menceriakan moral yng ada secara detail maka siswa benar – benar memahami cerita yang ada dalam cerita kancil dan buaya. Berdasarkan tabel posttes di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa sebanyak 7 responden atau 70 % menyatakan tidak setuju untuk dimensi “siswa dalam

menceritakan kembali alur ceritanya tidak berurutan”, dan sebanyak 3 responden atau 30 % menyatakan sangat tidak setuju pada kelompok eskperimen. untuk kelompok kontrol jawaban agak tidak setuju sebanyak 60 %, jawaban tidak setuju sebanyak 30 %, dan jawaban sangat tidak

setuju sebanyak 10 %. Jawaban kelompok eksperimen memiliki jawaban yang tepat dan poin yang lebih besar, hal ini menunjukkan bahwa

responden pada kelompok eksperimen lebih mengetahui isi cerita Kancil dan Buaya secara detail daripada kelompok kontrol.

Dokumen terkait